Anda di halaman 1dari 15

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA
UPT PUSKESMAS RAWAT INAP KEMBANG MUMPO
DAN
TOKO REDHO & RIFKY

Nomor : 12 /PKMKM/TU/SK.I/I/2020

TENTANG
PENINGKATAN PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Pada hari ini,Kamis tanggal Dua bulan Januari tahun Dua ribu dua
puluh.bertempat di Puskesmas perawatan kembang mumpo yang bertandatangan
dibawah ini :
1. Kardiman, SKM, MM, Kepala Puskesmas Kembang Mumpo, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Kepala Puskesmas Rawat Inap Kembang
Mumpo, berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-Manna KM 110 Kel
Kembang Mumpo Kec SAM Kab Seluma, selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.

2. Ilham maulana, pimpinan toko Redho & Rifky berkedudukan di Jalan raya
Bengkulu-Manna KM 100 Kel Kembang Mumpo Kec SAM Kab Seluma,
selanjutnya disebu PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU DAN PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut
PARA PIHAK, sepakat untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang Peningkatan
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan Perjanjian Kerjasama ini untuk mendukung dan memperlancar kinerja
pelayanan kesehatan di puskesmas.
Pasal 2
RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama ini untuk penyediaan alat tulis kantor dan
perlengkapan – perlengkapan yang dibutuhkan oleh puskesmas..
.

Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(1) PIHAK KESATU bertugas dan bertanggung jawab memberikan dukungan
teknis, dan informasi untuk promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan melalui peningkatan
kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat.

(2) PIHAK KEDUA bertugas dan bertanggung jawab menggalang dan


mengkoordinasikan sumber daya yang ada pada organisasi,dan ikut
berpartisifasi aktif untuk upaya sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.

Pasal 4
PELAKSANAAN
(1) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini ditindaklanjuti dengan rencana kerja
antara PARA PIHAK berdasarkan ruang lingkup yang dipilih PIHAK KEDUA,
sesuai dengan potensi sumberdaya yang dimiliki.

(2) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama akan dilakukan dengan cara dan metode
yang baku yang disertai dengan monitoring dan evaluasi sebagai bahan
pengembangan kegiatan yang lebih baik.

Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang timbul dalam rangka Pelaksanaan Kerjasama ini dibebankan
pada anggaran PARA PIHAK dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat, dalam
hal ini jika dalam rentang waktu kerja sama bertanggung jawab pihak kesatu
membutuhkan dana kegiatan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan, maka
pihak kedua bersedia membantu menyediakan anggaran yang dibutuhkan untuk
pencapaian tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Pasal 6
JANGKA WAKTU
(1) Perjanjian Kersama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (Satu) tahun, terhitung
sejak tanggal ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini oleh PARA PIHAK.

(2) Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA
PIHAK, dengan ketentuan pihak yang ingin mengakhiri atau memperpanjang
Kesepakatan Bersama ini harus memberitahuakan secara tertulis kepada
pihak lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya.

(3) Perjanjian Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya apabila
ada peraturan perundang-undangan yang tidak memungkinkan
berlangsungnya Perjanjian Kerjasama ini.
Pasal 7
ADDENDUM
Hal-hal yang belum diatur, belum cukup diatur dan atau diperlukan perubahan atas
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama ini, PARA
PIHAK sepakat untuk menuangkannya dalam Perjanjian Tambahan (addendum)
yang merupakan satu kesatuan serta bagian yang tidak terpisahkan dari
Kerjasama ini.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK.

Pasal 9
PENUTUP
(1) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, bermaterai cukup,
mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan mengikat PARA PIHAK;

(2) Perjanjian Kerjasama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

ILHAM MAULANA KARDIMAN, SKM, MM


NIP. 1975091319951002
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
UPT PUSKESMAS RAWAT INAP KEMBANG MUMPO
DAN
LESEHAN RAYHAN
Nomor : 14 /PKMKM/TU/SK.I/I/2020

TENTANG
PENINGKATAN PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Pada hari ini,Sabtu tanggal Empat bulan Januari tahun Dua ribu Dua
Puluh.bertempat di Puskesmas perawatan kembang mumpo yang bertandatangan
dibawah ini :
1. Kardiman, SKM, MM, Kepala Puskesmas Kembang Mumpo, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Kepala Puskesmas Kembang Mumpo,
berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-Manna KM 110 Kel Kembang Mumpo
Kec SAM Kab Seluma, selanjutnya disebut PIHAK KESATU.

2. Sapta Anika Putri, pemilik Lesehan Rayhan berkedudukan di Jalan raya


Bengkulu-Manna KM 115 Desa Ketapang Baru Kec SAM Kab Seluma,
selanjutnya disebu PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU DAN PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut
PARA PIHAK, sepakat untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang Peningkatan
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan Perjanjian Kerjasama ini untuk pemenuhan kebutuhan perencanaan
kegiatan pertemuan atau rapat-rapat koordinasi lintas program dan lintas sektor,
dalam rangka upaya meningkatkan capaian program puskesmas.

Pasal 2
RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama ini untuk penyediaan makanan dan
minuman puskesmas dalam kegitan-kegiatan rapat puskesmas.
.
Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(1) PIHAK KESATU bertugas dan bertanggung jawab memberikan dukungan
teknis, dan informasi untuk promosi kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan melalui
peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup
sehat.

(2) PIHAK KEDUA bertugas dan bertanggung jawab menggalang dan


mengkoordinasikan sumber daya yang ada pada organisasi,dan ikut
berpartisifasi aktif untuk upaya sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.

Pasal 4
PELAKSANAAN
(1) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini ditindaklanjuti dengan rencana kerja
antara PARA PIHAK berdasarkan ruang lingkup yang dipilih PIHAK KEDUA,
sesuai dengan potensi sumberdaya yang dimiliki.

(1) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama akan dilakukan dengan cara dan


metode yang baku yang disertai dengan monitoring dan evaluasi sebagai
bahan pengembangan kegiatan yang lebih baik.

Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang timbul dalam rangka Pelaksanaan Kerjasama ini dibebankan
pada anggaran PARA PIHAK dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat, dalam
hal ini jika dalam rentang waktu kerja sama bertanggung jawab pihak kesatu
membutuhkan dana kegiatan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan, maka
pihak kedua bersedia membantu menyediakan anggaran yang dibutuhkan untuk
pencapaian tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Pasal 6
JANGKA WAKTU
(1) Perjanjian Kersama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (Satu) tahun, terhitung
sejak tanggal ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini oleh PARA
PIHAK.

(2) Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA
PIHAK, dengan ketentuan pihak yang ingin mengakhiri atau
memperpanjang Kesepakatan Bersama ini harus memberitahuakan secara
tertulis kepada pihak lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya.

(3) Perjanjian Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya
apabila ada peraturan perundang-undangan yang tidak memungkinkan
berlangsungnya Perjanjian Kerjasama ini.

Pasal 7
ADDENDUM
Hal-hal yang belum diatur, belum cukup diatur dan atau diperlukan perubahan atas
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama ini, PARA
PIHAK sepakat untuk menuangkannya dalam Perjanjian Tambahan (addendum)
yang merupakan satu kesatuan serta bagian yang tidak terpisahkan dari
Kerjasama ini.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK.

Pasal 9
PENUTUP
(1) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, bermaterai
cukup, mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan mengikat PARA
PIHAK;

(2) Perjanjian Kerjasama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

SAPTA ANIKA PUTRI KARDIMAN, SKM, MM


NIP. 1975091319951002
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
UPT PUSKESMAS RAWAT INAP KEMBANG MUMPO
DAN
HERU FURNITURE
Nomor : /PKMKM/TU/MOU/SK. /I/2020

TENTANG
PENINGKATAN PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Pada hari ini,Kamis tanggal Dua bulan Januari tahun Dua ribu dua
puluh.bertempat di Puskesmas perawatan kembang mumpo yang bertandatangan
dibawah ini :
1. Kardiman, SKM, MM, Kepala Puskesmas Kembang Mumpo, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Kepala Puskesmas Rawat Inap Kembang
Mumpo, berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-Manna KM 110 Kel
Kembang Mumpo Kec SAM Kab Seluma, selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.

2. Heru Sarana, pemilik Furniture/mebel berkedudukan di Jalan raya


Bengkulu-Manna Desa Pematang riding Kel Kembang Mumpo Kec SAM
Kab Seluma, selanjutnya disebu PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU DAN PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut
PARA PIHAK, sepakat untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang Peningkatan
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan Perjanjian Kerjasama ini untuk meningkatkan sarana dan prasarana yang
ada di puskesmas.
Pasal 2
RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama ini untuk penyediaan meubelair (almari,
kursi, meja, papan impormasi,spalk) yang dibutuhkan oleh puskesmas..
.

Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(3) PIHAK KESATU bertugas dan bertanggung jawab memberikan dukungan
teknis, dan informasi untuk promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan melalui peningkatan
kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat.

(4) PIHAK KEDUA bertugas dan bertanggung jawab menggalang dan


mengkoordinasikan sumber daya yang ada pada organisasi,dan ikut
berpartisifasi aktif untuk upaya sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.

Pasal 4
PELAKSANAAN
(3) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini ditindaklanjuti dengan rencana kerja
antara PARA PIHAK berdasarkan ruang lingkup yang dipilih PIHAK KEDUA,
sesuai dengan potensi sumberdaya yang dimiliki.

(4) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama akan dilakukan dengan cara dan metode
yang baku yang disertai dengan monitoring dan evaluasi sebagai bahan
pengembangan kegiatan yang lebih baik.

Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang timbul dalam rangka Pelaksanaan Kerjasama ini dibebankan
pada anggaran PARA PIHAK dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat, dalam
hal ini jika dalam rentang waktu kerja sama bertanggung jawab pihak kesatu
membutuhkan dana kegiatan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan, maka
pihak kedua bersedia membantu menyediakan anggaran yang dibutuhkan untuk
pencapaian tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Pasal 6
JANGKA WAKTU
(4) Perjanjian Kersama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (Satu) tahun, terhitung
sejak tanggal ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini oleh PARA PIHAK.

(5) Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA
PIHAK, dengan ketentuan pihak yang ingin mengakhiri atau memperpanjang
Kesepakatan Bersama ini harus memberitahuakan secara tertulis kepada
pihak lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya.

(6) Perjanjian Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya apabila
ada peraturan perundang-undangan yang tidak memungkinkan
berlangsungnya Perjanjian Kerjasama ini.
Pasal 7
ADDENDUM
Hal-hal yang belum diatur, belum cukup diatur dan atau diperlukan perubahan atas
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama ini, PARA
PIHAK sepakat untuk menuangkannya dalam Perjanjian Tambahan (addendum)
yang merupakan satu kesatuan serta bagian yang tidak terpisahkan dari
Kerjasama ini.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK.

Pasal 9
PENUTUP
(3) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, bermaterai cukup,
mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan mengikat PARA PIHAK;

(4) Perjanjian Kerjasama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

HERU SARANA KARDIMAN, SKM, MM


NIP. 1975091319951002
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
UPT PUSKESMAS RAWAT INAP KEMBANG MUMPO
DAN
APOTEK BUNDA
Nomor : /PKMKM/TU/MOU/SK. /I/2020

TENTANG
PENINGKATAN PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Pada hari ini,Jum’at tanggal Tiga bulan Januari tahun Dua ribu dua puluh.
bertempat di Puskesmas perawatan kembang mumpo yang bertandatangan
dibawah ini :
3. Kardiman, SKM, MM, Kepala Puskesmas Kembang Mumpo, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Kepala Puskesmas Rawat Inap Kembang
Mumpo, berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-Manna KM 110 Kel
Kembang Mumpo Kec SAM Kab Seluma, selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.

4. Astri Monanta, pemilik apotek bunda berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-


Manna KM 110 Kel Kembang Mumpo Kec SAM Kab Seluma, selanjutnya
disebu PIHAK KEDUA.
PIHAK KESATU DAN PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut
PARA PIHAK, sepakat untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang Peningkatan
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan Perjanjian Kerjasama untuk melengkapi sarana dan prasarana pelayanan
di puskesmas.

Pasal 2
RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama ini untuk penyediaan obat-obatan yang
dibutuhkan oleh puskesmas..
.

Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(5) PIHAK KESATU bertugas dan bertanggung jawab memberikan dukungan
teknis, dan informasi untuk promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat
dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan melalui peningkatan
kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat.

(6) PIHAK KEDUA bertugas dan bertanggung jawab menggalang dan


mengkoordinasikan sumber daya yang ada pada organisasi,dan ikut
berpartisifasi aktif untuk upaya sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.

Pasal 4
PELAKSANAAN
(5) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini ditindaklanjuti dengan rencana kerja
antara PARA PIHAK berdasarkan ruang lingkup yang dipilih PIHAK KEDUA,
sesuai dengan potensi sumberdaya yang dimiliki.

(6) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama akan dilakukan dengan cara dan metode
yang baku yang disertai dengan monitoring dan evaluasi sebagai bahan
pengembangan kegiatan yang lebih baik.

Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang timbul dalam rangka Pelaksanaan Kerjasama ini dibebankan
pada anggaran PARA PIHAK dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat, dalam
hal ini jika dalam rentang waktu kerja sama bertanggung jawab pihak kesatu
membutuhkan dana kegiatan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan, maka
pihak kedua bersedia membantu menyediakan anggaran yang dibutuhkan untuk
pencapaian tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut.

Pasal 6
JANGKA WAKTU
(7) Perjanjian Kersama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (Satu) tahun, terhitung
sejak tanggal ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini oleh PARA PIHAK.

(8) Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA
PIHAK, dengan ketentuan pihak yang ingin mengakhiri atau memperpanjang
Kesepakatan Bersama ini harus memberitahuakan secara tertulis kepada
pihak lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya.

(9) Perjanjian Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya apabila
ada peraturan perundang-undangan yang tidak memungkinkan
berlangsungnya Perjanjian Kerjasama ini.
Pasal 7
ADDENDUM
Hal-hal yang belum diatur, belum cukup diatur dan atau diperlukan perubahan atas
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama ini, PARA
PIHAK sepakat untuk menuangkannya dalam Perjanjian Tambahan (addendum)
yang merupakan satu kesatuan serta bagian yang tidak terpisahkan dari
Kerjasama ini.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK.

Pasal 9
PENUTUP
(5) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, bermaterai cukup,
mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan mengikat PARA PIHAK;

(6) Perjanjian Kerjasama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

ASTRI MONANTA KARDIMAN, SKM, MM


NIP. 1975091319951002
PERJANJIAN KERJASAMA/MEMORANDUM OF UNDERSTADING
ANTARA
UPT PUSKESMAS PERAWATAN KEMBANG MUMPO
DAN
KUA KECAMATAN SEMIDANG ALAS MARAS

Nomor : /PKMKM/TU/MOU/ /2019

TENTANG
KIE KESEHATAN REPRODUKSI CALON PENGANTIN
SECARA BERKALLA DI KUA

Pada hari ini, Kamis tanggal Tiga bulan Januari Tahun Dua ribu sembilan belas
bertempat diKelurahan kembang mumpo, yang bertandatangan di bawah ini:
1. Kardiman, SKM., M.M, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kepala
Puskesmas Perawatan Kembang Mumpo, berkedudukan di Jalan raya
Bengkulu-Manna KM 110 Kelurahan Kembang Mumpo Kecamatan
Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma, selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.

2. Marlius Putra, MH.I, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kepala
Kepala KUA berkedudukan di Jalan raya Bengkulu-Manna Kelurahan
Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma,
selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK KESATU DAN PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut


PARA PIHAK, sepakat untuk membuat Perjanjian Kerjasama tentang Peningkatan
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
1. Kedua belah pihak sepakat untuk berkerjasama dalam hal KIE kesehatan
Reproduksi calon pengantin secara berkalla di KUA.
2. Pemeriksaan kesehatan calon pengantian yang dilakukan di Puskesmas
Perawatan Kembang Mumpo
Pasal 2
RUANG LINGKUP

Ruang Lingkup Perjanjian Kerjasama ini adalah: Melakukan KIE di kantor KUA
Kec Semidang Alas Maras ketika ada calon pengantin baru, dan memberikan
imunisasi TT pada calon pengantin

Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(1) PIHAK KESATU bertugas dan bertanggung jawab memberikan KIE yang
valid tentang calon pengantin dan menerima jadwal pelaksanaan kegiatan

(2) PIHAK KEDUA bertugas dan bertanggung jawab mengkoordinasikan


seluruh calon pengantian yang ada diwilayah kerja Puskesmas kembang
Mumpo untuk mendapatkan KIE dan imunisasi TT dari puskesmas.
sebagaimana dimaksud pada Pasal 2.

Pasal 4
PELAKSANAAN
(1) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama ini ditindaklanjuti dengan rencana kerja
antara PARA PIHAK berdasarkan ruang lingkup yang dipilih PIHAK KEDUA,
sesuai dengan potensi sumberdaya yang dimiliki.

(2) Pelaksanaan Perjanjian Kerjasama akan dilakukan dengan cara dan metode
yang baku yang disertai dengan monitoring dan evaluasi sebagai bahan
pengembangan kegiatan yang lebih baik.

Pasal 5
PEMBIAYAAN
Pembiayaan yang timbul dalam rangka Pelaksanaan Kerjasama ini dibebankan
pada anggaran PARA PIHAK dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat.

Pasal 6
JANGKA WAKTU
(1) Perjanjian Kersama ini berlaku untuk jangka waktu 3 (Tiga) tahun, terhitung
sejak tanggal ditandatanganinya Kesepakatan Bersama ini oleh PARA PIHAK.

(2) Perjanjian Kerjasama ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA
PIHAK, dengan ketentuan pihak yang ingin mengakhiri atau memperpanjang
Kesepakatan Bersama ini harus memberitahuakan secara tertulis kepada
pihak lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya.

(3) Perjanjian Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya apabila
ada peraturan perundang-undangan yang tidak memungkinkan
berlangsungnya Perjanjian Kerjasama ini.
Pasal 7
ADDENDUM
Hal-hal yang belum diatur, belum cukup diatur dan atau diperlukan perubahan atas
ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama ini, PARA
PIHAK sepakat untuk menuangkannya dalam Perjanjian Tambahan (addendum)
yang merupakan satu kesatuan serta bagian yang tidak terpisahkan dari
Kerjasama ini.

Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Setiap perselisihan yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian
Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK.

Pasal 9
PENUTUP
(1) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, bermaterai cukup,
mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan mengikat PARA PIHAK;

(2) Perjanjian Kerjasama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

Marlius Putra, MH.I Kardiman, SKM., M.M


NIP.19780525200501108 NIP. 1975091319951002

Anda mungkin juga menyukai