Anda di halaman 1dari 9

NOTA KESEPAHAMAN KERJASAMA

ANTARA
SEKRETARIAT BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH
DENGAN
PERWAKILAN BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
PROVINSI JAWA TENGAH

NOMOR : 120.1 / 1154 / 2015IX/2014


NOMOR : MoU-31/PW11/2/20152014

TENTANG
PENGUATAN TATA KELOLA KEPEMERINTAHAN YANG BAIK
DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH
– BPBD / VI /2010
Pada hari ini Jum’at tanggal dua puluh tujuh bulan Maret tahun dua ribu lima belas, yang
bertanda tangan dibawah ini :

1. SARWA PRAMANA : Kepala Pelaksana Harian BPBD Provinsi Jawa


Tengah, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi
Jawa Tengah selanjutnya disebut BPBD yang
berkedudukan di Jalan Imam Bonjol No. 1 F
Semarang, selanjutnya disebut sebagai PIHAK
KESATU;
2. BAMBANG WAHYUDI B : Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan Provinsi Jawa Tengah, dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Perwakilan Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi
Jawa Tengah yang berkedudukan di Jalan Raya
Semarang Kendal Km.12 Semarang, selanjutnya disebut
sebagai PIHAK KEDUA.

1
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama selanjutnya disebut PARA
PIHAK, terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa PIHAK KESATU memiliki tanggung jawab atas pengkoordinasian
penanggulangan bencana lingkup Provinsi Jawa Tengah yang harus dikelola secara
profesional serta handal, sehingga perlu melakukan penguatan tata kelola pemerintahan
yang baik.
2. Bahwa PIHAK KEDUA memiliki pengalaman dan keahlian di bidang pengawasan serta
tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga dapat membantu menerapkan tata kelola
pemerintaha yang baik di lingkungan PIHAK KESATU.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK sepakat membuat Nota Kesepahaman
Bersama tentang Penguatan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik di Lingkungan PIHAK
KESATU dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN KERJASAMA

(1) Nota Kesepahaman Kerjasama ini dimaksudkan untuk dijadikan landasan bagi PARA
PIHAK dalam rangka penguatan tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan PIHAK
KESATU, guna mewujudkan hubungan yang saling menghormati, dengan mendasarkan
pada itikad baik serta berpedoman kepada ketentuan peraturan perundang-undangan;
(2) Nota Kesepahaman Kerjasama ini bertujuan untuk memperkuat akuntabilitas pengelolaan
keuangan negara dalam rangka peningkatan perbaikan kinerja dan pelayanan publik
menuju tata kelola pemerintahan yang baik, termasuk akuntabilitas pengelolaan dana
APBN (Dana Siap Pakai, Dana Rehabilitasi dan Rekonstruksi, dan Dana Penguatan
Kelembagaan) di lingkungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa
Tengah, dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki PARA PIHAK sesuai dengan
tugas dan fungsi masing-masing.

2
PASAL 2
RUANG LINGKUP KERJASAMA

(1) Ruang lingkup Nota Kesepahaman Kerjasama ini :


a. Pendampingan dalam penerapan tata kelola kepemerintahan yang baik;
b. Pendampingan dalam penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan (SPIP)
sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008;
c. Pendampingan dalam penerapan manajemen pengelolaan keuangan negara yang
transparan dan akuntabel;
d. Koordinasi dalam pemutahiran dan rekonsilisasi tindak lanjut hasil pengawasan
/pemeriksaan di lingkungan PIHAK KESATU;
e. Pemantauan, pemberian bimbingan, dan pembinaan terhadap kegiatan pengadaan
barang/jasa;
f. Pendampingan dalam reviu laporan keuangan;
g. Pendampingan dalam rangka monitoring dan evaluasi kegiatan penyelenggaraan
penanggulangan bencana.
(2) Selain ruang lingkup Nota Kesepahaman Kerjasama sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), ruang lingkup Nota Kesepahaman Kerjasama dapat diperluas sesuai kebutuhan yang
disepakati lebih lanjut oleh PARA PIHAK.

PASAL 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
(1) PIHAK KESATU mempunyai tugas dan tanggung jawab melaksanakan kegiatan
sebagaimana disebut dalam Pasal 2 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf c, huruf d, huruf e,
huruf f dan huruf g.
(2) PIHAK KEDUA mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam penyediaan tenaga
narasumber, fasilitator, dan/atau auditor untuk kegiatan yang akan dilaksanakan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2.

3
PASAL 4
MEKANISME KERJASAMA

(1) Mekanisme pelaksanaan Nota Kesepahaman Kerjasama adalah sebagai berikut :


a. Permintaan PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA;
b. Bantuan tenaga profesional sesuai dengan kompetensi dari PIHAK KEDUA atas
permintaan PIHAK KESATU;
c. PARA PIHAK bersama-sama menetapkan mekanisme pelaksanaan pekerjaan yang
sesuai dengan tahapan dan jadwal yang diatur ke dalam suatu Kerangka Acuan
Kerja (KAK) atau Naskah Kesepakatan Pelaksanaan Teknis (NKPT) yang dibuat oleh
koordinator yang ditunjuk PARA PIHAK, dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Nota Kesepahaman ini.
(2) Pelaksanaan Nota Kesepahaman Kerjasama ini secara teknis akan ditindaklanjuti oleh
koordinator yang ditunjuk PARA PIHAK.

PASAL 5
PEMBIAYAAN KERJASAMA

Semua pembiayaan yang timbul dalam pelaksanaan Nota Kesepahaman Kerjasama menjadi
beban PIHAK KESATU atau PIHAK KEDUA sesuai kesepakatan dan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

PASAL 6
JANGKA WAKTU KERJASAMA

(1) Nota Kesepahaman Kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun terhitung
sejak ditandatangani oleh PARA PIHAK dan dapat diubah, diperpanjang, atau diakhiri
atas kesepakatan PARA PIHAK;
(2) Apabila diperlukan perpanjangan atau diakhiri, pihak yang akan memperpanjang atau
mengakhiri menyampaikan secara tertulis kepada pihak lainnya paling lambat 2 (dua)
bulan sebelum Nota Kesepahaman Kerjasama ini berakhir atau diakhiri.

4
(3) Nota Kesepahaman Kerjasama ini dapat berakhir atau batal dengan sendirinya apabila
ada ketentuan perundang-undangan dan atau kebijakan pemerintah yang tidak
memungkinkan berlangsungnya Nota Kesepahaman ini tanpa terikat dengan ketentuan
waktu yang dimaksud dalam ayat (1) pasal ini.

PASAL 7
PEMANTAUAN DAN EVALUASI

PARA PIHAK sepakat pelaksanaan pemantauan dan evaluasi atas Nota Kesepahaman
Kerjasama ini secara berkala paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun.

PASAL 8
KERAHASIAAN
(1) PARA PIHAK sepakat untuk saling bertukar data dan informasi mengenai hal-hal yang
berhubungan dengan pelaksanaan Nota Kesepahaman Kerjasama ini dan yang
semata-mata hanya digunakan untk kepentingan yang berhubungan dengan maksud
dan tujuan Nota Kesepahaman Kerjasama ini.

(2) PARA PIHAK sepakat bahwa pelanggaran oleh salah satu pihak terhadap ketentuan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak dianggap sebagai pemberian hak opsi
atau lisensi atau hak-hak kepemilikan intelektual lain kepada pihak yang lainnya.

(3) PARA PIHAK sepakat untk menjaga kerahasiaan seluruh data dan informasi serta
wajib memastikan bahwa semua pegawai dan atau pihak terafiliasi dari masing –
masing pihak mematuhi ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan tidak
akan memberikannya kepada pihak ketiga tanpa persetujuan tertulis dari pihak
lainnya walaupun Nota Kesepahaman Kerjasama ini sudah berakhir, kecuali ditentukan
lain oleh peraturan perundang-undangan.

5
PASAL 9
PERUBAHAN/AMANDEMEN

Setiap perubahan terhadap hal yang dipandang perlu dan belum diatur dalam Nota
Kesepahaman ini dilakukan berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK dan dituangkan
secara tertulis dalam suatu perubahan/amandemen Nota Kesepahaman yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Nota Kesepahaman.

PASAL 10
KORESPONDENSI

Semua surat menyurat atau pemberitahuan yang harus dikirim oleh masing-masing pihak
kepada pihak lainnya, mengenai dan/atau yang berkaitan dengan Nota Kesepahaman
kerjasama ini, dilakukan secara tertulis melalui korespondensi dengan alamat sebagai
berikut :
(1) PIHAK KESATU : Sekretariat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa
Tengah, Jalan. Imam Bonjol No. 1 F, Semarang 50141 Telp 024 3519904, Faximile 024
3519186;
(2) PIHAK KEDUA : Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan Provinsi
Jawa Tengah, Jalan Raya Semarang Kendal Km.12 Semarang 50186. Telp. 024-
8662203, Faximile 024-8662201-2.

PASAL 11
PENUTUP

(1) Nota Kesepahaman kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, masing–masing
sama bunyinya, di atas kertas bermaterai cukup, dan memiliki kekuatan hukum yang
sama setelah ditandatangani oleh PARA PIHAK;
(2) Nota Kesepahaman kerjasama ini mulai berlaku pada tanggal ditandatangani PARA
PIHAK;
(3) Apabila terdapat perubahan dalam Nota Kesepahaman ini, maka dapat dilakukan
perubahan (addendum) atas kesepakatan PARA PIHAK.

6
Demikian para pihak telah menandatangani Nota Kesepahaman Kerjasama ini di Semarang
pada hari, tanggal, bulan dan tahun, sebagaimana yang telah disebutkan di atas untuk dapat
dipatuhi dan dilaksanakan oleh PARA PIHAK.

PIHAK KEDUA PIHAK KESATU

BAMBANG WAHYUDI B, SE.Akt.,MM SARWA PRAMANA, S.H., M.Si

MENGETAHUI:

Anda mungkin juga menyukai