0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
13 tayangan2 halaman
Home visit cafe dita merupakan layanan kesehatan komprehensif untuk memandu pasien hipertensi dan keluarganya di rumah. Tujuannya adalah memberikan edukasi kesehatan, skrining penyakit, dan memantau pasien secara berkala untuk mencegah komplikasi hipertensi. Layanan ini melibatkan perawat posbindu dan poli cafe dita dalam melakukan pengukuran tekanan darah, berat badan, dan memberikan konsultasi kesehatan
Home visit cafe dita merupakan layanan kesehatan komprehensif untuk memandu pasien hipertensi dan keluarganya di rumah. Tujuannya adalah memberikan edukasi kesehatan, skrining penyakit, dan memantau pasien secara berkala untuk mencegah komplikasi hipertensi. Layanan ini melibatkan perawat posbindu dan poli cafe dita dalam melakukan pengukuran tekanan darah, berat badan, dan memberikan konsultasi kesehatan
Home visit cafe dita merupakan layanan kesehatan komprehensif untuk memandu pasien hipertensi dan keluarganya di rumah. Tujuannya adalah memberikan edukasi kesehatan, skrining penyakit, dan memantau pasien secara berkala untuk mencegah komplikasi hipertensi. Layanan ini melibatkan perawat posbindu dan poli cafe dita dalam melakukan pengukuran tekanan darah, berat badan, dan memberikan konsultasi kesehatan
Home visite café dita adalahsuatubentukpelayanan yang
komprehensifbertujuanmemandirikanpasien dan keluarganya, pelayananKesehatan diberikanditempattinggalpasiendenganmelibatkanpasien dan 1. Pengertian keluarganyasebagaisubjek yang ikutberpartisipasimerencanakankegiatanpelayanan Kegiatan yang dilakukan diantaranya Diaryku Hipertensi, Informasi Konseling dan Skrining, tanya dan konsultasi Obat, Ajakan Germas. 1. Pembinaankeluargarawan Kesehatan dan resikotinggi 2. Memberiasuhankeperawatansecarakomprehensif pada pasienhipertensi 2. Tujuan 3. Memberikan Pendidikan Kesehatan pada pasien dan keluarganya
Surat Keputusan Kepala Puskesmas No.
3. Kebijakan tentang pelayananCafe Dita home visite 1. UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan 2. Petunjuk teknis surveilans faktor resiko Penyakit Tidak Menular berbasis Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) , 2014 3. Buku saku waspadai hipertensi kendalikan tekanan darah,Kemenkes RI, 2014 4. Referensi 4. Kepmenkes RI nomor 1479/Menkes/SK/X/2003,tentang penyelenggaraan surveilans epidemiologi penyakit menular dan Penyakit Tidak Menular. 5. Buku Pedoman Manajemen Penyakit Tidak Menular, Direktorat Pencegahan Dan Pengendalian penyakit Tidak Menular, 2019
A. Alat dan bahan
- Buku diary HT - ATK - Tensimeter , timbangan, oximeter, - Surat tugasdari PKM B. Petugaspelaksana Perawat poli café dita dan perawatposbindu C. Langkah-langkah 1. Memastikansasaranidentitaspasien, membawadenah/petunjuktempattinggalpasien, membawalengkapkartuidentitas unit tempatkerja, 2. Memastikanperlengkapanalatuntukmemeriksapasienyandikunjungi 5. Prosedur ( tensimeter, oximeter,timbanganberat badan ) 3. Membawabukucatattankunjungan. 4. Menyiapkanalatbantu media untukpendidikansertaalattulis. 5. Membawa Surat TugasPelaksanaanPerkenalandiri dan jelaskantujuan, 6. Melaksanakanpengukuran TD,BB 7. Lengkapi data hasilpengkajian pada raportdiarykuhipertensi 8. Melakukanedukasi pada pasien dan keluarga 9. Dokumentasikegiatan Memastikankelengk Membawa register apanalat pasienygdikunjungung i
nsertamengukur dan u media (leafleat,dll) TD,BB, perkenalandirisertamak sud dan tujuan 6. Diagram Alir Mengisiraportdiarykuhi Edukasiterhadappasien pertensi dan keluarga
1. Cafe Dita Puskesmas Karangan
2. Posbindu Desa Kedungsigit 3. Posbindu Desa Buluagung 4. Posbindu Desa Karangan 5. Posbindu Desa Kerjo 7. Unit Terkait 6. Posbindu Desa Sukowetan 7. Posyandu Remaja Desa Sumberingin 8. UKS SMAN 1 Karangan 9. UKS SMAN 2 Karangan 10. Kedai Insan 8. Dokumen 1. Register Terkait 2. Diaryku Hipertensi 9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai Historis diberlakukan perubahan