Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG

DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS
PUSKESMAS TANGGUNGGUNUNG
Jl. Raya Tanggunggunung no. 14 Telp. 082245783960
Email : puskesmas.tanggunggunung@gmail.com
TULUNGAGUNG
66283

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PROMOSI KESEHATAN


PUSKESMAS TANGGUNGGUNUNG

I. PENDAHULUAN

Dalam rangka mengoptimalkan fungsi Pusat Kesehatan Masyarakat dalam mendukung


penyelenggaraan pembangunan kesehatan, pelaksanaan kebijakan promosi kesehatan
memegang kunci penting untuk mencapai tujuan Indonesia sehat.
Setiap masalah kesehatan pada umumnya disebabkan tiga faktor yang timbul secara
bersamaan, yaitu;
(1) adanya bibit penyakit atau pengganggu lainnya,
(2) adanya lingkungan yang memungkinkan berkembangnya bibit penyakit, dan
(3) adanya perilaku hidup manusia yang tidak peduli terhadap bibit penyakit dan
lingkungannya.

Oleh karena itu , sehat dan sakitnya seseorang sangat ditentukan oleh perilaku hidup
manusia sendiri. Karena masalah perubahan perilaku sangat terkait dengan promosi
kesehatan maka promosi kesehatan sangat diperlukan dalam meningkatkan perilaku
masyarakat agar terbebas dari masalah masalah kesehatan.
Promosi kesehatan puskesmas adalah upaya puskesmas melaksanakan pemberdayaan
kepada masyarakat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan setiap
individu, keluarga serta lingkungannya secara mandiri dan mengembangkan upaya
kesehatan kesehatan bersumber masyarakat.
Secara operasional, upaya promosi kesehatan di puskesmas dilakukan agar masyarakat
mampu berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai bentuk pemecahan maslah
masalah kesehatan yang dihadapinya, baik masalah masalah kesehatan yang diderita
maupun yang berpotensi mengancam, secara mandiri. Disamping itu, petugas kesehatan
puskesmas diharapkan mampu menjadi teladan bagi pasien, keluarga dan masyarakat
untuk melakukan PHBS.
II. LATAR BELAKANG

Dalam implementasi visi pembangunan kesehatan yang di tetapkan oleh

Kementrian Republik Indonesia yaitu “ Masyarakat sehat yang mandiri dan berkualitas”,

pusat promosi kesehatan sebagai unit kerja di kementrian kesehatan Republik Indonesia

yang mempunyai tugas melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan.

Untuk menindaklanjuti tugas dari pusat promosi kesehatan yang ada di

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan

Masyarakat melalui koordinasi pada Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan telah

melakukan beberapa program kegiatan sebagai wujud tanggung jawab terhadap

masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya masyarakat di

Kecamatan Tanggunggunung.

Gambaran pelaksanaan program kegiatan oleh Seleksi Promosi Kesehatan dan

Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan secara garis

besar adalah Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat untuk meningkatkan

derajat kesehatannya sehingga dapat mengidentifikasi masalah kesehatannya, mencarikan

solusi serta menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga derajat kesehatannya

semakin meningkat. Adapun gambaran kegiatan yang dilakukan oleh promosi kesehatan

adalah UKS/UKGS, PHBS, UKGM, Lansia, Penyuluhan NAPZA, Kesehatan Remaja,

serta penyuluhan penyuluhan lain yang berhubungan dengan kesehatan.

Penyelenggaraan Promkes harus sejalan dengan visi dan misi puskesmas dengan

menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan derajat kesehatan. Untuk

itu, salah satunya diperlukan penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) penyelenggara

Promkes Puskesmas Tanggunggunung Tahun Anggaran 2017. Dengan adanya, KAK

tersebut peran pengelola kegiatan promkes akan mengetahui bagaimana penyelenggaraan

promkes secara efisien dan efektif terlebih penting secara sistematis dapat mengetahui

tahapan penyelenggaraan Promkes dan skala prioritas apa yang harus di selenggarakan

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


KAK ini akan menjadi acuan kerja penyelenggaraan PROMKES Puskesmas
Tanggunggunung, dengan harapan proses penyelenggaraan PROMKES akan dapat
terlaksana secara efisien dan efektif serta dapat meningkatkan kinerja yang tinggi dan
dapat bersinergi dengan program-program lain di Puskesmas Tanggunggunung.
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan ini dilaksanakan di desa, sekolah dan posyandu dalam lingkup kerja
Puskesmas Tanggunggunung.
Secara rinci program kerja PROMKES Puskesmas Tanggunggunung adalah
sebagai berikut :
UPAYA PROMOSI KESEHATAN
Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Besih dan Sehat)
1. Rumah tangga dikaji
2. Institiusi Pendidikan yang dikaji
3. Institusi Kesehatan yang dikaji
4. Tempat-tempat Umum (TTU) yang dikaji
5. Tempat-tempat Kerja yang dikaji
6. Pondok pesantren yang dikaji

Tatanan Sehat
1. Rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS
2. Institusi pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS (klasifikasi IV)
3. Institusi kesehatan yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV)
4. TTU yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV)
5. Tempat kerja yang memenuhi 8-9/7-8 indikator PHBS tempat-tempat kerja (klasifikasi IV)
6. Pondok pesantren yang memenuhi 16-18 indikator PHBS pondok pesantren (klasifikasi IV)

Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Tangga
2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan
3. Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan
4. Kegiatan intervensi pada TTU
5. Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja
6. Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren

Pengembangan UKBM
1. Pembinaan Posyandu
2. Pengukuran Tingkat Pengembangan Posyandu
3. Posyandu PURI (Purnama Mandiri)
4. Pengukuran Tingkat Perkembangan Poskesdes
5. Taman Posyandu Optimal

Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Aditif)


1. Penyuluhan NAPZA
Pengembangan Desa Siaga Aktif
1. Desa siaga aktif
2. Desa siaga aktif PURI (Purnama Mandiri)
3. Pembinaan desa siaga aktif

Promosi Kesehatan
1. Sekolah pendidikan dasar yang mendapat promosi kesehatan
2. Promosi kesehatan di dalam gedung puskesmas dan jaringannya (sasaran masyarakat)
3. Promosi kesehatan untuk pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan (kegiatan di luar
gedung puskesmas)

Program Pengembangan
1. Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama dan Mandiri
2. Pembinaan tingkat pengembangan poskestren
3. Pembinaan tingkat perkembangan pos UKK
4. Poskestren Purnama dan Mandiri
5. Pembinaan tingkat perkembangan posbindu PTM

V. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR


PERAN LINTAS PROGRAM

NO LINTAS PROGRAM PERAN

UKS

KESLING

KIA/KB

GIZI

P2P

PERAN LINTAS SEKTOR


VI. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
 penyuluhan
 pemantauan
VII. SASARAN
NO SASARAN JUMLAH
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH KK
SEKOLAH
INSTITUSI
TTU
TTK
POSYANDU
DESA
POS UKK

VIII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No. KEGIATAN BULAN
1 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1.1 UKM ESENSIAL
1.1.1 UPAYA PROMOSI KESEHATAN
1.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Besih dan Sehat)
1. Rumah tangga dikaji
2. Institiusi Pendidikan yang dikaji
3. Institusi Kesehatan yang dikaji
4. Tempat-tempat Umum (TTU) yang dikaji
5. Tempat-tempat Kerja yang dikaji
6. Pondok pesantren yang dikaji

1.1.1.2 Tatanan Sehat


1. Rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS
2. Institusi pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS
(klasifikasi IV)
3. Institusi kesehatan yang memenuhi 6 indikator PHBS
(klasifikasi IV)
4. TTU yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV)

5. Tempat kerja yang memenuhi 8-9/7-8 indikator PHBS tempat-


tempat kerja (klasifikasi IV)
6. Pondok pesantren yang memenuhi 16-18 indikator PHBS
pondok pesantren (klasifikasi IV)

1.1.1.3 Intervensi/Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Tangga
2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan
3. Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan
4. Kegiatan intervensi pada TTU
5. Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja
6. Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren

1.1.1.4 Pengembangan UKBM


1. Pembinaan Posyandu
2. Pengukuran Tingkat Pengembangan Posyandu
3. Posyandu PURI (Purnama Mandiri)
4. Pengukuran Tingkat Perkembangan Poskesdes
5. Taman Posyandu Optimal

1.1.1.5 Penyuluhan NAPZA (Narkotika Psikotropika dan Zat Aditif)


1. Penyuluhan NAPZA

1.1.1.6 Pengembangan Desa Siaga Aktif


1. Desa siaga aktif
2. Desa siaga aktif PURI (Purnama Mandiri)
3. Pembinaan desa siaga aktif

1.1.1.7 Promosi Kesehatan


1. Sekolah pendidikan dasar yang mendapat promosi kesehatan
2. Promosi kesehatan di dalam gedung puskesmas dan
jaringannya (sasaran masyarakat)
3. Promosi kesehatan untuk pemberdayaan masyarakat di bidang
kesehatan (kegiatan di luar gedung puskesmas)

1.1.1.8 Program Pengembangan


1. Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama dan
Mandiri
2. Pembinaan tingkat pengembangan poskestren
3. Pembinaan tingkat perkembangan pos UKK
4. Poskestren Purnama dan Mandiri
5. Pembinaan tingkat perkembangan posbindu PTM

Dengan mengacu kepada KAK seluruh kegiatan PROMKES dapat


diselenggarakan secara efektif dan efisien oleh TIM penyelenggara PROMKES
Puskesmas Tanggunggunung.
IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Dengan diselenggarakannya kegiatan PROMKES secara efektif dan efisien
diharapkan dapat meningkatkan kinerja yang tinggi, serta dapat terus bersinergi dengan
program program lain di Puskesmas Tanggunggunung yang pada akhirnya meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat secara optimal, serta PROMKES dapat berjalan dengan
maksimal dan bermanfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat.

X. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI

Notulensi laporan kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai