Anda di halaman 1dari 1
| ‘membahayakan terhadap pihak lain. 6, Antara suami dan istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran ‘dan tidak ada harapan akan hidup rukun dalam rumah tangea. Dalam pasal 41 UU Perkawinan disebutkan beberapa hal akibat hukum putus pemikahan yang dikarenakan oleh perceraian 1. Baik ibu atau bapak tetap berkewajiban memelifara dan mendidik anak anaknya, semata-mata berdasarkan kepentingan anak, bilamana ada perselisihan mengenai penguasaan anak-anak, Pengadilan _memberi ‘keputusan. 2. Bapak yang bertanggungjawab atas semua biaya pemeliharaan dan pendidikan yang diperlukan anak itu jika bapak dalam kenyataannya tidak dapat memberi kewajiban tersebut maka Pengadilan dapat menentukan siapa yang ikut memikul biaya tersebut. 3. Pengadilan dapat mewajibkan kepada bekas suami untuk memberikan biaya penghidupan dan/atau menentukan suatu kewajiban bagi bekas ist. Ketentuan Pasal 41 Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan, sebagaimana disebutkan di atas memberikan pengertian bahwa : 1. Mantan suami atau istri berkewajiban memelihara dan mendidik anak- anaknya, semata-mata berdasarkan kepentingan anak jika terjadi adanya perselisihan dalam mengensi penguastan anak-anak, pengadilan rmemberikan keputusan, 2. Mantan suami bertanggungjawab atas semua biaya pemeliharaan dan pendidikan yang diperlukan anak itu, jika dalam kenyataannya suami tidak

Anda mungkin juga menyukai