Anda di halaman 1dari 3

SOP

PEMERIKSAAN FISIK SISTEM MUSKULOSKELETAL

Proses Prosedur :
N LANGKAH PROSEDUR
O
Persiapan
I Alat dan bahan yang disiapkan :
1. Stetoskop
2. Reflek Hammer
3. Pensil untuk kulit (Marker)
4. Meteran
5. Kapas
6. Jarum kecil
7. Senter Saku
8. Goniometer
Pelaksanaan
II A. Pemeriksaan Status Generalis
1 Amati penampilan umu pasien :
2 Kesadaran : apatis, soporous, koma, gelisah
3 Raut muka : apakah Nampak kesakitan (ekspresi nyeri), cemas, dan aspek emosional serta
somatis lainnya.
4 Postur : kifosis, skoliosis, lordosis
5 Cara berjalan minimal 20 langkah : keseimbangan, kestabilan, mudah melangkah, panjang
langkah,
6 Proporsi TB terhadap anggota tubuh lainnya
7 Kesimetrisan bagia tubuh kanan dan kiri
8 Tingkah laku
9 Cara duduk
10 Cara tidur : postur saat pasien tidur
III B. Pemeriksaan Status Lokalis
1. Inspeksi (Look), Palpasi (feel), Move
2 Jaringan lunak yaitu pembuluh darah, syaraf, otot, tendon, ligament, jaringan lemak, fascia
dan kelenjar limfe.
3 Tulang dan sendi : apakah ada deformitas : postural, statik, dinamik, terfiksasi dan
struktural, kifosisi, skoliosis, lordosis, pergelangan kaki kalkaneus atau ekuinus, telapak
kaki pes valnus atau pes kavus atau pes kalkaneokavus, kubitus varus, kubitus valgus, genu
varum atau genu valgum, talipes ekuivarus, tapiles kalkancovagus.
4 Sinus : apakah sinus berasal dari permukaan saja atau berasal dari dalam tulang atau dalam
sendi.
5 Jaringan Parut : apakah jaringan parut berasal dari luka operasi, trauma atau supurasi.
2. Palpasi (Feel)
6 Suhu kulit : lebih hangat/dingin dari biasanya
7 Arteri : apakah denyutannya teraba atau tidak
8 Jaringan lunak : adakah spasme otot, atrofi otot, keadaan membran sinovia (penebalan),
tumor dengan sifat-sifatnya, pembengkakan, cairan diluar atau didalam sendi.

1
9 Tulang : perhatikan bentuk, permukaan, ketebalan, penonjolan, gangguan dalam hubungan
normal antara tulang satu dengan lainnya.
10 Pengukuran panjang anggota gerak : terutama ekstremitas bawah, bandingkan dengan sisi
yang sehat.
11 Deformitas : apakah menetap atau tidak. Menetap jika sendi tidak dapat diletakkan pada
posisi anatomis normalnya.

3 Kekuatan otot (Bawah) melawan tahanan pemeriksa


12 Grade 3 : Dapat menggerakkan sendi, tapi tidak dapat melawan tahanan pemeriksa
Grade 2 : Dapat menggerakkan sendi, tapi tidak dapat melawan gravitasi
Grade 1 : Tidak dapat menggerakkan sendi, namun tonus otot masi teraba saat dipalpasi
Grade 0 : Tidak ada kontraksi otot
13 3. Pergerakan (Move)
14 Nilai gerakan sendi pasif & aktif : apakah ada nyeri, krepitasi
15 Periksa stabilitas sendi dengan menekan ligamen dan mengamati gerakan sendi
16 Periksa ROM
- Abduksi-adduksi tangan dan kaki
- Dorso-Palmar/Plantar Flexi
- Inversi & Eversi plantar kaki
- Rotasi interna & eksterna bahu, panggul, lutut
- Pronasi-Supinasi tangan, kaki
17 Dokumentasi

2
3

Anda mungkin juga menyukai