Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS KOMPARATIF

PT. ANDIRA AGRO


TAHUN 2018-2019

TAHUN
NO REKENING PERUBAHAN RUPIAH PERUBAHAN %
2019 2018
1 Kas dan Setara Kas 70,196,220,548 38,432,315,226 31,763,905,322 83%

2 Piutang Usaha - Pihak Ketiga Bersih 7,755,590,966 5,725,037,500 2,030,553,466 35%

3 Piutang Lain-lain 1,825,000,000 1,928,518,460 - 103,518,460 -5%

4 Persediaan 6,640,034,823 11,060,371,207 - 4,420,336,384 -40%


5 Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka 13,715,885,816 43,110,070,076 - 29,394,184,260 -68%

6 Produk Agrikultur 4,270,000,000 5,508,069,000 - 1,238,069,000 -22%

Jumlah Aset Lancar 104,402,732,153 105,764,381,469 - 1,361,649,316 -1%


7 Piutang Plasma 79,655,396,951 115,979,200,168 - 36,323,803,217 -31%

8 Tanaman Menghasilkan 118,384,592,911 127,459,687,459 - 9,075,094,548 -7%

9 Aset Tetap 151,488,113,311 156,495,791,829 - 5,007,678,518 -3%

10 Aset Pajak Tangguhan 2,099,978,234 2,065,949,430 34,028,804 2%


11 Beban Tangguhan Hak atas Tanah 29,616,460,452 30,740,439,588 - 1,123,979,136 -4%

12 Aset Tetap Lain-lain 1,691,520,000 1,300,000,000 391,520,000 30%

Jumlah Aset Tidak Lancar 382,936,061,859 434,041,068,474 - 51,105,006,615 -12%

JUMLAH ASET 487,338,794,012 539,805,449,943 - 52,466,655,931 -10%


13 Utang Usaha Pihak Ketiga 13,376,900,888 12,647,312,627 729,588,261 6%

14 Utang Pajak 2,118,063,687 8,428,481,101 - 6,310,417,414 -75%

15 Biaya Yang Masih Harus Dibayar 1,984,137,445 1,925,606,183 58,531,262 3%

16 Pendapatan Ditangguhkan 1,682,709,132 6,993,982,657 - 5,311,273,525 -76%


17 Pendapatan Diterima Dimuka 158,267,000 - 158,267,000 0%

18 Utang Sewa Pembiayaan 1,967,036,906 2,299,412,727 - 332,375,821 -14%

19 Utang Bank 55,431,501,704 110,522,175,797 - 55,090,674,093 -50%


20 Utang Lain-lain Jangka Pendek - 300,000,000 - 300,000,000 -100%

Liabilitas Jangka Pendek 76,718,616,762 143,116,971,092 - 66,398,354,330 -46%

21 Utang Sewa Pembiayaan 2,753,462,017 849,361,337 1,904,100,680 224%

22 Utang Bank 138,615,416,485 140,670,973,783 - 2,055,557,298 -1%


23 Liabilitas Imbalan Kerja 10,078,788,341 9,051,375,696 1,027,412,645 11%
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 151,447,666,843 150,571,710,816 875,956,027 1%
JUMLAH LIABILITAS 228,166,283,605 293,688,681,908 - 65,522,398,303 -22%
24 Modal Saham 187,000,000,000 187,000,000,000 - 0%
25 Tambahan modal disetor 48,929,000,000 48,929,000,000 - 0%
26 Laba Komperehensif Lain 750,894,135 187,368,932 563,525,203 301%
27 Saldo Laba 22,492,616,272 10,000,399,103 12,492,217,169 125%
JUMLAH EKUITAS 259,172,510,407 246,116,768,035 13,055,742,372 5%
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 487,338,794,012 539,805,449,943 - 52,466,655,931 -10%
HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
ANALISIS KOMPARATIF
PT. ANDIRA AGRO
TAHUN 2018-2019

ANALISIS DATA :

Aset lancar terdiri dari:


1. Kas mengalami kenaikan sebesar Rp 31.763.905.322 dengan persentase 83%
2. Piutang Usaha-Pihak Ketiga Bersih mengalami kenaikan sebesar Rp 2.030.553.466 dengan persentase 35%
3. Piutang Lain-Lain mengalamai penurunan sebesar Rp 103.518.460 dengan persentase 5%
4. Persediaan mengalami penurunan sebesar Rp 4.420.336.384 dengan persentase 40%
5. Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka mengalami penurunan sebesar Rp 29.394.184.260 dengan persentase 68%
6. Produk Agrikultur mengalami penurunan sebesar Rp 1.238.069.000 dengan persentase 22%
Jumlah Aset Lancar mengalami penurunan sebesar 1.361.649.316 dengan persentase 1 %
Aset Tidak Lancar terdiri dari :
1. Piutang Plasma mengalami penurunan sebesar Rp 36.323.803.217 dengan persentase 31%
2. Tanaman Menghasilkan mengalami penurunan sebesar Rp 9.075.094.548 dengan persentase 7%
3. Aset Tetap mengalami penurunan sebesar Rp 5.007.678.518 dengan persentase 3%
4. Aset Pajak Tangguhan mengalami kenaikan sebesar Rp 34.028.804 dengan persentase 2%
5. Beban Tangguhan Hak Atas Tanah mengalami penurunan sebesar Rp 1.123.979.136 dengan persentase 4%
6. Aset Tetap Lain-Lain mengalami kenaikan Rp 391.520.000 dengan persentase 30%
Jumlah Aset Tidak Lancar mengalami penurunan sebesar Rp 51.105.006.615 dengan persentase 12%
Jumlah Aset mengalami penurunan sebesar Rp 52.466.655.931 dengan persentase 10%
Liabilitas Jangka Pendek terdiri dari :
1. Utang Usaha Pihak Ketiga mengalami kenaikan sebesar 729.588.261 dengan persentase 6%
2. Utang Pajak mengalami penurunan sebesar Rp 6.310.417.414 dengan persentase 75%
3. Biaya Yang Masih Harus Dibayar mengalami kenaikan sebesar Rp 58.531.262 dengan persentase 3%
4. Pendapatan Ditangguhkan mengalami penurunan sebesar Rp 5.311.273.525 dengan persentase 76%
5. Pendapatan Diterima Dimuka mengalami peningkatan sebesar 158.267.000 dengan persentase 0%
6. Utang Sewa Pembiayaan mengalami penurunan sebesar Rp 332.375.821 dengan persentase 14%
7. Utang Bank mengalami penurunan sebesar Rp 55.090.674.093 dengan persentase 50%
8. Utang Lain-Lain Jangka Pendek mengalami penurunan sebesar Rp 300.000.000 dengan persentase 100%
Liabilitas Jangka Pendek mengalami penurunan sebesar Rp 66.398.354.330 dengan persentase 46%
Liabilitas Jangka Panjang terdiri dari :
1. Utang Sewa Pembiayaan mengalami kenaikan sebesar Rp 1.904.100.680 dengan persentase 224%
2. Utang Bank mengalami penurunan sebesar Rp 2.055.557.298 dengan persentase 1%
3. Liabilitas Imbalan Kerja mengalami kenaikan sebesar Rp 1.027.412.645 dengan persentase 11%
Liabilitas Jangka Panjang mengalami kenaikan sebesar Rp 875.956.027 dengan persentase 1%
Jumlah Liabilitas mengalami penurunan sebesar Rp 65.522.398.303 dengan persentase 22%
Ekuitas terdiri dari :
1. Modal saham tidak mengalami kenaikan maupun penurunan dengan persentase 0%
2. Tambahan Modal Disetor tidak mengalami kenaikan maupun penurunan dengan persentase 0%
3. Laba Komperehensif Lain mengalami kenaikan sebesar Rp 563.525.203 dengan persentase 301%
4.Saldo Laba mengalami kenaikan sebesar Rp 12.492.217.169 dengan presentase 125%
Jumlah Ekuitas mengalami kenaikan sebesar Rp 13.055.742.372 dengan peresentase 5%
Jumlah Keseluruhan Liabilitas dan Ekuitas mengalami penurunan sebesar Rp 52.466.655.931 dengan persentase 10%
PEMBAHASAN (Menggunakan rujukan dari artikel)
Dari sisi neraca, pada tahun 2018 aset perusahaan mengalami penurunan sebesar 10%. Penurunan itu disebabkan oleh adan
baik pada aset lancar maupun aset tetap. Hal itu mengindikasikan bahwa pada tahun 2019 perusahaan telah melakukan pe
untuk meningkatkan aset lancarnya untuk mendukung peningkatan penjualan. Dari sisi neraca, pada tahun 2019 utang khusus
modal perusahaan juga mengalami penurunan dalam jumlah yang sama dengan peningkatan aset (22%). Hal itu diseb
perusahaan harus mendanai kegiatan perluasan usahanya.
ANALISIS TREND
PT. ANDIRA AGRO

TAHUN (%) Tahun (Rupiah) hitungan selisih


NO REKENING NO REKENING
2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021
1 Penjualan Bersih 100% 104% 87% 115% 1 Penjualan Bersih 300,278,949,718 311,779,628,307 260,214,446,632 346,364,995,418 11,500,678,589 - 51,565,181,675 86,150,548,786
2 Beban Pokok Penjualan 100% 106% 92% 131% 2 Beban Pokok Penjualan 236,131,228,703 249,384,272,351 217,871,436,903 308,195,161,023 13,253,043,648 - 31,512,835,448 90,323,724,120
LABA BRUTO 100% 97% 66% 60% LABA BRUTO 64,147,721,015 62,395,355,956 42,343,009,729 38,169,834,395

3 100% 22% 55% 3


Keuntungan (kerugian) Dari Perubahan nilai wajar produk agrikultur 121% Keuntungan (kerugian) Dari Perubahan nilai wajar produk agrikultur 5,508,069,000 1,238,069,003 3,054,401,000 6,681,582,000

4 Beban Usaha 100% 109% 209% 164% 4 Beban Usaha 21,304,992,396 23,317,763,193 44,456,756,187 35,015,193,183 2,012,770,797 21,138,992,994 - 9,441,563,004
LABA USAHA 100% 78% 2% 20% LABA USAHA 48,350,797,619 37,839,523,760 940,654,542 9,836,223,212

5 Pendapatan Lain- Lain 100% 2% 2% 0% 5 Pendapatan Lain- Lain 3,824,706,507 78,483,428 84,920,667 12,412,817

6 Beban Lain-Lain 100% 134% 78% 87% 6 Beban Lain-Lain 295,457,396 397,262,532 229,629,903 256,391,876

7 Pendapatan Keuangan 100% 183% 217% 6% 7 Pendapatan Keuangan 1,203,613,316 2,197,212,533 2,609,042,037 73,037,412
8 Beban Keuangan 100% 207% 91% 98% 8 Beban Keuangan 103,569,506 214,862,312 93,896,445 101,257,878

9 Beban Bunga 100% 78% 60% 52% 9 Beban Bunga 29,171,187,886 22,747,410,246 17,544,567,051 15,192,038,239

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 100% 70% -60% -24% LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 23,808,902,654 16,755,684,631 -14,233,476,153 -5,628,014,552
10 Pajak Kini 100% 61% -10% 0% 10 Pajak Kini -7,390,827,500 -4,485,338,000 712,314,460 30,031,760
11 Pajak Tangguhan 100% 28% 612% 325% 11 Pajak Tangguhan 780,945,561 221,870,538 4,775,556,824 2,536,661,663
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 100% 65% -61% -38% BEBAN PAJAK PENGHASILAN -6,609,881,939 -4,263,467,462 4,063,242,364 2,506,629,903
LABA TAHUN BERJALAN 100% 73% -59% -18% LABA TAHUN BERJALAN 17,199,020,715 12,492,217,169 -10,170,233,789 -3,121,384,649 - 4,706,803,546 - 22,662,450,958 7,048,849,140
Jumlah Laba Komprehensif Lain 100% 46% 138% 140% Jumlah Laba Komprehensif Lain 1,221,105,842 563,525,203 1,681,012,598 1,703,852,461
100% 71% -46% -8% 18,420,126,557 13,055,742,372 -8,489,221,191 -1,417,532,188
JUMLAH LABA / (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN JUMLAH LABA / (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
ANALISIS TREND
PT. ANDIRA AGRO
TAHUN 2018-2021

ANALISIS DATA :

1. Penjualan Bersih (Pendapatan) tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar Rp 11.500.678.589 dengan selisih persentase 104% dan pada
mengalami penurunan sebesar Rp 51.565.181.675 dengan selisih persentase 87%,sedangkan pada tahun 2021 pendapatan di PT. Andira A
mangalami kenaikan sebesar Rp.86.150.548.786 dengan selisih presentase 115%

2. Beban Pokok Penjualan (Beban Pokok Pendapatan) pada tahun 2019 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 13.
dengan selisih persentase 106% dan pada tahun 2020 mengalami penurunan sebesar Rp 31.512.835.448 dengan selisih persentase 92%,se
tahun 2021 (Beban Pokok pendapatan) di PT. Andira Agro kembali mangalami kenaikan sebesar Rp 90.323.724.120 dengan selisih perse

3. Beban Usaha pada tahun 2019 dan 2020 terus mengalami peningkatan yang signifikan setiap tahunnya sebesar Rp 20.012.770.797 dan
21.138.992.994 dengan presentase masing-masing 109% dan 209%,sedangkan pada tahun 2021 Beban Usaha di PT.Andira Agro bisa dik
mengalami kenaikan jika di lihat hingga tahun 2019.Namun pada tahun 2021, mengalami penurunan jika dibandingkan dari tahun 2020 s
9.441.563.004 dengan presentase 164%

4. Laba Tahun Berjalan pada tahun 2019,2020 dan 2021 PT. Andira Agro terus mengalami penurunan-penurunan yang sangat signifikan
4.706.803.546 dengan selisih persentase 73%, tahun 2020 sebesar 22.662.450.958 dengan selisih persentase -59% dan pada tahun 2021 s
7.048.849.140 dengan selisih persentase -18%

PEMBAHASAN (Menggunakan rujukan dari artikel)

Hasil analisis trend pada pos penjualan 2019 mengalami fluktuasi dan cenderung meningkat, sedangkan pada tahun 2020 mengalami pen
pada tahun 2021 kembali mengalami kenaikan. Kenaikan itu disebabkan karena adanya ekspansi usaha untuk memenuhi permintaan pasa
dengan kenaikan penjualan,Beban Pokok Penjualan (beban pokok pendapatan) pada 2019 mengalami peningkatan ,beban pokok pendapa
mengalami penurunan dan pada 2021 beban pokok pendapatan mengalami peningkatan dengan presentase 131%. Peningkatan tersebut te
disebabkan oleh peningkatan bahan baku yang digunakan dan biaya lain-lain.
ANALISIS COMMON SIZE
PT. ANDIRA AGRO

TAHUN (%) Tahun (Rupiah) hitungan selisih


NO REKENING NO Rekening
2019 2020 2021 2019 2020 2021
1 Penjualan Bersih 100.00 100.00 100.00 1 Penjualan Bersih 311,779,628,307 260,214,446,632 346,364,995,418
2 Beban Pokok Penjualan 79.99 83.73 88.98 2 Beban Pokok Penjualan 249,384,272,351 217,871,436,903 308,195,161,023 3.74 5.25
LABA BRUTO 79.99 16.27 11.02 LABA BRUTO 62,395,355,956 42,343,009,729 38,169,834,395
Keuntungan (kerugian) Dari Perubahan nilai Keuntungan (kerugian) Dari Perubahan nilai wajar
3
wajar produk agrikultur
0.40 1.17 1.93 3 1,238,069,003 3,054,401,000 6,681,582,000
produk agrikultur
4 Beban Usaha 7.48 17.08 10.11 4 Beban Usaha 23,317,763,193 44,456,756,187 35,015,193,183 9.61 -6.98
LABA USAHA 12.14 0.36 2.84 LABA USAHA 37,839,523,760 940,654,542 9,836,223,212 -11.78 2.48
5 Pendapatan Lain- Lain 0.03 0.03 0.00 5 Pendapatan Lain- Lain 78,483,428 84,920,667 12,412,817
6 Beban Lain-Lain 0.13 0.09 0.07 6 Beban Lain-Lain 397,262,532 229,629,903 256,391,876
7 Pendapatan Keuangan 0.70 1.00 0.02 7 Pendapatan Keuangan 2,197,212,533 2,609,042,037 73,037,412
8 Beban Keuangan 0.07 0.04 0.03 8 Beban Keuangan 214,862,312 93,896,445 101,257,878
9 Beban Bunga 7.30 6.74 4.39 9 Beban Bunga 22,747,410,246 17,544,567,051 15,192,038,239
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 5.37 -5.47 -1.62 LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 16,755,684,631 -14,233,476,153 -5,628,014,552 -10.84 3.85
10 Pajak Kini -1.44 0.27 0.01 10 Pajak Kini -4,485,338,000 712,314,460 30,031,760
11 Pajak Tangguhan 0.07 1.84 0.73 11 Pajak Tangguhan 221,870,538 4,775,556,824 2,536,661,663
BEBAN PAJAK PENGHASILAN -1.37 1.56 0.72 BEBAN PAJAK PENGHASILAN -4,263,467,462 4,063,242,364 2,506,629,903 2.93 -0.84
LABA TAHUN BERJALAN 4.01 -3.91 -0.90 LABA TAHUN BERJALAN 12,492,217,169 -10,170,233,789 -3,121,384,649 -7.92 3.01
Jumlah Laba Komprehensif Lain 0.18 0.65 0.49 Jumlah Laba Komprehensif Lain 563,525,203 1,681,012,598 1,703,852,461
JUMLAH LABA / (RUGI) KOMPREHENSIF JUMLAH LABA / (RUGI) KOMPREHENSIF
TAHUN BERJALAN
4.19 -3.26 -0.41 TAHUN BERJALAN
13,055,742,372 -8,489,221,191 -1,417,532,188
HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN
ANALISIS COMMON SIZE
PT. ANDIRA AGRO
TAHUN 2019-2021

ANALISIS DATA :

1. Beban Pokok Penjualan (Beban Pokok Pendapatan) pada pendapatan tahun 2020 dan tahun 2021 mengalami kenaikan dari tahun 2019
selisih persentase 3,74% tetapi pada tahun 2021 mengalami penurunan dengan selisih persentase 5,25%.

2. Laba Sebelum Pajak Penghasilan (Laba Kotor) Pt. Andira Agro pada tahun 2020 dan 2021 terus mengalami penurunan yang signifikan
persentase 10,84% pada tahun 2020, dan selisih persentase 3,85% pada tahun 2021.

3. Beban Usaha pada pendapatan setiap tahunnya terus mengalami kenaikan pada 2020 mengalami kenaikan dengan selisih persentase 9
pula pada tahun 2021.Namun pada tahun 2021 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu tahun 2020,Beban Usaha sedikit meng
penurunan dengan selisih persentase 6,98 % dan beban usaha di PT. Andira Agro ini bisa dikatakan masih tinggi.

4. Laba usaha pada pendapatan pada tahun 2020 mengalami penurunan dengan selisih persentase 11,78 % sedangkan pada tahun 2021 m
kenaikan dengan selisih persentase 2,48 %.Namun kembali lagi jika selisih persentase ini dibandingkan dari tahun 2019, Laba Usaha PT
bisa dikatakan masih mengalami penurunan.

Anda mungkin juga menyukai