SKRINING VISUAL

(FRONT OFFICE, COSTUMER CARE, BELL BOY)

No. Dokumen No. Revisi Halaman
PT A.3 - 101 02 1/1

Disahkan,
Direktur RSU Surya Husadha
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR 8 Juli 2022
OPERASIONAL

dr. A.A Sagung Dewi Raditiyani Nawang Wulan, MM

PENGERTIAN Merupakan prosedur untuk mengidentifikasi penyakit atau kelainan pasien yang
secara klinis belum jelas dengan menggunakan test, pemeriksaan atau prosedur
tertentu yang dapat digunakan secara cepat pada kontak pertama baik di dalam
ataupun di luar RS. Skrining visual adalah proses menilai keadaan umum pasien
pada kontak pertama melalui pengamatan langsung. Skrining ini tidak bertujuan
untuk menetukan jenis pelayanan yang akan diberikan ke pasien. Penentuan
jenis pelayanan tetap di tentukan oleh dokter jaga.
TUJUAN Sebagai acuan penerapanlangkah-langkah untuk:
1. Pasien agar mendapatkan penanganan sesuai dengan kebutuhan pasien dan
kemampuan RS,
2. Petugas non medis (security) dalam mengklasifikasikan jenis pasien
KEBIJAKAN Berdasarkan Peraturan Direktur RSU C-072 Tahun 2022 tentang Pedoman
Akses dan Kontinuitas Pelayanan Rumah Sakit.
PROSEDUR 1. Petugas mengucapkan salam dan memperkenalkan diri.
2. Petugas bertanya keluhan pasien
3. Petugas mengarahkan pasien sesuai dengan pengamatan langsung:
a. Pasien yang secara pengamatan visual dalam keadaan gawat dan
memerlukan pertolongan segera langsung diarahkan ke IGD
b. Pasien yang secara pengamatan visual tidak memerlukan pertolongan
segera dianjurkan kepolikinik
c. Petugas yang membawa surat rujukan diarahkan sesuai tujuan rujukan

UNIT TERKAIT FO, IGD, Poliklinik, RuangBersalin, RuangBayi, Laboratorium