14 Februari 2023
1
1. OVERVIEW LAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL
a. Latar Belakang
b. Pengembangan Yankestrad
b. Yankestrad Komplementer
c. Yankestrad Integrasi
• Meningkatkan
• Kesehatan
Kemampuan Belajar
reproduksi
• AKI ↓ KEGIATAN:
• ASI ↑ • AKI ↓ •AKB ↓ ➢ Pelayanan Kesehatan
• KEK ↓ • AKB ↓ •Tumbuh Kembang Tradisional di Puskesmas
• ASI Eksklusif (Akupunktur, Akupresur, dan Ramuan)
➢ Pemberdayaan Masyarakat dalam
GENERASI PENERUS YANG BERKUALITAS Pemanfaatan Kesehatan Tradisional
(TOGA dan Keterampilan)
PMK NOMOR 25 TAHUN 2020 PMK 5/2022
TENTANG TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENKES ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENKES
7
TIM KERJA - DIT TATA KELOLA KESEHATAN MASYARAKAT
1. % Kab/Kota Posyandu dikatakan aktif jika melakukan Jumlah Kab/Kota dengan Microsite 75% 80% 85%
yang memiliki kegiatan rutin Posyandu (pelayanan kesehatan 80% Posyandu aktif Promkes
minimal 80% ibu hamil/balita/remaja/usia produktif/lansia) 1 dibagi jumlah seluruh
posyandu kali dalam sebulan minima 8 kali setahun kab/kota di kali 100%
aktif
2. % Kab/Kota Kriteria Posyandu sesuai stnadar adalah: Jumlah Kab/Kota yang Microsite 75% 80% 85%
yang memiliki 1.Memberikan layanan pada ibu hamil/ibu memiliki 80% Posyandu Promkes
minimal 80% nifas/bayi/balita/KB/Imunisasi/Gizi sesuai standar di bagi
posyandu 2.Memiliki minimal 5 orang kader jumlah seluruh Kab/kota
sesuai di kali 100%
standar
3. % Kab/Kota Kab/Kota menerapkan germas bila memiliki Jumlah Kab/Kota yang Komdat 35% 65% 90%
yang regulasi terkait germas dan melaksanakan menerapkan kebijakan Kesmas
menerapkan minimal 2 dari 4 kegiatan berikut, antara lain: GERMAS di bagi jumlah
GERMAS 1.Melaksanakan kampanye germas tema seluruh Kab/Kota x
prioritas (terdiri dari Olahraga, Gizi Seimbang, 100%
Anti Rokok, Skrining Kesehatan, Imunisasi,
Patuh Pengobatan, dan Sanitasi dan Kab/Kota yang melakukan
Kebersihan lingkugan pembinaan kegiatan asuhan mandiri
2.Memiliki kegiatan skrining kesehatan di
tempat kerja
melalui pemanfaatan TOGA dan
3.Memiliki kegiatan pembinaan akupresur 9
kesehatan tradisional
DASAR HUKUM
Body of Knowledge
Kesehatan Tradisional
Jamu > 14000 Indonesia Tenaga kesehatan
produk Dasar hukum Yankestrad ( tradisional
PP 103) Tenaga kesehatan
OHT 81 produk RISKESDAS dengan kemampuan
Fitofarmaka 22 FOHAI/FROTI tambahan
produk Modalitas Yankestrad Penyehat Tradisional
Fasyankes Integrasi
Fasyankestrad
PATIEN SAFETY
170 (88%) NEGARA WHO MENYELENGGARAKAN PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL
100 negara telah memiliki regulasi nasional untuk 75 negara telah memiliki institut riset nasional
untuk kesehatan tradisional
kesehatan tradisional, termasuk Indonesia
EMPIRIS
JENIS
KOMPLEMENTER
PELAYANAN
INTEGRASI
PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL
(PP No. 103 Th 2014)
Definisi :
RAMUAN
(Tumbuhan, Hewan, Mineral,
Pengobatan dan/atau perawatan dengan cara
Galenik)
dan obat yang mengacu pada pengalaman dan
keterampilan turun temurun secara empiris MODALITAS
yang dapat dipertanggungjawabkan dan (PENGOBATAN) KETERAMPILAN
diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di
masyarakat
GABUNGAN
(Manual, olah pikir, energi)
3 JENIS PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL
Yankestrad Yankestrad Yankestrad
Empiris Komplementer Integrasi
Pengertian Penerapan kesehatan Penerapan kesehatan tradisional Pelayanan kesehatan yang
tradisional yang manfaat memanfaatkan ilmu biomedis dan mengkombinasikan pelayanan
dan keamanannya terbukti biokultural dalam penjelasannya kesehatan konvensional dengan
secara empiris serta manfaat dan keamanannya Pelayanan Kesehatan Tradisional
terbukti secara ilmiah Komplementer, bersifat sebagai
pelengkap atau pengganti.
SDM Penyehat Tradisional Tenaga Kesehatan Tradisional Dilakukan secara bersama oleh Nakes
(Nakestrad) dan Nakestrad
Pendidikan Informal, Nonformal Perguruan Tinggi (minimal D3) Perguruan Tinggi (minimal D3)
Pemberdayaan
Masyarakat Pemanfaatan
Penyehat Tradisional
Pemanfaatan TOGA
dan Akupresur untuk
pemeliharaan kesehatan Pembinaan bersama Dinkes Metode pelayanan
kesehatan tradisional
Prov/Kab/Kota bersama lintas yang aman
sektor terkait
KELUARGA Perizinan/
SEHAT STPT
119.922 Penyehat
Tradisional, baru 6.677
memiliki STPT
PENGEMBANGAN YANKESTRAD EMPIRIS DI MASYARAKAT
(Berdasarkan Permenkes No.61 Tahun 2016 )
Olah Energi
1.PRI
Perizinan/ 2.P-APALI
WAJIB DILARANG
• Hattra Memiliki STPT • Bertentangan dengan Norma
• Pelayanannya Aman, • Bertentangan dgn Program
Bermanfaat & Rasional Pemerintah
• Menggunakan Alat &/
• Dilakukan di Panti Penunjang Diagnos
Sehat Kedokteran
• Memasang Papan Nama • Melakukan Tindakan Invasif
• Menggunakan APD (melukai jaringan tubuh)
• Hanya dapat • Menggunakan obat
menggunakan alat & konvensional BKO (bahan
kimia obat)
teknologi yang aman
• Melakukan Publikasi dan
bagi kesehatan & iklan di media cetak,
sesuai dengan metode/ elektronik, dan media sosial
l
keilmuannya
TATA CARA PENGAJUAN
SURAT TERDAFTAR PENYEHAT TRADISIONAL (STPT)
H
A
Portal
T
PTSP
T
R
A proses
Persyaratan :
1. Surat pernyataan mengenai metode atau teknik pelayanan yang
diberikan
2. Fotokopi KTP yang masih berlaku
REKOMENDASI ASOSIASI 3. Pas photo terbaru ukuran 4x6 cm sebanyak 2 lembar
4. Surat keterangan lokasi tempat praktik dari lurah atau desa
5. Surat pengantar dari Puskesmas
6. Surat rekomendasi dari Dinkes Kab/Kota
7. Surat rekomendasi dari asosiasi sejenis atau surat keterangan dari
tempat kegiatan magang
ALUR PENERBITAN NIB SERTIFIKAT STANDAR PANTI SEHAT BERKELOMPOK
PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 14 TAHUN 2021 TENTANG STANDAR KEGIATAN USAHA DAN
PRODUK PADA PENYELENGGARAAN PERIZINAN BERUSAHA BERBASIS RISIKO SEKTOR KESEHATAN
Persiapan
Portal Online
Single
Submission Panti
Sehat
prose
Persyaratan Umum
• STPT seluruh Hattra Output:
• Profil Panti Sehat Berkelompok • Terbit NIB dan Sertifikat
Standar Panti Sehat
• Durasi pemenuhan standar oleh Proses
pelaku usaha untuk perizinan usaha berkelompok
Melalui Portal • Sertifikat Standar
baru selama 1 (satu) bulan sejak NIB Online Single Submission
diterbitkan. diperoleh melalui
KBLI 86902 pernyataan kesanggupan
Persyaratan Khusus
• .Dokumen sarana dan prasarana. memenuhi standar
• Dokumen SDM paling sedikit kegiatan usaha melalui
2 (dua) tenaga penyehat tradisional. Sistem OSS
PERIZINAN PENYEHAT TRADISIONAL
PERORANGAN BERKELOMPOK
Izin praktisi
Izin sarana Izin praktisi
(STPT)
Permenkes 61 Tahun
Permenkes 61 Tahun 2016 Permenkes 14 Tahun 2021
2016
PENILAIAN TEKNIS YANKESTRAD EMPIRIS OLEH DINKES KAB/KOTA
HATTRA PRAKTIK PERORANGAN (Formulir VII) PANTI SEHAT (Formulir X)
A. HATTRA A. SARANA
( asal keilmuan, pendidikan non formal, kondisi fisik) ( ruang, ukuran, jlh ruang, penataan, komponen bangunan
E. CARA PELAYANAN
( metode/tehnik yang digunakan)
PEMBINAAN YANKESTRAD EMPIRIS
Pencatatan Hattra
1. Demografi
2. STPT
3. Invasif/tidak DINKES
4. Capor pasien
PROVINSI
DINKES KAB/KOTA • Koodinasi Bersama
• Pembinaan dan pengawasan Dinkes Kan/Kota
PUSKESMAS terkait penyelenggaraan dan PKM
yankestrad • Koordinasi LP/LS
• Pembinaan dilakukan dalam rangka
pencatatan • Membina hattra di wilayahnya
• Pencatatan dilakukan untuk: melalui sarasehan, KIE atau
inventarisasi penyehat tradisional, pertemuan lain
rekapitulasi hasil inventarisasi penyehat
tradisional, pencatatan dan pelaporan • Melakukan penilaian teknis
pasien yang mendapatkan yankestrad sebagai dasar pertimbangan
• Melakukan orientasi kader asman
kestrad
rekomendasi penerbitan
• Pembentukan kelompok asman kestrad STPT
• Pendampingan • Koordinasi LP/LS
YANKESTRAD KOMPLEMENTER
Pelayanan Kesehatan
GRIYA SEHAT
AKUPUNKTUR
Tradisional Komplementer
KEPEMILIKAN
Pemerintah
AKUPRESUR Pusat,
PRAKTIK
PRAKTIK MANDIRI Pemerintah
BERKELOMPOK
Daerah
Praktik ≥ 2 orang Masyarakat
Merupakan praktek Nakestrad profesi atau harus berbadan
PIJAT BADUTA perseorangan 1orang nakestrad profesi + usaha atau
1 orang Nakestrad vokasi
berbadan hukum.
Dapat dijadikan sbg
Diberikan oleh Nakestrad
wahana pendidikan dan
profesi atau vokasi (dlm
jejaring pelayanan STRUKTUR
lingkup terbatas)
kesehatan
HERBAL ORGANISASI
Perizinan : Pimpinan
Perizinan melekat 1. Operasional Griya Penanggung
pada pemberi Sehat Dinas jawab Pelayanan
pelayanan Kab/Kota
KIE : KONSELING Penanggung
(Nakestrad) 2. Tenaga kesehatan
PEMANFAATAN Tradisional
jawab Tata
TOGA ➢ STRTKT KTKI Usaha
STRTKT DAN ➢ SIP KT PTSP
SIPTKT Kab/Kota
PENGEMBANGAN PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL KOMPLEMENTER
Griya Sehat
Fasyankes Tradisional
yang menyelenggarakan SARANA PRASARANA 1. APBN
2. APBD
perawatan/pengobatan
tradisional dan
1. Nakestrad
komplementer oleh 2. Nakes dg kopetensi dan
Nakes Tradisional SDM kewenangan kovensionalnya
1. Ketrampilan
MODALITAS 2. Ramuan
3. Kombinasi
1. UU no. 36 Tahun 2014 ttg Nakes Pasal
11 huruf i
2. PP 103 tahun 2014 tentang Yankestrad 1. Operasional ( APBD)
3. PP no 47tahun 2016 tentang Fasyankes ANGGARAN 2. Penyediaan SDM (APBD)
4. PMK 15 Tahun 208 tentang
Penyelenggaraan Yankestrad
Komplementer
NAKES + KOMPETENSI
PENDIDIKAN
KESTRAD TENAGA KESEHATAN TRADISIONAL
DIII S1 Ayurweda
D IV Akupuntur Univ Universitas Hindu
• Akupressur: 2.418 Pengobat Katolik Darma Cendika
Perawat/ nakes di PKM Tradisional Unair Indonesia
Fisioterapis • Asman: 2.067 D IV Pengobat
Tradisional Tiongkok
nakes di PKM Institut Kes Bhakti
Wiyata
GS
menyelenggarakan perawatan
atau pengobatan tradisional dan 4 GS Madasakti Kab Sumenep Jatim
komplementer oleh Tenaga
Kesehatan Tradisional 5 GS UPTD Kestrad Denpasar Bali
GS
9 GS Kendal Jateng
pencegahan penyakit,
peningkatan kesehatan, 10 GS Harmonis Batam Kepri
penyembuhan, dan pemulihan
kesehatan serta yang bersifat 11 GS Bali Sidha Bali
peningkatan kualitas hidup
12 GS Harmoni Ninda Klaten Jateng
Pelayanan Kesehatan Tradisional
di Griya Sehat Kemenkes
DI FASYANKES
pengobatan integratif sebagai
koordinator (case manager)
AKUPRESUR HIPNOTERAPI
AKUPUNKTUR
OHT & PIJAT BADUTA
FITOFARMAKA
Yankestrad PELAYANAN
Memudahkan Akses Wellness
Integrasi
Akupresur Pijat Tradisional
Herbal Medik SPA
Pijat Baduta Kearifan Lokal
Melanjutkan pengobatan
PASIEN MENOLAK
konvensional
RUMAH SAKIT yang MENYELENGGARAKAN YANKESTRAD INTEGRASI
(ada SK PENETAPAN OLEH DIREKTUR RS)
16
RS Pemerintah yg
Menyelenggarakan
Yankestrad Integrasi RSUD WONGSONEGORO,
RS PTN UNAIR, SURABAYA SEMARANG
RIAU
SUMATERA SELATAN
2021
BENGKULU
BANGKA BELITUNG
Memiliki Ruang Terbuka Hijau Dalam Bentuk Taman Obat Keluarga
JAWA TENGAH
DIY
BANTEN
NTB
5.
4.
3.
2.
1.
NTT
PUSKESMAS YANG MELAKUKAN YANKESTRAD : 350 PUSKESMAS
KALIMANTAN BARAT
J U M L AH P K M YAN G M E L AK U K AN YAN K E S T R AD
Bali
Jambi
KALIMANTAN TENGAH
Lampung
KALIMANTAN TIMUR
Jawa Timur
SULAWESI UTARA
Sulawesi Selatan
GORONTALO
5 besar Provinsi terbaik:
SULAWESI BARAT
MALUKU
PAPUA
PENYELENGGARAAN
PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL DI PUSKESMAS
PKM SUSUNAN PKM SUKARAJA LAMPUNG PKM JATIASIH BEKASI PKM PAGESANGAN
BARU, LAMPUNG KOTA MATARAM, NTB
PKM Malawei, PKM Saonek, Papua Barat PKM Sungailiat dan Sinarbaru, Babel PKM Likupang, PKM Mubune, PKM Batu Sulut
PKM Wangi-wangi, PKM Waetuno, Sultra PKM Bagu, PKM Kuta, PKM Penujak NTB PKM Daruba, Ternate
Pemanfaatan OMAI di Masa Pandemi
Memberikan penjelasan
tentang penggunaan obat
tradisional untuk menjaga Meningkatkan kolaborasi
kesehatan, mencegah lintas program dan lintas
penyakit dan meningkatkan sektor untuk memberikan
kesehatan termasuk selama informasi pada masyarakat
Pandemi COVID-19 mengenai penggunaan
tanaman obat dalam bentuk
obat tradisional
PEMANFAATAN JAMU DI FASYANKES UNTUK KEBUGARAN
DI RSUP SARDJITO, RSUD KRMT WONGSONEGORO dan RSUD BUKIT TINGGI
41
PEMANFAATAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) dengan
TANAMAN OBAT DI FASYANKES
BAGI HEALING GARDEN BAGI
PASIEN RSUP DR.SARDJITO PENGUNJUNG
Membantu • Menambah
proses informasi akan
penyembuhan manfaat
karena pasien tanaman obat
merasa lebih • Sebagai tempat
nyaman, relaks untuk relaksasi
• Mendukung • Meningkatkan
Green Office rasa kenyaman
• Meningkatkan an dalam
prestise bekerja
fasyankes • Menambah
• Berpotensi semangat kerja
menjadi • Menambah
wahana wisata wellness /
kesehatan/ kebugaran
health tourism Tanaman Obat/TOGA ditata sesuai dengan petugas
Siklus Hidup (Life Cycle)
DUKUNGAN UPT DAN SP3T
BKTM LKTM B2P2TOOT
MAKASSAR PALEMBANG TAWANGMANGU
MEDIA
PROMOSI
PENTAHELI AKADEMISI
X
BISNIS
MASYARAKAT
PELUANG PENGEMBANGAN YANKESTRAD
PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL
• Medical Tourism:
• perjalanan wisata untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan
• Wellness Tourism:
• Perjalanan wisata untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan tradisional yang
menggunakan pendekatan holistik untuk
pemeliharaan kesehatan dan bersifat promotif –
preventif
KONSEP PENERAPAN YANKESTRAD
SEBAGAI WELLNESS DI FASYANKES
SE DIRJEN YANKES
NO.HK.02.02/IV/0238/2020
Tentang Penyelenggaraan
Yankestrad untuk Kebugaran 1 2 3 4
(Wellness) Bagi Pasien,
Pengunjung, dan SDM Rumah
Sakit
Batangeh Batimung
Boreh (Bali)
(Sumbar) (Kalsel)
Bakera (Sulut) Edukasi Pembuatan Ramuan
Kepulauan Riau
8. Griya Sehat
Natural, Batam
1.Melakukan pertemuan rutin 1.Koordinasi rutin dng PTSP 1.Melakukan pendataan 1.Mendata hattra
utk peningkatan binwasdal dan melakukan secara rutin dan melaporkan 2.Memfasilitasi pengurusan
2.Bekerjama dng LP/LS dlm penyederhanaan birokrasi ke Dinkes perizinan dan penerbitan
pembinaan hattra sesuai perUUan 2.Melakukan pemantauan STPT
3.Mengembangkan system 2.Melakukan binwasdal wilayah 3.Melakukan pembinaan
perizinan berbasis online terpadu 3.Advokasi kepada Kepala secara rutin
4.Melakukan rekapitulasi 3.Bekerjasama dng Puskesmas dan Sosialisasi 4.Bekerjasama dng
hattra perkumpulan dlm pembinaan kepada lintas program di perkumpulan sejenis utk
5.Memberikan reward thd hattra dan nakestrad Puskesmas pembinaan
perkumpulan yg terbaik dlm 4.Bersikap tegas thd hattra yg 4.TOGA percontohan di
membina anggotanya melakukan pelanggaran Puskesmas berdasarkan
6.Sosad ke pemda utk 5.Memfasiitasi Puskesmas siklus hidup
pembentukan Griya Sehat dalam penyelenggaraan 5.Pembentukan kelompok
dan operasional GS yankestrad Asuhan Mandiri
6.Menyusun regulasi 6.Menjalin kemitraan dengan
penyelenggaraan yankes lintas sektor terkait
trad termasuk pola tarif Pertanian, PMD, BPOM,
SKPD, UKS, CSR (Lokmin
Lintas Sektor)
7.Pembinaan dan pembinaan
kelompok asuhan mandiri
pemanfaatan TOGA dan
akupresur intervensi
masalah kesehatan di
Puskesmas dan di kelompok
dengan Asman
KESIMPULAN
Masyarakat diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk mengembangkan,
meningkatkan dan menggunakan pelayanan kesehatan tradisional yang dapat
dipertanggungjawabkan manfaat dan keamanan