Anda di halaman 1dari 35

BUKU TATA TERTIB SEKOLAH

SMP SANTA LUSIA

SMP SANTA LUSIA KOTA BEKASI


Alamat: Jl. Kemuning V, Bojong Menteng.
Kecamatan Rawalumbu

1
IDENTITAS SISWA

1. Nama Lengkap : .………………………………….


2. Nama Panggilan : …………………………………..
3. Jenis Kelamin : …………………………………..
4. Tempat/Tgl.Lahir : …………………………………..
5. Agama : …………………………………..
Paroki : …………………………………..
6. Alamat : …………………………………..
…………………………………..
…………………………………..
7. Nama Orangtua :
Nama Ayah : …………………………………..
Nama Ibu : …………………………………..
Bila tidak bersama orangtua :
Nama Wali : …………………………………..
8. Alamat orangtua / wali :
Rumah : …………………………………..
…………………………………..
…………………………………..
Telp. : …………………………...
Kantor : …………………………………..
…………………………………..
…………………………………..
Telp. : ………………………......

Bekasi, Juli 2022


Kepala SMP Santa Lusia Bekasi

Lince Siregar, S.Pd

2
VISI DAN MISI
SMP SANTA LUSIA BEKASI

VISI :
Pendidikan Yang Unggul dan Berkualitas dengan semangat Santa
Lusia
MISI :
1. Mewujudkan Pendidikan yang unggul dan berkualitas untuk
mencerdaskan dengan menggali potensi peserta didik.
2. Menanamkan nilai-nilaike Kekatolikan ke Fransiskaan dan
Ke Santa Lusiaan dalam budaya sekolah.
3. Menanamkan nilai-nilai nasionalisme, cinta tanah airdan
plurarisme.
4. Mengangkat dan mengembangkan budaya dan kearifan lokal
yang mendukung pendidikan.
5. Menumbuhkan sikap Bravo (Berani, ReligiusAktiv Visioner
dan optimis).
6. Memepersiapkan peserta didik untuk melanjutkan kejenjang
berikutnya sekolah yang berkualitas.

TUJUAN SEKOLAH
“ Agar siswa/siswi SMP Santa Lusia menjadi unggul
berkualitas,berani,aktif,optimis menghargai perbedaan serta
mencintai bangsa dan tanah airnya dengan semangat
persaudaraan dan cinta kasih”

3
TATA TERTIB SEKOLAH
SMP SANTA LUSIA BEKASI

PENDAHULUAN
Seorang siswa dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah
tidak akan lepas dari berbagai peraturan dan tata tertib yang
diberlakukan di sekolahnya, dan setiap siswa dituntut dapat
berperilaku sesuai dengan aturan dan tata tertib yang berlaku.
Kepatuhan dan ketaatan siswa terhadap berbagai aturan dan tata
tertib yang berlaku itu biasa disebut disiplin siswa. Sedangkan
peraturan, tata tertib, dan berbagai ketentuan lainnya yang berupaya
mengatur perilaku siswa disebut disiplin sekolah. Disiplin sekolah
adalah usaha sekolah untuk memelihara perilaku siswa agar tidak
menyimpang dan dapat mendorong siswa untuk berperilaku sesuai
dengan norma, peraturan, dan tata tertib yang berlaku di sekolah.
Perilaku negatif yang terjadi di kalangan siswa remaja pada
akhir-akhir ini tampaknya sudah sangat mengkuatirkan, seperti :
kehidupan sex bebas, keterlibatan dalam narkoba, geng motor, dan
berbagai tindakan yang menjurus kearah kriminal lainnya, yang tidak
hanya dapat merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan
masyarakat umum. Di lingkungan internal sekolah pun pelanggaran
terhadap berbagai aturan dan tata tertib sekolah sering ditemukan,
yang merentang dari pelanggaran tingkat ringan sampai dengan
pelanggaran tingkat tinggi, seperti : kasus bolos, perkelahian,
menyontek, pemalakan, pencurian dan lain-lain. Tentu saja, semua
itu membutuhkan upaya pencegahan dan penanggulangan. Di sinilah
arti penting disiplin sekolah. Oleh karena itu, sekolah menyusun
berbagai peraturan dan tata tertib bagi seluruh siswa agar dengan
adanya tata tertib ini dapat menciptakan situasi yang baik dalam
perkembangan peserta didik baik dalam hal akademik ataupun dalam
kepribadian mereka.

4
Tujuan Tata Tertib Sekolah :
1. Memberi dukungan bagi terciptanya perilaku yang baik,
2. Mendorong siswa melakukan perbuatan yang baik dan benar
sesuai dengan norma-norma yang berlaku di sekolah dan
masyarakat,
3. Membantu siswa memahami dan menyesuaikan dengan
tuntutan lingkungan sekolah,
4. Siswa belajar hidup dengan kebiasaan-kebiasaan yang baik
dan bermanfaat bagi dirinya sendiri dan lingkungannya,
5. Menciptakan keamanan dan lingkungan belajar yang
kondusif dalam proses belajar mengajar.

5
BAB I
BUKU TATA TERTIB
1. Setiap siswa wajib memiliki Buku Tata Tertib.
2. Berlaku selama siswa menjadi pelajar SMP Santa Lusia.
3. Memuat data lengkap siswa, ada pas foto siswa, tanda tangan
siswa, dan tanda tangan orangtua siswa atau wali yang sah.
4. Buku tata tertib harus dijaga jangan sampai rusak atau kotor.
5. Bila hilang, maka siswa wajib melapor kepada Pimpinan
Sekolah untuk mendapat izin penggantian buku baru.
6. Setiap catatan atau informasi harus ditanda tangani oleh pihak
sekolah dan orangtua sebagai bukti telah mengetahui catatan
atau informasi tersebut.
7. Hendaknya para orangtua sering mengontrol keadaan
anaknya melalui buku tata tertib ini.
8. Buku tata tertib dikumpulkan oleh petugas kelas yang telah
ditunjuk untuk disimpan oleh wali kelas.
9. Dilarang memalsukan tanda tangan orangtua / wali maupun
kepala sekolah / guru dalam buku tata tertib.
10. Siswa dapat dipulangkan bila tidak membawa buku tata tertib
pada waktu sekolah.
11. Buku tata tertib dikumpulkan kembali setelah siswa tamat
dari SMP Santa Lusia.

6
BAB II
WAKTU SEKOLAH
1. Waktu sekolah dimulai pukul 07.00 WIB. Bel tanda masuk
kelas dibunyikan 5 menit sebelum pukul 07.00 WIB, semua
siswa berbaris di depan kelas untuk pemeriksaan kerapihan
sebelum masuk ke dalam kelas.
2. Semua siswa wajib mengikuti kegiatan yang diselenggarakan
oleh sekolah baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
3. Di dalam kelas, siswa harus menempati tempat duduk yang
telah ditentukan oleh wali kelas, tidak boleh berpindah-
pindah tempat duduk, kecuali diarahkan oleh guru.
4. Pada awal sebelum jam pelajaran pertama dan sesudah akhir
pelajaran terakhir, siswa berdoa menurut ajaran agama
katolik.
5. Siswa dipimpin oleh ketua kelas memberi salam kepada guru
pada saat guru masuk kelas dan pada saat guru akan
meninggalkan kelas. Tata cara pemberian salam : siswa
berdiri dan mengucapkan salam dengan sikap hormat.
6. Siswa yang piket bertugas menyiapkan alat-alat penunjang
pembelajaran dan bertanggung jawab atas kebersihan dan
ketertiban kelas.
7. Bila dalam waktu 5 menit guru belum hadir di kelas, maka
ketua kelas atau wakilnya wajib lapor kepada guru piket,
sedangkan siswa yang lain tetap menunggu dengan tertib dan
tenang di dalam kelas.
8. Bila guru tidak hadir, siswa wajib mengerjakan tugas yang
diberikan oleh pimpinan sekolah/ guru piket.
9. Selama jam pelajaran berlangsung, siswa dilarang
meninggalkan kelas atau masuk kelas tanpa izin dari guru
piket atau pimpinan sekolah.
10. Penggunaan WC dan kantin sekolah hanya pada jam istirahat.
11. Siswa dilarang makan dan minum di dalam kelas selama
pelajaran berlangsung maupun pada jam istirahat.

7
12. Selama jam istirahat, siswa dilarang berada di dalam kelas,
kecuali keadaan tidak memungkinkan, misalnya hujan.
13. Siswa secara aktif mendukung terciptanya 6K di lingkungan
sekolah, yaitu :
1. Keamanan
2. Kebersihan
3. Ketertiban
4. Keindahan
5. Kekeluargaan
6. Kerindangan

8
BAB III
KETERLAMBATAN
1. Siswa tidak boleh datang terlambat, terlambat masuk kelas
pada jam pertama, pergantian jam pelajaran maupun pada jam
sesudah istirahat.
2. Siswa yang datang terlambat harus melapor kepada guru
piket.
3. Siswa yang datang terlambat dapat diizinkan masuk kelas bila
mendapat surat izin dari guru piket.
4. Keterlambatan dicatat dalam buku tata tertib pada kolom
pelanggaran dan hari berikutnya harus sudah ditandatangani
oleh orangtua / wali.

9
BAB IV
ABSENSI
1. Siswa yang tidak hadir ke sekolah wajib memberitahukan
kepada pihak sekolah :
1.1. Bila ketidakhadirannya direncanakan, wajib
memberitahukan sebelumnya atau minta izin untuk
tidak masuk sekolah.
1.2. Bila ketidakhadirannya tidak direncanakan, wajib
memberitahukan pada hari itu juga atau paling lambat
hari berikutnya.
2. Siswa yang tidak hadir dianggap :
2.1. Sakit : Bila ada keterangan sakit dari orangtua atau
dokter. Bila sakitnya lebih dari 2 hari harus
disertai dengan surat keterangan dokter.
2.2. Izin : Bila ada informasi dari orangtua atau
sebelumnya sudah meminta dan mendapat izin
dari pimpinan sekolah.
2.3. Alpa : Bila tanpa keterangan atau keterangannya
terlambat atau keterangannya palsu.
3. Siswa yang harus meninggalkan sekolah karena tugas
pemerintah / negara hanya diizinkan tidak hadir paling
10
banyak 6 hari dalam satu semester dan selebihnya dianggap
alpa.
4. Siswa dapat dipulangkan apabila tidak membawa keterangan
tentang ketidakhadirannya di sekolah.
5. Ketidakhadiran tanpa alasan yang sah dicatat sebagai
pelanggaran dan harus diketahui dan ditandatangani orangtua.

BAB V
SARANA BELAJAR
1. Masing-masing siswa menyediakan sendiri buku-buku dan
alat tulis yang diperlukan untuk belajar. Tidak dibenarkan
pinjam-meminjam dengan teman sekelas atau lain kelas.
2. Siswa hanya boleh membawa alat-alat pelajaran yang
diperlukan sesuai jadwal pelajaran pada hari itu, dan tidak
dibenarkan membawa alat-alat yang tidak ada hubungannya
dengan pembelajaran.
3. Siswa wajib merawat buku-buku atau alat yang dipinjam dari
sekolah dan menjaganya jangan sampai rusak.
4. Siswa dilarang menyalahgunakan alat-alat sekolah yang
disediakan sekolah.
5. Siswa dilarang membawa dan menggunakan cairan
penghapus tinta (misalnya tipe-x) di sekolah.
6. Alat-alat laboratorium yang dipergunakan oleh siswa harus
dikembalikan pada tempat penyimpanannya setelah
dibersihkan.
7. Siswa menggunakan alat-alat laboratorium sesuai yang
ditentukan oleh guru pengajar dan bertanggungjawab atas alat
tersebut.

11
8. Bila siswa merusak atau mengotori alat-alat milik sekolah
(laboratorium dan prasarana sekolah lainnya), maka siswa
wajib mengganti sesuai dengan kondisi semula.
9. Siswa yang menggunakan fasilitas sekolah di luar kegiatan
rutin wajib meminta dan mendapat izin dari pimpinan
sekolah.

BAB VI
MENINGGALKAN SEKOLAH
1. Siswa yang sudah tidak mempunyai kegiatan di sekolah
setelah usai pelajaran harus segera pulang ke rumah masing-
masing.
2. Siswa yang akan meninggalkan sekolah sebelum waktu
sekolah berakhir wajib minta izin kepada kepala sekolah /
guru piket / guru yang mengajar di kelas atau guru bimbingan
konseling.
- Bila sudah direncanakan, harus membawa surat
keterangan dari orangtua.
- Bila keperluannya mendadak, maka orangtua harus
menghubungi sekolah melalui telepon atau menjemput
anaknya di sekolah.
- Bila karena siswa sakit, maka pada hari berikutnya harus
ada keterangan dari orangtua bahwa anaknya benar-benar
pulang.
3. Siswa boleh meninggalkan sekolah setelah mendapat izin
tertulis dari pimpinan sekolah dan melapor kepada guru piket.
Sekolah tidak memberikan izin pulang sebelum kegiatan
sekolah usai untuk siswa yang akan pergi berlibur ke luar
kota. Misalnya pada hari libur sebelum akhir pekan atau pada
saat tertentu (Natal, Idul Fitri, dll).
12
BAB VII
PENAMPILAN SISWA
1. Ketentuan seragam sekolah :
1.1. Pakaian Sekolah
- Baju putih dilengkapi lambang / badge OSIS.
- Tanpa alasan yang jelas dilarang memakai sandal / sandal
sepatu. Apabila hal ini terjadi, sandal atau sepatu sandal
akan diambil sekolah dan tidak dikembalikan (kecuali
alasan sakit).
- Sepatu hitam polos.
- Kaos kaki putih polos(kecuali saat pramuka : hitam)
panjang minimal 7 cm dari mata kaki. Apabila tidak
sesuai dengan aturan, maka sepatu dan kaos kaki diambil
sekolah dan hanya dikembalikan jika orangtua datang
mengambil ke sekolah dan dicatat sebagai satu
pelanggaran.
- Ikat pinggang hitam polos, tidak bercorak dan kepala ikat
pinggang berlogo Santa Lusia.
- Model / gaya baju dan celana / rok sudah ditentukan
sekolah. Celana untuk putra di atas lutut, rok putri ±10 cm
di bawah lutut. Apabila melanggar ketentuan ini, maka
pihak sekolah akan memberikan teguran dan sanksi.
- Siswi wajib memakai short/ celana pendek yang tidak
boleh melewati panjang rok.

13
- Siswa/siswi wajib mengenakan kaos dalam berwarna
putih polos yang ukuran tidak melebihi seragam.(akan di
beri contoh saat masuk)
- Siswa/siswi dilarang memakai jaket selama berada di
lingkungan sekolah.
- Siswa dan siswi dilarang memakai topi bebas di
lingkungan sekolah.
- Baju yang dipakai dimasukkan ke dalam celana / rok
dengan ketentuan ikat pinggang terlihat. Ketentuan ini
berlaku tidak hanya selama dalam jam sekolah, melainkan
selama pakaian seragam tersebut dipakai. Apabila
melanggar ketentuan ini, maka siswa/i akan ditegur dan
diberikan sanksi.

1.2. Jadwal Pemakaian Seragam Sekolah


HAR BAJU CELANA ROK
PRIA WANITA
I
Senin Putih Biru Biru
Selasa Batik Biru Muda Putih Putih
Rabu Putih Biru Muda Biru Muda
Kami Kotak-kotak Putih Putih
s
Jumat Batik Biru Tua Biru Tua Biru Tua
Olaraga Olaraga Olaraga
Pramuka Pramuka Pramuka
1.3. Pakaian Olahraga
- Atas : Kaos warna biru seragam olahraga sekolah
- Bawah : Celana warna biru seragam olahraga sekolah
2. Ketentuan tentang rambut :
 Pria
14
- Rambut siswa pria tidak gondrong / panjang,
Model potongan rambut harus rapi, pendek, wajar dan
pantas untuk anak sekolah
- Tidak menggunakan cat rambut.
- Siswa pria yang rambutnya terlalu panjang akan ditegur
oleh petugas sekolah atau disuruh mencukur rambutnya di
luar sekolah.
 Wanita
- Yang berambut panjang harus mengikat rambutnya agar
terlihat lebih rapih.
- Potongan rambut siswa wanita tidak terlalu pendek.
- Tidak menggunakan cat rambut.

3. Siswa dilarang memakai riasan / hiasan / aksesoris yang


berlebihan dan tidak wajar.
4. Siswa dilarang berkuku panjang dan memakai cat kuku atau
kutex.
5. Siswa harus berpenampilan wajar, rapih dan bersih.
6. Siswa yang melanggar ketentuan seragam akan dipulangkan
untuk mengganti pakaian seragamnya atau menjalankan tugas
sesuai dengan perintah pimpinan sekolah atau guru piket.
7. Siswa yang memakai sandal karena sakit, wajib melapor
kepada guru piket untuk mendapat izin.

15
BAB VIII
IURAN SEKOLAH DAN PUNGUTAN UANG LAIN
1. Iuran sekolah dibayar sebanyak 12 kali, mulai bulan juli
sampai bulan juni, paling lambat setiap akhir bulan setiap
bulan melalui virtual account yang sudah diberikan kepada
siswa masing-masing.
2. Siswa yang membayar iuran sekolah lewat bulannya
dikenakan denda.
3. Uang OSIS dan SIMDIK dibayarkan sekaligus 1 tahun pada
awal tahun ajaran di TU.
4. Pungutan yang tidak diberitahukan oleh Kepala Sekolah
secara tertulis dinyatakan tidak sah dan tidak menjadi
tanggung jawab Kepala Sekolah.
5. Dalam rangka memupuk rasa sosial / solidaritas, maka di
sekolah diadakan kegiatan-kegiatan yang sifatnya sukarela
dan menurut keikhlasan masing-masing siswa misalnya:
- Aksi Puasa Pembangunan
- Aksi Solidaritas Sekolah Katolik
- Aksi untuk sumbangan bencana alam
- Aksi Natal
- Bulan Dana PMI
- Uang dukacita

16
BAB IX
UPACARA BENDERA
1. Setiap siswa wajib mengikuti upacara bendera yang diadakan
oleh sekolah, baik upacara rutin maupun peringatan hari-hari
besar nasional.
2. Pada waktu upacara, siswa harus mengenakan seragam
lengkap yang ditentukan oleh sekolah.
3. Setiap siswa wajib mengikuti upacara secara khidmad dan
tertib.
4. Siswa yang ditunjuk sebagai petugas upacara bendera wajib
mempersiapkan diri dengan baik sehingga upacara dapat
berlangsung dengan baik dan khidmad.

BAB X
KEGIATAN ROHANI
1. Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan rohani yang diadakan
oleh sekolah.
2. Di sekolah hanya diselenggarakan kegiatan rohani menurut
agama katolik.

BAB XI
PENILAIAN
1. Setiap siswa wajib mengikuti ulangan-ulangan yang
diselenggarakan oleh sekolah. Bila siswa berhalangan
mengikuti ulangan, maka wajib mengikuti ulangan susulan
setelah melapor dan mendapat izin dari wali kelas dan guru
mata pelajaran yang bersangkutan.

17
2. Ulangan susulan paling lambat 1 minggu setelah siswa masuk
sekolah. Bila lewat waktu tersebut siswa tidak mengikuti
ulangan susulan, maka nilainya dianggap nol.
3. Siswa wajib mengerjakan tugas-tugas yang diberikan sesuai
dengan waktu yang ditentukan. Bila sampai batas waktu yang
ditentukan tugas tersebut tidak diselesaikan, maka nilainya
dianggap nol.
4. Siswa yang melakukan tindakan kecurangan dalam ulangan
harian maupun ulangan umum, maka nilai ulangannya
dianggap nol.
5. Nilai siswa dilaporkan kepada orangtua siswa berupa Laporan
Nilai Siswa dan Nilai Rapor setiap semester. Pengambilan
buku rapor siswa oleh orangtua siswa / wali.
6. Buku rapor wajib ditandatangani oleh orangtua atau wali
yang sah dan dikembalikan kepada wali kelas pada tanggal
yang ditentukan dan disimpan di sekolah.

BAB XII
BERMEDIA SOSIAL DAN PENGUNAAN PERANGKAT HP

18
1. Siswa wajib menjaga nilai moralitas dalam bermedia sosial
tidak mengakses, membagi atau membuat vidio/gambar
porno kepada teman.
2. Siswa tidak melakukan buly terhadap siswa lain baik secara
kelompok atau individu.
3. Siswa dilarang mengunakan kata-kata kasar dalam bermedia
sosial.
4. Siswa dilarang mengikuti ajakan yang bersifat negatif dalam
media sosial.
5. Siswa di larang menjatuhkan nama baik sekolah di media
sosial.
6. Siswa yang melakukan pelanggaran ini akan di lakukan
pembinaan dengan melibatkan guru BK, Wali kelas, orang
tua, wakil bidang kesiswaan dan kepsek.
7. Siswa yang melakukan hal ini dan di nilai merugikan sekolah
atau pihak lain keputusan tertinggi ada di Dewan guru.

BAB XIII
LAIN-LAIN
1. PERILAKU SISWA DI DALAM DAN DI LUAR SEKOLAH
Selama seorang siswa masih tercatat sebagai siswa pada SMP
Santa Lusia maka di dalam dan di luar sekolah berkewajiban
berperilaku baik dan tidak melakukan hal-hal yang kurang

19
terpuji agar tidak mencemarkan nama baik dirinya sendiri,
orangtua dan sekolah.

2. HORMAT KEPADA SESAMA


Siswa wajib memelihara rasa hormat kepada semua orang yang
dijumpai di lingkungan sekolah (tidak terbatas pada unitnya
sendiri) yaitu : Kepala Sekolah, para guru, karyawan, orangtua
siswa, sesama siswa dan tamu yang datang ke sekolah.

3. BERHUBUNGAN DENGAN ORANG LUAR


Selama jam sekolah, siswa dilarang menerima tamu atau pun
kunjungan di kelasnya, tamu wajib melapor kepada guru piket,
kemudian siswa dipanggil untuk menemui tamu tersebut di
tempat yang ditentukan oleh guru piket. Penerimaan tamu hanya
pada jam istirahat.

4. PELAJARAN TAMBAHAN
Siswa dilarang meminta les-privat kepada guru Yayasan Santa
Lusia.

5. PANGGILAN ORANGTUA
- Siswa wajib menyampaikan surat panggilan dari Pimpinan
Sekolah, Wali Kelas, guru BP atau guru bidang studi untuk
orangtua siswa.
- Orangtua yang dipanggil hendaknya memenuhi panggilan
tersebut sesuai dengan waktu yang ditentukan.
- Bila panggilan tidak diperhatikan, maka siswa dilarang
mengikuti kegiatan sekolah sampai orangtua hadir ke
sekolah.

6. PENAMPILAN SAAT TIDAK BERSERAGAM SEKOLAH


- Siswa yang datang ke sekolah pada saat tidak berseragam
sekolah, misalnya pada hari libur, acara pesta sekolah, dll
harus berpenampilan rapi, berpakaian sopan / resmi dan
bersepatu.
20
- Siswa kelas IX yang mengurus surat seperti : SKB, SKHUN,
ijazah, dll wajib mengenakan seragam sekolah. Sekolah
tidak akan melayani urusan siswa bila tidak berpenampilan
rapi.

7. KENDARAAN
- Siswa SMP Santa Lusia yang belum memiliki SIM
dilarang mengendarai kendaraan bermotor/ mobil dari
rumah menuju ke sekolah, larangan ini juga berlaku juga
bagi siswa yang parkir di sekitar sekolah.
- Jika kedapatan dan terbukti membawa kendaraan bermotor
orang tua akan di panggil untuk mengambil motor dan di
berikan teguran tertulis.

8. KETIDAKPUASAN ATAU KERESAHAN


- Ketidakpuasan atau keresahan dapat disampaikan kepada
guru, wali kelas atau Pimpinan Sekolah untuk dicarikan
jalan keluar / pemecahannya.
- Siswa tidak dibenarkan melakukan demonstrasi atau aksi-
aksi lain yang dapat mengganggu ketertiban (di luar dan di
dalam sekolah).

9. LARANGAN-LARANGAN
Siswa dilarang :
- Mengintimidasi,memberi pengaruh buruk terhadap siswa
lain menyebabkan tidak nyaman.
- Makan dan minum saat proses pembelajaran
- Meminta atau memalak siswa lain
- Menganggu proses belajar mengajar
- Membawa rokok dan atau merokok.
21
- Membawa dan atau minum minuman keras
- Membawa, mengedarkan, memakai obat terlarang atau
menyalahgunakan pemakaian obat.
- Mencuri, berjudi, dan atau berpacaran.
- Berbuat tidak senonoh.
- Berkata-kata kotor, memaki, bertengkar dan berkelahi.
- Melawan Pimpinan Sekolah, guru atau karyawan.
- Mengganggu siswa satu unit maupun unit lainnya dalam
kompleks sekolah.
- Membawa barang-barang yang berbau pornografi (buku,
gambar, kaset, disket, CD, dsb)
- Membawa senjata tajam atau senjata api.
- Membawa barang yang menimbulkan kegaduhan dan
kerusakan, misalnya petasan atau bahan peledak lainnya.
- Membawa uang saku berlebihan.
- Mengunjungi tempat-tempat yang kurang pantas.
- Melakukan corat-coret.
- Bergerombol di tempat tertentu untuk hal-hal yang tidak
jelas.
- Mencontek pada saat ulangan harian atau mid semester atau
UAS.
- Dilarang menerima tamu atau pun bertamu ke kelas lain
selama proses belajar mengajar berlangsung.
- Bercanda/bermain berlebihan sehingga menyebabkan
peserta didik yang lain terluka/ cedera wajib bertanggung
jawab melakukan pengobatan

BAB XIII
SANKSI ATAU HUKUMAN
1. Setiap pelanggaran siswa dicatat dalam kolom pelanggaran
dan akan diberikan peringatan serta harus diketahui orangtua /
wali dengan menandatangani buku tata tertib dan penentuan
pelangaran ringan/ sedang di tentukan pihak sekolah.
2. Siswa yang melakukan pelanggaran dapat diberikan:
22
2.1. Peringatan lisan dan refleksi oleh guru, guru piket,
guru BK, Wakasek kesiswaan, dan kepala sekolah.
2.2. Peringatan tertulis dan refleksi oleh kepala sekolah
atau wakasek kesiswaan (pemanggilan orangtua).
2.3. Dikembalikan sementara kepada orangtua
(diskors)dan refleksi
2.4. Dikeluarkan dari sekolah, dengan keputusan tertinggi
dari Dewan guru
3. Siswa dapat dikeluarkan langsung tanpa peringatan bila
melakukan pelanggaran antara lain :
3.1. Penyalahgunaan obat terlarang.
- Mengedarkan atau menggunakan obat terlarang.
- Mabuk / teler
3.2. Melawan kepala sekolah, guru, atau karyawan (sifat
fatal).
3.3. Melakukan pengrusakan secara sengaja.
3.4. Berkelahi di dalam dan atau di luar sekolah.
3.5. Berbuat asusila / tidak senonoh.
3.6. Mencemarkan nama baik sekolah, pimpinan sekolah,
guru atau karyawan.
3.7. Berkaitan dengan pelanggaran yang bersifat
kriminal/melanggar peraturan perundangan yang berlaku
yang tidak tertulis dalam buku tata tertib ini.

BAB XIV
PENGAWASAN, PEMBERIAN SANKSI DAN PEMBINAAN
1. Pengawasan tata tertib siswa dilakukan oleh seluruh guru dan
tenaga kependidikan di sekolah.
2. Keputusan tertinggi berkenaan dengan pemberian sanksi
berada di tangan rapat konferensi/dewan guru oleh kepala

23
sekolah, wakasek kesiswaan, guru BK, tim tata tertib, dan
wali kelas.
3. Pembinaan terhadap siswa yang telah melakukan pelanggaran
ditangani oleh wali kelas, guru BK, wakasek kesiswaan dan
orang tua murid.

BAB XV
ATURAN TAMBAHAN
1. Buku tata tertib harus selalu dibawa siswa ketika mengikuti
kegiatan sekolah.
2. Buku tata tertib harus selalu dirawat dengan baik dan dijaga
jangan sampai kotor / rusak atau hilang.
3. Siswa yang menghilangkan buku tata tertib ini secara sengaja
ataupun tidak sengaja dikenakan denda sebesar Rp50.000,00.
4. Bagi siswa yang melakukan tindak pencurian, maka siswa
yang bersangkutan diberikan sanksi sesuai dengan buku tata
tertib siswa dan harus mengembalikan barang hasil curian
atau uang senilai barang tersebut.
5. Hal-hal lain yang belum jelas diatur dalam keputusan ini akan
ditentukan dan diputuskan dalam rapat dewan guru dengan
tim tata tertib sekolah.

BAB XVI
PENUTUP
Demikian tata tertib ini dibuat untuk diketahui oleh
para siswa, orangtua, dan guru agar dapat dilaksanakan serta
dipatuhi oleh setiap siswa demi kepentingan bersama yaitu
agar proses pendidikan di sekolah dapat terlaksana dengan
tertib, teratur, lancar dan terarah.

24
Semua siswa wajib membaca dan memahami tata
tertib ini dan membuat pernyataan dengan diketahui oleh
orangtua / wali.
Ditetapkan di :
Bekasi, Juli 2021
Mengetahui,
Wakasek Kesiswaan Koordinator Tim Tata Tertib

Ign. Sigit Pramudito Leybora Siregar, S.Pd


Menyetujui,
Kepala SMP Santa Lusia Bekasi

Lince Siregar, S.Pd

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :


Nama : ............................................................................
No. Induk : ............................................................................
Kelas : ............................................................................
Menyatakan dengan sesungguhnya :
1. Telah membaca dan mengerti tata tertib pelajar.
2. Bersedia mentaati peraturan tata tertib tersebut.
3. Bersedia dikenakan hukuman / sanksi bila saya melanggar
tata tertib.

Bekasi,...............................
25
Yang membuat pernyataan

..........................................

Mengetahui :
Ayah, Ibu, Wali,

(..............................) (..................................) (..................................)


Tanda tangan ini adalah tanda tangan yang sah untuk digunakan
dalam buku tata tertib.
Tahap-tahap pembinaan :
1. Tahap 1 :
Diberi pembinaan lisan dan pengawasan intensif.

2. Tahap 2 :
Diberi pembinaan, membuat surat pernyataan pertama, serta
pengawasan intensif.

3. Tahap 3 :
Diberi pembinaan, membuat surat pernyataan kedua,
pengawasan intensif, dan pemanggilan orangtua pertama.

4. Tahap 4 :
Diberi pembinaan, membuat surat pernyataan ketiga,
pengarahan agar pindah sekolah, pengawasan intensif, dan
pemanggilan orangtua kedua.

5. Tahap 5 :
Diberi pembinaan, pemanggilan orangtua ketiga, pengarahan
agar pindah sekolah dan pengawasan intensif.

6. Tahap 6 :
26
Diadakan konferensi kasus dengan melibatkan kepala
sekolah, para wakasek, staf BK, wali kelas, tim penegak tata
tertib sekolah dan guru yang terkait dengan permasalahan.

CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH


Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

27
CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH
Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

28
CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH
Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH


Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

29
CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH
Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

30
CATATAN PELANGGARAN TATA TERTIB SEKOLAH
Hari / Tanda Tangan
No Jenis Pelanggaran
Tanggal Siswa Guru Ortu

31
Catatan Penting :
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
32
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Catatan Penting :
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
33
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Catatan Penting :
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
34
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________

35

Anda mungkin juga menyukai