Anda di halaman 1dari 16

Gereja sebagai tanda dan sarana

keselamatan
Tidak semua hal dapat kita katakan secara langsung,
tetapi dapat pula kita nyatakan melalui tanda-tanda
atau simbol-simbol.
Tanda-tanda=Kata-kata, simbol, tindakan, barang yang
memiliki makna tertentu.
Allah menyelamatkan manusia melalui tanda-tanda
dan sarana manusiawiyang dapat dikecap oleh indra
manusia.
Melalui gereja, Allah secara nyata mewujudkan karya
keselamatanNya.
Gereja disebut sebagai tanda dan sarana
penyelamatan Allah.
A. Tanda dan sarana keselamatan dalam hidup
manusia.

• Berkomunikasi dgn sesama=manusia


menggunakan tanda dan sarana-sarana untuk
menyampaikan isi hatinya.
• Tanda atau simbol adalah segala sesuatu yang
memberi tau tentang adanya kegiatan atau
pelayanan tertentu.
• Sarana adalah alat untuk melaksanakan kegiatan
ataua pelayanan.
• Ada banyak tanda yang dibuat oleh manusia untuk memberikan
keselamatan atau dengan tanda tersebut, seseorang diingatkan
agar mereka memperoleh keselamatan. Adapun tanda tersebut
antara lain:
1. rambu-rambu lalu lintas. Rambu-rambu ini dapat menjadi tanda
dan sarana bagi para pemakai jalan supaya mereka selamat
dalam perjalanan.
2. rumah sakit. Tempat ini menjadi tanda dan sarana memberi
pelayanan bagi orang sakit supaya mereka mendapat
kesembuhan, sehingga dapat melanjutkan kehidupan.
3. Sekolah. Sekolah dapat menjadi tanda dan sarana memberi
pelayanan bagi pelajar untuk mempersiapkan guna menggapai
masa depan, sehingga ia merasa terselamatkan.
4. Pelukan dan ciuman seorang ibu kepada anaknya, sebagai tanda
dan sarana yang memperlihatkan kasih sayang seorang ibu
kepada anaknya.
• Semua tanda sarana itu dimaksud agar semua orang
mendapatkan kebahagiaan dan keselamatan.
• ada aneka macam pemahaman tentang keselamatan
di masyarakat.
 terhindar dari bahaya
 Terhindar dari penyakit
 Terhindar dari bahaya maut sehingga masih bisa
melanjutkan hidupnya di dunia ini.
• Banayak upaya dilakukan oleh setiap orang untuk
mendapatkan keselamatan.
• Keselamatan banyak diungkapkan dgn berbagai simbol:
kata-kata, gambar-gambar.
• Banyak orang mengusahakan keselamatan dalam
hidupnya dengan cara yang salah.
• Sebagai orang beriman, sumber keselamatan
ada pada allah.
• Allah yang mnjadikan kita sampai pada
keselamatan sejati, bersama allah di surga.
• Dalam memperoleh keselamatan, kita perlu
senantiasa mendekatkan diri kepada sumber
keleselamatan itu sendiri, yaitu allah bersama
putra, yaitu yesus kristus, sang sabda yang
hidup.
• Dasar kita memahami keselamatan adalah kitab suci
sebagai pedoman hidup kita.
• Dalam kitab suci ada beberapa pemahaman
keselamatan
1. Keselamatan diartikan mendapat pertolongan sehingga
terhindar dari bahaya. Ketika petrus akan tengelam ia
berseru:” Tuhan tolonglah aku!” segera yesus
mengulurkan tanganNya. (Mat. 14:30-31).
2. Keselamatan diartikan sembuh dari penyakit dan
penderitaan. Seorang perempuan yang sakit
pendarahan selama duabelas tahun dengan penuh
keyakinan mendekati yesus dan berkata dalam hatinya,
”Asal ku jamah jubah-Nya, aku akan sembuh.” (Mat
9:21).
3. keselamatan diartikan sebagai bebas dari kematian.
“Ketahuilah, barang siapa membuat orang berdosa
berbalik dari jalanya dari jalanya yang sesat, ia akan
meyelamatkan jiwa orang itu dari maut dan menutupi
banyak dosa.”
4. Keselamatan diartikan sebagai beriman. Maksudnya, jika
seorang berima kepada yesus ia tergolong orang yang
mendapat keselamatan. Seperti yang dikatakan yesus
kepada perempuan yang sakit pendarahan itu, “
Teguhkanlah hatimu, hai anakKu, imanmu telah
meyelamatkan engkau.” (Mat. 9:22)
5. Keselamatan diartikan sebagai kasih karunia tuhan. “kita
percaya, bahwa oleh kasih karunia tuhan yesus kristus
kita akan beroleh keselamatan … “ (Kis 15:11, Ef 2:5-8)
• Ada beberapa pemahaman tentang keselamatan
1. terhindar dari bahaya maut, sehingga masih bisa melanjutkan
hidupnya didunia ini.
2. Keadaan seseorang merasa diampuni dosa-dosanya sehinga “
mendapat tempat disisi tuhan.
3. keselamatan itu sendiri terjadi ditempat kita hidup diwaktu
sekarang ini ketika kita masih hidup di dunia, maupun kelak
dalam kehidupan kekal setelah meninggal dunia.
4. Keselamatan diperuntukkan bagi semua orang, siapapun dia,
baik bagi orang baik maupun tidak baik. Orang berdosa
diampuni dan orang yang baik diperintahkan untuk
membuahkan kebaikan.
5. keselamatan merupakan suatu anugrah dari tuhan. Meskipun
merupakan anugrah, kita tetap perlu mengupayakan untuk
selalu berbuat baik sebagai pertanggungjawaban kita.
• Keselamatan adalah sikap beriman kepada
yesus kristus karena dia adalah jalan menuju
sumber kehidupan, yaitu Allah, BapaNya.
B. Gereja sebagai tanda dan sarana
keselamatan manusia
• Sejak awal, gereja menyadari bahwa dirinya
berperan sebagai tanda dan sarana keselamatan bagi
semua orang.
• Gereja sangat menyadari bahwa dirinya harus harus
membawa keselamatan bagi semua orang. Kehadiran
keselamatan itu diwujudkan dalam sakramen-
sakramen.
• Sakramen berasal dari bahsa latin Sakramentum
yang berarti tanda dan sarana keselamatan allah bagi
manusia.
• Geraja itu dalam kristus bagaikan sakramen
yakni tanda dan sarana persatuan mesra
dengan allah dan kesatuan seluruh umat.
• Sakramen-sakramen merupakan
pengungkapan diri gereja sebagai sakramen
kristus dan menjadi lambang serta sarana
penyelamatan.
• Sakramen-sakramen dimaksud untuk
menguduskan manusia, membangun tubuh
kristus dan akhirnya mempersembahkan ibadat
kepada allah.
• Ada tiga macam aspek sakramen:
1. Aspek antropologis (aspek manusiawi), aspek
yang berhubungan dengan sifat manusiawi
atau kemanusia manusia.
2. aspek kristologis (peran Kristus), aspek yang
bersumber pada kristus sebagai asal dari
semua sakramen.
3. Aspek eklesiologis (peran gereja), aspek yang
berhubungan dengan gereja sebagai
pelaksana sakramen berdasarkan perintah
kristus dan sebagai jemaat.
• Dalam gereja katolik dikenal 7 sakramen
antara lain:
1. Sakramen baptis
2. Sakramen ekaristi
3. Sakramen penguatan (krisma)
4. Sakramen pengampunan dosa (tobat)
5. Sakramen imamat (tahbisan)
6. Sakramen perkawinan
7. Sakramen pengurapan orang sakit
• Gereja sebagai tanda dan sarana keselamatan
bagi semua orang, karena melalui sakramen
gereja menyalurkan rahmat keselamatan dari
allah yang tampak nyata dalam kata-kata dan
tanda-tanda dalam setiap sakramen.
• Kehadiran tuhan yang menyelamtkan menjadi
suatu kebutuhan mutlak bagi manusia. Namun
demikian, dalam karya penyelamatanNya, tuhan
tidak serta merta hadir secara fisik dalam
meyelamatkana manusia sekarang ini. Allah
menyelamtkan manusia melalui sarana-sarana
yang ada didunia, dengan simbol atau lambang-
lambang.
• Manusia atau sesama dapat dipakai allah
untuk menjadi sarana keselamatan bagi orang
lain. Tuhan dapat berkarya melalui sesama
kita.
• Gereja adalah sarana yang dipergunakan allah
dalam melaksanakan karya penyelamatanya.
• Gereja merupakan sakramen, yaitu tanda dan
sarana persatuan mesra dengan allah dan
kesatuan seluruh umat manusia. Tanda yang
menyelamtkan umat manusia.

Anda mungkin juga menyukai