Anda di halaman 1dari 6

Adika Dwi Saputra

XII IPS 1
02
Khutbah tentang menjaga amanah
ِ ‫ِإ َّن ْال َح ْم َد هَّلِل ِ نَحْ َم ُدهُ َونَ ْستَ ِع ْينُهُ َونَ ْستَ ْغفِ ُرهُ َونَعُو ُذ بِاهللِ ِم ْن ُشر ُْو ِر َأ ْنفُ ِسنَا َو ِم ْن َسيَِّئا‬
‫ت‬
ُ‫ َأ ْشهَ ُد َأ ْن الَ ِإلَهَ ِإالَّ هللا‬.ُ‫ي لَه‬ َ ‫ض َّل لَهُ َو َم ْن يُضْ لِ ْله ُ فَالَ هَا ِد‬ ِ ‫ َم ْن يَ ْه ِد ِه هللاُ فَالَ ُم‬،‫َأ ْع َمالِنَا‬
‫صلِّ َعلَى ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آلِ ِه‬ َ ‫ اَللَّهُ َّم‬.ُ‫ك لَهُ َوَأ ْشهَ ُد َأ َّن ُم َح َّمدًا َع ْب ُدهُ َو َرس ُْولُه‬َ ‫َوحْ َدهُ الَ َش ِر ْي‬
‫ اَ ُع ْو ُذ بِاهللِ ِم َن‬:‫ اما بعـد قال هللا تعالى‬.‫صحْ بِ ِه َو َم ْن تَبِ َعهُ ْم بِِإحْ َسا ٍن ِإلَى يَ ْو ِم ال ِّدي ِْن‬ َ ‫َو‬
‫ق تُقَاتِ ِه َوالَ تَ ُم ْوتُ َّن ِإالَّ َوَأنتُ ْم‬َّ ‫ يَا َأيُّها َ الَّ ِذي َْن َءا َمنُوا اتَّقُوا هللاَ َح‬.‫َّجي ِْم‬ِ ‫ان الر‬ ِ َ‫ال َّش ْيط‬
‫ يُصْ لِحْ لَ ُك ْم َأ ْع َمالَ ُك ْم‬.‫ يَا َأيُّهَا الَّ ِذي َْن َءا َمنُوا اتَّقُوا هللاَ َوقُ ْولُ ْوا قَ ْوالً َس ِد ْيدًا‬.‫ُّم ْسلِ ُم ْو َن‬
‫از فَ ْو ًزا َع ِظ ْي ًما‬ َ َ‫َويَ ْغفِرْ لَ ُك ْم ُذنُ ْوبَ ُك ْم َو َم ْن ي ُِط ِع هللاَ َو َرس ُْولَهُ فَقَ ْد ف‬
Ma’asyiral muslimin rakhimakumullah
Tidak ada kata yang indah untuk diucapkan pada hari ini,
selain rasa syukur atas kehadirat Allah SwT, yang telah
memberikan begitu banyak nikmat dan kasih sayang
kepada seluruh manusia. Sehingga, kita masih diberikan
berkah kehidupan di muka bumi ini. Semoga kita semua
tergolong manusia yang mendapatkan berkah hidayah.
Amin.

Shalawat beserta salam tak lupa kita haturkan kepada


junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Meneladaninya adalah
kunci sukses dalam menjalani hidup, dan semoga kelak kita
mendapatkan syafaatnya di hari akhir nanti.
Selanjutnya, sebagai khotib, kami mengajak kepada seluruh
jamaah untuk senantiasa menjaga dan memelihara iman dan
taqwa. Yaitu iman dalam pengertian yang sebenar-benarnya
dan taqwa dalam pengertian yang sebenar-benarnya dengan
menyeimbangkan hablu minallah sekaligus hablu minannaas.

Hadirin jamaah Jumat yang dirahmati Allah…

Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah SwT telah


memberikan amanah yang besar untuk dilaksanakan. Di balik
itu semua, amanah itu sangatlah berat dilakukan
sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an surah Al-Ahzab
ayat 72.

‫ال فََأبَي َْن َأ ْن يَحْ ِم ْلنَهَا َوَأ ْشفَ ْق َن‬


ِ َ‫ض َو ْال ِجب‬ِ ْ‫ت َواألر‬ َ ‫ِإنَّا َع َرضْ نَا األ َمانَةَ َعلَى ال َّس َم‬
ِ ‫اوا‬
‫ظلُو ًما َجهُوال‬ َ ‫ان‬ َ ‫ان ِإنَّهُ َك‬ُ ‫ِم ْنهَا َو َح َملَهَا اإل ْن َس‬
Artinya: Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat
kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya
enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan
mengkhianatinya, dan dipikullah amanah itu oleh manusia.
Sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan amat bodoh
(Q.S. Al-Ahzab:72).
Ma’asyiral muslimin rakhimakumullah
Pada ayat di atas ada 3 poin penting tentang amanah yang
harus ditanggung oleh manusia di dunia.
Pertama, ialah amanah sebagai khalifah. Dalam kehidupan ini
Allah menjadikan manusia sebagai wakilnya di muka bumi
untuk mengelolah seluruh alam raya ini. Menjadi pemimpin
bagi umat manusia, menjadi pemimpin bagi negara,
pemimpin bagi keluarga dan diri sendiri.

Allah berfirman kepada Nabi Daud :“Hai Daud, sesungguhnya


Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi,
maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan
adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia
akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya
orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab
yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan” (Qs
As-Shad ayat 26).

Dari ayat ini menjelaskan kata khalifah adalah ia yang


diberikan kekuasaan untuk mengelola wilayah masing-
masing, dan diharapkan agar berbuat kebajikan jangan
sampai terpengaruh oleh hawa nafsu yang bisa mencelakai
diri sendiri. Maka sebagai khalifah sudah semestinya manusia
menjaga bumi seisinya serta bertanggung jawab penuh
terhadapnya.

Kedua, amanah sebagai hamba. Selain sebagai khalifah


manusia juga memiliki tugas sebagai hamba kepada Allah.
Hamba dalam artian bahwa merendahkan diri kepada sang
pencipta yang mengusai seluruh kerajaan alam jagat raya ini.
Perintah sebagai hamba kemudian Allah pertegas dalam Qs
Adz-Dzariyat ayat 56. “Dan Aku tidak menciptakan jin dan
manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku”. Kata
menyembah diartikan sebagai beribadah kepada Allah. Selain
mengerjakan ibadah yang wajib (Mahdah) manusia juga
harus melaksanakan ibadah yang sifatnya Ghairu Mahdah
yaitu kegiatan sebagai manusia sosial. Salah satunya
mengerjakan kegiatan keduniawian dalam rangka
mendapatkan ridha dari Allah SwT.

Hadirin jamaah Jumat yang dirahmati Allah


Ketiga, amanah sebagai wadiah (titipan). Wadiah atau titipan
Allah harus di jaga dan dikerjakan dengan sebaik mungkin.
Contohnya jabatan, kekayaan, rumah yang mewah, umur
yang panjang, dan lain sebagainya. Itu adalah titipan Allah
yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan
Allah.

Seperti dalam firmannya Qs Al-Isra ayat 36: “Dan janganlah


kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai
pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran,
penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggungan jawabnya.”
Semoga kita semua mampu menjadi manusia yang amanah.
Menjaga amanah yang telah dititipkan oleh Allah SwT
terutama adalah bumi tempat kita hidup sekarang.
Menjaganya dan melestarikannya adalah bentuk
pertanggung jawaban terbaik hamba kepada Allah atas bumi
yang sudah dihadiahkan untuk manusia.
‫لي‬ِ ‫ َأقُ ْو ُل قَ ْو‬.‫ني َو ِم ْن ُك ْم تِالَ َوتَهُ َِإنَّهُ هُ َو ال َّس ِم ْي ُع ال َعلِ ْي ُم‬ َ ‫ت َوال ِّذ ْك ِر‬
ِّ ‫الح ِكي ِْم َوتَقَبَّلْ ِم‬ ِ َ ‫ْاآليا‬
ِ ‫ت َوال ُمْؤ ِمنِي َْن َوال ُمْؤ ِمنَا‬
‫ت‬ ِ ‫لي َولَ ُك ْم َولِ َساِئ ِر ْال ُم ْسلِ ِمي َْن َوال ُم ْسلِ َما‬
ِ َ‫ه َذا َأ ْستَ ْغفِ ُر هللا‬
‫فَا ْستَ ْغفِر ُْوهُ ِإنَّهُ هُ َو ال َغفُ ْو ُر ال َّر ِح ْي ُم‬.
Khutbah Jumat Kedua

‫ َو َعلَى ٰالِ ِه َوَأصْ َحابِ ِه‬،‫صلِّ ْي َوُأ َسلِّ ُم َعلَى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد ْال ُمصْ طَفَى‬ ‫هّٰلِل‬
َ ‫ َوُأ‬،‫اَ ْل َح ْم ُد ِ َو َكفَى‬
َ ‫ َأ ْشهَ ُد َأ ْن اَّل ِإ ٰلهَ ِإاَّل هللاُ َوحْ َدهُ اَل َش ِري‬.‫َأ ْه ِل ْال َوفَا‬
ُ‫ َوَأ ْشهَ ُد َأ َّن َسيِّ َدنَا ُم َح َّمدًا َع ْب ُده‬،ُ‫ْك لَه‬
‫َو َرس ُْولُهُ َأ َّما بَ ْع ُد‬

‫صلُّوا َعلَ ْي ِه َو َسلِّ ُموا تَ ْسلِي ًما‬ َ ‫ يَا َأيُّهَا الَّ ِذ‬،‫ون َعلَى النَّبِ ِّي‬
َ ‫ين آ َمنُوا‬ َ ُّ‫ُصل‬
َ ‫ِإ َّن هللاَ َو َماَل ِئ َكتَهُ ي‬

Hadirin jamaah Jumat yang dirahmati Allah


Manusia bisa berupaya sekuat tenaga dalam menjaga
amanah, namun konsisten atau tidak, istiqamah atau tidak,
belum ada jaminan. Karenanya penting untuk memohon
kepada Allah agar kita diberikan kekuatan untuk terus
menjaga amanah ini dengan konsisten, penuh kesabaran,
ikhlas. Semoga Allah mengabulkan.
ِ ‫ت اَالَحْ يآ ُء ِم ْنهُ ْم َو ْاالَ ْم َوا‬
،‫ت‬ ِ ‫ت َو ْال ُم ْسلِ ِمي َْن َو ْال ُم ْسلِ َما‬
ِ ‫اَللهُ َّم ا ْغفِرْ لِ ْل ُمْؤ ِمنِي َْن َو ْال ُمْؤ ِمنَا‬
ِ ‫اض َي ْال َحا َجا‬
‫ت‬ ِ َ‫ت َوق‬ ِ ‫ك قَ ِريْبٌ َم ِجيْبُ ال َّد َع َوا‬ َ َّ‫ِإن‬
‫اجنا َ َو ُذ َّريَّاتِنا َ قُ َّرةً َأ ْعيُ ٍن َواجْ َع ْلنا َ لِ ْل ُمتَّقِي َْن ِإ َماما ً‬
‫َربَّنا َ هَبْ لَنا َ ِم ْن َأ ْز َو ِ‬

‫ت ْال َوهَّابُ ‪.‬‬


‫ك َأ ْن َ‬ ‫َربَّنا َ الَ تُ ِز ْغ قُلُ ْوبَنا َ بَ ْع َد ِإ ْذ هَ َد ْيتَنا َ َوهَبْ لَنا َ ِم ْن لَ ُد ْن َ‬
‫ك َرحْ َمةً‪ِ ،‬إنَّ َ‬

‫َربَّنَا آتِنَا فِي ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َوفِي اآْل ِخ َر ِة َح َسنَةً َوقِنَا َع َذ َ‬
‫اب النَّ ِ‬
‫ار‬

‫صفُون َوال َّسالَ ُم َعلَى ْال ُمرْ َسلِي َْن َو ْال َح ْم ُد ِهللِ َربِّ‬
‫ان َرب َِّك َربّى ْال ِع َّز ِة َع َّما يَ ِ‬
‫ُسب َْح َ‬
‫ْال َعالَ ِمي َْن‬

Anda mungkin juga menyukai