a. Tumor jinak pada kening anak 12 tahun D23.3 Vol 1 : 215 Vol 3 : 448 Tindakan : Chemotherapy : 99.25 b. Tumor jinak pada kulit lansia 70 tahun D23.9 Vol 1 : 215 Vol 3 : 467 Tindakan : Chemoterapy : 99.25 c. Kanker lidah sudah penyebaran ke tenggorokan dan dilakukan pemeriksaan biopsi C02.9 Vol 1 : 169 Vol 3 : 469 Tindakan : biopsy tongue : 25.01 d. Kanker mulut metastase ke rongga hidung dengan hasil biobsy C06.9 Vol 1 : Vol 3 : 460 Tindakan : biopsy lymphatic structure node : 40.11 e. Pengangkatan rahim karena adanya tumor jinak yang diduga potensi ganas D26.9 Vol 1 : 215 Vol 3 : 470 Tindakan : ureterostomy : 97.62 halaman 424 dan 264 f. Pengirisan pada tahi lalat di leher diduga papilloma setelah dilakukan ronsent D36.7 Vol 1 : 219 Vol 3 : 457 Tindakan : 86.09 g. Kanker tulang umur 45 tahun sudah menyebar ke separuh tubuh, sendi kaki, lengandll, terapi kemoterapi 2 x seminggu C 79.5 Vol 1 : 194 Vol 3 : 440 Tindakan : 99.25 h. Kanker kelenjar getah bening sudah 2 bulan setelah MRI C77.9 Vol 1 : 194 Vol 3 : 454 Tindakan : 88.91
2. Pengertian dan pemahaman
I. Proses terjadinya neoplasma dalam tubuh manusia adalah Tumor terbentuk ketika jumlah sel baru yang tumbuh dengan jumlah sel lama yang mati tidak seimbang. Kondisi ini terjadi apabila sel baru terbentuk secara berlebihan, atau sel lama yang seharusnya mati tetap hidup, Kondisi ini terjadi ketika sel lama yang seharusnya mati masih terus bertahan hidup, sementara pembentukan sel-sel baru terus terjadi. Penyebab utama kanker adalah perubahan (mutasi) genetik pada sel sehingga sel tersebut tumbuh tidak normal. Sebenarnya, tubuh memiliki mekanisme sendiri untuk menghancurkan sel abnormal ini. Namun, bila mekanisme tersebut gagal, maka sel abnormal akan tumbuh secara tidak terkendali. II. Pencegahan kanker 1. Cek kesehatan secara berkala: Konsultasikan dengan dokter mengenai perlunya tes skrining kanker berdasarkan faktor risiko yang Anda miliki. 2. Enyahkan asap rokok : Merokok dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai jenis kanker, terutama kanker paru-paru. 3. Rajin aktivitas fisik :Rutin berolahraga selama setidaknya 30 menit setiap harinya. 4. Diet sehat dengan kalori seimbang : Perbanyak makan buah-buahan, sayuran, biji-bijian (misalnya gandum), dan makanan yang kaya akan protein. 5. Istirahat yang cukup : Kurang tidur dapat meningkatkan risiko terkena kanker. 6. Kelola stres : Stres berlebihan dan berkepanjangan dapat menyebabkan munculnya kanker. III. Perbedaan kanker ganas dan kanker jinak adalah Tuumor jinak biasanya hanya terjadi pada satu bagian tubuh dan tidak membahayakan nyawa. Sementara itu, kanker yang merupakan tumor ganas dapat berkembang dengan cepat dan dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Kanker yang telah menyebar juga dapat membentuk beberapa tumor baru dan bersifat merusak. IV. Pemeriksaan yang dilakukan untuk penderita kanker adalah 1. Pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan laboratorium, seperti tes darah dan urine, dapat dilakukan untuk memeriksa kelainan dalam tubuh. Dokter juga bisa melakukan pemeriksaan tumor marker untuk mendeteksi kanker. 2. Pemindaian Tes ini dapat berupa pemeriksaan Rontgen, USG, CT scan, MRI, atau PET scan, untuk melihat kondisi organ yang bermasalah.
Metode pengobatan kanker yang umum digunakan adalah sebagai berikut:
1. Kemoterapi Kemoterapi dilakukan dengan memberikan obat-obatan untuk membunuh sel kanker. 2. Operasi Operasi kanker dilakukan dengan memotong dan mengangkat jaringan kanker. 3. Radioterapi Radioterapi dilakukan dengan memaparkan sinar radiasi untuk membunuh sel-sel kanker. Radioterapi terdiri dua jenis, yaitu radiasi dari mesin yang berada di luar tubuh (radioterapi eksternal) atau radiasi dari alat implan yang dipasang di dalam tubuh (brakiterapi).