Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN INJEKSI INTRAVENA

RSU YK MADIRA

No. Dokumentasi No. Revisi Halaman

37/SPO/YKM/KEP/II/2022 1/0 1–2

Tanggal terbit Ditetapkan oleh,


1 Januari 2022 Direktur

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Yuri Kamila, SpOG (K).,MSc.Us,MARS

Memberikan atau memasukkan obat kedalam jaringan tubuh dengan menggunakan


PENGERTIAN
spuit dan jarum

TUJUAN Agar penyerapan obat lebih cepat

1. Undang-Undang Nomor: 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit Pasal 32.


2. SK Direktur Nomor: 22/76/HPK/2022 tentang pemberian informasi mengenai
KEBIJAKAN Hak Pasien dan Keluarga.
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
HK.01.07/MENKES/1128/2022 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.

PROSEDUR A. Memberikan obat melalui suntikan


a. Persiapan Alat
- Spuit disposable 1cc/spuit insulin (intrakutan)
- Spuit disposable 3cc/5cc/10cc
- Alkohol swab
- Sarung tangan
- Obat ampul
- Obat vial dan pelarut
- Bak injeksi
- Bengkok
- Perlak

1
PEMBERIAN INJEKSI INTRAVENA
RSU YK MADIRA

No. Dokumentasi No. Revisi Halaman

37/SPO/YKM/KEP/II/2022 1/0 1–2

b. Prosedur
1. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan dengan teknik aseptik,
membaca etiket obat dan dosis obat sesuai 6 prinsip pemberian obat
benar.
2. Mencuci tangan.
3. Membebaskan daerah yang akan dilakukan suntikan dengan
menyingsingkan lengan.
4. Mengambil obat dalam tempatnya dengan spuit sesuai dengan
takaran/dosis yang akan diberikan. Bila obat dalam sediaan bubuk
makan larutkan dengan cairan pelarut (aquades steril). Tempatkan obat
yang telah diambil pada bak injeksi.
5. Memasang perlak/pengalas di bawah vena yang akan dilakukan
penyuntikan.
6. Melakukan pengikatan dengan karet pembendung pada bagian atas
daerah yang akan dilakukan pemberian obat atau minta bantuan untuk
membendung vena diatas area yang akan dilakukan penyuntikan.
7. Memasang sarung tangan.
8. Desinfeksi dengan alkohol swab.
9. Melakukan penusukan dengan lubang jarum menghadap ke atas
dengan memasukkan ke pembuluh darah.
10. Melakukan aspirasi bila sudah ada darah.
11. Melepaskan karet pembendung dan langsung menyemprotkan obat
hingga habis.
12. Setelah selesai ambil spuit dengan menarik dan lakukan penekanan
pada daerah dengan alkohol swab. Masukkan spuit yang telah
digunakan ke dalam bengkok.
13. Mencuci tangan setelah prosedur dilakukan.
14. Mencatat prosedur dan reaksi pemberian obat di rekam medis pasien.
1. Unit Gawat Darurat
UNIT TERKAIT 2. Unit Rawat Inap
3. Unit Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai