Anda di halaman 1dari 3

Berikut panduan yang bisa kamu jadikan referensi dalam mengomposisikan warna saat

mendesain.

1. Monochromatic

Adalah warna yang hanya terdiri dari saru warna. Penggunaan warna monochromatic
pada desain kita akan menimbulkan kesan bersih karena variasinya yang ringan.

2. Complementary

Adalah warna yang berlawanan dari susunan roda warna. Misalnya warna merah
dengan warna hijau. Karena warna ini sangat kontras, maka sangat baik untuk
pewarnaan latar belakang dan teks.
3. Analogous

Adalah penggunaan warna yang beruntun pada susunan roda warna. Misalnya warna
kuning ke kuning tua dan ke kuning yang lebih tua lagi. Komposisi warna ini biasanya
ditemukan pada unsur alam harmonisasinya enak dipandang mata.

4. Triadic

Yaitu warna yang menggunakan tiga garis dengan jarak spasi warna yang sama antar
warna.
5. Split complementary

Merupakan komposisi warna yang jika ditarik garis pada roda warna maka akan
membentuk huruf ‘Y’atau warna yang didapat dari dua skema warna di samping kanan-
kiri warna komplementernya.

6. Tetradic

Adalah komposisi warna yang menghasilkan pewarnaan cukup kompleks karena sama
dengan terdiri dari dua pasang warna komplementer.

Anda mungkin juga menyukai