THE NOT
Time for us to get to know each other
WARNA
KOMPOSISI
JUNS
Seni Rupa
Komposisi warna adalah susunan warna yang diatur untuk tujuan
keindahan secara visual, baik kegiatan seni rupa maupun desain.
Susunan warna berfungsi sebagai media ungkap dan ekspresi. Efek
yang terjadi pada suatu komposisi warna, bergantung pada materi
yang akan ditampilkan sebagai objek utama.
JUNS Desain
Dalam merancang suatu 1
Mengklasifikasikan warna berdasarkan kelompok
Warna Panas, Warna Dingi atau percampuran
komposisi warna yang baik, keduanya
dapat terlebih dahulu dilakukan Mengelompokan dan merendengan warna analog,
langkah sebagai berikut: 2 warna berdampingan atau warna yang
kontras/bersebrangan/berlawanan
Warm VS Cold
HANGAT
Warna yang riang, semangat,
marah, berani.Juga
mengesankan“jarak yang dekat”.
DINGIN
Warna kelembutan, sejuk,
nyaman, ceria. Juga
mengesankan “jarak yang jauh”.
JUNS
Secara terperinci pembagian warna panas
Warm VS Cold
dan dingin sebagai berikut :
Merah, Jingga dan Kuning digolongkan sebagai warna panas, kesannya panas dan efeknya pun
panas
Biru, Ungu dan Hijau digolongkan sebagai warna dingin, kesannya dingin dan efeknya pun
dingin
Hijau akan menjadi hangat/panas apabila berubah kearah hijau kekuning-kuningan, dan ungu
akan menjadi hangat jika berubah ke arah ungu kemerah-merahan
Warna panas memberikan kesan semangat, kuat dan aktif. Warna dingin memberikan kesan
tenang, kalem dan pasif.
Terlalu banyak warna panas akan berkesan merangsang dan menjerit, terlalu banyak warna
dingin akan berkesan sedih dan melankoli
Warna panas terasa mendekat dengan kita dan terasa menambah ukuran, warna dingin terasa
manjauh dengan kita dan terasa memperkecil ukuran
Warna panas berkomplemen dengan warna dingin, sehingga sifatnya kontras atau
bertentangan
JUNS
Warm VS Cold
2
Susunan warna-warna
ANALOGUS
dengan tiga atau empat
interval tangga
berdekatan (warna-warna
transisi atau analogus)
yang disebut laras
harmonis
JUNS
3
Monochromatic
Komposisi penggunaan
satu warna nada tunggal
ke arah putih atau hitam
(terang-gelap)
JUNS
4
POLIKROMATIK
komposisi warna yang
dilakukan baik melalui
sistem gradasi warna
yang berdekatan maupun
warna komplementer
JUNS
5
KOMPLEMENTER
kombinasi warna yang
berbeda dan saling
melengkapi atau saling
mengisi untuk
menciptakan
keharmonisan warna
JUNS
KOMPLEMENTER
KOMPLEMENTER
Merupakan warna yang bersebrangan didalam color wheel memiliki sudut
180 derajat, dua warna dengan posisi kontras, komplementer.
Menghasilkan perpaduan warna yang sangat menonjol.
Contohnya: Merah-Hijau, Biru-Orange, Ungu-Kuning
SPLIT-KOMPLEMENTER
SPLIT-KOMPLEMENTER
Hampir sama dengan warna komplementer, hanya saja ada sedikit
penambahan menggunakan formula huruf "Y" terbalik atau "segitiga
sama kaki" untuk mendapatkan harmonisasi warna. terdiri atas dua
warna yang terpisah satu tangga, berhadapan denga satu warna
diseberangnya
Y
DOUBLE
DOUBLE
KOMPLEMENTER
KOMPLEMENTER TETRADIK
Perpaduan dua warna komplementer yang digunakan secara bersamaa,
kombinasi ini menghasilkan warna yang sangat kontras antara warna
dingin dan warna hangat.
TRIADIK
TRIADIK
TRIADIK
Skema warna Triadik memiliki kombinasi tiga warna HUE yang relatif
berjarak sama dalam Color Wheel atau membuat "segitiga sama sisi". Jika
sudut yang menyentuh tiga warna itu, maka disebut warna Triadik.
TRIADIK
TRIADIK
TRIADIK
(b) Percampuran/pembauran (mixing),
Penyelarasan warna dapat dilakukan
melalui apa yang disebut dengan yaitu dengan saling mencampur dari
penguncian warna. Komposisi warna- warna-warna kontras yang digunakan
warna kontras yang berkesan mencolok,
bergejolak, berhamburan dan berantakan (c) Pencadaran, yaitu dengan melapisi
sekalipun dapat dinetralisasi sehingga warna putih transparan, diglasir, dicadar
tampak lebih harmonis dan nyaman dengan strimin, kertas kalkir dan
dipandang. Penyelarasan atau penguncian sebagainya sehingga warna yang kontras
warna dapat dilakukan dengan :
menjadi lebih lembut
Keselarasan (Irama)
Warna
Irama adalah gerak/aliran/alunan (warna) dari satu
warna ke warna yang lain. Keselarana warna mudah
dibuat menggunakan "interval tangga warna" yang
tertera pada lingkaran warna. Interval tangga warna
berupa warna-warna pada setengah lingkarana warna,
yang terdiri tujuh ltingkatan warna yang sering disebut
juga gradasi warna
JUNS
IInterval tangga ini dibuat sama dengan interval tangga not musik yang
terdiri dari tujuh not, yakni :
Do, Re, Mi, Fa, So, La, Si,
do re mi fa so la si
1 2 3 4 5 6 7
Dengan berpedoman pada inteval tangga warna tersebut dapat
dihasilkan susunan warna sebagai berikut :
1
Susunan warna-warna dengan satu interval
tangga (satu warna)
2
Susunan warna-warna dengan tiga atau
empat interval tangga berdekatan (warna-
warna transisi atau analogus) yang disebut
laras harmonis
3
Susunan warna-warna dengan interval
tangga saling berjauhan (warna-warna
beroposisi) disebut laras kontras.
JUNS
Monoton
1 Monochromatik
laras Tunggal
Repetisi
2 Dinamika
Harmonis
Menarik
Selaras
Transisi
Oposisi
3 Laras Kontras
Bertentangan