1. Deri Febrian
2. Moehammad Diego Rahmano
3. Muhammad Zaki Ziban
4. Muhammad Gatra Yuda
5. Alya Zakira
6. Zahra Aulia
Biaya tetap adalah biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi, yang
jumlahnya tetap setiap bulannya. Biaya tetap meliputi: tenaga kerja,
listik/air, gas, serta penyusutan alat.
Tabel 1
Biaya tidak tetap adalah biaya yang dikeluarkan sesuai dengan jumlah
produksi, jadi sifatnya tidak tetap bisa berubah sesuai jumlah produksinya.
Biaya tidak tetap ini, biasanya meliputi bahan baku dan kemasan.
Jika asumsi dalam 1 hari, produksi Sushi 1 box, jadi biaya tidak tetap dalam 1 hari
adalah
Rp 181.000,00 x 1 = Rp 181.000,00
Sebelum menentukan harga jual produk, yang perlu kalian lakukan adalah
menghitung harga pokok produksi. Apa itu harga pokok produksi? Harga pokok
produksi merupakan semua biaya yang muncul dalam rangka menghasilkan suatu
produk hingga produk tersebut siap dijual. Utuk menentukan harga pokok
produksi, dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini:
HPP = FC + VC ÷ (TS)
= 272.000 ÷ 25
= Rp 10.880
Harga Jual
Perhitungan Laba
= ( 25 × 14.000) - ( 25 × 10.880)
= 350.000 - 272.000
= Rp 78.000
Pendapatan bersih = PK - TB
= 350.000 - 272.000
= Rp 78.000