Anda di halaman 1dari 3

Menghasilkan Uang lewat Hobi Memasak

dan Memasarkannya
Ridzky Rangga Pradana | 6 bulan yang lalu
Bandung - TemanBaik, kamu hobi memasak? Belakangan, memasak
jadi sebuah tren dan hobi yang mulai ditekuni secara serius.
Menariknya, banyak yang akhirnya dari sekadar hobi memasak dapat
memaksimalkannya jadi sumber penghasilan tambahan, terlebih
dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini.

Belajar masak pun rasanya tidak sulit di zaman sekarang. Tinggal


buka YouTube atau googling dengan pencarian kata tertentu, kamu
sudah bisa mendapatkan berbagai cara dan resep masakan yang
kamu mau.

Hobi memasak juga dapat membantu kamu mengurangi stres dan


membuat orang lain senang, jika kamu berhasil membuat makanan
yang memuaskan. Tetapi, biasanya hal ini perlu dilatih dan dipelajari
lebih mendalam lagi. Banyak hal yang harus disiapkan untuk
memasak, selain alat dan bahan, mental juga harus dipersiapkan.

Kalau sudah enak, lalu apa? Seperti hobi-hobi lainnya, rasanya tidak
salah kalau kamu ingin menjadikannya salah satu sumber
penghasilan. Caranya tentu dengan memasarkan masakan kamu
secara luas. Membuat masakan karena hobi mungkin sederhana.
Namun, memasarkannya menjadi sebuah produk tentu lain cerita.   

Tetapi, dengan kemudahan teknologi saat ini, rasanya tak perlu


punya toko terlebih dulu bila ingin mulai menjual hasil masakanmu.
Kamu dapat memulainya dengan menjual ke teman-teman sekitar
untuk tes pasar agar kamu tahu kekurangan dan kelebihannya.

Setelah itu, kamu bisa mencoba meluaskan lagi pasar dengan


promosi. Promosi yang paling mudah di zaman serba teknologi ini
tentu dengan memanfaatkan media sosial.

Untuk permulaan, kamu dapat menyiapkan materi promosi mu


dengan bantuan kamera ponsel dan aplikasi desain daring yang user
friendly, untuk kemudian diunggah ke akun media sosial yang
TemanBaik punya. Jangan lupa sertakan kontak juga agar calon
pembeli dapat mudah menghubungi kamu.

Hal ini dipraktikkan oleh Althoof Nada Ayu Firyal, seorang mahasiswa
yang menyalurkan hobi memasaknya menjadi sumber penghasilan.
Berawal dari sekadar hobi memasak Nada dan sang Ibu, ternyata
setelah dicoba oleh teman-teman terdekat, banyak yang ingin
membelinya. Menu cwie mie dan bakso udang goreng adalah yang
paling laris di akun instagram-nya yaitu @pawonbuyoss

"Kebetulan saya sama ibu saya memang hobi masak. Awalnya cuma
teman-teman terdekat yang pengen beli, baru kita bikin.
Tapi alhamdulillah, karena banyak permintaan, jadi bismillah kita
mulai usaha kecil ini," jelas Nada.

Berpenghasilan lewat hobi memang menyenangkan. Tetapi, jangan


lupa untuk selalu update dengan resep-resep dan masakan yang
kekinian agar tetap laku di pasaran. 

Harga yang murah dengan rasa masakannya yang tak kalah dengan
restoran-restoran di sekitar, jadi salah satu poin kenapa berdagang
makanan daring ini mulai kian ramai di pasaran.

Hal yang menjadi poin utama dari berdagang makanan secara daring
adalah, calon konsumen  yang berminat untuk membeli tak perlu
repot-repot ke luar rumah untuk pergi ke toko atau restoran yang
diinginkan. Karena dapat menggunakan fitur pesan antar ojek online.

Salah seorang lainnya mahasiswa yang menjalankan berdagang


makanan secara daring adalah Meitania Putri Maharani. Perempuan
yang akrab disapa Meitania ini memulai hobi memasaknya sudah
sejak lama. Ia tertarik pada jenis makanan salad roll dengan berbagai
macam isian.

Selama di rumah aja, Meitania merasa ia harus tetap beraktivitas


meski tak keluar rumah. Karena hobi memasak, ia akhirnya mencoba
untuk kembali memasak di rumah. Hal ini juga ia lakukan demi
mendapat pemasukan untuk jajan. Lewat akun instagram pribadi dan
@dirollkeun, Meitania memasarkan salad roll buatannya.
"Ingin memaksimalkan produktivitas dikala harus di rumah aja,
daripada banyak diem dan agar tetap ada pemasukan untuk jajan
juga," jelas Meitania.

Hobi memasak ini juga dilakukan oleh perempuan lainnya yang


bekerja di kota Bandung. Nabilla Anugrah Rosa Putri atau yang akrab
disapa Bia ini, memiliki hobi membuat pie susu. Ia telah menjalankan
bisnis berdagang pie susu ini sejak tahun 2013. Sempat berhenti, Bia
kembali lagi berdagang ketika pandemi, karena mulai banyak teman-
teman terdekat yang rindu akan hasil masakan Bia.

"Sebenernya enggak dimulai dari sejak pandemi. Udah jualan daring


dari SMA awal sekitar tahun 2013. Karena hobi memasak juga, jadi
salah satu alasan aku buat berdagang ini," tutur Bia.

Sistem penjualan lewat akun media sosial ini memang


menguntungkan, terutama bisnis makanan. Ketika TemanBaik ingin
punya penghasilan tambahan, hobi memasak jadi salah satu cara
untuk menambah pemasukan di era pandemi ini.

Jangan lupakan juga kesehatan dan kebersihan makanan sebelum


sampai ke tangan pembeli. Karena di era pandemi ini semuanya
harus serba steril. Dengan bantuan layanan pesan antar di
ojek online, makanan hasil memasak kamu juga bisa sampai ke
tangan pembeli dengan mudahnya.

Jadi TemanBaik, daripada berdiam diri di rumah selama pandemi dan


kurang kegiatan, mulai asah lagi hobi memasaknya, ya! Jangan takut
buat mulai berbisnis dengan mendagangkan hasil masakan
TemanBaik ke orang banyak. Selamat mencoba!

Sumber : Beritabaik.id

Anda mungkin juga menyukai