Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KEGIATAN KEWIRAUSAHAAN

MAKANAN INTERNASIONAL

Kelompok 2 XI MIPA 5
Disusun oleh:
1. Destania Rhamasya Garnadi / 14
2. Elisabeth Liberty Metta Karunna / 17
3. Melida Valent Iskarima / 25
4. Muhammad Nurhaqie Windyarto / 28
5. Stevanie Priska Purnamadewi / 32
6. Syauqi Habibi Gibran Muhammad /33

SMAN 7 YOGYAKARTA
Jl. MT. Haryono No. 47, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta,
Daerah Istimewa Yogyakarta 55141
2021/2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas berkat rahmat dan hidayah-Nya
Laporan Praktek Kewirausahaan Makanan Internasional ini dapat diselesaikan dengan baik
dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Laporan ini membahas proses produksi usaha salah satu makanan internasional yang
telah dilakukan. Selain itu, terdapat pula manfaat yang telah kami dapatkan dengan
melakukan praktek kewirausahaan kali ini. Laporan ini diharapkan dapat membantu pembaca
dalam mengembangkan usaha dan strategi dalam suatu kegiatan usaha makanan
internasional.

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dan kami mohon
maaf atas segala kesalahan serta kekeliruan dalam laporan ini. Oleh karena itu, penyusun
mengharapkan kritik dan saran pembaca untuk memperbaiki laporan ini.

. Kami mohon maaf setulus-tulusnya atas kesalahan maupun kekurangan dalam


penyusunan laporan ini.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Yogyakarta, 31 Mei 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................2

DAFTAR ISI.............................................................................................................................3

BAB I.........................................................................................................................................4

PENDAHULUAN.....................................................................................................................4

A. Latar Belakang................................................................................................................4

B. Tujuan Kegiatan..............................................................................................................4

C. Kegunaan Kegiatan.........................................................................................................4

D. Kajian Teori.....................................................................................................................4

BAB II.......................................................................................................................................6

PEMBAHASAN.......................................................................................................................6

A. Rencana Kegiatan............................................................................................................6

B. Pemilihan Produk............................................................................................................7

C. Proses Pelaksanaan Kegiatan.........................................................................................7

C. Laporan Keuangan Modal..............................................................................................8

BAB III......................................................................................................................................9

PENUTUP.................................................................................................................................9

A. Kesimpulan.......................................................................................................................9

B. Saran.................................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................10

LAMPIRAN............................................................................................................................11
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Makanan adalah zat yang di makan oleh makhluk hidup untuk mendapatkan nutrisi
yang kemudian diolah menjadi energi. Karbohidrat, lemak,protein,vitamin, dan mineral
merupakan nutrien dalam makanan yang dibutuhkan oleh tubuh.

Internasional adalah sesuatu yang menyangkut lebih dari satu negara. Sesuatu tersebut
bisa berupa sebuah perusahaan, bahasa, atau organisasi.Arti internasional sebagai sebuah
kata berarti interaksi antara lebih dari satu negara, atau melampaui batas negara.

Makanan internasional adalah makanan yang sumber-sumber bahan makanannya


berasal dari negara tersebut dan mempunyai karakter makanan yang identik dengan negara
asalnya

Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya
untukmencari peluang menuju sukses. Secara sederhana arti wirausahawan adalah orang yang
berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan artinya
bermental mandiri dan berani memulai usaha, tanpa diliputi rasa takut atau cemas dalam
kondisi tidak pasti.

B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari praktikum kewirausahaan ini antara lain:
 Untuk melatih diri dalam menumbuhkan jiwa wirausaha
 Untuk mengenal makanan Internasional
 Untuk memenuhi tugas praktikum kewirausahaan

C. Kegunaan Kegiatan
 Melatih kerjasama untuk menambah/mengembangkan pengalaman Kerjasama
terhadap anggota kelompok
 Menambah Wawasan Tentang Kuliner Internasional agar dapat mengenal lebih
banyak makanan Internasional yang jarang terlihat
 Untuk menyelesesaikan tugas Praktikum Memasak
D. Kajian Teori
Katsu merupakan masakan Jepang yang terdiri atas irisan daging babi yang dilapis
tepung panir dan digoreng dalam minyak yang banyak. Terdapat dua jenis hire dan rosu.
Seringkali disajikan dengan irisan kubis. Tonkatsu berasal dari Jepang abad ke-19. Selain
disajikan sebagai hidangan tunggal, tonkatsu kadang dijadikan isi roti atau dikombinasikan
dengan Kari Jepang. Makanan ini juga sangat populer di Korea Selatan, dikenal dengan nama
돈까스 (donkkaseu) dan umumnya dijual di restoran Bunsik.

Tonkatsu biasanya disajikan dengan irisan kubis. Hidangan ini biasanya dimakan dengan
sejenis kecap inggris kental saus atau singkatnya sōyu (saus), karashi dan kadang
irisan lemon. Biasanya tonkatsu disajikan dengan nasi putih, sup
miso dan tsukemono (sejenis acar Jepang) dan dimakan dengan menggunakan sumpit.
Kadang-kadang selain disajikan dengan saus tonkatsu, hidangan ini bisa juga disajikan
dengan saus ponzu dan parutan lobak.

Katsuretsu awal biasanya daging sapi versi daging babi diciptakan di Jepang pada tahun
1899 di sebuah restoran bernama Rengatei di Tokyo. Hidangan ini awalnya dianggap sebagai
sejenis yoshoku — versi Jepang dari masakan eropa yang diciptakan pada akhir abad ke-19
hingga awal abad ke-20 — dan disebut katsuretsu (hidangan goreng berlapis tepung panir)
atau singkatnya disebut katsu. Istilah "tonkatsu" (katsu babi) dipopulerkan pada tahun 1930-
an.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Rencana Kegiatan
1. Bahan
Bahan Katsu:
 1 Kg Ayam
 500 ml Susu
 250 gram Tepung panir
 2 liter Minyak
 ½ Kg Telur
 ½ Kg Tepung terigu
 ¼ Kg Bawang bombai
 1 sachet merica bubuk

Bahan saus:
 ¼ Kg Bawang bombai
 2 sachet saus tiram
 1 sachet kecap manis
 1 sachet Lada Hitam bubuk
 Gula
 Garam

2. Alat
1) Pisau buah
2) Sendok makan
3) Talenan
4) Box Penyajian

3. Langkah-langkah
Ayam :
1) Potong daging ayam menjadi tipis
2) Masukan susu,garam,merica bubuk lalu campur hingga merata
3) Rendam irisan daging ayam kedama campuran bumbu dan diamkan didalam kulkas
hingga bumbu meresap
4) Setelah meresam daging ayam dicelupkan kedalam telur lalu di lapisi tepung roti
yang kasar
5) Kemudian Goreng

Saus :
1) Iris Bawang Bombay tipis-tipis
2) Lalu tumis bawang Bombay hingga sedikit berwana cokelat
3) Tambahkan air sedikit,lalu ditambah dengan saus tiram dan kecap dan jangan lupa
diberi lada hitam
4) Diberi Garam dan Gula juga agar lebih berasa
5) Masak hingga dirasa sudah cukup enak
6) Tambah kan 1 sendok teh tepung maizena yang sudah dilarutkan dengan air.

B. Pemilihan Produk
chicken katsu

Berawal dari tonkatsu dan gyukatsu (daging sapi), kini katsu  berkembang menjadi


banyak macam. Selain chicken katsu menchi katsu , ada juga cheese katsu, salmon
katsu ataupun menchi katsu. Khusus untuk chicken katsu yang menggunakan daging
ayam.

Katsu juga populer diaplikasikan dalam turunan lainnya. Misalnya saja katsu


curry  yang belakangan semakin populer di Indonesia. Ataupun disajikan sebagai paketan
makan lengkap yang disebut sebagai teishoku serta dalam bentuk bento.
C. Proses Pelaksanaan Kegiatan
a) Pelaksanaan kegiatan:

Hari, tanggal : Selasa, 31 Mei 2022 (Produksi)

Tempat : Sekolah

b) Teknik pengolahan
Dalam pembuatan katsu ayam kami menggunakan Teknik menggoreng dengan minyak
banyak (deep frying) pada adonan ayam yang telah di baluri tepung dan telah di
marinasi dengan beberapa bumbu pilihan lalu kami kemas dengan Box makanan yang
minimalis dan fleksibel untuk dibawa kemana-mana sehingga memudahkan untuk
dimakan dimanapun

C. Laporan Keuangan Modal

Modal yang kami gunakan adalah modal pribadi

Ayam 1 kg 30.000
Wadah kemasan 12.000
Susu 19.000
Tepung panir 9.500
Minyak 10.000
Telur 7 14.000
Tepung terigu 1/2 kg 5.000
Bawang bombai 7.000
Minyak 10.000
_______________________________ +
Rp 116.000.00,-
BAB III

PENUTUP
  
A. Kesimpulan
Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan dijadikan dasar, kiat, dan sumber
dayauntuk mencari peluang menuju sukses. Dari sekian banyak usaha, pemilihan usaha
Chicken Katsu memang cukup menjanjikan dengan memperoleh keuntungan yang lebih
fantastis bagi pengusahanya. Dilihat hampir semua orang banyak yang sudah mengenal
katsu dan mungkin menyukai Chicken Katsu, maka Chiken Katsu dapat diajdikan sebagai
usaha yang menjanjikan. Chicken Katsu juga menjadi salah satu alternatif bagi orang yang
sudah bosan untuk makan Ayam Goreng Standar .

B. Saran

a) Isi didalam Box Kurang bervariasi, dikarenakan Isi didalam box kurang berwarna membuat
Hidanganya Menjadi sedikit kurang menarik
b) Kemasan Kertas membuat Hidangan yang terdapat didalam box tidak terlihat sehingga
konsumen yang menasaran tidak bisa melihat hidanganya terlebih dahulu
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia .Sejarah Katsu, Asal Usul Hidangan Katsu. diakses pada:


https://id.wikipedia.org/wiki/Tonkatsu#:~:text=Hidangan%20ini%20awalnya%20dianggap
%20sebagai,dipopulerkan%20pada%20tahun%201930%2Dan.
Sejarah Chicken Katsu. diakses pada:
https://halalaficionado.wordpress.com/2020/08/18/non-halal-tonkatsu/

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai