Anda di halaman 1dari 9

Al-Asalmiya Nursing

Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Sciences)


https://jurnal.stikes-alinsyirah.ac.id/index.php/keperawatan/
Volume 11, Nomor 1, Tahun 2022
p-ISSN: 2338-2112
e-ISSN: 2580-0485

EFEKTIFITAS REBUSAN DAUN SALAM TERHADAP PENURUNAN KADAR


ASAM URAT PADA PENDERITA GOUT PUSKESMAS REJOSARI
PEKANBARU

Yesi Septina Wati (1), Komaria Susanti (2), Ika Permana Sari (3)
(1,2)
Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan, STIKes Al Insyirah Pekanbaru
(3)
Program Studi Keperawatan, STIKes Al Insyirah Pekanbaru
Corresponding Author : Yesiseptinawati@yahoo.com

ABSTRAK
Asam urat tinggi yang dikenal dengan Gout merupakan penyakit yang disebabkan oleh
gangguan metabolisme purin (hiperurisemia) yang akan menyebabkan penumpukan kristal pada
persendian dan pembuluh darah. Penumpukan kristal tersebut akan menimbulkan rasa nyeri,
bengkak, peradangan dan kekakuan pada daerah persendian. Salah satu terapi nonfarmakologi
yang dapat dilakukan adalah dengan mengkonsumsi rebusan daun salam. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian air rebusan daun salam terhadap penurunan kadar
asam urat pada penderita asam urat di Wilayah Kerja Puskesmas Rejosari Kota Pekanbaru.
Penelitian ini merupakan penelitian quasy eksperimen dengan pre and post test with control
group design. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling. Jumlah partisipan yang
diperoleh sebanyak 24 responden. Independent T Test dilakukan untuk menganalisis data
penelitian. Hasil setelah intervensi tujuh hari menunjukkan perbedaan kadar asam urat pada
kelompok kontrol dan intervensi adalah 2,43 gr/dl dengan nilai p 0,000. Dapat disimpulkan
bahwa ada pengaruh pemberian air rebusan daun salam terhadap penurunan kadar asam urat
pada penderita asam urat di Wilayah Kerja Puskesmas Rejosari Kecamatan Tenayan Raya Kota
Pekanbaru. Diharapkan penderita asam urat dapat mengkonsumsi air rebusan daun salam
sebagai pengobatan alternatif penyakit asam urat.
Kata kunci: Daun Salam, Rebusan, Asam Urat

ABSTRACT
High uric acid, known as Gout, is a disease caused by purine metabolism disorders
(hyperuricemia) which will cause crystal buildup in joints and blood vessels. The buildup of
crystals will cause pain, swelling, inflammation and stiffness in the joint area.One of the non-
pharmacological therapies that can be done is consuming bay leaf decoction. The purpose of
this study was to investigate the effect of giving bay leaves stew water to reduce uric acid levels
in Gout sufferers in the Rejosari Public Health Center Working Area, Pekanbaru City. This was
a quasy experiment reasearch with pre and post test with control group design. The sampling
method was purposive sampling. The number of obtained participants were 24 respondents.
Independent T Test was performed to analyse reasearch data. The result after seven days
intervention showed that the difference of uric acidlevels in controlandinterventiongroups was
2.43 gr/dl with p value is 0.000. It can be concluded that there is an effect of giving decoction
water of bay leaves on reducing uric acid levels among Gout patients in Rejosari Public Health
Center Working Area, Tenayan Raya Sub-District, Pekanbaru City. It is expected that gout
patients can consume decoction water bay leaves as alternative treatment for gout.
Keyword: bay leaves, decoction, uric acid

Page | 125
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

PENDAHULUAN Sendi- sendi yang sering diserang adalah


Penyakit asam urat atau yang jari- jari kaki, dengkul tumit, pergelangan
dikenal juga dengan sebutan gout tangan, jari tangan dan siku selain nyeri,
merupakan suatu penyakit karena penyakit asam urat juga membuat persen
kelainan metabolisme purin dian membengkak, meradang, panas dan
(hiperurisemia). Pada keadaan ini bisa kaku (Ali & Yuni, 2006)
terjadi over sekresi asam urat atau Berdasarkan berbagai dampak yang
penurunan fungsi ginjal yang ditimbulkan, penyakit asam urat perlu
mengakibatkan penurunan eksresi asam penanganan yang tepat dan aman.
urat atau kombinasi keduanya. Kadar Penanganan asam urat dapat dilakukan
asam urat normal pada perempuan dengan menggunakan obat sintesis yang
berkisar 2,4-5,7 mg/dl sedangkan pada memiliki efek samping terhadap tubuh.
laki- laki berkisar 3,4-7,0 mg/dl. Terapi non farmakologi merupakan
Penderita asam urat sering mengeluhkan terapi komplementer yang memiliki efek
rasa nyeri sendi pada malam dan pagi samping relative lebih kecil terhadap
hari saat bangun tidur (Riyanto, 2011). tubuh sehingga dapat menjadi salah satu
Menurut World Health pilihan masyarakat untuk mengatasi
Organization (WHO) penyakit asam urat penyakit asam urat (Andriani & Chaidir,
sering terjadi pada laki- laki 7% dan pada 2016). Daun salam mengandung
perempuan 2%. Prevalensi asam urat di beberapa senyawa kimia seperti
dunia sebanyak 34,2% asam urat sering flavonoid, tannin, dan minyak atsiri
terjadi di Negara maju seperti Amerika. (minyak sitral dan eugenol) yang di duga
Prevalensi asam urat di Amerika sebesar mampu menurunkan asam urat dalam
26,3% dari total penduduk. Peningkatan darah. Minyak atsiri yang dikandung di
kejadian asam urat tidak hanya terjadi di dalam daun salam sebesar 0,05% bersifat
negara maju namun juga terjadi di negara antibakteri. Selain itu daun salam juga
berkembang salah satunya di Indonesia bermanfaat sebagai peluruh urin (diuretic)
(Agustina, 2011). dan penghilang nyeri (analgetik). Sebagai
Pada tahun 2018 prevalensi asam diuretic, daun salam mampu
urat di Indonesia adalah 7,3% dengan memperbanyak produksi urin sehingga
prevalensi asam urat tertinggi di Provinsi dapat menurunkan kadar asam urat darah
Aceh (13,3) dan prevalensi asam urat (Ariyanti, 2007)
terendah di Provinsi Sulawesi Barat Penelitian Hazielawati (2014)
(3,2%). Prevalensi asam urat di Provinsi menyatakan bahwa rebusan daun salam
Riau adalah sekitar 7%, prevalensi asam dapat menurunkan kadar asam urat
urat berdasarkan gambaran penyakit sebesar 5,22 mg/dl. Hasil penelitian ini
penduduk yang berkunjung ke didukung oleh Yankusuma and Pradita
Puskesmas yaitu sebesar 3,74%, kejadian (2016) yang menyatakan bahwa ada
asam urat termasuk sepuluh jenis pengaruh pemberian rebusan daun salam
penyakit terbesar di Puskesmas yaitu terhadap penurunan kadar asam urat.
sebanyak 8.339 jiwa (Ahmad, 2011). Daun salam merupakan tanaman berkayu
Kadar asam urat dalam darah yang yang biasanya dimanfaatkan daunnya.
berlebihan akan menimbulkan Daun salam sudah dikenal sejak lama
penumpukan Kristal pada sendi dan sebagai bumbu masakan, dalam
pembuluh darah kapiler. Kristal tersebut perkembangannya di bidang medis daun
akan saling bergesekan dan melakukan salam dapat dimanfaatkan sebagai
pergerakan dalam setiap sel yang akan ramuan tradisional. Daun salam memiliki
menyebabkan rasa nyeri yang hebat. khasiat pengobatan yang biasanya

Page | 126
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

digunakan untuk terapi hipertensi, permeabilitas membran sel bakteri dan


diabetes mellitus, asam urat, diare, maag, juga memiliki kemampuan mencegah
katarak, mabuk akibat alcohol, sakit gigi, pembekukan plasma pada
kudis dan gatal- gatal karena memiliki Staphylococcus Aureus. Kandungan zat
banyak sifat kimia yang berguna dalam tanin dalam daun salam juga mampu
bidang medis (Engram, 1998). menurunkan kadar kolestrol dan gula
Daun salam (sygiumpolyanthum) darah. 3) minyak atsiri juga berperan
tumbuh dan berkembang di lingkungan sebagai antibakteri dengan cara
tropis yang memiliki kadar curah hujan mengganggu enzim yang membantu
dan sinar matahari yang cukup. Tanaman pembentukan energi sehingga
salam biasanya tumbuh pada tanah memperlambat pertumbuhan sel, minyak
dengan ketinggian 225-450 meter diatas atsiri dalam jumlah banyak dapat juga
permukaan laut dengan curah hujan mendenaturasi protein. 4) alkaloid juga
3.000 – 4.000 mm. Daun salam banyak memiliki kemampuan sebagai anti
di tanam oleh penduduk Indonesia bakteri, mekanisme alkaloid sebagai
sebagai rempah atau penyebab makanan. inhibitor pertumbuhan bakteri adalah
Ada dua jenis daun salam, yaitu daun dengan cara mengganggu komponen
salam yang digunakan pada umumnya penyusun peptiglodikan pada sel bakteri
dan daun salam liar. Daun salam liar sehingga lapisan dinding sel tidak
hampir tidak pernah digunakan dalam terbentuk secara utuh dan menyebabkan
masakan karena selain baunya yang kematian sel tersebut.
sedikit berbeda dan kurang harum, salam Manfaat daun salam sebagai
liar juga menimbulkan rasa agak pahit. berikut (Ariyanti, 2007):1) Menurunkan
Daun salam liar biasanya terdapat di tekanan darah tinggi; pada daun salam
hutan- hutan tropis (Handadari, 2007) kandungan mineral dapa tmembuat
Klasifikasi daun salam adalah peredaran darah menjadi lancar dan
sebagai berikut: (1) Kingdom: Plantae mengurangi tekanan darah. 2)
(tumbuhan) (2) Subkingdom: meringankan nyeri akibat asam urat;
Tracheobionta (3) Devisi: Spermsthopyta salah satu kandungan yang berada pada
(4) Subdivisi: Pinophyta (5) Kelas: daun salam ada yang berkhasiat untuk
Coniferopsida (6) Famili: Eugenia (7) menurunkan kadar asam urat dan juga
Genus: Myracales (8) Spesies: meringankan rasa sakit pada daerah
Syzygiumpolyanthum. Kandungan dan sendi- sendi. 3) Menurunkan kadar
manfaat senyawa yang terkandung di kolesterol: daun salam juga bisa
dalam daun adalah sebagai berikut: 1) digunakan untuk mengatasi kolesterol
Flavonoid merupakan senyawa polar jahat pada tubuh manusia. Senyawa
yang umumnya mudah larut dalam alkaloid pada daun salam kerjanya
pelarut polar seperti etanol, methanol, menghambat aktivitas enzim lipase
butanol, dan aseton. Flavonoid adalah pankreas sehingga meningkatkan sekresi
golongan terbesar dari senyawa fenol. lemak, yang kemudian mengakibatkan
Zat flavonoid yang terkandung dalam penyerapan lemak oleh hati terlambat.
daun salam mampu menurunkan Selain alkaloid yang terkandung pada
kolestrol dan gula darah. Senyawa fenol daun salam, saponin juga membantu
mempunyai kemampuan sebagai anti menurunkan kadar kolestrol serta
bakteri yaitu dengan cara mendenaturasi mengurangi penimbunan lemak dalam
protein yang menyebabkan terjadinya pembuluh darah.
kerusakan permeabilitas dinding sel Flavonoid yang merupakan anti
bakteri. 2) Tanin dapat mengganggu oksidan dalam daun salam yang dapat

Page | 127
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

mencegah terjadinya peroksidasi lipid. di Puskesmas, dan data yang terdapat


Tannin yang juga ada di daun salam dilembar observasi. Penelitian ini
dapat bekerja secara sinergis dalam menggunakan pendekatan kuantitatif
memperbaiki profil lipid (Misnadiarly, yaitu dengan menggunakan lembar
2007). observasi guna mengetahui secara
Secara umum asam urat adalah sisa statistik efektivitas daun salam terhadap
metabolisme zat purin yang berasal dari penurunan kadar asam urat penderita
makanan yang dikonsumsi. Purin sendiri asam urat di Wilayah Kerja Puskesmas
adalah zat yang terdapat dalam setiap Rejosari Kecamatan Tenayan Raya Kota
bahan makanan yang berasal dari tubuh Pekanbaru. Desain yang digunakan
makhluk hidup. Berbagai sayuran dan dalam penelitian ini adalah eksperimen
buah- buahan juga terdapat purin. Purin kuasi (quasy experiment) dengan
juga dihasilkan dari kerusakan sel-sel rancangan pre post test with control.
tubuh yang terjadi secara normal atau Pengumpulan data primer dilakukan
karena penyaki tertentu (Nazzaro, melalui tekhnik survey, wawancara dan
Fratianni, De Martino, Coppola, & De pemeriksaan kadar asam urat.
Feo, 2013). Pemeriksaan kadar asam urat dilakukan
dengan cara sebagai berikut:
METODE 1) Memeriksa kadar asam urat hari ke 0
Penelitian ini merupakan penelitian sebelum diberikan perlakuan rebusan
Quasy Eksperimen dengan rancangan daun salam pada kelompok intervensi
penelitian yang digunakan adalah dan kelompok kontrol
pretest– posttest with control group 2) Memberikan perlakuan kepada
design. Quasy Eksperimen merupakan kelompok intervensi dengan rebusan
penelitian eksperimen semu karena daun salam sebanyak 200 ml untuk
syarat-syarat sebagai penelitian diminum pagi dan sore hari selama 7
eksperimen tidak cukup memadai yaitu hari
tidak ada randomisasi (Notoatmodjo, 3) Memeriksa kembali kadar asam urat
2005). Tujuan penelitian untuk harike 8 pada kelompok intervensi
mengetahui pengaruh rebusan daun dan kelompok kontrol.
salam (syzygiumpolyanthum) terhadap
penurunan kadar asam urat pada HASIL DAN PEMBAHASAN
penderita gout. Pengukuran dilakukan Karakteristik responden berdasarkan
sebelum dan setelah perlakuan. usia pada kelompok intervensi dan
Perbedaan kedua hasil perlakukan kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel
dianggap sebagai efek perlakuan berikut:
(Saryono, 2011).
Tabel 1. Karakteristik Responden
Populasi dalam penelitian Berdasarkan Rerata Usia Pada Kelompok
melibatkan seluruh pasien penderita gout Intervensi dan Kelompok Kontrol Tahun 2020
di wilayah kerja Puskesmas Rejosari (n1=n2=12)
Kecamatan Tenayan Raya Kota Karakte N Mean Med Min- SD
ristik ian Max
Pekanbaru yang berjumlah 24 orang Respon
penelitian ini tidak menggunakan sampel den

karena semua populasi di jadikan sebagai Usia Interv


ensi
12 52.7 52.5 45 -
63
5.97

responden penelitian.
Kon 12 40.5 42 26 - 9.04
Jenis data yang dikumpulkan trol 52
berupa data primer yaitu data yang
dikumpulkan melalui data yang diperoleh

Page | 128
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

Tabel 1. Menunjukan rerata usia Tabel 4. Menunjukkan bahwa berdasarkan


responden yang menderita asam urat hasil uji normalitas data nilai kadar asam urat
pada kelompok kontrol
adalah 52 tahun. Karakteristik responden
berdasarkan jenis kelamin pada Variabel Kelompok Mean SD P
kelompok intervensi (SD= 5,97) pada Valu
kelompok intervensi dan 40,5 tahun (9,04) e
pada kelompok kontrol dan kelompok AsamUrat Intervensi 4.87 1.07 0,000
intervensi dapat dilihat pada tabel berikut: Kontrol 7.3 0.72

Tabel 2. Distribusi frekuensi responden Tabel 4. Hasil uji normalitas


berdasarkan jenis kelamin pada kelompok variabel kadar asam urat sebelum dan
intervensi dan kelompok kontrol tahun 2020
(n1=n2=12)
setelah perlakuan pada kelompok kontrol
dan intervensi baik sebelum dan setelah
Karakteristik Intervensi Kontrol
Responden
perlakuan berdistribusi normal (p>0.05)
N % N %
Jen. Perempuan 12 91.7 12 91.7 Tabel 5. Analisis perbedaan Rerata kadar
Kelamin Kontrol 12 8.3 12 8.3 Asam urat antara kelompok intervensi dan
kontrol tahun 2020 (n1=n2=12)
Tabel 2 menunjukan mayoritas Variabel Intervensi Kontrol
responden baik pada kelompok intervensi Pre- Post- Pre- Post-
test test test test
maupun control berjenis kelamin
Mean Mean Mean Mean
perempuan sebanyak 11 orang (91,7%). (SD) (SD) (SD) (SD)
Kadar 7.8 4.9 7.4 7.3
Tabel 3. Rerata kadar asam urat sebelum AsamUrat (1.4) (1.1) (0.6) (0.7)
dan setelah perlakuan pada kelompok

Asam Me Min- SD P Tabel 5. Menunjukan bahwah hasil


Urat Me dian Max valu analisis Independent T-Test terdapat
an e pengaruh pemberian rebusan daun salam
Intervensi
Pretest 7.8 7.5 6.5-11 1.4 0.06
terhadap penurunan kadar asam urat
(p=0,000<0,05).
Posttest 4.9 4.8 3.1-7.2 1.1 0.58
Karakteristik Responden
Kontrol Hasil penelitian menampilkan
Pretest 7.4 7.4 6.8-8.7 0.6 0.13
bahwa rerata usia responden yang
Posttest 7.3 7.5 6-8.4 0.7 0.91 menderita asam urat adalah 52,7 tahun
pada kelompok intervensi dan 40,5 tahun
Tabel 3. Menunjukkan bahwa nilai pada kelompok kontrol. Hasil penelitian
rerata asam urat pada kelompok ini sejalan dengan penelitian yang
intervensi adalah 7,8 gr/dl (SD= 1.4) dilakukan oleh Darussalam and Rukmi
lebih tinggi dari pada kelompok kontrol (2016) dengan Judul Peran Rebusan
7,4 gr/dl (SD= 0.6) sebelum diberikan Daun Salam (Sizygium Polyanthum)
rebusan air daun salam setelah pemberian Dalam Menurunkan Kadar Asam Urat,
rebusan air daun salam rerata nilai asam dengan jumlah sampel 24 orang dengan
urat pada kelompok intervensi adalah 4.9 mayoritas usia antara 50-59 tahun. (D.
gr/dl (SD= 1.1) lebih rendah dari pada Yankusuma & Putri, 2016), mengatakan
kelompok kontrol 7.3 gr/dl (SD= 0.7). bahwa usia sangat mempengaruhi kadar
asam urat seseorang. Pada laki-laki lebih
rentan terkena asam urat di usia 30 tahun

Page | 129
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

keatas hal ini disebabkan karena laki-laki Kadar Asam sebelum diberikan
tidak memiliki hormone estrogen rebusan daun salam di wilayah kerja
sedangkan pada wanita lebih rentan puskesmas rejosari
terkena asam urat pada saat usia 45 tahun Hasil penelitian menunjukkan
tahun hal ini disebabkan karena pada bahwa terjadi penurunan kadar asam urat
pada wanita mulai mengalami penurunan sesudah pemberian rebusan daun salam
level estrogen. Sesuai data yang pada responden di Wilayah Kerja
didapatkan saat penelitian mayoritas Puskesmas Rejosari. Hal ini karena
responden yang menderita asam urat kandungan yang terdapat pada daun
berada pada rentang usia 45-60 tahun, salam dapat menurunkan kadar asam urat
dimana pada rentang ini sudah memasuki dan juga karena kepatuhan dan
masa menopause dan terjadi penurunan keteraturan responden dalam meminum
metabolisme tubuh. air rebusan daun salam selama 1 minggu
Hasil penelitian menampilkan dengan frekuensi 2 kali sehari (7 hari).
bahwa 91,7% responden berjenis kelamin Penelitian ini sejalan dengan
perempuan sedangkaan sebanyak 8,3 % penelitian yang dilakukan Andriani and
berjenis kelamin laki-laki. Hasil Chaidir (2018), dengan hasil rerata kadar
penelitian ini sejalan dengan penelitian asam urat sebelum diberikan rebusan
(D. Yankusuma & Putri, 2016) yang daun salam adalah 7,16. Pada wanita
berjudul Pengaruh Pemberian Rebusan umumnya mengalami peningkatan asam
Daun Salam Terhadap Penurunan Kadar urat pada usia 45 tahun yang disebabkan
Asam Urat di Desa Malanggaten oleh penurunan kadar estrogen.
Kecamatan Kebak kramat dengan jumlah Penelitian lainnya yang dilakukan oleh
sampel 20 orang dengan mayoritas (Ardhiyanti, Rosalina, and Purwaningsih
berjenis kelamin perempuan yaitu (2016) yang berjudul Pengaruh
sebanyak 66,7% sedangkan responden Pemberian Rebusan Daun Salam
berjenis kelamin laki-laki sebanyak (Sizygium Polyantum) Terhadap
33,3%. Penurunan Kadar Asam Urat Dengan
Hasil penelitian lainnya yang Hiperusamia di Desa Leyangan
dilakukan oleh Darussalam and Rukmi Kecamatan Ungaran Timur, didapatkan
(2016), yang berjudul peran rebusan rerata kadar asam urat sebelum
daun salam dalam menurunkan kadar pemberian rebusan daun salam adalah
asam urat dengan jumlah sampel 24 8,21 mg/dL. Menurut Sari and Syamsiah,
orang didapatkan mayoritas berjenis 2017), ada beberapa faktor yang
kelamin perempuan sebanyak 20 rang mempengaruhi peningkatan kadar asam
(83,3%), sedangkan berjenis kelamin urat pada seseorang seperti obesitas,
laki-laki sebanyak 4 orang (16,7%). konsumsi alkohol terlalu banyak, obat
Toding, Ratag, and Pinontoan (2015) obatan diuretic thiazide, cyclosporine,
menyatakan bahwa jenis kelamin aspirin dosis rendah dan obat
merupakan salah satu faktor yang kemoterapi), sertakondisimedis (diabetes,
mempengaruhi kejadian gout artitis. Hal hipertensi, gangguan fungsi ginjal).
ini dikarenakan pada perempuan terjadi Berdasarkan hasil penelitian,
penurunan hormone estrogen pada waktu didapatkan bahwa kadar asam urat yang
yang memasuki usia 45 tahun sehingga dimiliki responden yang tinggal di
resiko terjadinya gout artitis meningkat. Wilayah Kerja Puskesmas Rejosari
Kecamatan Tenayan Raya Kota
Pekanbaru kadar asam uratnya cukup
tinggi. Peningkatan kadar asam urat ini

Page | 130
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

disebabkan karena bertambahnya usia, metabolisme makanan tersebut


pola makan yang tidak sehat seperti membentuk asam urat yang akhirnya
terlalu banyak mengkonsumsi makanan membuat tingginya kadar asam urat
yang mengandung purin dan kurang dalam darah (Hazielawati, 2014b). Pada
beraktivitas. responden kelompok kontrol yang tidak
diberikan rebusan daun salam cenderung
Kadar asam sesudah diberikan tidak berhati-hati saat mengkonsumsi
rebusan daun salam di wilayah kerja makanan yang tinggi purin ini
puskesmas rejosari dikarenakan kurangnya pengetahuan
Terdapat pengaruh pemberian tentang asam urat dan hal-hal yang dapat
rebusan daun salam terhadap penurunan memicu peningkatan kadar asam urat
kadar asam urat yang mana nilai dalam darah. Terdapat 3 responden
(p=0,000<0,05). Hasil penelitian ini kadar asam uratnya turun pada kelompok
sejalan dengan penelitian yang dilakukan kontrol yang tidak diberikan rebusan
oleh Andriani and Chaidir (2018), hasil daun salam namun kadar asam uratnya
penelitian menunjukkan rerata kadar turun berdasarkan observasi dikarenakan
asam urat sesudah pemberian rebusan responden menghindari makanan yang
daun salam yaitu 5,76 mg/dl hal ini mengandung purin, minuman air putih
karena kandungan yang terdapat pada yang banyak dan sering melakukan
daun salam yaitu flavonoid yang olahraga.
berfungsi menghambat kerja enzim
xaintin oksidase dalam pembentukan Pengaruh rebusan daun salam
asam urat, serta berfungsi sebagai terhadap penurunan tekanan darah di
diuretic untuk membantu pengeluaran wilayah kerja puskesmas rejosari
asam urat dalam darah melalui urin. Berdasarkan uji T – Test
menunjukan bahwa dapat diketahui
Kadar asam urat Pre-test Dan Post- bahwa nilai p Value 0,000 (≤0,05) yang
test pada kelompok Kontrol artinya terdapat pengaruh rebusan daun
Hasil penelitian ini pada kelompok salam terhadap penurunan kadar asam
kontrol rerata kadar asam urat mengalami urat pada penderita gout di Wilayah
penurunan sebelum dan setelah Kerja Puskesmas Rejo Sari. Hasil
perlakuan tetapi perubahan tersebut tidak penelitian ini sejalan dengan penelitian
signifikan kerena nilai p value 0.841 Ndede, Oroh, and Bidjuni (2019)
(p>0,05) sehingga tidak terdapat didapatkan hasil bahwa terdapat
perbedaan kadar asam urat sebelum dan pengaruh rebusan daun salam terhadap
setelah perlakuan pada kelompok kontrol. penurunan kadar asam urat di Wilayah
Kadar asam urat yang tinggi dapat Kerja Puskesmas Ranotana Werudengan
dilihat dari beberapa faktor antara lain P Value adalah 0,000 yang berarti
nutrisi, (konsumsi makanan yang tinggi terdapat pengaruh sebelum dan sesudah
purin), obesitas, umur, jenis kelamin, pemberian rebusan daun salam yang
konsumsi alkohol, obat-obatan dilakukan selama satu minggu.
(Purwaningsih, 2009). Produksi asam Menurut Ekasari (2018) kandungan
urat dalam tubuh meningkat ini yang terdapat pada daun salam berupa
merupakan penyebab karena flavonoid dapat menghambat kerja enzim
mengkonsumsi makanan yang berkadar xiantin oksidase yang berperan dalam
tinggi purin seperti daging, jeroan, oksidasi hipoxantin menjadi xantin dan
kacang, kembangkol, kangkung, buncis selanjutnya pembentukan asam urat dari
dan kepiting. Keadaan ini akan membuat xantin, dengan terhambatnya kerja enzim

Page | 131
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

xantin oksida semaka pembentukan asam Ali, & Yuni. (2006). Terapi jus untuk
urat juga akan terhambat. Penelitian ini rematik dan asam urat. Jakarta:
sejalan dengan penelitian yang dilakukan Puspa swara.
oleh Setia ningrum, Kusuma ningrum, Andriani, A, & Chaidir, R. (2016).
and Rini (2019) dari hasil penelitian yang Pengaruh pemberian air rebusan
menunjukan bahwa pemberian air daun salam (Syzgium Polyantum)
rebusan daun salam kepada 18 responden terhadap penurunan kadar asam urat.
kelompok eksperimen dengan meminum Jurnal Iptkes Terapan, 10(2), 112–
air rebusan daun salam selama 2 kali 119.
sehari selama 3 hari pemberian terhadap
penurunan kadar asam urat pada Andriani, Aida, & Chaidir, R. (2018).
kelompok eksperimen. Sedangkan Pengaruh pemberian air rebusan
menurut Setianingrum, Kusuma ningrum, daun salam (syzygium polyanthum)
and Rini (2019). Salah satu tanaman terhadap Penurunan kadar asam urat.
yang diduga berkhasiat menurunkan Jurnal Ipteks Terapan, 12(3), 222.
kadar asam urat dalam darah adalah daun https://doi.org/10.22216/jit.2018.v1
salam (Syzygiumpolyanthum). Daun 2i3.430
salam yang mengandung tannin, avonoid, Ardhiyanti, N. W. R., Rosalina, R., &
alkaloid dan minyak atsiri yang terdiri Purwaningsih, P. (2016). Pengaruh
dari sitrart dan eugenol. Daun salam pemberian air rebusan daun salam
mampu memperbanyak produksi urin (syzgium polyanthum w) terhadap
(diurek) sehingga dapat menurunkan penurunan kadar asam urat dengan
kadar asam urat darah. hiperurisemia di Desa Leyangan
Berdasarkan penelitian yang Kecamatan Ungaran Timur
dilakukan selama 7 hari dengan Kabupaten Semarang. Medisains.
memberikan rebusan daun salam dua kali Ariyanti, R. (2007a). Pengaruh
sehari pada setiap responden dapat pemberian infusa daun salam
disimpulkan bahwa dengan (eugenia polyantha wight) terhadap
mengkonsumsi rebusan daun salam penurunan kadar asam urat dalam
secara teratur dan sesuai dengan aturan darah mencit putih jantan. Skripsi
yang dianjurkan pada waktu penelitian Fakultas Farmasi Universitas
dapat menurunkan kadar asam urat. Muhammadiyah Surakarta.
Ariyanti, R. (2007b). Pengaruh
SIMPULAN pemberian infusa daun salam
Terdapat pengaruh pemberian (eugenia polyantha wight) terhadap
rebusan daun salam terhadap penurunan penurunan kadar asam urat dalam
kadar asam urat pada penderita gout di darah mencit putih jantan
Wilayah Kerja Puskesmas Rejosari hiperurisemia. Skripsi Fakultas
Kecamatan Tenayan Raya Kota Farmasi Universitas
Pekanbaru dengan nilai P Value 0,00. Muhammadiyah.
Darussalam, M., & Rukmi, D. K. (2016).
DAFTAR PUSTAKA Peran Air Rebusan Daun Salam
Agustina, M. (2011). Tanaman obat (Syzgium Polyanthum) Dalam
ampuh penakluk diabetes mellitus. Menurunkan Kadar Asam Urat.
Yogyakarta: CV Andi Offset. Media Ilmu Kesehatan, 5(2), 83–91.
Ahmad, N. (2011). Cara mencegah dan https://doi.org/10.30989/mik.v5i2.5
mengobati asam urat dan hipertensi. 5
Jakarta: Rineka Cipta. Ekasari, W. (2018). Tanaman dan

Page | 132
Al-Asalmiya Nursing / Vol. 11, No. 1, Tahun 2022

kesehatan, terapi alternatif tiga Misnadiarly. (2007). Rematik: Asam


penyakit utama dengan bukti ilmiah. urat- hiperurisemia, arthritis gout.
SIdoarjo: Indomedika Pustaka. Jakarta: Pustaka Obor Populer.
Engram, B. (1998). Rencana asuhan Nazzaro, F., Fratianni, F., De Martino, L.,
keperawatan medical bedah Volume Coppola, R., & De Feo, V. (2013).
II. Jakarta: EGC. Effect of essential oils on
Handadari, H. R. (2007). Efek Decocta pathogenic bacteria.
daun salam (Eugenia polyantha Pharmaceuticals, 6(12), 1451–1474.
wight) trhadap penurunan kadar https://doi.org/10.3390/ph6121451
asam urat dalam darah mencit putih Ndede, V. Z. L. P., Oroh, W., & Bidjuni,
(mus muculus) jantan hiperurisemia. H. (2019). Pengaruh pemberian
Skripsi Fakultas Farmasi rebusan daun salam terhadap
Universitas Muhammadiyah penurunan kadar asam urat pada
Surakarta. penderita gout artritis di wilayah
Hazielawati, V. (2014a). Pengaruh kerja Puskesmas Ranotana Weru.
pemberian air rebusan daun salam E-Journal Keperawatan (e-Kp),
terhadap kadar asam urat lansia 7(1). Retrieved from
penderita gout di Dusun Modinan https://ejournal.unsrat.ac.id/index.p
Gamping Sleman Yogyakarta. hp/jkp/article/view/22896/22592
Hazielawati, V. (2014b). Pengaruh
pemberian air rebusan daun salam
terhadap kadar asam urat pada
lansia penderita arthritis gout di
Dusun Modinan Gamping Sleman
Yogyakarta. Skripsi
STIKES ’Aisyiyah Yogyakarta.

Page | 133

Anda mungkin juga menyukai