Anda di halaman 1dari 10

Paragraf di atas menurut saya kurang efektif karena banyak menggunakan kata-kata yang mubazir dan ada

yang tidak tepat atau membingungkan. Pembaca mungkin bingung dengan masalah tanda baca di paragraf
sebelumnya.

kalimat sunting yang benar

a. Buku adalah investasi masa depan dan jendela ilmu pengetahuan yang bisa membuka cakrawala
seseorang. Dibandingkan media pembelajaran audiovisual, buku lebih bisa mengembangkan daya
kreativitas dan imajinasi anak-anak karena membuat otak lebih aktif mengasosiasikan simbol dengan
makna. Radio adalah media elektronik yang banyak didengar di masyarakat. Namun demikian, minat
dan kemampuan membaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tetapi harus melaui latihan dan
pembiasaan. Menciptakan generasi literal membutuhkan proses dan sarana yang kondusif.

b. Pola makan yang teratur dan bersih membuat kita terhindar dari berbagai penyakit sistem
kekebalan tubuh kita menjadi kuat dan sehingga mudah menghalau berbagai jenis penyakit.

c. Minun air yang bersih akan membuat kita terhindar dari dehidrasi. Makan dan minum yang teratur
akan membuat kita sehat dan ter hindar dari berbagai penyakit.

d. Seperti orang-orang bilang kebersihan adalah sebagian dari iman maka apabila tidak menjaga
kebersihan, maka kita termasuk orang yang tidak beriman.

e. Bersepeda bisa menekan penggunaan BBM sehingga polusi dapat teratasu dan terhindar dari
pemanasan global.

1. Kalimat pada paragraf di atas sudah memenuhi kriteria sebagai kalimat efektif. Karena kalimat
tersebut mempunyai ciri ketegasan,kesepadanan,kehematan,kelogisan.

2. Kalimat pada paragraf di atas termasuk kalimat tidak efektif.

Ketidakefektifan kalimat tersebut tampak pada penjelasan berikut ini.

Kalimat tersebut tidak mempunyai kesepadanan dan unsur yang ada didalamnya tidak
paralel.Sebagai contoh kalimat tersebut “Sistem kekebalan tubuh kita akan menjadi kuat dan
sehingga dengan mudahnya dapat menghalau berbagai jenis penyakit”.

Kalimat tersebut akan menjadi efektif jika diubah menjadi kalimat berikut ini. “Sistem kekebalan
tubuh kita akan menjadi kuat,sehingga dengan mudahnya dapat menghalau berbagai jenis
penyakit”.

3. Kalimat pada paragraf di atas termasuk kalimat tidak efektif

Alasan tidak efektif karena berisi ketaksaan.Ketidakefektifan disebabkan pola yang digunakan untuk
menyejajarkan pronomina dengan verba yang disertai aspek (juga) tidak tepat.

Kalimat yang benar adalah "minum air yang bersih akan membuat kita terhindar dari
dehidrasi.Makan serta minum yang teratur akan membuat kita sehat dan terhindar dari berbagai
macam penyakit.
4. Kalimat tersebut kalimat tidak efektif

Kalimat tersebut tidak mempunyai ciri ketegasan,kesepadanan,kehematan,kecermatan,


keparalelan,dan kelogisan.

Contoh kalimat tersebut adalah”Seperti para orang-orang bilang kebersihan adalah sebagian dari
iman maka itu kalau kita nggak menjaga kebersihan maka kita termasuk orang yang tidak iman”

Kalimat yang benar adalah “orang-orang bilang kebersihan adalah sebagian dari iman,maka dari itu
kalau kita tidak menjaga kebersihan maka kita termasuk orang yang tidak beriman”.

5. Kalimat pada paragraf di atas termasuk kalimat tidak efektif .

Kalimat tersebut tergolong kalimat yang tidak efektif.Ketidakefektifannya disebabkan adanya kata
mubazir,yaitu “dan”.Kata “dan” dan “dengan” memiliki rujukan yang sama.Dengan kata lain,subjek
klausanya sama.

Kalimat yang benar adalah” Dengan bersepeda ,bisa menekan penggunaan BBM. Polusi bisa teratasi
dan bisa terhindar dari pemanasan global”

Referensi:

1. MKWU4108 MODUL EDISI

- Konsep otonomi luas, nyata,


dan bertanggungjawab tetap
dijadikan acuan dengan
meletakkan pelaksanaan
otonomi pada tingkat tingkat
daerah yang paling dekat
dengan
masyarakat.
- Keterlibatan masyarakat
dalam pengawasan terhadap
pemerintah daerah juga perlu
diupayakan. Kesempatan yang
seluas-luasnya perlu diberikan
kepada masyarakat untuk
berpartisipasi dan mengambil
peran. Masyarakat dapat
memberikan kritik dan koreksi
membangun atas kebijakan
dan Tindakan aparat pemeritah
yang merugikan masyarakat
dalam pelaksanaan otonomi
daerah. Karena pada dasarnya
otonomi daerah diajukan
untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
Oleh karena itu masyarakat
juga perlu
bertindak aktif dan berperan
serta dalam rangka
menyukseskan pelaksanaan
otonomi
daerah.
4. Peran mahasiswa sebagai
kaum terpelajar dalam Good
Governance yakni :
Memberikan pencerahan
kepada seluruh masyarakat
agar berpartisipasi dalam
pemilu
dengan menggunakan hak pilih
sebaik-baiknya, guna
membawa bangsa dan NKRI
maju
seperti negara lain di dunia.
Mendorong dan memandu
masyarakat secara langsung
atau pun tidak untuk memilih
parpol
dan calon wakil rakyat yang
jujur, amanah, cerdas, pejuang,
berani, dan mempunyai track
record yang baik dan pantas
untuk dipilih, agar hasil pemilu
dapat membawa bangsa ini
semakin maju di bawah
pemimpin yang tepat.
Sumber referensi :
- BMP MKDU 4111
Pendidikan Kewarganegaraan
-
http://rochem.wordpress.com/c
ategory/makalah/makalah-
sosial
- JurnalAkutansi-ISSN 2337-
4314/Faisal/Akmalhudanasutio
n
Memberikan pencerahan
kepada seluruh masyarakat
agar berpartisipasi dalam
pemilu
dengan menggunakan hak pilih
sebaik-baiknya, guna
membawa bangsa dan NKRI
maju
seperti negara lain di dunia.
Mendorong dan memandu
masyarakat secara langsung
atau pun tidak untuk memilih
parpol
dan calon wakil rakyat yang
jujur, amanah, cerdas, pejuang,
berani, dan mempunyai track
record yang baik dan pantas
untuk dipilih, agar hasil pemilu
dapat membawa bangsa ini
semakin maju di bawah
pemimpin yang tepa
MATEMATIKA DISKUSI 7

Perilaku konsumen

Individu dan kelompok terlibat dalam perilaku konsumen dalam berbagai cara, termasuk mencari,
membeli, menggunakan, menilai, dan membuang produk yang telah mengalami proses konsumsi. Perilaku
pelanggan dapat didefinisikan secara luas sebagai semua tindakan atau aktivitas yang terkandung dalam
tiga fase — sebelum konsumen melakukan pembelian, selama transaksi, dan setelah pembelian.
Perilaku konsumen mencakup berbagai topik, termasuk barang yang dibeli orang, mengapa mereka
membelinya, kapan waktu terbaik untuk membelinya, di mana tempat terbaik untuk membelinya, berapa
lama mereka menyimpan produk yang mereka beli, dan berapa lama mereka menggunakannya.Intinya,
ketika melakukan aktivitas konsumsi, masyarakat selalu menyulap sejumlah pertimbangan krusial, antara
lain menyesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia.

Konsumen memainkan peran berikut dalam perekonomian: 1. Rumah tangga konsumen juga berkontribusi
dalam produksi barang dan jasa untuk bisnis (produsen). 2. Rumah tangga konsumen berkontribusi pada
penggunaan produk dan layanan yang diciptakan oleh bisnis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
mereka. 3. Mendapatkan uang dari usaha berupa keuntungan, upah, dan gaji. 4. Memiliki organisasi
keuangan membayar bunga atas simpanan uang yang disimpan atau diinvestasikan. penting dalam hal ini
adalah bagaimana produsen mampu menciptakan barang dan produk yang dapat Kali ini penekanannya
adalah pada kegiatan produksi, menurut hipotesis perilaku produsen. Yang digunakan dalam suatu proses
produksi. Setidaknya ada dua topik yang dikaji dalam teori produsen, yaitu:
-Hasil jangka pendek
Produksi di mana hanya satu faktor yang tetap dan yang lainnya berubah atau dapat diubah disebut sebagai
produksi jangka pendek. Oleh karena itu, barang yang dibuat untuk pembuatan jangka pendek pada
dasarnya dapat dibuang dan hanya bertahan dalam waktu terbatas.
- Keluaran jangka panjang
Produksi jangka panjang melibatkan semua faktor yang berubah sesuai dengan, berlawanan dengan
produksi jangka pendek, yang memiliki satu faktor stabil.

Berikut ini adalah fungsi produsen dalam perekonomian: 1. Memproduksi dan memasok barang dan jasa
ke pasar barang. 2. Memanfaatkan input produksi milik rumah tangga konsumen melalui persewaan atau
konsumsi. 3. Menetapkan stok barang lain dan pembelian barang modal. 4. Pendekatan kredit lembaga
keuangan untuk membiayai investasi atau ekspansi perusahaan. 5. Membayar pajak penjualan negara atas
produk yang diproduksi.

Anda mungkin juga menyukai