Anda di halaman 1dari 7

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DAN ISU-ISU GLOBAL DI BIDANG LAYANAN KESEHATAN

Teknologi adalah sebuah produk yang dihasilkan oleh manusia dengan manfaat dan kegunaan
untuk menjadikan kehidupan manusia lebih mudah, lebih maju, dan modern. Dengan adanya
pembaharuan dari waktu ke waktu teknologi terus memperlihatkan kecanggihan dan
kehebatannya yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mendukung aktivitas sehari-hari
mereka serta membantu manusia untuk meningkatkan produktivitas kerja.

Dengan adanya teknologi yang mutakhir manusia dapat memanfaatkan teknologi untuk berbagi
macam hal yang sifatnya positif. Seperti halnya teknologi web, kecanggihan teknologi web dapat
dimanfaatkan untuk mencari sumber informasi secara online hanya dalam hitungan detik.
Kehadiran teknologi web tentunya dapat memberikan sekian banyak kemudahan bagi manusia
dalam melakukan berbagai macam aktivitas. Namun juga memiliki dampak positif dan negatif
terhadap kehidupan, salah satunya yang menonjol adalah di bidang pendidikan.

Setiap individu sebenarnya dituntut untuk bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk hal-
hal yang sifatnya membangun. Adalah sebuah kesalahan dan kondisi yang sangat disayangkan
ketika kecanggihan teknologi yang sudah luar biasa seperti sekarang ini tidak dimanfaatkan
dengan sebaik mungkin untuk mendukung aktivitas-aktivitas yang berguna dan memberikan
manfaat tersendiri bagi kehidupan orang tersebut.

Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindakan kriminal. kita
tahu bahwa kemajuan di bidang pendidikan juga mencetak generasi yang baik berpengetahuan
tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contohnya dengan ilmu komputer yang tinggi maka
orang akan berusaha menerobos sistem perbankan dan lain-lain.

Kecanggihan teknologi harus dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin dan digunakan secara
positif, karena pada dasarnya teknologi itu sendiri diciptakan untuk mempermudah berbagai
macam aktivitas atau pekerjaan manusia, namun dalam teknologi itu sendiri merupakan
tanggung jawab yang harus dipikul oleh siapa saja yang masih menggunakan atau membutuhkan
pendidikan dan ilmu sebagai proses pembelajaran dan menaruh peduli terhadap perkembangan
dan masa depan generasi bangsa ini.

A. Sejarah Perkembangan Teknologi

Inovasi terus berkembang selama Abad Pertengahan dengan penemuan seperti sutera, tali kerah
kuda dan ladam dalam beberapa ratus tahun pertama setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi.
Teknologi abad pertengahan menggunakan mesin sederhana (seperti tuas, baut, dan katrol) yang
digabungkan untuk membentuk peralatan lain yang lebih kompleks, seperti gerobak dorong,
kincir angin dan jam dinding. Pada zaman Renaisans ditemukan mesin cetak yang
memungkinkan dokumentasi pengetahuan lebih luas dan teknologi pun semakin berkaitan
dengan sains. Kemajuan teknologi pada abad ini memungkinkan cadangan makanan dan barang
yang lebih stabil.
Dimulai di Inggris pada abad ke-18, Revolusi Industri merupakan periode penemuan teknologi-
teknologi baru, terutama dalam bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, metalurgi, dan
transportasi yang digerakkan oleh penemuan tenaga uap. Teknologi naik ke babak berikutnya
melalui revolusi industri kedua dengan penemuan listrik dan turunannya seperti motor listrik,
lampu pijar, dan lain-lain. Kemajuan sains dan penemuan konsep baru memungkinkan adanya
penerbangan dan kemajuan dalam bidang kedokteran, kimia, fisika, dan teknik. Selain itu juga
memungkinkan pembangunan gedung pencakar langit dan kawasan urban yang penduduknya
bergantung pada motor sebagai transportasi. Komunikasi juga berkembang dengan penemuan
telegraf, telepon, radio dan televisi. Di akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, pada bidang
transportasi ditemukan pesawat dan mobil.

Pada abad ke-20, semakin banyak penemuan baru. Dalam bidang fisika, ditemukannya fisi nuklir
memicu penemuan senjata nuklir dan tenaga nuklir. Komputer juga ditemukan dan semakin
mengecil ukurannya berkat transistor dan sirkuit terintegrasi. Teknologi informasi mengarah
pada penemuan Internet, sehingga saat ini dikenal sebagai Era Informasi. Manusia juga dapat
menjelajah luar angkasa dengan satelit (nantinya digunakan untuk telekomunikasi) dan misi
mengirim manusia ke bulan. Dalam bidang kedokteran, ditemukan prosedur operasi jantung dan
terapi sel induk dan penemuan berbagai obat-obatan baru.

Teknik manufaktur dan konstruksi yang kompleks diperlukan untuk membuat dan menjaga
seluruh teknologi baru ini. Mereka juga tidak lupa untuk mendukung dan mengembangkan
generasi terbaru sehingga muncul peralatan lebih kompleks. Teknologi modern sangat
bergantung pada pelatihan dan pendidikan desainer, pembuat, perawatan, dan pemakainya sering
kali membutuhkan pengetahuan dan pelatihan tertentu.

B. Kemajuan Teknologi di Zaman Sekarang

Tak dapat dimungkiri jika kemajuan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat
dibuktikan dengan banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang
sederhana, hingga yang menghebohkan dunia. Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak zaman
dahulu, yaitu zaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis, dan
terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan objek-objek, teknik yang dapat
membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien, dan cepat. Dalam bentuk yang paling
sederhana, kemajuan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan
metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat
baju, atau membangun rumah. Ada tiga klasifikasi dasar dari kemajuan teknologi yaitu:

1. Kemajuan teknologi yang bersifat netral (neutral technological progress). Terjadi bila
tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-
faktor pemasukan (input) yang sama.
2. Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja (labor-saving technological progress).
Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh
meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi
sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
3. Kemajuan teknologi yang hemat modal (capital-saving technological progress).
Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset
teknologi, dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih
ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.

Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukkan bahwa adanya campur tangan


langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam
pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.
Kemajuan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia zaman sekarang. Karena
teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia. Di banyak belahan masyarakat,
teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.

Di lain pihak suatu kebijaksanaan ‘pintu yang lama sekali terbuka’ terhadap arus teknologi asing,
terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang
lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena
ketergantungan yang terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang
melakukan segala upaya teknologi yang sulit, dan rumit.

Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan, dan merata di setiap
sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer, dan laptop, yang
sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop.
Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir, dan yang paling
berpengaruh pada kehidupan manusia.

C. Pengaruh Perkembangan Teknologi

Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempengaruhi gaya hidup yang semakin
mencolok. Dikarenakan perkembangan teknologi mempengaruhi model berkomunikasi massa
untuk melakukan kegiatan hidup harian mungkin Dulu, internet dianggap sebagai sesuatu yang
“wah” dan rumit bagi orang awam, namun sekarang bisa kita lihat sendiri faktanya seperti apa,
internet telah menjadi sesuatu yang umum bagi banyak orang. Atau mungkin kita termasuk salah
satu di antaranya yang mempunyai hampir semua akun di jejaring sosial, berinteraksi secara
intensif dengan individu lain secara maya. dan sayangnya beberapa individu sekarang ini terlalu
over dalam memandang atau menggunakan gadget miliknya kebanyakan dia tidak berpikir apa
yang dilakukannya berdampak seperti apa. Di mana, pun dan ke mana pun individu tersebut
berada, dia tidak akan lepas dengan handphonenya karena di era sekarang handphone sudah
menjadi kebutuhan. Ditambah lagi sekarang ini sudah memasuki era smartphone, sehingga
banyak yang bisa dilakukan dalam satu genggaman saja. menurut saya pribadi: mudahnya alat
komunikasi di gunakan makin sulit jabat tangan di lakukan, tergantung bagaimana kita selaku
konsumen bisa menyikapinya dengan cerdas, semua ada positif dan negatif tinggal pilih yang
mana

Perkembangan Teknologi Kesehatan di Era Digital


Teknologi kesehatan terus berkembang. Selain aplikasi kesehatan, berbagai teknologi di bidang
kesehatan juga lahir untuk mempermudah pasien.
Pernah dengar istilah revolusi industri 4.0? Ini adalah periode perkembangan baru dimana
beberapa teknologi, seperti teknologi digital, fisik, dan biologis, mencapai kemajuan yang belum
pernah terjadi sebelumnya. Dari ketiganya, kemajuan teknologi digital dinilai paling besar
pengaruhnya, termasuk teknologi kesehatan.

Dalam satu dekade terakhir ini, dunia kesehatan mengalami perubahan atau disrupsi yang cukup
besar. Perkembangan teknologi di bidang kesehatan ini akan mempermudah pasien dalam
mendapatkan layanan kesehatan.

Dulu, pasien yang harus mendekatkan diri dengan penyedia layanan kesehatan. Sekarang,
penyedia layanan kesehatanlah yang mendekatkan diri ke pasien.

Bayangkan, pasien dapat berkonsultasi dengan dokter hanya melalui aplikasi kesehatan daring
(online) di ponsel pintar. Begitu juga dengan pemesanan obat, pemeriksaan laboratorium, dan
perawatan di rumah.

Dipadu dengan jasa transportasi daring, pasien tidak perlu ke mana-mana untuk mendapatkan
obat, informasi, dan layanan kesehatan. Cukup duduk sembari memainkan jemari di atas ponsel
pintar.

Bahkan sekarang sudah ada sistem pembuatan perjanjian konsultasi dokter secara daring dimana
pasien dapat membuat, melihat, atau mengubah jadwal konsultasi sesuai kebutuhannya hanya
melalui aplikasi seluler atau via SMS.

Di Indonesia, teknologi di bidang kesehatan digital mulai berkembang di era 90-an dengan
diperkenalkannya istilah telemedika (telemedicine). Yaitu, praktik pelayanan kesehatan dengan
menggunakan perangkat komunikasi audio, visual, dan data untuk kepentingan konsultasi,
diagnosis, perawatan, serta pengobatan.

Memasuki era milenium, teknologi kesehatan di Indonesia terlihat semakin berkembang dengan
munculnya rekam medis dan peresepan elektronik. Situs informasi kesehatan juga semakin
menjamur dan dilengkapi dengan fitur konsultasi daring dengan dokter secara real-time dan
apotik daring.

Pasien pun semakin mudah dalam mendapatkan informasi kesehatan melalui media sosial yang
populer digunakan.

Teknologi Kesehatan di Masa Depan

Fokus perkembangan teknologi kesehatan di masa depan salah satunya akan diarahkan untuk
memudahkan akses pasien pada pelayanan kesehatan. Selain itu, dunia kesehatan dan kedokteran
juga akan semakin canggih dengan berkembangnya beberapa teknologi berikut:

1. Artificial Intelligence (AI)


Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan memungkinkan mesin untuk melaksanakan
berbagai fungsi seperti manusia. Dalam bidang kesehatan, AI dapat berupa chatbot atau asisten
virtual yang bisa berfungsi sebagai administrator atau customer service.

AI juga bisa berupa mesin untuk melakukan diagnosis penyakit atau pemeriksaan tertentu.
Bahkan, kini tengah dikembangkan robot untuk membantu dokter dalam melakukan operasi-
operasi dengan tingkat ketelitian yang tinggi.

2. Wearables atau Perangkat yang Dikenakan di Tubuh

Perkembangan teknologi kesehatan menuntut adanya data-data yang diolah agar dapat
memberikan saran atau masukan yang akurat pada penggunanya.

Anda mungkin sudah akrab dengan wearables, seperti gelang pintar. Fungsi utama gelang ini
dapat mengukur frekuensi dan target berbagai jenis aktivitas fisik, menilai pola tidur, serta
mengukur detak jantung. Dengan ini, Anda bisa punya pengingat kala gaya hidup kurang baik.

Di samping itu, ada pula perangkat yang mampu memberikan hasil pantauan terkini pada pasien
berisiko tinggi, untuk menilai peluang kejadian penyakit serius.

Misalnya, oksimeter untuk memantau jumlah oksigen di dalam darah serta sweat meter
(pengukur keringat) untuk menilai kadar gula darah pada penderita diabetes.

3. Perangkat Medis Berbasis Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality


(VR)

Pada 2018, kemunculan teknologi kesehatan berbasis AR dan VR mengubah cara pasien dirawat
dan diobati. Bagi anak-anak dengan autisme, misalnya, teknologi ini membantu mereka belajar
bagaimana menjelajahi dunia.

Bagi pasien Alzheimer dan demensia, teknologi AR dan VR bisa membantu memunculkan
kembali ingatan dan kesenangan dengan mengembalikannya ke waktu, suara, pengalaman dan
peristiwa penting di masa lalu.

Dalam bidang pendidikan medis, teknologi ini membantu para dokter dalam mengasah
keterampilannya. Misalnya, untuk mempersiapkan dan simulasi operasi yang rumit, tanpa harus
dipraktikkan pada manusia.

4. Blockchain

Bila harus berganti dokter atau dirujuk ke spesialis, Anda tahu betapa rumitnya mentransfer
riwayat medis yang sudah ada. Namun, dengan teknologi blockchain, proses ini bisa
diotomatisasi.

Dokter pun bisa melihat riwayat medis pasien secara lengkap sehingga Anda bisa segera
mendapat perawatan dan pengobatan yang diperlukan.
Tantangan dalam Perkembangan Teknologi Kesehatan

Sejatinya, kemajuan dalam teknologi kesehatan memiliki tujuan utama, yaitu mempersingkat
berbagai proses layanan kesehatan yang rumit dan memakan waktu. Akan tetapi, pelaksanaannya
tidak sesederhana itu.

Meski tak sering, ada kasus-kasus di mana kemajuan teknologi ini berbenturan dengan masalah
etika medis. Bisa jadi karena memang berbagai pemangku kebijakan terkait tidak siap dengan
cepatnya perkembangan yang ada.

Seperti di Indonesia, pemerintah sebetulnya mendukung layanan kesehatan digital. Namun, hal
ini tidak dibarengi dengan kecepatan dalam mengeluarkan regulasi atau kebijakan terkait.

Selain keamanan, kepemilikan data, aspek privasi, berbagi data, serta perizinan, perlu dipikirkan
juga bagaimana upaya perlindungan konsumen. Karena perkembangan teknologi kesehatan
berbasis digital bersifat terbuka, para pemangku kebijakan sangat perlu bertindak cepat untuk
mengantisipasi hal ini.

Perkembangan teknologi kesehatan sesungguhnya berdampak signifikan pada akses layanan


kesehatan. Namun demikian, semua ini harus diimbangi dengan kebijakan dan aturan main yang
sesuai untuk melindungi penyedia layanan kesehatan dan pasien.

DAN ISU-ISU GLOBAL DI BIDANG LAYANAN KESEHATAN

Prioritas Kesehatan Global di Era 4.0


Era industri 4.0 menjadi tantangan tersendiri untuk masyarakat dunia tanpa batas wilayah administrasi negara.
Masa ketika teknologi terus menerus berkembang menyebabkan perubahan di banyak lini, termasuk pada bidang
kesehatan. Ilmu dan teknologi di bidang kesehatan telah berkembang pesat, namun masih ada permasalahan
kesehatan lain yang belum mampu diselesaikan.

kesehatan global sejatinya adalah irisan dari ilmu kesehatan masyarakat dengan kesehatan internasional.
Kesehatan global fokus pada kolaborasi untuk mengidentifikasi paparan penyakit pada populasi di tingkat
transnasional  yang sifatnya dinamis.

Pada era smart society ini, masih terdapat permasalahan kompleks terkait kesehatan. Kompleksitas tersebut dapat
diuraikan dengan cara membuat prioritas.

Prioritas kesehatan global di era 4.0 tersebut adalah: penyakit menular baik yang baru muncul maupun muncul
kembali, resistensi antibiotik, penyakit tidak menular, kesehatan ibu dan anak, akses ke pelayanan kesehatan dan
kualitas layanan kesehatan, serta kesehatan global seperti perubahan iklim. Selain permasalahan tersebut, prioritas
kesehatan global di era 4.0 lainnya adalah mengembangkan teknologi alat kesehatan untuk mendiagnosa dan
pengobatan.

hal yang perlu dilakukan mahasiswa supaya dapat menghadapi  tantangan kesehatan global ini yaitu belajar lebih
lanjut tentang hard skill  dan soft skill. Hardskill yang diperlukan adalah kemampuan manajemen, komunikasi,
pengorganisasian, berpikir analitis, pemecahan masalah, dan menulis  penelitian dengan baik. Guna menunjang
kemampuan tersebut perlu soft  skill seperti pemahaman etik, kemampuan intrapersonal, kemampuan kerjasama,
sikap profesional, dan bahasa tubuh. Selain itu penting untuk membangun relasi dengan pihak lain.

Anda mungkin juga menyukai