MK METODE ILMIAH
ITK 398
MATERI IX
ØTujuan Pembelajaran:
Menjelaskan teknis mengutip materi pustaka ke dalam tulisan
ilmiah, sehingga terhindar dari unsur-unsur plagiarisme.
• Jurnal
• Karya Ilmiah (skripsi, tesis, disertasi)
• Laporan penelitian
• Buku
• Uraian kalimat
• Abstrak
• Tabel
• Gambar
• Logam berat dalam air laut Logam berat dalam air laut:
• Kondisi Umum Oseanografi • Konsentrasi
• Pertumbuhan Mikroalgae • Variabilitas dalam air laut
• Kalsifikasi Terumbu Karang • Faktor mempengaruhi
konsentrasi
• Buku:
Wright J. 1995. Seawater: Its Composition, Properties and Behaviour.
England (UK): Butterworth-Heinemann-Open University.
• Nitrogen di perairan
• Bentuk
• Sumber
• Perubahan bentuk dan kosentrasi nitrogen
• Pemanfaatan gambar/grafik/tabel/foto:
• Izin dari penebit
• Dalam judul gambar/tabel, berikan tulisan “diambil dari ….”, dan telah
mendapat izin penerbit.
• Jika gambar materi, digambarkan kembali (tidak “copy-paste”),
dalam judul gambar/tabel dituliskan “diambil dari ….”.
• Jika gambar diambil persis, diberi tanda “setelah” atau “mengikuti”
atau “modifikasi dari…..”
1. Parafrase
a. Jangan copy–paste tulisan dari makalah pustaka, kecuali menuliskan kembali
gagasan dalam kata-kata sendiri.
b. Pahami gagasan dari sumber pustaka dengan baik agar memparafrase dengan
tepat.
2. Mengutip
a. Gunakan kutipan untuk menunjukkan bahwa kalimat diambil dari makalah lain.
Kutipan seharusnya persis dari makalah yang diambil.
4. Mengatur sitasi
a. Pastikan/sesuaikan catatan sumber yang diacu.
b. Gunakan banyak pustaka untuk informasi latar belakang/survey
pustaka. Contoh, daripada mengacu ulasan, lebih baik mengacu
makalah-makalah individu.
5. Pengecekan Plagiarisme
a. Gunakan software deteksi plagiat
Perubahan suhu akan berdampak pada perairan laut dengan produktivitas primer tinggi. Produsen
utama, seperti plankton, adalah sumber makanan utama bagi mamalia laut seperti beberapa paus.
Dengan demikian, migrasi spesies secara langsungakan dipengaruhi oleh lokasi dengan produktivitas
primer yang tinggi. Perubahan suhu air juga mempengaruhi turbulensi laut, yang berdampak besar
pada penyebaran plankton dan produsen utama lainnya. Karena pemanasan global dan peningkatan
pencairan gletser, pola sirkulasi termohalin dapat berubah dengan meningkatnya jumlah air tawar yang
dilepaskan ke lautan dan, oleh karena itu, mengubah salinitas laut. Sirkulasi termohalin bertanggung
jawab untuk membawa air dingin yang kaya nutrisi dari kedalaman laut, suatu proses yang dikenal
sebagai upwelling.
Sarmento, H.; Montoya, JM.; Vázquez-Domínguez, E.; Vaqué, D.; Gasol, JM. (2010). "Warming effects on marine microbial
food web processes: how far can we go when it comes to predictions?". Philosophical Transactions of the Royal Society B:
Biological Sciences. 365 (1549): 2137–2149.
Jika saudara membaca/telah membaca suatu paragraf di atas lalu, bagaimana anda dapat memberikan
suatu contoh:
1. Mengutip
2. Memarafrase
3. Meringkas
Agar terhindar dari plagiarisme