LAPORAN TAHUNAN

PROGRAM INDONESIA SEHAT

DENGAN
PENDEKATAN KELUARGA (PISPK)
TAHUN 2020

OLEH : PROGRAMMER PISPK

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BONDOWOSO

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI
UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

2020

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendekatan Keluarga adalah salah satu cara Puskesmas untuk meningkatkan

jangkauan sasaran dan mendekatkan atau meningkatkan akses pelayanan
kesehatan di wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga. Program Indonesia
Sehat dengan Pendekatan Keluarga merupakan program yang dicanangkan oleh
Pemerintah di bidang kesehatan sejak tahun 2016. Sesuai dengan arah
pembangunan kesehatan nasional saat ini bergerak dari kuratif ke promotif dan
preventif sesuai kondisi dan kebutuhan.

Adapun tujuan dari Program Indonesia Sehat Meningkatkan pengetahuan,

kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam
lingkungan hidup yang sehat agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
optimal melalui terciptanya perilaku hidup sehat sehingga terwujud bangsa yang
mandiri, maju dan sejahtera. Terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat di bidang
kesehatan dalam meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya

Puskesmas sebagai garda terdepan melaksanakan kegiatan Program Indonesia

Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PISPK) dengan melakukan pendataan
keluarga di wilayah kerjanya berdasarkan 12 indikator yang ada dengan
pelaksanaan kunjungan rumah. Data tersebut akan di entry pada suatu aplikasi
Keluarga sehat, kemudian dilakukan analisa data dan intervensi kesehatan sesuai
dengan masalah kesehatan yang muncul.

Puskesmas Tlogosari telah melaksanakan kegiatan PISPK sejak akhir tahun 2017,
dimulai dari Desa Patemon, kemudian Desa Jebung Lor, Desa Jebung Kidul, Desa
Pkisan, Desa Tlogosari, Desa Brambang, Desa Sulek, Desa Kembang, Desa

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 2

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Gunosari dan terakhir Desa Trotosari. Pelaksanaan PISPK belum total coverage di
wilayah kerja Puskesmas Tlogosari dan sudah dilakukan beberapa intervensi awal
untuk menindaklanjuti hasil pendataan baik secara lintas program dan lintas sektor.
Hanya saja, entry data PIS-PK wilayah kerja Puskesmas Tlogosari masih belum
semua ter-entry, sehingga perlu dilakukan evaluasi kinerja.

Sebagai bentuk pertanggung jawaban dan monitoring evaluasi di Program PIS-PK

perlu dibuatkan suatu laporan secara menyeluruh sehingga semua pihak terkait baik
lintas program, lintas sektor, pemangku kebijakan dapat melihat perkembangan PIS-
PK di Puskesmas Tlogosari melalui suatu laporan tahunan Program Indonesia Sehat
dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) tahun 2019.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum
Memaparkan Hasil Pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Puskesmas Tlogosari Tahun 2019

2. Tujuan Khusus
a. Identifikasi Analisis Situasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan
Keluarga (PIS-PK)
b. Identifikasi Analisis Data PIS-PK di Puskesmas Tlogosari Tahun 2019
c. Identifikasi Masalah PIS-PK di Puskesmas Tlogosari Tahun 2019
d. Identifikasi Cara Pemecahan Masalah PIS-PK di Puskesmas Tlogosari
Tahun 2019
e. Identifikasi Perencanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan
Keluarga

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 3

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

BAB II
HASIL KEGIATAN
PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA

A. Analisis Situasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga

(PISPK)
1. Hasil PISPK di Desa Sibangkaja, berdasarkan 12 indikator PIS-PK
Kegiatan pendataan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan
Keluarga di Desa Patemon dilaksanakan dari bulan Mei 2018 sampai
Desember 2018.
Tabel 1. Persentase Hasil PISPK Desa Patemon
No INDIKATOR TARGET SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING SIBANGKAJA

1 Keluarga mengikuti program Keluarga Berencana (KB) 65% 90.91% 84.96% 84.00% 76.47% 82.07% 79.46% 71.79% 81.38%
2 Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%
4 Bayi mendapat air susu ibu (ASI) eksklusif 100% 87.50% 72.73% 71.43% 100.00% 100.00% 80.00% 50.00% 80.24%
5 Balita mendapatkan pematauan pertumbuhan 100% 100.00% 72.73% 100.00% 90.91% 100.00% 96.77% 94.12% 93.50%
Penderita tuberkulosis paru mendapatkan pengobatan sesuai
6 100%
standar 100.00% 100.00% 100.00% N N N N 100.00%
7 Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur 100% 6.52% 22.73% 23.73% 10.42% 23.23% 31.58% 22.50% 20.10%
Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak
8 100%
ditelantarkan 100.00% 100.00% 100.00% N 100.00% 100.00% 60.00% 93%
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok 70% 58.97% 61.24% 49.39% 57.33% 49.76% 48.75% 34.21% 51.38%
Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional
10 100%
(JKN) 100.00% 98.88% 97.56% 99.33% 99.51% 99.38% 97.37% 98.86%
11 Keluarga mempunyai akses sarana air bersih 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%
12 Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%

IKS 0.61 0.60 0.51 0.46 0.47 0.45 0.50 0.51

JUMLAH KELUARGA SEHAT 71 107 83 69 96 72 57 555
JUMLAH KK 117 178 164 150 205 160 114 1088

Berdasarkan tabel 1. dapat dilihat bahwa Desa Sibangkaja berada pada

Indeks Keluarga Sehat tingkat Pra-Sehat dengan nilai 0.51 (standar 0.5-0.8).
Indeks ini didapatkan dengan membagi total jumlah keluarga sehat di
Patemon dengan Jumlah KK yang dipresentasikan dengan warna kuning.
Walaupun demikian, masih terdapat 3 banjar di Sibangkaja yang termasuk

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 4

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

dalam katagori Keluarga Tidak Sehat dengan standar nilai < 0.5 yaitu Br
Tengah, Saren dan Lateng.

Jika dilihat berdasarkan target dari 12 indikator PISPK, pencapaian target

terendah berada pada penderita hipertensi melakukan pengobatan secara
teratur yakni 20.10%, diikuti anggota keluarga tidak merokok 51.38%, bayi
mendapat ASI eksklusif 80.24%.

Tabel 2. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Mengikuti Program Keluarga Berencana (KB)

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 90 79 102 54 93 66 34
T 10 17 24 24 26 23 22
JML 100 96 126 78 119 89 56

Tabel 3. Data Riil Hasil PISPK Ibu Melakukan Persalinan di Fasilitas Kesehatan

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 3 2 2 4 4 4 4
T 0 0 0 0 0 0 0
JML 3 2 2 4 4 4 4

Tabel 4. Data Riil Hasil PISPK Bayi Mendapat Imunisasi Lengkap

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 3 2 2 4 4 4 4
T 0 0 0 0 0 0 0
JML 3 2 2 4 4 4 4

Tabel 5. Data Riil Hasil PISPK Bayi mendapat Asi Susu Ibu (ASI) Eksklusif

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 7 8 5 4 9 8 2
T 1 3 2 0 0 2 2
JML 8 11 7 4 9 10 4

Tabel 6. Data Riil Hasil PISPK Balita mendapatkan Pemantauan Pertumbuhan

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 25 27 32 20 41 30 16
T 0 0 0 2 0 1 1
JML 25 27 32 22 41 31 17

Tabel 7. Data Riil Hasil PISPK Penderita Tuberkulosis Paru Mendapat Pengobatan Sesuai
Standar

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 1 1 5 0 0 0 0
T 0 0 0 0 0 0 0

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 5

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

JML 1 1 5 0 0 0 0

Tabel 8. Data Riil Hasil PISPK Penderita Hipertensi Melakukan Pengobatan Secara Teratur

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 3 15 14 5 23 18 9
T 43 51 45 43 76 39 31
JML 46 66 59 48 99 57 40

Tabel 9. Data Riil Hasil PISPK Penderita Gangguan Jiwa Mendapatkan Pengobatan dan
Tidak Ditelantarkan

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 1 5 4 0 1 3 4
T 0 0 0 0 0 0 1
JML 1 5 4 0 1 3 5

Tabel 10. Data Riil Hasil PISPK Anggota Keluarga Tidak Ada Yang Merokok

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 69 109 81 86 102 82 75
T 48 69 83 64 103 78 39
JML 117 178 164 150 205 160 114

Tabel 11. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Sudah Menjadi Anggota Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN)

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 117 176 160 149 204 159 111
T 0 2 4 1 1 1 3
JML 117 178 164 150 205 160 114

Tabel 12 Data Riil Hasil PISPK Keluarga Memiliki Akses Sarana Air Bersih

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 117 178 164 150 205 160 114
T 0 0 0 0 0 0 0
JML 117 178 164 150 205 160 114

Tabel 13. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Mempunyai Akses atau Menggunakan Jamban
Sehat

SINTRIG LAMBING PIAKAN TENGAH SAREN LATENG SANGGING

Y 117 178 164 150 205 160 114
T 0 0 0 0 0 0 0
JML 117 178 164 150 205 160 114

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 6

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

2. Hasil PISPK di Desa Sibanggede, berdasarkan 12 indikator PISPK

Kegiatan pendataan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan
Keluarga di Desa Sibanggede dilaksanakan dari bulan Nopember 2017
sampai Maret 2018.

Tabel 14. Persentase Data PISPK Desa Sibanggede

Berdasarkan tabel 14. Desa Sibanggede dilihat dengan indikator keluarga

sehat yang terdiri atas keluarga sehat (>0.8), keluarga prasehat (0.5-0.8) dan

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 7

 UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

keluarga tidak sehat (<0.5) termasuk dalam katagori keluarga prasehat

dengan jumlah keluarga sehat 876 keluarga dari 1759 total keluarga yang
dilakukan pendataan dengan hasil indeks keluarga sehat berada di angka 0.5
(katagori keluarga sehat). Walaupun begitu, dari 12 banjar yang dilakukan
pendataan di Desa Sibanggede masih terdapat 5 banjar yang tergolong
dalam banjar katagori merah yakni banjar dengan indeks keluarga sehat (IKS)
termasuk dalam keluarga tidak sehat dengan terendah berada di banjar
Pekandelan.

Jika dilihat berdasarkan 12 indikator PISPK, beberapa indikator masih

dibawah target, terendah yaitu penderita hipertensi yang melakukan
pengobatan secara teratur sebesar 12.76%, anggota keluarga tidak merokok
sebesar 43.55%.

Tabel 15. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Mengikuti Program Keluarga Berencana (KB)
Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 104 154 111 59 93 140 43 67 88 86 106 148
T 39 36 49 58 54 32 39 15 17 19 21 51
JML 143 190 160 117 147 172 82 82 105 105 127 199

Tabel 16. Data Riil Hasil PISPK Ibu Melakukan Persalinan di Fasilitas Kesehatan
Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 4 10 6 6 3 4 2 4 3 2 3 3
T 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JML 4 10 6 6 3 4 2 4 3 2 3 3

Tabel 17. Data Riil Hasil PISPK Mendapat Imunisasi Lengkap

Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 4 9 10 6 5 6 0 5 6 3 5 9
T 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JML 4 9 10 6 5 6 0 5 6 3 5 9

Tabel 18. Data Riil Hasil PISPK Bayi mendapat Asi Susu Ibu (ASI) Eksklusif
Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 6 6 5 8 3 7 1 5 7 3 5 10
T 2 7 7 1 3 1 1 2 0 1 2 0
JML 8 13 12 9 6 8 2 7 7 4 7 10

Tabel 19. Data Riil Hasil PISPK Balita mendapatkan Pemantauan Pertumbuhan
Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 25 38 39 24 18 34 12 21 19 23 26 41
T 2 3 1 3 2 3 0 0 2 1 0 0
JML 27 41 40 27 20 37 12 21 21 24 26 41

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 8

 UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Tabel 20. Data Riil Hasil PISPK Penderita Tuberkulosis Paru Mendapat Pengobatan Sesuai
Standar

Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 2 3 1 1 1 2 0 1 1 0 0 3
T 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JML 2 3 1 1 1 2 0 1 1 0 0 3

Tabel 21. Data Riil Hasil PISPK Penderita Hipertensi Melakukan Pengobatan Secara
Teratur

Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 7 17 9 8 5 11 2 2 5 3 5 3
T 62 62 45 18 49 59 45 25 32 37 36 68
JML 69 79 54 26 54 70 47 27 37 40 41 71

Tabel 22. Data Riil Hasil PISPK Penderita Gangguan Jiwa Mendapatkan Pengobatan dan
Tidak Ditelantarkan

Mengwi Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Senggu Badung Tagtag Pane
Kaja Kelod
Y 1 3 0 0 2 3 1 0 0 0 0 0
T 0 0 1 0 1 3 0 0 1 0 0 1
JML 1 3 1 0 3 6 1 0 1 0 0 1

Tabel 23. Data Riil Hasil PISPK Anggota Keluarga Tidak Ada Yang Merokok

Mengw Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Sengg Badung Tagtag Pane
i Kaja Kelo u
d
Y 94 117 86 81 90 105 53 41 67 66 68 126
T 60 93 79 46 74 78 38 44 46 50 73 84
JML 154 210 165 127 164 183 91 85 114 116 141 210

Tabel 24. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Sudah Menjadi Anggota Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN)

Mengw Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Sengg Badung Tagtag Pane
i Kaja Kelo u
d
Y 154 209 157 127 164 181 90 85 113 113 139 202
T 0 1 8 0 0 2 1 0 0 3 2 8
JML 154 210 165 127 164 183 91 85 113 16 141 210

Tabel 25. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Memiliki Akses Sarana Air Bersih

Mengw Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Sengg Badung Tagtag Pane
i Kaja Kelo u
d
Y 154 210 165 127 164 182 91 85 113 116 141 210

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 9

 UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

T 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0
JML 154 210 165 127 164 183 91 85 113 116 141 210

Tabel 26. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Memiliki/ Akses Jamban

Mengw Bts Bts Busana Dualang Parekan Pekandelan Srijati Sengg Badung Tagtag Pane
i Kaja Kelo u
d
Y 154 210 162 127 163 180 91 85 113 116 141 210
T 0 0 3 0 1 3 0 0 1 0 0 0
JML 154 210 165 127 164 183 91 85 114 116 141 210

3. Hasil PISPK di Desa Darmasaba, berdasarkan 12 indikator PISPK

Kegiatan pendataan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
di Desa Darmasaba dilaksanakan dari bulan Januari 2019 sampai Juni 2019

Tabel 27. Persentase Data PISPK Desa Darmasaba

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 10

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Tabel 28. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Mengikuti Program Keluarga Berencana (KB)

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 134 122 123 87 118 129
N 49 55 69 21 11 36
T 0 13 14 111 0 0
JM 182 190 206 219 129 165
L

Tabel 29. Data Riil Hasil PISPK Ibu Melakukan Persalinan di Fasilitas Kesehatan

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 9 2 10 14 7 1
N 174 188 196 205 122 164
T 0 0 0 0 0 0
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 30. Data Riil Hasil PISPK Mendapat Imunisasi Lengkap

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 8 4 6 2 3 5
N 175 186 200 217 126 160
T 0 0 0 0 0 0
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 31. Data Riil Hasil PISPK Bayi mendapat Asi Susu Ibu (ASI) Eksklusif

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 12 4 6 2 2 4
N 170 185 196 217 126 160
T 1 1 4 0 1 1
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 32. Data Riil Hasil PISPK Balita mendapatkan Pemantauan Pertumbuhan

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 29 32 44 26 22 24
N 154 158 161 193 107 141
T 0 0 1 0 0 0
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 33. Data Riil Hasil PISPK Penderita Tuberkulosis Paru Mendapat Pengobatan Sesuai
Standar

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 11

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 1 0 0 5 2 1
N 182 190 206 214 127 164
T 0 0 0 0 0 0
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 34. Data Riil Hasil PISPK Penderita Hipertensi Melakukan Pengobatan Secara
Teratur

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 6 3 2 1 0 3
N 143 146 160 162 125 126
T 34 41 44 56 4 36
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 35. Data Riil Hasil PISPK Penderita Gangguan Jiwa Mendapatkan Pengobatan dan
Tidak Ditelantarkan

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 2 2 2 1 0 3
N 181 186 204 218 129 163
T 0 2 0 0 0 1
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 36. Data Riil Hasil PISPK Anggota Keluarga Tidak Ada Yang Merokok

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 152 118 100 138 76 79
N 0 0 0 0 0 0
T 31 72 106 81 53 86
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 37. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Sudah Menjadi Anggota Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN)

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 176 187 202 209 76 154
N 0 0 0 2 0 1
T 7 3 4 8 53 10
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 38. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Memiliki Akses Sarana Air Bersih

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 12

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 183 190 206 219 129 165
N 0 0 0 0 0 0
T 0 0 0 0 0 0
JM 183 190 206 219 129 165
L

Tabel 39. Data Riil Hasil PISPK Keluarga Memiliki/ Akses Jamban

Umahanyar Bersih Baler Cabe Taman Telanga

Pasar
Y 182 187 204 218 129 153
N 0 0 0 0 0 0
T 1 3 2 1 0 12
JM 183 190 206 219 129 165
L

B. Analisis Data
1. Analisis Data PISPK Berdasarkan Target Pencapaian di UPT Puskesmas
Abiansemal III

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 13

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Capaian PISPK berdasarkan 12 indikator

Tahun 2019
120%

100%

80%

60%
Target
40%
Puskesmas
20%

0%
KB ke
s si sif ng u ns
i a k N sih ha
t
isa lu a ar e Jiw roko JK er
an n sk b P r t n B Se
sy u Ek Tu
m TB pe Gg e r n
i Fa Im si Hi k M Ai ba
d A a m
Tid Ja
lin
r sa
Be

Gambar 1. Analisis Data PISPK Menurut Indikator dan Target

Berdasarkan grafik diatas, dari 12 indikator PISPK, beberapa indikator belum

mencapai target, diantaranya penderita Hipertensi melakukan pengobatan
secara teratur sebesar 12.93% yang mana target nasional adalah 100%,
selanjutnya anggota keluarga tidak ada yang merokok hanya mencapai
50.98% dari 70% target yang diminta, penderita gangguan jiwa mendapatkan
pengobatan dan tidak ditelantarkan sebesar 72.36% (100%), Bayi mendapat
Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif 77.16% (100%), Keluarga sudah menjadi
anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 98.21% (100%), Keluarga
memiliki akses atau menggunakan jamban sehat 99.11% (100%), serta
Keluarga memiliki sarana akses air bersih sebesar 99.88% (100%)

2. Analisis Data PISPK Berdasarkan Tempat di UPT Puskesmas Abiansemal

III

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 14

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Capaian PISPK Berdasarkan Desa

Tahun 2019
100.00%
90.00%
80.00%
70.00%
60.00%
50.00% Sibangkaja
40.00% Sibanggede
30.00% Darmasaba
20.00%
10.00%
0.00%
es i sif ang aru ensi iwa kok h at
KB as N
JK ersi
ank nis sklu b P t J o Seh
sy u k u m TB per gn er r B an
Fa Im si E T Hi G M Ai b
di A ak Ja
m
la in Tid
rs
Be

Gambar 2. Analisis Data PISPK Menurut Indikator dan Desa

Berdasarkan Desa di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Abiansemal III, capaian

target Hipertensi terendah berada di Desa Darmasaba yaitu sebesar 5.94%
diikuti Desa Sibanggede 12.76% dan Desa Sibangkaja sebesar 20.10%.
Pencapaian ASI Eksklusif terendah berada di Desa Sibanggede 71.42%,
diikuti Desa Darmasaba 79.83% dan Desa Sibangkaja 80.24%. Capaian
penderita gangguan jiwa yang mendapat Pengobatan secara teratur dan tidak
ditelantarkan, Desa Sibanggede mencapai 43.75%, Desa Darmasaba 40.00%
dan Desa Sibangkaja 93.33%. Anggota Keluarga tidak ada merokok,
pencapaian terendah dicapai oleh Desa Sibanggede 43.68%, Desa
Sibangkaja 51.38% dan Desa Darmasaba 57.61%.

3. Analisis Data PISPK Berdasarkan Indeks Keluarga Sehat (IKS) di UPT

Puskesmas Abiansemal III

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 15

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Capaian PISPK Berdasarkan Indeks Keluarga Sehat (IKS)

Tahun 2019
IKS

0.55

0.52
0.51
0.5

SIBANGKAJA SIBANGGEDE DARMASABA PUSKESMAS

Gambar 3. Analisis Data PISPK Menurut Indeks Keluarga Sehat (IKS)

Berdasarkan grafik diatas IKS terendah berada di Desa Sibanggede sebesar

0.5 dan tertinggi berada di Desa Darmasaba sebesar 0.55. Indeks Keluarga
Sehat secara keseluruhan di Puskesmas berada pada Indeks Keluarga
dengan Pra sehat 0.52 dengan ketentuan < 0.5 termasuk dalam katagori
Tidak Sehat dilambangkan dengan warna merah, 0.5-0.8 termasuk dalam
katagori pra Sehat dilambangkan dengan warna kuning serta > 0.8 termasuk
dalam katagori keluarga Sehat dengan lambang berwarna hijau.

4. Analisis Data PISPK Berdasarkan Perubahan Indeks Keluarga Sehat (IKS)

Setelah Intervensi di UPT Puskesmas Abiansemal III

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 16

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Capaian PISPK Berdasarkan IKS Setelah Intervensi

Tahun 2019
0.56
0.54
0.52
0.5
0.48
0.46
0.44
SIBANGKAJA SIBANGGEDE DARMASABA PUSKESMAS

IKS SEBELUM IKS SESUDAH

Gambar 4. Analisis Data PISPK Menurut Perubahan IKS

Berdarkan gambar 4,dapat dilihat terdapat perubahan IKS di Desa

Sibanggede dari awalnya berada pada katagori tidak sehat 0.49 menjadi
Desa dengan katagori pra sehat 0.50 setelah dilakukan beberapa intervensi
dan perubahan data. Intervensi yang dilakukan diantaranya perubahan status
pasien TB yang awalnya suspek TB menjadi TB negatif atau TB positif
dengan diberikan pengobatan setelah dilakukan crosscheck BTA. Selain itu
perubahan IKS terjadi juga akibat pelaksanaan kunjungan rumah oleh
petugas kesling dalam pendataan jamban sehat serta petugas KBS Desa
Sibanggede dengan Programmer Kesehatan Jiwa dalam crosscheck data
pasien dengan gangguan jiwa yang mendapat pengobatan secara teratur dan
tidak ditelantarkan.

C. Perumusan Masalah
1. Identifikasi Masalah
Tabel 40. Identifikasi Masalah 12 Indikator PISPK

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 17

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI
NO Indikator
1 Keluarga mengikuti program
Keluarga Berencana (KB)
2 Ibu melakukan persalinan di
fasilitas kesehatan
3 Bayi mendapat imunisasi
dasar lengkap
4 Bayi mendapat air susu ibu
(ASI) eksklusif
5 Balita mendapatkan
pemantauan pertumbuhan
6 Penderita tuberkulosis paru
mendapatkan pengobatan
sesuai standar
7 Penderita hipertensi
melakukan pengobatan
secara teratur
Laporan Tahunan PISPK 2019
Penca Masalah Ket
paian
80.57% Sudah mencapai target
100.00% Sudah mencapai target
100.00% Sudah mencapai target
Bayi tidak mendapat ASI
eksklusif selama 6 bulan terendah
berada di Desa Sibanggede
77.16% dengan sasaran bayi umur 7-23 Masalah A
bulan, dengan alasan ialah karena
ibu bekerja sehingga kesulitas
untuk memberikan ASI
Balita tidak mendapatkan
pemantauan tumbuh kembang
didasarkan pada balita yang
dilakukan penimbangan bulan
sebelum survei dilakukan.
Terendah berada di Desa
96.04% Sibangkaja. Berbagai alasan
Masalah B
dikemukakan oleh orang tua
dari Balita, diantaranya
kesibukan atau anak sedang
sakit atau tidak mengetahui
mengenai posyandu
100.00% Sudah mencapai target
12.93% Penderita Hipertensi tidak Masalah C
melakukan pengobatan secara
teratur.
Pada awal pelaksanaannya
definisi operasional Hipertensi
ditegakkan bila tekanan darah ≥
140/90 mmHg dan masih
banyak pasien belum
mengetahui bahwa sedang
menderita tekanan darah tinggi
untuk pertama kali sehingga
tidak minum obat karena itu
penjaringan hipertensi pada
awalnya hasilnya tinggi
Jumlah pasien hipertensi
tertinggi berada di desa
sibangkaja.
Dalam indikator hipertensi
apabila pasien sudah
terdiagnosa Hipertensi, tidak
minum obat selama total 6 hari
dalam 1 bulan, maka pasien
dikatakan tidak berobat teratur.
Untuk responden terduga HT
saat pemeriksaan awal, maka
hrs dilakukan pengukuran
Page 18
UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

ulang 1 minggu kemudian,

apabila setelah dilakukan
pengukuran ulang, hasil TD
termasuk katagori HT maka
dilakukan evaluasi dalam 1
bulan apakah pasien minum
obat teratur atau tidak
8 Penderita gangguan jiwa Beberapa pasien ditemukan
mendapatkan pengobatan sebagai hasil pendataan, pasien
dan tidak ditelantarkan
lainnya ada yang memang tidak
teratur dengan pengobatan oleh
karena kendala waktu, biaya
72.36% dan keengganan untuk berobat.
Masalah D
Tertinggi berada Desa
Sibanggede namun tidak ada
penderita gangguan jiwa yang
dipasung.
9 Anggota keluarga tidak ada Apabila dalam satu keluarga
yang merokok terdapat salah anggota keluarga
yang merokok maka dianggap
bahwa keluarga tersebut
50.89% merokok dan tidak ada
Masalah E
pertimbangan merokok dalam
ruangan atau diluar ruangan
seperti pada kriteria PHBS
10 Keluarga sudah menjadi Anggota keluarga yang belum
anggota Jaminan Kesehatan memiliki JKN, rata-rata adalah
Nasional (JKN)
anggota keluarga yang baru
lahir, selain itu ada juga
98.21% keluarga yang baru pindah Masalah F
kependudukan sehingga belum
memiliki kartu JKN dan
tertinggi berada di Desa
Darmasaba.
11 Keluarga mempunyai akses Faktor biaya merupakan
sarana air bersih masalah utama kesulitan
keluarga untuk mengakses air
99.88% bersih. Keluarga dengan akses
Masalah G
air bersih yang terbatas berada
di Desa Sibanggede yaitu 1 KK
12 Keluarga mempunyai akses Penyebab keluarga tidak
atau menggunakan jamban mengakses atau menggunakan
sehat
jamban sehat adalah oleh
karena tidak memiliki jamban
dan didukung juga dengan
kebiasaan serta kondisi
lingkungan rumah yang berada
99.11% di daerah sawah atau tepian Masalah H
sungai jadi masyarakat yg tidak
memiliki jamban memilih
menggunakan hutan, atau
sungai untuk BAB. Tertinggi
KK yang belum memiliki
jamban berada di Desa
Darmasaba

2. Urutan Prioritas Masalah

Tabel 41. Urutan Prioritas Masalah PISPK

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 19

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

NO MASALAH Urgency Seriusness Growth Total

1. Masalah A 1 2 2 4
2. Masalah B 1 2 3 6
3. Masalah C 3 5 3 45
4. Masalah D 3 5 2 30
5. Masalah E 1 3 2 6
6. Masalah F 2 2 1 4
7. Masalah G 2 3 1 6
8. Masalah H 2 3 2 12
Keterangan : berdasarkan skala likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar,
3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil)

3. Penyebab Masalah
3 masalah prioritas, didentifikasi penyebab masalah melalui diagram
fishbone
a. Penderita hipertensi tidak melakukan pengobatan secara teratur

Time Man

Pasien belum megetahui bahwa ia

Waktu pendataan yang menderita HT
terbatas  Ketidaktahuan pasien tentang
pentingnya berobat teratur
 Pasien enggan untuk minum obat Penderita
hipertensi
tidak
melakukan
D.O. dari Hipertensi masih
pengobatan
dangkal secara teratur

Pengukuran TD dilakukan
tidak sesuai standar

Money Method

Gambar 5. Fishbone Hipertensi

b. Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak

ditelantarkan

Time Man

Kondisi pasien yg hrs ditemani

keluarga untuk berobat
 Kondisi pasien yang kadang tidak
dapat dipantau Penderita
Gangguan
Jiwa tidak
mendapatka
n
Pengkajian gangguan jiwa yg
kurang mendalam dilakukan oleh
pengobatan
petugas
Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 20
Kurang koordinasi dengan
petugas Jiwa di Puskesmas
UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

Money Method

Gambar 6. Fishbone Penderita Ggn Jiwa Tidak mendapatkan pengobatan

c. Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat

Time Man

Pengetahuan keluarga
yg kurang tentang
pentingnya jamban
sehat

Keluarga
tidak
mempunyai
akses/meng
gunakan
Keterbatasan dana dari Penjaringan KK yang jamban
keluarga tidak memiliki jamban sehat
msh kurang

Money Method

Gambar 7. Fishbone Jamban

D. Cara Pemecahan Masalah

Tabel 42. Cara Pemecahan Masalah Prioritas PISPK

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 21

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

NO Prioritas Penyebab Alternatif Pemecahan Ket

Masalah Masalah Pemecahan Masalah
Masalah Terpilih
1. Penderita  Pasien belum  Pelaksanaa  Pelaksanaa
hipertensi mengetahui n n
tidak bahwa ia penyuluhan penyuluhan
melakukan menderita HT kesehatan kesehatan
pengobatan  Ketidaktahuan melalui melalui
pasien tentang kunjungan kunjungan
secara teratur
pentingnya rumah rumah
berobat teratur  Perubahan  Perubahan
 Pasien enggan D.O dari D.O dari
untuk minum pemangku pemangku
obat kebijakan kebijakan
 D.O. dari  Kolaborasi  Kolaborasi
Hipertensi dengan dengan
masih dangkal program program
 Pengukuran TD PTM PTM
dilakukan tidak (penyakit (penyakit
sesuai standar tidak tidak
 Waktu menular) menular)
pendataan yang
terbatas

2. Penderita  Kondisi pasien  Pelaksanaa  Pelaksanaa

Gangguan Jiwa yg hrs ditemani n kunjungan n kunjungan
tidak keluarga untuk rumah untuk rumah untuk
mendapatkan berobat memverifika memverifika
pengobatan  Kondisi pasien si pasien si pasien
yang kadang dengan dengan
tidak dapat gangguan gangguan
dipantau jiwa jiwa
 Pengkajian  Kolaborasi  Kolaborasi
gangguan jiwa dengan dengan
yg kurang petugas petugas
mendalam Kesehatan Kesehatan
dilakukan oleh jiwa jiwa
petugas  Penyuluhan  Penyuluhan
 Kurang kesehatan kesehatan
koordinasi pada pada
dengan keluarga keluarga
petugas Jiwa di
Puskesmas

3. Keluarga tidak  Pengetahuan  Penyuluhan  Penyuluhan

mempunyai keluarga yg kesehatan kesehatan
akses/menggun kurang tentang pada pada
akan jamban pentingnya keluarga keluarga
sehat jamban sehat  Kunjungan  Kunjungan
 Penjaringan rumah rumah
KK yang tidak dengan dengan
memiliki melibatkan melibatkan
jamban msh petugas petugas

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 22

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

kurang kesehatan kesehatan

 Keterbatasan lingkungan lingkungan
dana dari untuk untuk
keluarga melakukan melakukan
verifikasi verifikasi
 Koordinasi  Koordinasi
dengan dengan
lintas sektor lintas sektor
terutama terutama
aparat Desa aparat Desa

E. Perencanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga

(PISPK)
1. RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Tahun 2021 (lampiran 1)
2. RPK (Rencana Pelaksanaan Kegiatan) Tahun 2020 (lampiran 2)
3. RKA (Rencana Kerja Anggaran) Tahun 2019-2023 (lampiran 3)
4. RENSTRA (Rencana Strategis) (lampiran 4)
5. Laporan Kinerja Trimester III (lampiran 5) Tahun 2019
6. Laporan Kinerja Trimester IV (lampiran 6) Tahun 2019
7. Monitoring Evaluasi TW III (lampiran 9) Tahun 2019
8. Monitoring Evaluasi TW IV (lampiran 10) Tahun 2019
9. Jadwal Kegiatan PISPK Tahun 2020 (lampiran 11)

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 23

UPTD PUSKESMAS TLOGOSARI

BAB III

PENUTUP

Penyusunan Laporan Tahunan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan

Keluarga (PISPK) ini merupakan langkah awal dalam penyusunan berbagai
perencanaan kegiatan pada tahun-tahun berikutnya yang pada akhirnya, tujuan dari
program ini dapat tercapai. Perencanaan kegiatan PISPK didasarkan pada laporan
tahunan kegiatan dapat digunakan juga sebagai sumber data untuk berbagai lintas
program yang ada di Puskesmas dalam melaksanakan intervensi lanjutan sebagai
upaya untuk menurunkan masalah-masalah kesehatan yang ada pada 12 indikator
ataupun diluar indikator.

Laporan Tahunan PISPK 2019 Page 24