1. Lingkungan keluarga
Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama dalam pembentukan karakter dan kepribadian
seseorang. Penanaman nilai-nilai Pancasila pun diperkenalkan oleh orangtua sejak dini. Memberikan
teladan pada anak merupakan sarana yang dapat menumbuhkembangkan sikap yang sesuai dengan
nilai-nilai Pancasila. Penerapan Pancasila dalam lingkungan keluarga yaitu :
a. Berbakti kepada orangtua
b. Saling membantu sesama anggota keluarga
c. Mengerjakan tugas rumah Bersama-sama.
2. Lingkungan sekolah
Peran guru sangat besar dan dominan pada pendidikan awal di sekolah, nilai-nilai Pancasila dapat
dibangun dan ditumbuhkembangkan pada tahap ini. Nilai-nilai Pancasila juga dapat diwujudkan
melalui program pembiasaan pengembangan budaya di sekolah seperti budaya 3S, yaitu Senyum,
sapa dan salam. Penerapan Pancasila dalam lingkungan sekolah yaitu :
a. Melakukan kewajiban sebagai seorang siswa
b. Belajar dengan giat agar dapat membangggakan nama baik sekolah
c. Tidak memaksakan kehendak dalam berdiskusi
3. Lingkungan masyarakat
Nilai Pancasila dapat dibangun, ditumbuhkembangkan, dan dipertahankan melalui berbagai
organisasi di lingkungan masyarakat, seperti RT, RW, dan karang taruna. Penerapan Pancasila dalam
lingkungan masyarakat yaitu :
a. Mengedepankan musyawarah Ketika mengambil setiap keputusan yang menyangkut
kepentingan masyarakat
b. Mendorong sikap kekeluargaan melalui berbagai kegiatan seperti gotong royong membantu
tetangga yang tertimpa musibah.