Hari ini sekolah “SMA PRATAMA MAHESA” sedang mengadakan kegiatan MPLS yang
biasanya dilakukan jika penerimaan siswa baru, semua siswa baru berkumpul dilapangan untuk
melaksanakan kegiatan tersebut, ditengah-tengah ramaianya kegiatan MPLS, ada dua orang
sahabat yang sedang berteduh dibawa pohon dikarnakan panasnya matahari makassar.
Disaat mereka sedang sibuk berbicara tiba-tiba saja Aalisha terdiam, dibuat terpukau oleh
seseorang yang kalau diliat dari pakaiannya mungkin dia orang kaya (?)
Fallona: katanya geng elite disini bede, geng yang ditakuti sama siswa-siswa disini
Setelah percakapan tersebut, mereka pun ikut berbaris dengan siswa yang lain untuk melakukan
kegiatan MPLS tersebut. Semua siswa saling berkenalan satu sama lain. Disaat semua orang
sibuk berkenalan, Aalisha yang sedari tadi sudah penasaran dengan geng elite tersebut akhirnya
mendekati mereka untuk berkenalan.
Anastazia:mau ki temenan sama kita? kaya jeki? kita disini Cuma terima anak orang kaya ji
Kartika,Clarissa: iyalah!!
Anastazia: kita tau siapaka? Saya Anastazia, anaknya CEO Amazon, Perusahaan IT terkenal di
Amerika
Kartika: Mau tahu siapaka? Saya Kartika Chandra Kirana, anaknya Panglima Besar TNI
Dalam hati
Akhirny setelah percakapan tersebut, mereka sibuk bermain bersama dan melupakan Fallona
begitu saja. Aalisha tidak menyadari bahwa Fallona daritadi memerhatikannya dengan perasaan
kesal dan sedih
Dalam hati
Setelah itu Fallona bersama siswa yang lain akhirnya masuk ke kelas masing-masing.
Jam pulang sekolah pun tiba, Pak Andi menjemput kedua anak perempuannya di sekolah
Aalisha: Kenapa Bapak datang ke sekolahku? Sudah ku bilang jangan pernah muncul di
sekolahku
Aalisha: Ohh ini Bapakku, Fallona. Bapakku memang suka pakai baju yang sederhana. Bapak,
kenapa nda pakai jas kantor ki kesini?
Andi hanya terdiam mendengar perkataan anaknya kemudian mereka berdua pulang
Fallona : Masa’ Bapaknya Aalisha Manajer Bank Indonesia? Penampilan nya saja sederhana
begitu
Keesokan harinya
Guru : anak anak, ibu akan memberi kalian tugas untuk masak masak, kelompoknya sudah ibu
bagi juga. Kita tutup dulu pembelejaran hari ini. (nama ketua kelas) tolong bagikan kertas ini.
Aalisha : iya, kita mo pergi belaja di pasar nah. Sibuk ka sebentar pulang sekolah
Fallona : ededeh, sama sama meki sa—
Anastazia : aalishaa
Sepulang sekolah, Fallona meminta kepada papinya untuk menemaninya ke pasar untuk membeli
bahan belanjaan
Papi : kenapa kita yg pergi beli nak.. tugas masing masing kah?
Fallona : nda pii.. tugas kelompok, tapi saya di suruh beli di pasar
Papi : iya pale nak, ayo mi, ajak adek juga nah
(jalan ke sana)
Andi : saya kan kerja disini nak, aalisha nda pernah cerita ?
Fallona: aaa ternyata Aalisha bohong, tunggu mi Aalisha bakal ku bongkar rahasia mu /senyum
tipis
Fallona: ohh.. iye pak. Aalisha nda cerita bapak kalua kerja di pasar
Papi : ohh.. ini bapaknya aalisha, salam kenal pak, saya ferrel, bapaknya fallona
Andi : ohh.. iye pak, salam kenal, saya andi, bapaknya aalisha
Falisha : salam kenal om, saya adeknya kak fallona, temannya amara juga
Keesokan harinya
Dipagi yang cerah Aalisha sedang bersiap-siap untuk ke sekolah, disaat ia sibuk dengan
kesibukannya sendiri, tiba-tiba ayahnya memanggil.
Aalisha: HAH?! Nasi kecap lagi, emang dak ada kah makanan lain selain nasi kecap, muak ka
kurasa makan nasi kecap terus
Andi: maaf nak, bapak belum punyanya uang untuk beli makanan enak buat kamu nak
Aalisha: MAKANYA KERJA, AYAH PAGI PULANG PAGI KOK GAK BISA BELI
MAKAN BUAT ANAKNYA
Andi: nak..
Amara yang terlihat emosi atas kelakuan ayahny pun hanya bisa diam dikarnakan ia tidak mau
durhaka kepada kakaknya.
Aalisha: Maaf nah Fallona, sudah ka janji pergi kantin sama geng nya Anastazia
Beberapa saat kemudian Pak Andi datang membawakan bekal makan siang untuk anaknya
Aalisha : siapa ki?! Ini lagi, apa ini?! (*melempar bekal nya). Siapa ki kah?!
(opik dan cikal (sebagai petugas rumah sakit) datang sambil membawa tandu dan dibawa ke
rumah sakit)
Sesampainya di rumah sakit, akhirnya andi pun di periksa oleh seorang dokter (fathir). Sesudah
di periksa, akhirnya doker nya berkonsultasi kepada resepsionis.
Amelia :ohh..baiklah
Amelia: kami dari rumah sakit (nama rumah sakit) ingin mmenyampaikan kepada anda bahwa
ayah anda terkena serangan jantung dan sedang ditangani dirumah sakit ini
Amara : ha?! Iya iya, saya akan segera ke rumah sakit, terima kasih
Amara minta izin kepada gurunya untuk pulang duluan agar bisa pergi ke rumah sakit. ia
langsung masuk ke kamar sang ayah. Amara lalu menelpon sang kakak agar datang ke rumah
sakit.
Amara : kak.. cepatki datang ke rumah sakit (nama rumah sakit).. serangan jantungnya ayah
kambuh lagi..
Aalisha : hah? Maaf, tapi kakak lagi malas ke rumah sakit. kakak bentar lagi mau belanja foya
foya sama geng nya Anastazia, nda bisa dibatalkan
Amara : e-eehh… anu yah, kakak nda bisa datang kesini karena lagi kerja kelompok ki.
Setelah mendengar hal tersebut, amara pun memutuskan untuk menginap dirumah sakit untuk
merawat ayahnya yang sedang sakit. Disamping itu Fallona bersama ayahnya sedang sibuk
berjalan-jalan disalah satu pusat perbelajaan yang terkenal dikotanya.
(lanjut jalan)
Fallona: hai
Papi : kalian baru mau makan? Makan sama sama meki saja, kita juga baru mau makan
Disaat mereka semua sedang sibuk makan, tiba-tiba Aalisha mendapatkan telfon dari adeknya
/telfonan
/selesai telfonan
Aalisha : om dan yang lain, izin pamit dulu ya, ada urusan ku tiba-tiba
Setelah berpamitan Aalisha pun menuju rumah sakit dengan ojek yang ia tumpangi
Amara: ayah lagi ditanganin didalam, berdoa aja semoga keaadaan ayah membaik / dengan
ekspresi yang ketus
Aalisha: Amin..
Setelah beberapa menit , akhirnya dokter keluar dengan ekspresi muka yang kecewa
Dokter ( fathir) : maaf kami telah berusaha sebisa mungkin untuk menyelamatkan ayah kalian
tetapi…. maaf nyawanya tidak terselamatkan
Akhirnya jasad ayahnya Aalisha dikuburkan dibantu oleh warga dan setelah pemakaman selesai,
Alalisha bersama adiknya pun memutuskan untuk pulang
Amara: KAK GAK PERNAH BERSYUKUR ATAS APA YANG AYAH BERIKAN KE
KAK, AYAH KERJA PAGI PULANG PAGI, BERUSAHA NURUTIN KEMAUAN KAKAK,
TAPI KAKAK GAK PERNAH NGEHARGAIIN AYAH
Amara : KAKAK GAK TAU, AYAH RELA MAKAN DIKIT DEMI KITA BIAR KITA
KENYANG PAS MAKAN TERUS AYAH RELA GAK MELANJUTKAN
PENGOBATANNYA DEMI SEKOLAH KITA, TAPI APA YANG KAKAK LAKUIN,
DASAR KAKAK YANG GAK TAU BERSYUKUR /nampar Aalisha
Aalisha: SIAPA YANG NGAJARIN KAMU GAK SOPAN SAMA ORANG TUA AMARA
Amara: AKU SELAMA INI NAHAN BUAT GAK MARAH SAMA KAKAK, TAPI
TERNYATA MAKIN KESINI KAKAK TAMBAH KETERLALUAN