Anda di halaman 1dari 7

BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN


A. VISI SATUAN PENDIDIKAN
SDN Keputih No. 245 Surabaya mengusung Visi

Terwujudnya SIBERPELUNG yaitu

Terwujudnya siswa yang berkarakter, berprestasi serta peduli lingkungan

Indicator visi meliputi :


1. Mewujudkan warga sekolah yang memiliki disiplin tinggi, berakhlak mulia
danbertanggung jawab
2. Terwujudnya prestasi baik akademik maupun non akademik
3. Menunjukkan sikap peduli terhadap sesama warga sekolah dan lingkungan
4. Menunjukkan sikap gemar membaca dan Literasi

B. MISI SATUAN PENDIDIKAN


Dalam upaya mengimplementasikan visi sekolah, SDN Keputih No. 245 Surabaya menjabarkan
misi sekolah sebagai berikut:
MISI SDN KEPUTIH NO. 245 SURABAYA :
a. Menanamkan siswa yang beriman, bertaqwa serta berakhlaq
mulia.
b. Menumbuhkan sikap kepekaan sosial
c. Mengembangkan bakat, minat dan kemampuan siswa
d. Menumbuhkan sikap peduli lingkungan sekitar

INDIKATOR MISI :
1. Merancang pembelajaran yang menarik dan menyenangkan yang mampu
memotivasi peserta didik untuk selalu belajar dan menemukan pembelajaran.
2. Membangun lingkungan sekolah yang membentuk peserta didik memiliki
akhlak mulia melalui rutinitas kegiatan keagamaan dan menerapkan ajaran
agama melaui cara berinteraksi di sekolah.
3. Membangun lingkungan sekolah yang bertoleransi dalam kebhinekaan
global, mencintai budaya lokal dan menjunjung nilai gotong royong.
4. Mengembangkan kemandirian, nalar kritis dan kreativitas yang

16
memfasilitasi keragaman minat dan bakat peserta didik.
5. Mengembangkan program sekolah yang membentuk ide dan gagasan cepat
tanggapterhadap perubahan yang terjadi untuk merancang inovasi.
6. Mengembangkan dan memfasilitasi peningkatan prestasi peserta didik sesuai
minat dan bakatnya melalui proses pendampingan dan kerja sama dengan
orang tua.

No Misi Reprentasi
1 Menanamkan siswa yang beriman,  Visi : Terwujudnya siswa
bertaqwa serta berakhlaq mulia yang berkarakter
 Elemen Profil Pelajar
Pancasila
- Beriman, bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa dan Berakhlak
Mulia
- Mandiri
2 Menumbuhkan sikap kepekaan  Visi : Terwujudnya siswa
sosial yang berkarakter
 Elemen Profil Pelajar
Pancasila
- Beriman, bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa dan Berakhlak
Mulia
- Mandiri
- Gotong royong
- Berkebhinekaan global
- Bernalar kritis
- Kratif
3 Mengembangkan bakat, minat dan  Visi : terwujudnya siswa
kemampuan siswa berprestasi
 Elemen Profil Pelajar
Pancasila
- Mandiri
- Bernalar kritis

17
- Kreatif
4 Menumbuhkan sikap peduli  Terwujudnya siswa peduli
lingkungan sekitar lingkungan
 Elemen Profil Pelajar
Pancasila
- Gotong royong
- Mandiri
- Kreatif
- Bernalar kritis
- Berkebhinekaan global

C. TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN


1. Tujuan Pendidikan Nasional

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


pada Pasal 3 menetapkan bahwa : Tujuan Pendidikan Nasional adalah
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa; bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dalam amandemen, dijelaskan bahwa Tujuan Pendidikan Nasional yang
meliputi tentang tujuan pendidikan di sekolah dasar, dalam Undang-undang Dasar
1945 disebutkan sebagaimana berikut. (1). Pasal 31, ayat 3 menyebutkan, “Pemerintah
mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang”, (2). Pasal 31,
ayat 5 menyebutkan, “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan
menunjang tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban
serta kesejahteraan umat manusia”.

18
Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu system pendidikan
nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang. Untuk
itu, seluruh komponen bangsa wajib mencerdaskan kehidupan bangsa yang
merupakan salah satu tujuan Negara Indonesia. penyusunan standar kompetensi
tamatan yang berlaku secara nasional dan daerah menyesuaikan dengan kondisi
setempat; penyusunan standar kualifikasi pendidik yang sesuai dengan tuntutan
pelaksanaan tugas secara professional; penyusunan standar pendanaan pendidikan
untuk setiap satuan pendidikan sesuai prinsip- prinsip pemerataan dan keadilan;
pelaksanaan manajemen pendidikan berbasis sekolah dan otonomi perguruan tinggi;
serta penyelenggaraan pendidikan dengan system terbuka dan multimakna.
Pembaharuan system pendidikan juga meliputi penghapusan diskriminasi antara
pendidikan yang dikelola pemerintah dan pendidikan yang dikelola masyarakat, serta
pembedaan antara pendidikan keagamaan dan pendidikan umum. Pembaharuansystem
pendidikan nasional dilakukan untuk memperbaharui visi, misi, dan strategi
pembangunan pendidikan nasional. Pendidikan nasional mempunyai visi terwujudnya
system pendidikan sebagai pranata social yang kuat dan berwibawa untuk
memberdayakan semua Warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang
berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu
berubah.

2. Tujuan Pendidikan Dasar

Penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah sebagaimana yang


dinyatakan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan bertujuan membangun landasan bagi berkembang
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang:

a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
danberkepribadian luhur;
b. Mengarahkan dan membimbing siswa ke arah situasi yang berpotensi positif,
berjiwabesar, kritis,cerdas dan berakhlak mulia,

19
c. Memiliki rasa cinta tanah air, bangga dan mampu mengisi hal yang
bertujuanmembangun diri sendiri bangsa dan negara
d. Membawa siswa sekolah dasar mampu berprestasi ke jenjang selanjutnya.

3. Tujuan Sekolah
Untuk mencapai tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dituntut peran
guru dalam proses pembelajaran agar siswa memiliki keseimbangan antara kognitif, afektif
dan psikomotorik. Dengan adanya perkembangan teknologi yang pesat dan globalisasi
yang semakin merambah ke desa-desa. Kondisi peserta didik yang belum bisa
menyesuaikan dengan adanya perubahan-perubahan ini menjadi penyebab terganggunya
proses belajar mengajar. Peserta didik lebih banyak melihat permainan tekhnologi daripada
belajar. Apalagi dari orang tua yang kurang memperhatikan karena bekerja sampai larut,
dituntut kebutuhan yang semakin meningkat, serta ketidaktahuan orang tua dalam materi
pembelajaran yang selalu berganti.
Peran guru dalam menyediakan dan memberikan pengalaman belajar yang
bermakna sangat di butuhkan peserta didik, guru yang dapat memberikan pembelajaran
dengan berbagai cara agar peserta didik dapat memahami pembelajaran lebih lama akan
meningkatkan hasil belajar siswa.
Tujuan akhir yang diharapkan oleh SDN Keputih No. 245 Surabaya dalam
pelaksanaan program-program sekolah untuk mewujudkan misi sekolah ditetapkan dalam
bentuk 3 bagian, yaitu tujuan jangka panjang, tujuan jangka menengah dan tujuan jangka
pendek.
Tujuan Jangka Pendek Tujuan Jangka Menengah Tujuan Jangka Panjang
1. Melaksanakan 1. Membentuk karakter Menghasilkan lulusan yang
pembiasaan sikap berbasis pembelajar sepanjang hayat beriman, bertakwa,
Profil Peserta didik berlandaskan profil peserta berakhlak mulia, mandiri,
Pancasila secara didik pancasila bernalar kritis, peduli,
terintegrasi pada 100% berdaya juang tinggi, cinta
mata peserta didikan yang tanah air, bangga pada
diselenggarakan baik budaya bangsanya dan
dalam bentuk tatap muka tenggang rasa
atau dalam bentuk mengembangkan minat
kegiatan proyek. serta bakatnya sesuai dengan
2. Melaksanakan 100% profil peserta didik
penilaian sikap berbasis pancasila

20
Profil Pesertadidik
Pancasila.
3. Mendorong 100% peserta
didik mencapai minimal
predikat BAIK pada
penilaian sikap berbasis
Profil Peserta didik
Pancasila.
1. Memfasilitasi Proses Memfasilitasi peserta didik
belajar mengajar yang untuk mengembangkan
berpusat pada peserta keragaman potensi, minat dan
didik bakat serta kecerdasan
2. Menangani 100% intelektual, emosional,
peserta didik yang spiritual dan kinestetik secara
mengalami optimal sesuai dengan tingkat
permasalahan perkembangannya
pembelajaran agar
dapat terselesaikan.
3. Mengikutsertakan
100% peserta didik
pada minimal 1
ekstrakurikuler pilihan
sesuai bakat dan
minatnya.
1. Mendorong 100% Memfasilitasi peserta didik
peserta didik ikut serta untuk dapat meningkatkan
dalam kegiatan- budaya disiplin beribadah
kegiatan ibadah serta kesadaran hidup sehat
2. Mendorong 100%
peserta didik ikut serta
menerapkanperilaku
hidup bersih dan sehat
1. Melaksanakan program Membekali peserta didik Menghasilkan lulusan yang
dan pembelajaran HOTs dengan keahlian berfikir terampil dalam berpikir
untuk memperkuat kreatif dan berfikirkritis. kritis, berkreatifitas,
bernalarkritis dan mengembangkan minat
kreativitas. serta bakatnya untuk
2. Melaksanakan menghasilkan prestasi.
pembelajaran untuk
mengasah kemampuan
literasi dan numerasi.
3. Mempertahankan
prestasi yang sudah
tercapai sebelumnya
1. Meningkatkan simpati dan Memfasilitasi peserta didik Menghasilkan lulusan yang
empati peserta didik dalam memiliki kepekaan memiliki wawasan
21
kepedulian social (sensitivitas), kemampuan lingkungan dan mampu
2. Merancang program mengekspresikan dan menyesuaikan diri dalam
sekolah untuk mengapresiasi keindahan dan kehidupan sosial.
mengenalkan implementasi keseimbangan (harmoni),
kebhinekaan global di hidup bermasyarakat,
masyarakat. berguna untuk orang lain
3. Merancang pembelajaran
yang bangga akan potensi
daerah.
4. Menerapkan pondasi gotong
royong dalam kegiatan
kelas hingga sekolah

22

Anda mungkin juga menyukai