Anda di halaman 1dari 2

Pancasila Sebagai Pandangan Hidup

Kenapa Pancasila sebagai Dasar Negara dan Pandangan Hidup Bangsa Perlu Kita Pertahankan??

Pancasila sebagai dasar negara berarti menjadi pedoman dalam mengatur kehidupan


penyelenggaraan ketatanegaraan negara dalam berbagai bidang. Pancasila telah ada dalam segala
bentuk kehidupan rakyat Indonesia.

Kedududukan Pancasila sebagai dasar negara di dalamnya mengandung makna sebagai ideologi


nasional, cita-cita, dan tujuan negara. Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa perlu
kita pertahankan. Karena jika tidak, maka bangsa Indonesia akan mudah terpecah belah dan tidak
memiliki tujuan dalam bernegara dan berbangsa.

Dalam buku Pendidikan Filsafat Pancasila dan Kewarganegaraan (2019) karya Gianto, Pancasila adalah
sebuah karya bersama bangsa Indonesia.

Pancasila tidak hanya milik satu golongan atau satu partai tertentu, tetapi sebagaimana yang dikatakan
Presiden Sukarno dalam pidatonya di pertemuan Gerakan Pembela Pancasila di Istana Negara pada 17
Juni 1954.

"... Pancasila adalah dasar negara dan harus kita pertahankan sebagai dasar negara jika tidak mau
mengalami bahaya besar terpecahnya negara ini... jangan ada sesuatu partai berkata Pancasila asasku.
PNI ini tetaplah pada asas Marhaenisme, olah karena itulah PNI mempertahankan Pancasila, tetapi
jangan berkata PNI berdasar pada Pancasila. Sebab jikalau dikatakan Pancasila adalah ideologi partai,
maka lalu partai-partai lain tidak mau...".

Sebelum Pancasila disahkan pada 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI), nilai-nilai kearifan lokal yang dimiliki Indonesia telah menjadi pandangan hidup dalam kehidupan
sehari-hari.

Nilai-nilai tersebut diangkat dan dirumuskan secara formal oleh para pendiri negara untuk dijadikan
sebagai dasar filsafat negara Indonesia. Pancasila itu sendiri bersumber dari nilai-nilai kearifan lokal yang
sudah hidup di tengah-tengah masyarakat sejak dulu.

Pola-pola yang sudah ada di tengah-tengah masyarakat yang berbeda-beda memancarkan falsafah
Pancasila.

Makna Pancasila sebagai dasar negara

Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara mempunyai fungsi kedudukan sebagai kaidah negara
yang fundamental atau mendasar. Sehingga sifatnya tetap, kuat, dan tidak dapat diubah oleh siapapun.

Dalam buku Pancasila sebagai Ideologi dan Dasar Negara (2012) karya Ronto, mengubah Pancasila berati
membubarkan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang diproklamirkan pada 17 Agustus 1945.
Pancasila sebagai dasar negara mempunyai makna sebagai berikut:

 Sebagai dasar untuk menata negara yang merdeka dan berdaulat.


 Sebagai dasar untuk mengatur penyelenggaraan aparatur negara yang bersih dan berwibawa.
Sehingga tercapai tujuan nasional yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4.
 Sebagai dasar, arah dan petunjuka aktifitas kehidupan bangsa Indonesia dalam kehidupan
sehari-hari.

Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat
Indonesia.

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua aktifitas kehidupan
bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan Pancasila. Karena juga merupakan kritalisasi dari nilai-
nilai yang dimiliki dan bersumber dari kehidupan bangsa Indonesia sendiri.

Nilai-nilai tersebut adalah:

 Nilai dan jiwa Ketuhanan-keagamaan


 Nilai dan jiwa kemanusian
 Nilai dan jiwa persatuan
 Nilai dan jiwa kerakyatan-demokrasi
 Nilai dan jiwa keadilan sosial

Anda mungkin juga menyukai