WIJAYA KUSUMA No. Dokumen: No. Revisi: 0 Halaman: 082/SPO/LAB/RSWK/ 1/1 I/2022 Tanggal Terbit : Januari 2022 Ditetapkan oleh Direktur RS Wijaya Kusuma Lumajang Jl. Ahmad Yani 149 Lumajang STANDAR PROSEDUR dr. H. Koeswandono, M.Kes OPERASIONAL Pengertian Kegiatan melakukan pencatatan dan pelaporan tentang adanya kejadian reaksi tranfusi yang tidak diinginkan pada tubuh resipien setelah menerima tranfusi darah. Tujuan 1. Mendapatkan darah dari UTD PMI untuk memenuhi ketersediaan stok darah donor di Bank Darah Rumah Sakit. Kebijakan Pelayanan laboratorium untuk memenuhi ketersediaan stok darah donor di Bank Darah Rumah Sakit sesuai dengan Peraturan Direktur No. /PERDIR/IL/RSWK/I/2022 tentang Kebijakan pelayanan laboratorium. Prosedur 1. Petugas Bank Darah memeriksa stok darah donor pada Blood Bank di BDRS 2. Petugas Bank Darah memastikan ketersediaan stok darah di UTD PMI via telpon 3. Petugas Bank Darah meminta pengiriman (dropping) darah donor dari UTD PMI sesuai dengan kebutuhan BDRS 4. Petugas UTD PMI datang ke BDRS dengan membawa darah donor beserta formulir pengiriman darah sesuai dengan permintaan BDRS 5. Petugas Bank Darah memeriksa suhu pengiriman, tanggal aftap dan tanggal kadaluarsa, serta mencocokkan dengan data pada formulir pengiriman darah 6. Petugas Bank Darah menyimpan darah donor di Blood Bank sesuai dengan golongan darah dan diletakkan berurutan menurut tanggal aftap atau masa kadaluarsanya 7. Petugas Bank Darah menandatangani formulir pengiriman darah dan mencatat di buku dropping darah