KULTUM

- ‫ َو َن ُع ْو ُذ‬، ‫ َن ـ ْحَم ُد ُه َو َن ْس َت ِع ْي ُنُه َو َن ْس َت ْغ ِف ُر ُه‬، ‫ِإ َّن الـ َحْم َد للِه‬

‫ َم ْن‬، ‫ِب اللِه ِم ْن ُش ُرْو ِر َأْنُف ِس َن ا َو ِم ْن َس ِّي َئ ا ِت َأْع َم اِلَن ا‬
‫ َو َم ْن ُي ْض ِلْل َف اَل َه اِد َي َل ُه‬، ‫َيْه ِد ِه ُهللا َف اَل ُم ِض َّل َل ُه‬

Segala puji kita panjatkan untuk Allah Swt. karena nikmat dan
hidayahnya. Ia kembali mengumpulkan kita semua di sini untuk
mengikuti kegiatan kultum pagi dalam keadaan sehat dan penuh
berkah. Tak lupa pula, Shalawat dan salam-Nya semoga tetap
tercurahkan atas Nabi Muhammad SAW. Yang telah mengantarkan
kita, dari zaman jahiliyah ke zaman berilmu pengetahuan seperti saat
ini.

Pada kesempatan kali ini, izinkan kami perwakilan dari kelas 9.1
Jenderal Sudirman. (PERKENALAN) akan membawakan kultum yang
berjudul "Shalat sebagai Amalan yang mencegah perbuatan keji dan
mungkar"

Shalat pertama kali diperintahkan Allah swt pada tanggal 27 Rajab

melalui peristiwa Isra' Mi'raj secara langsung kepada Nabi Muhammad
saw, tanpa perantaraan malaikat jibril sebagaimana perintah ibadah
yang lainnya. Hal ini, dapat membuktikan bahwa Shalat adalah
Amalan yang sangat penting bagi Umat Islam. Shalat juga memilki
banyak keutamaan, salah satunya adalah mencegah perbuatan keji
dan mungkar. Sebagaimana Allah swt berfirman pada
QS. Al - Ankabut ayat 45, yang artinya :
"Bacalah Kitab (Al-Qur'an) yang telah diwahyukan kepadamu
(Muhammad) dan laksanakanlah salat. Sesungguhnya salat itu
mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah)
mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah
yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan."

Sholat dapat menjadi pengekang diri bagi seseorang dari kebiasaan

melakukan perbuatan keji dan mungkar. Sekaligus mendorong
seseorang untuk menghindarinya. Sholat itu mengandung tiga
perkara yang mendorong seseorang untuk selalu mengerjakan
kebajikan. Tiga perkara yang dimaksud adalah Ikhlas, khusyuk, dan
zikrullah (mengingat Allah).

Shalat yang didirikan secara berkesinambungan dan khusyu’, sesuai

dengan tuntunan Allah dan Rasul-Nya, dapat dipastikan mencegah
pelakunya dari perbuatan keji dan mungkar. Seorang yang
memahami bahwa tujuan shalat itu adalah mengingat Allah, maka
hatinya akan tenang, jiwanya bersih dan dirinya akan terpelihara dari
melakukan perbuatan keji dan munkar.

Terimakasih kepada teman-teman yang sudah menyimak sampai

akhir. Harapannya dari kultum yang tadi disampaikan dapat menjadi
manfaat kedepannya. Tentunya kesempurnaan hanya milik Allah
semata karena itu saya memohon maaf atas ucapan dan tindakan
yang tidak mengenakkan. Karena dirasa kultum pagi ini sudah cukup
maka saya (Nama) akan menutupnya dengan sebuah Pantun "Pagi
hari sarapan Indomie eh siangnya makan bubur ketan, cukup sekian
kultum dari kami sampai bertemu dilain kesempatan" Akhirul kalam
wabillahi taufiq wal hidayah Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh.