Anda di halaman 1dari 14

NOTASI KALIMAT DESKRIPTIF

PADA ALGORITMA

Dewi Wulansari, S.ST., M.M.


Universitas Wiraraja
SUB MATERI
1 • Definisi & Jenis Notasi Algoritma

2 • Definisi Notasi Deskriptif

3 • Susunan Notasi Deskriptif

4 • Penerapan Algoritma dengan Menggunakan


Notasi Deskriptif
NOTASI ALGORITMA

bentuk atau cara menuliskan sebuah


algoritma

Notasi notasi algoritma itu tidak langsung


dituliskan dalam bahasa pemrograman
Algoritma
dituliskan melalui notasi-notasi yang
kemudian dapat diterjemahkan ke
dalam berbagai bahasa pemrograman.

3
JENIS NOTASI ALGORITMA

Notasi Algoritma dengan


menggunakan kalimat deskriptif

Notasi Algoritma dengan


menggunakan pseudocode

Notasi Algoritma dengan


menggunakan diagram alir
(flowchart)

4
NOTASI DESKRIPTIF
 Algoritma yang bentuknya berupa uraian kalimat yang menggambarkan langkah –
langkah dalam menyelesaikan suatu masalah.
 Dilakukan dengan cara menuliskan intruksi-intruksi yang harus dilaksanakan dalam
bentuk uraian kalimat deskriptif dengan menggunakan bahasa yang jelas dan tidak
ambigu.
 Dasar dari notasi bahasa deskriptif adalah Bahasa Inggris, namun dapat dimodifikasi
dengan bahasa sehari-hari termasuk Bahasa Indonesia.
 Cara penulisan algoritma dengan notasi bahasa deskriptif paling mudah dibuat,
namun demikian cara ini paling sulit untuk diterjemahkan ke dalam bahasa
pemrograman.
 Agar notasi algoritma mudah ditranslasi ke dalam notasi bahasa pemrograman,
maka sebaiknya notasi algoritma tersebut berkoresponden dengan notasi bahasa
pemrograman pada umumnya.
 Jenis kata yang biasa digunakan dalam penulisan bahasa deskriptif adalah kata
kerja, contohnya tulis, baca, hitung, tampilkan, ulangi, bandingkan, dan lain-lain.
 Notasi jenis ini cocok untuk algoritma yang pendek. Tapi untuk masalah algoritma
yang panjang, notasi ini kurang efektif.
5
SUSUNAN NOTASI DESKRIPTIF

1)Bagian Judul Algoritma


2)Bagian Deklarasi
3)Bagian Deskripsi

6
SUSUNAN NOTASI DESKRIPTIF

1. Bagian Judul Algoritma


 Bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan
(spesifikasi) tentang algoritma tersebut.
 Nama algoritma sebaiknya singkat namun cukup
menggambarkan apa yang dilakukan oleh algoritma
tersebut.
 Di bawah nama algoritma disertai dengan penjelasan
singkat (intisari) tentang apa yang dilakukan oleh algoritma.
Penjelasan dibawah nama algoritma sering dinamakan juga
spesifikasi algoritma yang dituliskan dalam kurung kurawal
({}).

7
SUSUNAN NOTASI DESKRIPTIF
2. Bagian Deklarasi
 Bagian untuk mendefinisikan semua nama yang dipakai di
dalam algoritma.
 Nama tersebut dapat berupa nama variabel, nama
konstanta, nama tipe data, nama prosedur atau nama
fungsi.
 Semua nama tersebut baru dapat digunakan di dalam
algoritma jika telah didefinisikan terlebih dahulu didalam
bagian deklarasi.
 Bagian deklarasi ini harus menyebutkan input (yaitu
informasi/data apa saja yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan masalah) dan output (hasil dari algoritma).

8
SUSUNAN NOTASI DESKRIPTIF

3. Bagian Deskripsi
 Bagian inti dari struktur algoritma yang berisi uraian
langkah-langkah penyelesaian masalah.
 Setiap langkah algoritma dibaca dari langkah paling
atas hingga langkah paling bawah.
 Urutan penulisan menentukan urutan pelaksanaan
perintah.

9
CONTOH
PENERAPAN NOTASI DESKRIPTIF
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-
SEHARI-HARI

10
CONTOH
CARA MEMASAK NASI Judul
{cara memasak nasi di magic com}
ALAT DAN BAHAN :
 Beras
 Air Deklarasi
 Magic com
LANGKAHNYA :
1) Ambil beras
2) Cuci beras dengan air
3) Masukkan beras ke magic com Deskripsi
4) Tuangkan air ke magic com secukupnya
5) Tekan tombol “COOK”
6) Tunggu hingga lampu hijau menyala
7) Sajikan nasi 11
CONTOH DALAM PEMROGRAAN

12
LATIHAN !

1) Buatlah algoritma untuk menghitung luas


persegi panjang dengan menggunakan
kalimat deskriptif !
2) Buatlah algoritma untuk menghitung keliling
segitiga siku-siku dengan menggunakan
kalimat deskriptif !

13

Anda mungkin juga menyukai