KALKULUS

A. Turunan
a) Aturan dasar turunan, sebagai berikut :
1. Jika 𝑓(𝑥) = 𝑘, maka 𝑓 ! (𝑥) = 0
2. Jika 𝑓(𝑥) = 𝑥, maka 𝑓 ! (𝑥) = 1
3. Aturan Pangkat: Jika 𝑓(𝑥) = 𝑋 " (𝑛 𝜀 𝑁), maka 𝑓 ! (𝑥) = 𝑛. 𝑋 "#$
4. Aturan Kelipatan Konstanta: (𝑘𝑓)! (𝑥) = 𝑘. 𝑓 ! (𝑥)
5. Aturan Jumlah: (𝑓 + 𝑔)! (𝑥) = 𝑓 ! (𝑥) + 𝑔! (𝑥)
6. Aturan Hasil kali: (𝑓. 𝑔)! (𝑥) = 𝑓 ! (𝑥). 𝑔(𝑥) + 𝑓(𝑥). 𝑔! (𝑥)
! # !! (%)"(%)' !(%)"! (%)
7. Aturan Hasil bagi: ! " (𝑥 ) = "
" )"(%)*

8. Aturan Rantai: 𝑓(𝑥) = 𝑢" → 𝑓 ! (𝑥) = 𝑛. 𝑢"#$ . 𝑢′

Contoh soal:

1) Tentukan 𝑓′ dari 𝑓 = (2𝑥 % + 4)%

Jawab:
𝑓 = (2𝑥 % + 4)%
𝑓 = (2𝑥 % )% + 2. 2𝑥 % . 4 + (4)%
𝑓 = 4𝑥 & + 16𝑥 % + 16
𝑓′ = 4.4𝑥 &#$ + 16.2𝑥 %#$ + 0
𝑓 ! = 16𝑥 ' + 32𝑥

2) Tentukan turunan pertama dari 𝑔 = √𝑥 ( + 3

Jawab:

𝑔 = 9𝑥 ( + 3
(
𝑔 = 𝑥 % + 3
𝑔 = 𝑥 ' + 3 → 𝑔! = 3𝑥 %
3) Tentukan 𝑦′ dari 𝑦 = (3𝑥 % − 5) (2𝑥 & − 𝑥)
Jawab:

𝑓 = (3𝑥 % − 5) ≫ 𝑓 ! = 6𝑥
𝑔 = (2𝑥 & − 𝑥) ≫ 𝑔! = 8𝑥 ' − 1

𝑦 ! (𝑥) = 𝑓 ! (𝑥). 𝑔(𝑥) + 𝑓(𝑥). 𝑔! (𝑥)

= (6𝑥). (2𝑥 & − 𝑥) + (3𝑥 % − 5). (8𝑥 ' − 1)
= 12𝑥 ) − 6𝑥 % + 24𝑥 ) − 3𝑥 % − 40𝑥 ' + 5
= 36𝑥 ) − 40𝑥 ' − 9𝑥 % + 5

(+%',)
4) Tentukan 𝑔′ dari 𝑔 =
(% " -.)

! # !! (%)"(%)' !(%)"! (%)

Jawab: ! " (𝑥 ) = "
" )"(%)*

𝑓 = (3𝑥 − 5) ≫ 𝑓 ! = 3
𝑔 = (𝑥 % + 7) ≫ 𝑔! = 2𝑥
!! (%)"(%)' !(%)"! (%)
𝑔# (𝑥 ) = "
)"(%)*

(3). (𝑥 % + 7) − (3𝑥 − 5). (2𝑥)

=
(𝑥 % + 7)%

!" ! #$%&'" ! #%("

=
" " #%)" ! #)*

&!" ! #%("#$%
=
" " #%)" ! #)*
5) Tentukan turunan rantai dari 𝑦 = (2𝑥 % − 4𝑥 + 1)(*
Jawab:
𝑦 = (2𝑥 % − 4𝑥 + 1)(* ≫ 𝑦 = 𝑢(*
𝑢 = 2𝑥 % − 4𝑥 + 1 ≫ 𝑢! = 4𝑥 − 4

𝑦 ! = 𝑛. 𝑢"#$ . 𝑢′
𝑦 ! = 60. (2𝑥 % − 4𝑥 + 1))+ (4𝑥 − 4)

/0 √2'% ' √2-%

6) Tentukan
/%
dari 𝑦 =
√2'% - √2-%
Jawab:
√2'% ' √2-%
𝑦=
√2'% - √2-%
√2'% ' √2-% √2'% ' √2-%
= . 2'% ' 2-%
√2'% - √2-% √ √
(2'%)'3√2-% √2'%-(2-%)
= (2'%)' (2-%)

3'3√2'% "
= '3%

'2- √2'% "

=
%
# #
#
/0 (2'% " )$" ('3%)%—5'2-(2'% " )" 6.2
"
=
/% %"
# #
$
'% " (2'% " ) " -2'(2'% " )"
=
%"
#
'% " - (2'% " )" '(2'% " )
= #
% " (2'% " )"

'2-√2'% "
=
% " √2'% "
b) Turunan Fungsi Trigonometri
1. 𝑓(𝑥) = cos 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = − sin 𝑥
2. 𝑓(𝑥) = sin 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = cos 𝑥
3. 𝑓(𝑥) = tan 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = 𝑠𝑒𝑐 % 𝑥
4. 𝑓(𝑥) = 𝑐𝑡𝑔 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = − 𝑐𝑜𝑠𝑒𝑐 % 𝑥
5. 𝑓(𝑥) = sec 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = − sec 𝑥 . tan 𝑥
6. 𝑓(𝑥) = 𝑐𝑜𝑠𝑒𝑐 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥) = −𝑐𝑜𝑠𝑒𝑐 𝑥 . 𝑐𝑡𝑔 𝑥
7. 𝑓(𝑥) = sin(𝑎𝑥 + 𝑏) → 𝑓 ! (𝑥) = 𝑎 cos(𝑎𝑥 + 𝑏)
8. 𝑓(𝑥) = cos(𝑎𝑥 + 𝑏) → 𝑓 ! (𝑥) = −𝑎 sin(𝑎𝑥 + 𝑏)
9. 𝑓(𝑥) = tan(𝑎𝑥 + 𝑏) → 𝑓 ! (𝑥) = −𝑎 𝑠𝑒𝑐 % 𝑥 (𝑎𝑥 + 𝑏)
10. 𝑓(𝑥) = 𝑎. sin(𝑏𝑥 + 𝑐) → 𝑓 ! (𝑥) = 𝑎𝑏. cos (𝑏𝑥 + 𝑐)
11. 𝑓(𝑥) = 𝑎. cos(𝑏𝑥 + 𝑐) → 𝑓 ! (𝑥) = −𝑎𝑏. sin (𝑏𝑥 + 𝑐)
%
12. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑎𝑟𝑐 sin 𝑥 → 𝑓 !(#) = √%'#!
'%
13. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑎𝑟𝑐 cos 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥 ) = √%'#!
%
14. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑎𝑟𝑐 tan 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥 ) = %(#!
'%
15. 𝑓 (𝑥 ) = 𝑎𝑟𝑐 𝑐𝑡𝑔 𝑥 → 𝑓 ! (𝑥 ) = %(#!

Contoh soal:

1) Tentukan 𝑔′ dari fungsi trigonometri 𝑔(𝑥) = 2 sin 5𝑥

Jawab:
𝑔(𝑥) = 2 sin 5𝑥 → 𝑔! (𝑥) = 𝑎𝑏. cos (𝑏𝑥 + 𝑐)

𝑔! (𝑥) = 2.5 cos 5𝑥 → 𝑔! (𝑥) = 10 cos 5𝑥

2) Hitunglah turunan dari 𝑓(𝑥) = (3𝑥 − 2) sin (2𝑥 + 1)

Jawab:
𝑓 = 3𝑥 − 2 ≫ 𝑓 ! = 3
𝑔 = sin(2𝑥 + 1) ≫ 𝑔! = 2cos (2𝑥 + 1)
 𝑓 ! (𝑥) = 𝑓 ! . 𝑔 + 𝑔! . 𝑓
= (3). sin(2𝑥 + 1) + 2 cos(2𝑥 + 1) . (3𝑥 − 2)
= 3 sin(2𝑥 + 1) + (6𝑥 − 4)cos (2𝑥 + 1)

3) Tentukan 𝑓 ! (𝑥) jika 𝑓(𝑥) = 5 sin 𝑥 cos 𝑥

Jawab:
𝑓 = 5 sin 𝑥 → 𝑓 ! = 5 cos 𝑥
𝑔 = cos 𝑥 → 𝑔! = − sin 𝑥
𝑓 ! (𝑥) = 𝑓 ! . 𝑔 + 𝑔! . 𝑓
= 5 cos 𝑥 . cos 𝑥 + (− sin 𝑥) .5 sin 𝑥
= 5 𝑐𝑜𝑠 % 𝑥 + 5 . (−𝑠𝑖𝑛% 𝑥)
= 5 (𝑐𝑜𝑠 % 𝑥 − 𝑠𝑖𝑛% 𝑥)
= 5 cos 2𝑥

,
4) Jika 𝑓(𝑥) = 𝑠𝑖𝑛% Q2𝑥 + ( R, maka nilai dari 𝑓 ! (0) adalah…

Jawab:
%
%
𝜋 𝜋
𝑓(𝑥) = 𝑠𝑖𝑛 Q2𝑥 + R = U𝑠𝑖𝑛 Q2𝑥 + RV
6 6

𝜋 𝜋
𝑢 = 𝑠𝑖𝑛 Q2𝑥 + R → 𝑢! = 2 cos Q2𝑥 + R
6 6

𝑓 ! (𝑥) = 𝑛. 𝑢"#$ . 𝑢!
, ,
= 2. 𝑠𝑖𝑛 Q2𝑥 + ( R . 2 cos Q2𝑥 + ( R
, ,
𝑓 ! (0) = 4𝑠𝑖𝑛 Q2.0 + ( R . 𝑐𝑜𝑠 Q2.0 + ( R
, ,
= 4. 𝑠𝑖𝑛 Q( R . cos Q ( R
$ $
= 4. % . % √3

𝑓 ! (0) = √3
c) Turunan Fungsi Emplisit
Jika 𝑦 = 𝑓(𝑥), maka turunan fungsi implicit 𝑓(𝑥, 𝑦) = 𝑐 adalah dengan
memandang y fungsi dari x.
Contoh soal:
1) Tentukan 𝑦′ jika 𝑥 % + 3𝑥𝑦 + 𝑦 % = 4
Jawab:
𝑑 % 𝑑
(𝑥 + 3𝑥𝑦 + 𝑦 % ) = (4)
𝑑𝑥 𝑑𝑥
2𝑥 + 3𝑦 + 3𝑥𝑦 ! + 2𝑦. 𝑦 ! = 0
(3𝑥 + 2𝑦)𝑦 ! = −2𝑥 − 3𝑦
3𝑥 + 3𝑦
𝑦! = −
3𝑥 + 2𝑦

2) Tentukan persamaan garis singgung lingkaran 𝑥 % + 𝑦 % = 16

dititik (3,4).
Jawab:
P (3,4)

𝑑𝑦
𝑚 = 𝑓 ′ (𝑥)Y𝑝 = [𝑝
𝑑𝑥
𝑑𝑦
𝑥 % + 𝑦 % = 16 → 2𝑥 + 2𝑦 =0
𝑑𝑥
𝑑𝑦 −𝑥
2𝑦 = −2𝑥 →
𝑑𝑥 𝑦
𝑑𝑦
𝑚= [ 𝑝(3,4)
𝑑𝑥
−𝑥 −3
= [ (3,4) =
𝑦 4
 d) Turunan Fungsi Majemuk
Jika 𝑢 = 𝑓(𝑥), 𝑣 = 𝑔(𝑥), 𝑝 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛𝑡𝑎
/ (8 9) /9
1. /%
= 𝑝. /%
/ (9±;) /9 /;
2. = /% ± /%
/%
/ (9 . ;) /; /9
3. = 𝑢 . /% + 𝑣 . /%
/%
) +) +*
! # * $ & . ( )
+, +,
4. !%
= &-

B. Penggunaan Turunan
a) Nilai Maksimum dan Minimum
Misalkan 𝑓: 𝐷 → 𝑅 dan 𝑐 𝜀 𝐷. Nilai 𝑓(𝑐) disebut nilai maksimum apabila
𝑓(𝑐) ≥ 𝑓(𝑥) untuk setiap 𝑥 𝜀 𝐷. Nilai 𝑓(𝑐) disebut nilai minimum apabila
𝑓(𝑐) ≤ 𝑓(𝑥) untuk setiap 𝑥 𝜀 𝐷. Nilai maksimum atau minimum disebut
nilai ekstrim.
Contoh:
Misalkan 𝑓(𝑥) = 𝑥 % , 𝑥 𝜖 [−1,2]. Nilai maksimumnya adalah 4[= 𝑓(2)],
sedangkan nilai minimumnya adalah 0 [= 𝑓(0)]. Perhatikan grafiknya.

y
4

x
-1 0 2
Teorema Lokasi Titik Ekstrim

Misalkan daerah asal 𝑓 adalah selang I yang memuat titik c. Jika 𝑓(𝑐)
adalah nilai ekstrim, maka c haruslah merupakan titik kritis, yakni c
merupakan:

(i) Titik ujung selang I,

(ii) Titik stasioner 𝑓, yakni 𝑓 ! (𝑐)=0
(iii)Titik singular 𝑓, yakni 𝑓 ! (𝑐) tidak ada.

Contoh soal:

1) Tentukan nilai maksimum dan minimum dari fungsi 𝑦 = 𝑥 ' +

3𝑥 % − 24𝑥.
Jawab:
𝑦 = 𝑓(𝑥) = 𝑥 ' + 3𝑥 % − 24𝑥
𝑓 ! (𝑥) = 3𝑥 % + 6𝑥 − 24
3𝑥 % + 6𝑥 − 24 = 0
(3𝑥 + 12)(𝑥 − 2) = 0
𝑥 = −4 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 = 2
kedua nilai x kemudian kita masukkan ke fungsi
𝑓(𝑥) = 𝑥 ' + 3𝑥 % − 24𝑥
𝑓(−4) = (−4)' + 3(−4)% − 24(−4)
= −64 + 48 + 96
= 80 → 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
𝑓(2) = (2)' + 3(2)% − 24(2)
= 8 + 12 − 24
= −8 → 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚

2) Tentukan nilai maksimum dan minimum dari 𝑔(𝑥) = 𝑥 % + 6𝑥 + 5

pada interval (-4,0)
Jawab:
𝑔(𝑥) = 𝑥 % + 6𝑥 + 5
𝑔! (𝑥) = 2𝑥 + 6 → 𝑔! (𝑥) = 0
$
2𝑥 + 6 = 0 ≫ Q𝑑𝑖𝑘𝑎𝑙𝑖 %R
𝑥 + 3 = 0 → 𝑥 = −3
 Jadi nilai ekstrimnya dari 𝑔(𝑥) adalah -4, -3, 0
𝑔(𝑥) = 𝑥 % + 6𝑥 + 5
𝑔(−4) = (−4)% + 6. (−4) + 5
= 16 + (−24) + 5 = −3
𝑔(−3) = (−3)% + 6. (−3) + 5
= 9 + (−18) + 5 = −4
𝑔(0) = (0)% + 6. (0) + 5
= 0 + 5 = 5
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ 5 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑔(0)
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎ℎ − 4 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑔(−3)

3) Carilah nilai maksimum dan minimum dari 𝑓(𝑥) = −3𝑥 + 6𝑥 pada

(-1,3).
Jawab:
𝑓(𝑥) = −3𝑥 ' + 6𝑥 %
𝑓 ! (𝑥) = −9𝑥 % + 12𝑥
𝑓(𝑥) = 0 = −3𝑥(3𝑥 − 4)
4
𝑥 = 0, 𝑥 =
3
&
Titik kritisnya adalah −1, 0, '
, 3
𝑓(𝑥) = −3𝑥 ' + 6𝑥 %
𝑓(−1) = −3. (−1)' + 6. (−1)%
= 3 + 6 = 9 → 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
𝑓(0) = −3. (0)' + 6. (0)% = 0
& & ' & % (&
𝑓 Q'R = −3. Q'R + 6. Q'R = − +
𝑓(3) = −3. (3)' + 6. (3)%
= −81 + 54 = −27 → 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚
b) Penerapan dalam Bidang Ekonomi
Misalkan dalam satu perusahan, PT Tirta, jika PT tirta menjual x satuan
barang tahun ini, PT tersebut akan mampu membebankan harga , P(x)
untuk setiap satuan, kita tunjukan bahwa p tergantung pada x, pendapatan
total yang diharapkan PT tersebut diberikan oleh R(x) = xp(x) ; banyak
satuan kali harga tiap satuan.

Untuk memproduksi dan memasarkan x satuan, PT Tirta akan mempunyai

biaya total C(x). ini biasanya jumlah dari biaya tetap ditambah biaya
variable. Konsep dasar untuk sebuah perusahaan adalah total laba P(x),
yakni selisih antara pendapatan dan biaya.
P(x) = R(x) – C(x) + xp(x) – C(x)
Umumnya, sebuah perusahaan berusaha memksimumkan total labanya.
Contoh soal:
1) Diketahui biaya produksi barang sebuah perusahaan dinyatakan
dalam fungsi 𝑓(𝑥) = 8𝑥 % − 120𝑥. Kemudian harga jual tiap
$
barang dinyatakan dalam 𝑓(𝑥) = ' 𝑥 % − 10𝑥 + 200. X

menyatakan jumlah barang. Maka, untuk mencapai keuntungan

maksimum, jumlah barang yang harus diproduksi adalah?
Jawab:
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 = 8𝑥 % − 120𝑥
1
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔 = 𝑥 % − 10𝑥 + 200
3
𝐾𝑒𝑢𝑛𝑡𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛 = 𝐻𝑟𝑔 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔 − 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖
= 𝑗𝑚𝑙ℎ 𝑏𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔 (ℎ𝑟𝑔 𝑗𝑢𝑎𝑙 𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑏𝑟𝑔) − 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖

1
= 𝑥. l 𝑥 % − 10𝑥 + 200m − (8𝑥 % − 120𝑥)
3
1
= l 𝑥 ' − 10𝑥 % + 200𝑥m − (8𝑥 % − 120𝑥)
3
1
= 𝑥 ' − 18𝑥 % + 320𝑥
3
 Untuk mencapai keuntungan maksimum, maka nilai
stasionernya=0
1
𝑓(𝑥) = 𝑥 ' − 18𝑥 % + 320𝑥
3
𝑓 ! (𝑥) = 𝑥 % − 36𝑥 + 320
𝑥 % − 36𝑥 + 320 = 0
(𝑥 − 16)(𝑥 − 20) = 0
𝑥 = 16 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑥 = 20
Jadi, jumlah barang yang harus dijual adalah 16 atau 20 buah.

2) Jika jumlah penduduk suatu daerah dalam x tahun mendatang

dapat dinyatakan dalam fungsi 𝑓(𝑥) = 10.000.000 + 11.000𝑥 −
800𝑥 % maka laju pertumbuhan penduduk didaerah tersebut pada
saat 5 tahun mendatang adalah?
Jawab:
𝑓(𝑥) = 10.000.000 + 11.000𝑥 − 800𝑥 %
𝑓 ! (𝑥) = 11000 − 1600𝑥
Laju pertambahan penduduk 5 tahun mendatang
𝑓 ! (𝑥) = 11000 − 1600𝑥
𝑓 ! (5) = 11000 − 1600(5)
= 11000 − 8000
= 3000
Jadi, laju pertambahan penduduk 5 tahun mendatang adalah 7.000
orang.

3) Suatu pabrik permen memproduksi suatu jenis permen rasa mint

dengan harga Rp 500,- per buah. Jika banyaknya produksi x buah,
biaya totalnya 6.000.000 + 20𝑥 + 0,004𝑥 % , Berapa buah permen
yang harus dijual agar mendapat keuntungan maksimum?
Jawab:
Pendapatan total = 𝑅𝑝 500, − . (𝑥) = 500𝑥
Biaya total 6.000.000 + 20𝑥 + 0,004𝑥 %
Misal keuntungan adalah laba atau L
Maka 𝐿(𝑥) = 500𝑥 − (6.000.000 + 20𝑥 + 0,004𝑥 % )
𝐿(𝑥) = 480𝑥 + 0,004𝑥 %
𝐿! (𝑥) = 480 + 0,008𝑥
𝐿! (𝑥) = 0
480 + 0,008𝑥 = 0
480
𝑥=
0,008
𝑥 = 60000
𝐿(𝑥) = 500𝑥 − (6.000.000 + 20𝑥 + 0,004𝑥 % )
𝐿(60000) = 500. (60000) − 6000000 − 20. (60000)
− 0,004(60000)%
= 30.000.000 − 6.000.000 − 1.200.000
−14.400.000
= 8.400.000
Jadi, keuntungan maksimum diperoleh ketika barang produksinya
terjual 60.000 buah dan keuntungan maksimum sebesar Rp
8.400.000,-