Anda di halaman 1dari 7

BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Implementasi Sistem


Implementasi dilakukan setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan di
implementasikan ke dalam konfigurasi yang akan digunakan. Tujuan Implementasi adalah
untuk menerapkan Manajemen Bandwith Queue Tree agar jaringan ketika melakukan Video
Conference Zoom Meeting Pada Masa Pandemi Covid-19 selalu berjalan dengan baik.

4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras


Perangkat keras adalah sebuah komponen atau unsur peralatan yang digunakan untuk
mengimplementasikan Queue Tree agar jaringan ketika melakukan Video Conference Zoom
Meeting Pada Masa Pandemi Covid-19 selalu berjalan dengan baik. Adapun perangkat keras
yang digunakan secara optimal memerlukan spesifikasi minimum komputer sebagai berikut:
1. Processor core i3 gen 5th.
2. Kapasitas RAM 4 GB.
3. HDD 250 gb.
4. Keyboard dan Mouse.
5. Mikrotik RB941.
Secara keseluruhan spesifikasi perangkat keras komputer yang ada sudah memenuhi syarat
kebutuhan perangkat lunak yang akan di implementasikan untuk jpenerapan Queue Tree agar
jaringan ketika melakukan Video Conference Zoom Meeting Pada Masa Pandemi Covid-19
selalu berjalan dengan baik

4.1.2 Kebutuhan Perangkat lunak


Perangkat lunak adalah beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam
menjalankan pekerjaannya. Secara luas perangkat lunak dapat diartikan sebagai suatu produser
pengoprasian. Adapun perangkat lunak yang digunakan secara optimal memerlukan
spesifikasi minimum komputer sebagai berikut:
1. Windows 10 64 bit.
2. Notepad ++.
3. winbox

4.2 Tahapan konfigurasi


Dalam pembuatan Queue Tree dalam Video Conference Zoom Meeting Pada Masa Pandemi
Covid-19 selalu berjalan dengan baik akan dilakukan prosedur operasi dan pengujian yang
mengacu pada desain perancangan. Pada Bab ini akan dijelaskan beberapa tahap yang harus
dilakukan yaitu sebagai berikut :
1. Konfigurasi pada sisi mikrotik
2. Pengamatan hasil pengujian Implementasi dan prosedur operasi pada jaringan Queue
Tree dalam Video Conference Zoom Meeting Pada Masa Pandemi Covid-19 akan
dilakukan sesuai dengan langkah-langkah di atas. Pada pengujian sistem akan
dilakukan beberapa pengujian agar sistem biasa diketahui dapat berjalan dengan
normal.

4.2.1 Konfigurasi pada mikrotik


Pada konfigurasi mikrotik akan melakukan konfigurasi IP address, queue tree untuk
melakukan manajemen bandwith. seperti berikut.
1. Tampilan dari interface pada mikrotik
pada tampilan interface dari mikrotik akan menampilkan keseluruhan tampilan dari
eterhnet 1 sampai 3 seperti pada gambar berikut ini

4.1 Tampilan dari Interface mikrotik


2. Tampilan dari ip address yang digunakan
Pada tampilan dari ip addres akan menggunakan ip addres sebagai bnridge dengan ip
192.168.1.1/24 dan sebagai Wlan dengan ip addres 192.168.96.11. berikut ini tampilan
dari ip addres

Gambar 4.2 Tampilan dari ip address

3. Tampilan dari konfigurasi Queue List


Gambar 4.3 Tampilan dari Queue Type
keterangan gambar 4.3 menjelaskan bahwa PCQ berfungsi mengklasifikasikan arah
koneksi. Misalnya, jika Classifier yang digunakan adalah src-address pada Local
interface, maka aliran PCQ akan menjadi koneksi upload. Begitu juga dgn Dst. Address
akan menjadi PCQ download.

4. Tampilan dari Interface dari queue


Berikut ini tampilan dari interface konfigurasi dari queue tree
Gambar 4.4 Tampilan dari Queue Type

5. Tampilan konfigurasi mangle


Membuat mangle untuk membedakan traffic download dan upload berikut ini tampilan dari
konfigurasi mangle yang terdapat pada gambar 4.5
Gambar 4.5 Konfigurasi mangle

Gambar 4.6 Tampilan dari konfigurasi mangle


4.5 Pengujian Sistem
Setelah semua konfigurasi dilakukan kemudian akan dilakukan pengujian untuk menguji
apakah metode dari Queue tree bekerja dalam mengoptimalkan bandwith ketikan dilakukan
video confrence pada aplikasi Zoom

4.5.1 Hasil Pengujian


Setelah dilakukan pengujian dengan membuka aplikasi zoom pada 2 buah klien dan
melakukan browsing yang dilakukan oleh 5 klien yang terhubung ke access point sesuai
topologi yang dibuat, maka didapatkan bahwa aplikasi zoom dapat berjalan lancar walaupun
dibatasi hanya 3 Mbps untuk 2 aplikasi zoom yang dibuka walaupun pada saat yang
bersamaan diberikan gangguan trafik dengan adanya 5 klien yang melakukan browsing dan
juga membuka youtube. Berdasarkan hasil ini, maka implementasi manajemen bandwith
menggunakan queue tree dengan terlebih dahulu melakukan konfigurasi ip firewall mangle
untuk menandai paket yang akan dilakukan manajemen bandwithnya dapat digunakan untuk
menjaga agar koneksi video conference menggunakan aplikasi zoom tidak terganggu dengan
banyaknya trafik penggunaan bandwith pada jaringan internet yang digunakan. Pada
pengujian tersebut jika untuk paket zoom dibatasi 3 Mbps dengan tujuan untuk melihat bahwa
prioritas bandwith yang digunakan pada jalur internet diutamakan untuk paket zoom, sehingga
untuk implementasinya paket zoom pada konfigurasi queue tree pada bandwith download dan
upload dibuat unlimited artinya jika bandwith internet adalah 10 Mbps maka prioritas untuk
paket zoom bisa mencapai 10 Mbps sedangkan untuk pengguna yang melakukan browsing
hanya dapat alokasi 2 Mbps.

Anda mungkin juga menyukai