Anda di halaman 1dari 25

Administrasi Sistem Jaringan

Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan


Mampu memahami dan menganalisis Administrasi Sisten Jaringan

4.1.1. Menginstalasi sistem operasi jaringan


Sub Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan 4.1.2. Memperbaiki sistem operasi jaringan
4.2.1. Mengkonfigurasi DHCP Server
3.1. Menerapkan Sistem Operasi Jaringan 4.2.2. Mendemonstrasikan DHCP Server
3.2. Mengevaluasi DHCP Server 4.3.1. Mengkonfigurasi FTP Server
4.3.2. Mendemonstrasikan FTP Server
3.3. Mengevaluasi FTP Server 4.4.1. Mengkonfigurasi Remote Server
4.4.2. Mendemonstrasikan Remote Server
3.4. Mengevaluasi Remove Server
4.5.1. Mengkonfigurasi File Server
3.5. Mengevaluasi File Server 4.5.2. Mendemonstrasikan File Server
4.6.1. Mengkonfigurasi Web Server
3.6. Mengevaluasi Web Server 4.6.2. Mendemonstrasikan Web Server

3.7. Database Server 4.7.1. Mengkonfigurasi Database Server


4.7.2. Mendemonstrasikan Database Server
3.8. Mengevaluasi Mail Server 4.8.1. Mengkonfigurasi Mail Server
4.8.2. Mendemonstrasikan Mail Serve
A. Sistem Operasi Jaringan
RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2 Soal
1. Pengertian Sistem Operasi Jaringan Materi Paktek

Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah


sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani
jaringan.
Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau
service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti
layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak
(printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.
2. Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
a. Pusat kendali sumber daya jaringan
b. Akses aman ke sebuah jaringan
c. Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
d. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
e. Back up data dan memastikan data tersebut tersedia

3. Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan


a. Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
b. Mengelola sumber daya jaringan
c. Menyediakan layanan
d. Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
e. Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
f. Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
g. Distribusi program dan update software ke client
h. Menggunakan kemampuan server secara efisien
i. Menyediakan tolerasi kesalahan
4. Jenis-Jenis Sistem Operasi jaringan berdasarkan layanan
(interface)
 Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI
Adalah Sistem operasi yang dalam proses Instalasinya, user tidak perlu
menghafal sintax – sintax atau perintah DOS atau bahasa pemograman yang
digunakannya. Berikut beberapa contoh Sistem Operasi jaringan berbasis
GUI: Linux Redhat, Windows NT 3.51, Windows 2000 (NT 5.0), Windows
Server 2003, Windows XP, Microsoft MS-NET, Microsoft LAN Manager, Novell
NetWare.
 Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text
Adalah sistem operasi yang proses instalasinya, user diharapkan untuk
menghafal perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan suatu proses
instalasi Sistem Operasi Jaringan tersebut, diantaranya adalah sebagai
berikut: Linux Debian, Linux Suse, Sun Solaris, Linux Mandrake, Knoppix,
MacOS. UNIX, Windows NT, Windows 2000 Server, Windows 2003 Server.
5. Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan

 Close Source
Pengertian Closed Source Software adalah perangkat lunak atau software yang
dipublikasikan tanpa diberikan kode sumbernya, pada software jenis closed
source hanya terdiri dari file binari saja tanpa adanya ruang untuk mengakses
ke kode sumber software tersebut.

Kerugian/Kekurangan Close Source


Keuntungan/Kelebihan Close Celah yang terbuka
Source 1. Adanya lisensi yang
1. Kestablian sistem terjamin mengharuskan pengguna
2. Support/dukungan langsung menyediakan dana
dari pemilik program 2. Pengembangan terbatas
3. Lebih mudah digunakan 3. Diperlukan antivirus
4. Harga lisensi mahal
Open Source

Sistem Operasi Open Source adalah perangkat lunak


(software) yang di mana kode programnya bersifat
terbuka dan disediakan oleh pengembangnya secara
umum agar bisa untuk dipelajari, diubah maupun
dikembangkan lebih lanjut serta disebarluaskan dan
boleh bahkan untuk memperbaiki bug atau kesalahan
pada program tersebut.
Keuntungan/Kelebihan Open Source
1. Legal
2. Menyelamatkan devisa Negara Kerugian/Kelemahan Open Source
3. Keamanan system 1. Tidak ada garansi dari pengembang
4. Hemat biaya 2. Open Source digunakan secara sharing
5. Dukungan dari pengembang lebih besar 3. Kurangnya SDM yang memanfaatkan
6. Bebas untuk mengubah dan Open Source
memodifikasi 4. Tidak adanya perlindungan Hak atas
7. Lebih aman Kekayaan Intelektual (HAKI)
8. Kesalahan (bug, error) lebih cepat 5. Kesulitan mengetahui status project
ditemukan dan diperbaiki 6. User Interface rumit bagi pengguna
9. Lisensei gratis yang awam
10. Bebas dari malware
11. Tidak mengulangi development
MATERI PRAKTEK 4.1

Materi Praktek 1. Simulasi instalasi Sistem operasi jaringan menggunakan Virtual Machine

Materi Praktek 2. Membuat Media Instalasi Flashdisk Bootable

Materi Praktek 3. Membuat bootable DVD

Materi Praktek 4. CARA INSTALL DEBIAN 9 DI VIRTUAL BOX

Materi Praktek 5. Mengecek Hasil Instal SOJ


B. DHCP SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2 Soal
DHCP (Dynamic Host Control Protocol) adalah protokol pengalamatan host Materi Praktek
secara dinamis. Dalam sebuah jaringan yang besar, akan ada bagian yang
pengalamatan IP address tidak begitu kritikal. Di bagian ini pengalamatan IP
bisa dilakukan secara dinamis dan otomatis.
DHCP server bekerja dengan cara menawarkan diri sebagai DHCP server dan
menawarkan IP kepada host yang terhubung. Host akan meminta alamat IP
kepada DHCP, lalu DHCP server akan memeriksa apakah masih ada alamat
yang tersedia, dan alamat apa saja yang tersedia itu.

DHCP server bisa diinstall dengan menggunakan perintah apt-get install


<nama_paket>. Dalam kasus ini paket yang kita install bernama dhcp3-
server.
apt-get install dhcp3-server
MATERI PRAKTEK 4.2

Materi Praktek 1. Konfigurasi DHCP Server Dengan MIKROTIK

Materi Praktek 2. Menganalisa kesalahan pada konfigurasi DHCP server


C. FTP SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2 Soal
Materi Praktek
Protokol pengiriman file atau biasa disebut FTP, File Transfer Protocol, adalah
sebuah protokol klien-server yang memungkinkan seorang pemakai untuk
mengirim atau menerima file dari dan ke sebuah tempat/mesin dalam jaringan. Ia
bekerja menurut aturan transport TCP dan sangat banyak digunakan dalam
jaringan internet. Meskipun demikian juga dapat digunakan pada jaringan lokal,
LAN.

FTP menggunakan koneksi berbasis connection-oriented, sehingga dari kedua


sisi harus memiliki koneksi TCP/IP. FTP menggunakan TCP sebagai protokol
transport. FTP server menerima koneksi pada port 21 dan 20. FTP server
menggunakan dua port yang berbeda, satu digunakan untuk login dan
memasukan perintah.
Konfigurasi FTP Server
Ubuntu menggunakan vsftpd ( Very Secure ftpd ) untuk
keperluan FTP server. vsftpd merupakan paket aplikasi yang
bersifat free sehingga dapat didownload secara cuma-cuma.
Perintah untuk Instalasi vsftp : # apt-get install vsftpd
Langkah Berikutnya Perhatikan Modul
MATERI PRAKTEK 4.3

Materi Praktek 1. Konfigurasi FTP pada Mikrotik

Materi Praktek 2. Konfigurasi FTP Server


D. Remote SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2 Soal
Materi Praktek

Server Remote adalah sebuah server yang didedikasikan untuk menangani


pengguna yang tidak pada LAN tapi membutuhkan akses jarak jauh untuk itu.

Remote akses server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke


file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil. Sebagai contoh, pengguna
yang memanggil ke jaringan dari rumah menggunakan modem analog atau
koneksi ISDN akan mendial ke server akses remote.

Setelah pengguna dikonfirmasi ia dapat mengakses drive dan printer bersama


seolah-olah ia secara fisik terhubung ke LAN kantor.
Remote server adalah server yang diakses sebagai bagian
dari proses client tanpa membuka koneksi terpisah,
berbeda, ataupun langsung. Remote server dapat dilakukan
dengan menggunakan telnet maupun ssh.
Telnet adalah singkatan dari Telecommunication Network
merupakan protocol Client Server yang memfasilitasi akses
remote login ke komputer host dalam sebuah jaringan
komputer.

Untuk menginstall Telnet server dapat menggunakan


perintah:
sudo apt-get install telnetd
MATERI PRAKTEK 4.4

Materi Praktek 1. Instalasi_Konfigurasi SSH

Materi Praktek 2. Analisis_Kesalahan Konfigurasi


E. FILE SERVER
Soal

RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2 Materi Praktek

File server adalah sebuah komputer terpasang ke jaringan yang memiliki tujuan
utama memberikan lokasi untuk akses disk bersama , yaitu penyimpanan
bersama file komputer (seperti dokumen, file suara, foto, film, gambar ,
database, dll) yang bisa diakses oleh workstation yang melekat pada jaringan
komputer yang sama.

Cara instalasi file server:

Pastikan Pc / laptop
sudah meremot Server
MATERI PRAKTEK 4.5

Materi Praktek 1. Instalasi dan Konfigurasi NFS Server

Materi Praktek 2. Konfigurasi Samba Server


F. WEB SERVER
Soal
RPP Silabus Tambahan Materi 1 Tambahan Materi 2
Materi Praktek
Server web atau yang dalam bahasa inggris disebut web server adalah
merupakan perangkat lunak (software) dalam server yang berfungsi untuk
menerima permintaan (request) berupa halaman web melalui protokol HTTP
dan atau HTTPS dari client yang lebih dikenal dengan nama browser, kemudian
mengirimkan kembali (respon) hasil permintaan tersebut ke dalam bentuk
halaman-halaman web yang pada umumnya berbentuk dokumen HTML.
Perangkat lunak yang berfungsi menerima permintaan HTTP ataupun
HTTPS dari Klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan
kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web. Dan kini kita akan
bahas cara konfigurasinya.

Instal Paket web server terlebih dahulu yaitu :


apt-get install apache2
G. DNS SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi Soal
DNS server merupakan salah satu komponen penting saat ini
dalam sistem internet. Keberadaannya sangat membantu
dalam mengakses berbagai layanan di internet, mulai dari
situs berita, publikasi karya ilmiah, jejaring sosial dan masih
banyak lagi manfaat lainnya.

DNS adalah singkatan dari Domain Name Server, yaitu sebuah


sistem yang menyimpan semua informasi data dari domain
atau hostname dalam sebuah jaringan. tanpa adanya DNS,
maka domain tidak bisa mentranslate atau menerjemahkan
domain ke alamat IP. DNS Server merupakan server yang
menyimpan DNS tersebut.
Cara kerja DNS server
Proses Kerja DNS Server
1. Komputer akan request alamat ip website ke server DNS lokal
2. Server DNS lokal akan melihat ke dalam database dan cache nya
3. Jika cache ditemukan maka server DNS akan langsung memberikan
ip ke aplikasi browser. jika tidak ditemukan maka server DNS lokal
akan menghubungi DNS server lainnya
4. Setelah mendapatkan alamat IP, DNS Server lokal akan
menyimpannya sebagai cache sehingga jika ingin akses ke alamat
yang sama maka DNS server tidak perlu menghubungi DNS server
lainnya. permintaan ke DNS lain hanya terjadi jika di DNS server lokal
tidak ditemukan data atau cache nya.
5. Alamat IP di berikan ke browser sehingga browser dapat membuka
website yang di publikasikan di IP tujuan.
H. DATA BASE SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi Materi Praktek Soal

Server basis data adalah sebuah program komputer yang


menyediakan layanan pengelolaan basis data dan melayani
komputer atau program aplikasi basis data yang menggunakan
model klien/server.

Pertama install aplikasi mysql dengan perintah


#sudo apt-get install mysql-server mysql-client
I. MAIL SERVER
RPP Silabus Tambahan Materi Materi Praktek Soal
Yang paling sederhana mungkin server e-mail
akan bekerja seperti ini:
a. Mailserver akan memiliki daftar akun e-mail,
dengan satu akun untuk setiap orang yang
dapat menerima e-mail di server. Nama akun
saya mungkin mbrain, Joko Priyono mungkin
jpri, dan sebagainya.
b. Mailserver akan memiliki file teks untuk setiap
akun dalam daftar. Jadi, server akan memiliki
file teks dalam direktori yang bernama
MBRAIN.TXT, lain bernama JPRI.TXT, dan
sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai