Tujuan :
Dasar Teori :
File Transfer Protocol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file
dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam
FTP adalah FTP Server dan FTP Client. FTP server adalah suatu server yang menjalankan
software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server tersebut
selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client.
FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar
file. Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload,
merename, men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.
2 Buah PC/Laptop
OS Win Server 2008
Langkah Kerja :
10.Tentukan akun mana yg ingin digunakan untuk login FTP. Anda juga dapat mencarinya
dengan mengklik Browse.
11.Disini anda juga dapat menampilkan pesan dan juga melimit waktu pengguna jika tidak ada
kegiatan maka akun akan logout otomatis
12.Centang Read,Write,dan Log visits
14.Sekarang kita berikan permission pada akun digunakan untuk login ftp server.
15.Allow semua permission
16.Sekarang kita coba untuk mengupload file. Buat file di Local disk C
18.Untuk masuk ke FTP server ketik perintah ftp (nama domain).Jika ingin mengupload file
ketik put dan get untuk mendownload.
19.Jika berhasil maka file yg diupload tdi akan ada di folder inetput>ftproot
Kesimpulan :
Jadi FTP merupakan protokol yang digunakan untuk keperluan transfer/ tukar menukar data
antar komputer (client dan server), dimana dengan adanya FTP, kita bisa melakukan upload dan
download file dengan mudah.
M2
Tujuan :
Dasar Teori :
Web server merupakan salah satu kebutuhan yang digunakan oleh user untuk website yang
mempunyai kapasitas penyimpanan yang besar dan juga akses yang cepat untuk trafik yang besar
dalam mencegah terjadinya down pada suatu website atau aplikasi.
Salah satu contoh dari Web Server adalah Apache. Apache (Apache Web Server – The HTTP
Web Server) merupakan web server yang paling banyak dipergunakan di Internet. Program ini
pertama kali didesain untuk sistem operasi lingkungan UNIX. Apache mempunyai program
pendukung yang cukup banyak. Hal ini memberikan layanan yang cukup lengkap bagi
penggunanya.
Kontrol Akses
Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP CGI (Common
Gateway Interface) Yang paling terkenal untuk digunakan adalah perl (Practical
Extraction and Report Language), didukung oleh Apache dengan menempatkannya
sebagai modul (mod_perl)
PHP (Personal Home Page/PHP Hypertext Processor)
Program dengan metode semacam CGI, yang memproses teks dan bekerja di server.
Apache mendukung PHP dengan menempatkannya sebagai salah satu modulnya
(mod_php). Hal ini membuat kinerja PHP menjadi lebih baik
SSI (Server Side Includes)
Apache Tomcat
Microsoft windows Server 2008 Internet Information Services (IIS)
Lighttpd
Sun Java System Web Server
Xitami Web Server
Zeus Web Server
2 buah PC/Laptop
OS Win Server 2008
Langkah Kerja :
1.Masuk ke Server Manager.Klik pada Roles dan pilih Add Roles
5.Klik install.
6.Tunggu sampai instalasi selesai
7.Instalasi Selesai klik Close.
8.Selanjutnya klik Start>Administration tool>ISS Manager.
Konfigurasi Web server pada Win server 2008 tidak terlalu rumit,kita cukup mengubah script
defaultnya dengan script kita.
M3
Tujuan :
Dasar Teori :
Dynamic Host Configuration Protocol atau yang sering disingkat DHCP merupakan protokol
client-server yang digunakan untuk memberikan alamat IP kepada komputer client/ perangkat
jaringan secara otomatis.
Alasan mengapa banyak yang menerapkan DHCP adalah kemudahannya dalam pemberian
alamat IP kepada komputer client/ perangkat jaringan (walau dalam jumlah yang banyak) secara
otomatis. Jadi kita tidak perlu memberikan alamat IP secara manual kepada setiap komputer satu
per satu.
DHCP server tidak hanya memberikan alamat IP saja, tetapi juga memberikan netmask, host
name, domain name, DNS, dan alamat gatewaynya juga. Selain itu, DHCP server juga dapat
memberikan parameter lain seperti time server dan lain sebagainya.
Dengan begini, seorang admin server tidak perlu lagi bersusah payah memberikan alamat IP
kepada setiap komputer client yang ingin terhubung dengan jaringan. Kalau puluhan komputer
client mungkin tidak menjadi masalah, lalu bagaimana kalau ribuan komputer client?
Dalam layanan DHCP, ada dua istilah yang perlu anda ketahui yaitu DHCP client dan DHCP
server. Terus apa perbedaan diantara keduanya?
Komputer yang bertugas memberikan alamat IP secara otomatis kepada komputer client disebut
dengan DHCP server. Sedangkan komputer yang meminta alamat IP disebut dengan DHCP
client.
IP Least Request
Komputer client meminta alamat IP ke server
IP Least Offer
DHCP server yang memiliki list alamat IP memberikan penawaran kepada komputer client
IP Lease Selection
Komputer client memilih/ menyeleksi penawaran yang pertama kali diberikan DHCP, kemudian
melakukan broadcast dengan mengirim pesan bahwa komputer client menyetujui penawaran
tersebut
IP Lease Acknowledge
Pada tahap ini DHCP server menerima pesan tersebut dan mulai mengirim suatu paket
acknowledge (DHCPACK) kepada client.
Paket tersebut berisi berapa lama komputer client bisa menggunakan alamat IP tersebut (yang
diberikan DHCP server) beserta konfigurasi lainnya. Dan komputer client pun dapat terhubung
ke jaringan.
Tidak perlu memberikan/ mengkonfigurasi alamat IP kepada client satu per satu
Mencegah terjadinya IP conflict yang sering terjadi pada suatu jaringan
Dengan layanan DHCP, komputer client dapat menggunakan alamat IP dalam jangka
waktu tertentu (tergantung pemberian server)
Komputer client dapat menggunakan suatu alamat IP yang tidak dipakai oleh komputer
client yang lain
Selain itu, dengan adanya DHCP, kita dapat mengintegrasikan suatu mesin (host) ke
dalam suatu jaringan, karena nantinya mesin tersebut akan mendapat alamat IP juga
melalui pooling yang sebelumnya telah dibuat oleh server.
2 Buah PC/Laptop
OS Win server 2008
Langkah Kerja :
6.Next lagi
10.Next saja
21.Lalu buka cmd dan ketik perintah ipconfig untuk mengecek berhasil tidaknya praktek kita
Kesimpulan :
DHCP merupakan sebuah protokol client-server digunakan untuk memberikan alamat IP kepada
client secara otomatis. Terdapat empat proses yang terjadi pada cara kerja DHCP server, yaitu IP
Least Request, IP Least Offer, IP Lease Selection, dan IP Lease Acknowledge.
M5
Win Server : Disable Account
Diposkan pada Agustus 27, 2017 by Hendri NA in Administrasi Sistem Jaringan, Win Server
2008
Tujuan :
Dasar Teori :
Active Directory (AD) adalah layanan direktori yang dimiliki oleh sistem operasi jaringan
Microsoft Windows Server (2000, 2003, 2008, s/d saat ini 2012R2). Fungsinya sebagai directory
service yang menyimpan data dan informasi berupa user, group, komputer, hardware, serta
berbagai kebijakan keamanan (Group Policy Management) dalam satu database terpusat.
“kepanjangan om penjelasannya, fungsi atau peran utamanya apa sih?”
Peran utama Active Directory yakni menyediakan sarana untuk melakukan administrasi
jaringan secara terpusat baik di level domain maupun lintas domain, selama antar domain
tersebut masih berada dalam satu forest.
2 buah PC/Laptop
OS Window Server 2008
Langkah Kerja :
1.Masuk ke layanan Active Directory Users and Computers,dan cari akun yang akan
dinonaktifkan
2.Setelah ditemukan klik akun tersebut dan klik tab Account dan centang Account is
disabled,lalu klik ok.
3.Sekarang kita beralih ke sisi client untuk melakukan pengujian.Masukan username dan
password akun yang dinonaktifkan.
4.Apabila tidak bisa masuk berarti kita sudah berhasil mendisable akun.
Kesimpulan :
Window Server 2008 memiliki fitur untuk menonaktifkan akun.Fitur ini sangat berguna untuk
mencegah terjadi penyerangan terhadap jaringan apabila salah satu PC berhasil diremote oleh
pihak tak bertanggung jawab.
M6
Tujuan :
Mengetahui cara membuat dan mengelola Active Directory di Window Server 2008
Dasar Teori :
Active Directory (AD) adalah layanan direktori yang dimiliki oleh sistem operasi jaringan
Microsoft Windows Server (2000, 2003, 2008, s/d saat ini 2012R2). Fungsinya sebagai directory
service yang menyimpan data dan informasi berupa user, group, komputer, hardware, serta
berbagai kebijakan keamanan (Group Policy Management) dalam satu database terpusat.
Peran utama Active Directory yakni menyediakan sarana untuk melakukan administrasi jaringan
secara terpusat baik di level domain maupun lintas domain, selama antar domain tersebut masih
berada dalam satu forest.
1 buah PC/Laptop
OS Window Server 2008
Langkah Kerja :
1.Atur ip address pada server terlebih dahulu.Klik icon network dan pilih Network and
Sharing Center
33.Pilih Change
34.Pilih Domain,Lalu isikan dengan domain yang telah kita buat tadi
Kesimpulan :
Active Directory ditujukan untuk memudahkan operasional dan penyimpanan informasi
computer, user, group, OU, ataupun policy secara terpusat. Dengan adanya administrasi menjadi
terpusat maka celah keamananpun akan dapat diminimalisir.
M7
Dasar teori :
Windows Server 2008 adalah nama sistem operasi untuk server dari perusahaan
Microsoft.Sistem server ini merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang disebut
Windows Server 2003.Pada tanggal 15 Mei 2007, Bill Gates mengatakan pada konferensi
WinHEC bahwa Windows Server 2008 adalah nama baru dari Windows Server “Longhorn”.
Windows Server 2008 dibangun dari kode yang sama seperti Windows Vista; karenanya
Windows Server 2008 memiliki arsitektur dan fungsionalitas yang sama dengannya.Karena
Windows Vista, oleh Microsoft, menawarkan kemajuan secara teknis dibandingkan dengan
Windows versi sebelumnya, maka hal-hal yang dimiliki oleh Windows Vista juga dimiliki oleh
Windows Server 2008.Contohnya adalah network stack yang ditulis lagi dari awal (IPv6,
jaringan nirkabel, kecepatan, dan peningkatan keamanan);instalasi yang lebih mudah;diagnosa,
pemantauan dan pencatatan yang lebih baik;keamanan yang lebih tangguh seperti BitLocker
Drive Encryption, Address Space Layout Randomization (ASLR), Windows Firewall yang lebih
baik;teknologi Microsoft .NET Framework 3.0, seperti Windows Communication Foundation,
Microsoft Message Queuing (MSMQ), dan Windows Workflow Foundation (WFW), dan juga
peningkatan pada sisi kernel.
1 buah PC/Laptop
CD/DVD Window Server 2008
Cara Kerja :
1. Masukan CD Master Windows server 2008 R2 ke CD-Rom atau tancapkan USB Flash
disk,kemudian ubah boot komputer ke CD-Rom atau Removable USB Drive.
3.Masukan Produk Key jika anda punya dan jika tidak, cukup lewati dan hilangkan tanda
centang pada “Automatic active Window when I’m online”.
4. Pilih opsi Windows Server 2008 Standar (Full Installation)
5. Centang pada I accept the license terms lalu klik tombol Next.
6. Pilih Custom (Advanced)
7.Buat partisi dari Unalocatted.Karena kapasitas HDD saya hanya 25GB,jadi saya bikin satu
partisi.Lalu klik next.
8. Tunggu proses instalasi sampai selesai, kemudian akan Restart.
9.Buat password untuk Login.Usahakan password terdiri dari huruf besar-kecil dan angka,lalu
enter
10.Tunggu sampai tampilan beralih ke Dekstop
11.Instalasi selesai
Kesimpulan :
Instalasi window server 2008 tidaklah rumit asalkan kita mampu/mengerti tentang pembagian
partisi di window.