Anda di halaman 1dari 18

PERATURAN AKADEMIK

MI DDI SAKEANG - MAROS


KABUPATEN MAROS

TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023


KEMENTERIAN AGAMA RI
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN
MAROS
MADRASAH IBTIDAIYAH SWASTA DDI SAKEANG
Jl. Tanang Dg. Teppo No. 17 Desa Benteng Gajah Telp. 085255686022 Maros 90561

YAYASAN ADDARIYAH (YAD)


PONDOK PESANTREN AL-MUHAJIRIN
MI DDI SAKEANG
Alamat : Jl. Tanang Dg. Teppo Dusun Balocci, Desa Benteng Gajah
Kec. Tompobulu Kab. Maros Kode Pos : 90561 HP. 085255686022
E-Mail : misddisakeang@yahoo.co.id

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH DDI SAKEANG
NOMOR: 002.3/MI.21.13.16/BG/TPB/VII/2022

TENTANG
PERATURAN AKADEMIK MADRASAH IBTIDAIYAH DDI SAKEANG
TAHUN PELAJARAN 2022/ 2023

KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH DDI SAKEANG

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan layanan kepada peserta didik,


perlu ditetapkan peraturan akademik di Madrasah Ibtidaiyah DDI
Sakeang Tahun Pelajaran 2021/ 2022;
b. bahwa peraturan akademik diiperlukan untuk dijadikan acuan oleh
pendidik, peserta didik dan orang tua dalam melaksanakan tugas
dan kewajiban masing-masing yang terkait dalam bidang
akademik.
Mengingat : 1. Undang-undang nomor 20 tahun 2003, tentang sistem pendidikan
nasional;
2. Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005, tentang standar
nasional pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.21 tahun 2016
tentang standar Isi
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.22 tahun 2016
tentang standar Proses;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.23 tahun 2016
tentang standar Penilaian
Memperhatikan : Hasil Rapat Dewan Guru dan pegawai Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang,
tanggal 21 Juni 2021

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Peraturan Akademik Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang adalah
sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini
Kedua : Peraturan Akademik Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang sebagaimana
dimaksud dalam diktum pertama diberlakukan bagi semua siswa dan
siswi Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang
Ketiga : Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di : Maros
Pada Tanggal : 07 Juli 2021

Kepala Madrasah

Supiani

LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA MADRASAH IBTIDAIYAH DDI SAKEANG


NOMOR: 026 TAHUN 2021
TENTANG
PERATURAN AKADEMIK MADRASAH IBTIDAIYAH DDI SAKEANG
TAHUN PELAJARAN 2021/ 2022

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Peraturan Akademik  merupakan seperangkat ketentuan yang mengatur


persyaratan kehadiran, ketentuan ulangan, ujian madrasah dan ujian nasional,
remedial dan pengayaan, kenaikkan kelas, kelulusan, dan hak-hak lainnya bagi
siswa Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang
2. Peraturan Akademik  merupakan  ketentuan yang mengatur hak-hak siswa
menggunakan fasilitas yang dimiliki sekolah untuk kegiatan belajar.
3. Peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur layanan konsultasi
kepada guru kelas dan guru mata pelajaran
4. Siswa Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang adalah anggota masyarakat yang sedang
mengikuti proses pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang
5. Penilaian harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu tema.
6. Penilaian tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan pendidikan untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 - 9
kegiatan pembelajaran
7. Penilaian akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester 1
8. Penilaian akhir tahun adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester 2

BAB II
KETENTUAN KEHADIRAN

Pasal 2
1. Tingkat kehadiran siswa dalam mengikuti pelajaran dan melaksanakan tugas dari
guru madrasah Ibtidaiyah Negeri minimal adalah 85% dari total jumlah tatap
muka dan total jumlah tugas dari guru.
2. Setiap siswa harus hadir dan mengikuti dengan aktif pada seluruh kegiatan
pembelajaran di kelas atau di luar kelas baik teori maupun praktik.
3. Ketidakhadiran karena sakit, harus ada keterangan dari orang tua secara tertulis
atau surat keterangan dokter dan tidak diperhitungkan dalam ketentuan yang
diatur dalam ayat (1) pasal ini
4. Ketidakhadiran siswa karena sebab lain harus ada surat keterangan dari orang tua
atau wali murid/ wali siswa dan sebanyak-banyaknya 3 (tiga) hari dalam satu
tahun.

BAB III
KETENTUAN PENILAIAN

Pasal 3
Penilaian Harian

1. Naskah Penilaian harian disusun oleh guru kelas dan atau guru mata
pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat
penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana
pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.
2. Penilaian harian dilaksanakan oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran
setelah menyelesaikan satu Tema/ Kompetensi Dasar (KD) atau lebih
3. Penilaian harian Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang minimal berupa tes
tertulis berbentuk soal objektif dan subjektif (isian dan uraian) dan atau tes
lisan.
4. Penilaian harian dapat juga berupa praktik atau berupa penilaian kinerja
sesuai dengan karakteristik materi/KD.
5. Jumlah soal disesuaikan dengan keluasan dan kedalaman materi.
Hasil Penilaian harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum
diadakan Penilaian harian berikutnya
6. Peserta didik yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Madrasah Ibtidaiyah
DDI Sakeang (KKM) harus mengikuti kegiatan remedial.
7. Kegiatan remidial dilakukan paling banyak 2 (dua) kali.

Pasal 4
Penilaian Tengah Semester

1. Naskah Penilaian tengah semester disusun oleh guru kelas dan atau guru mata
pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat
penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana
pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.
2. Penilaian tengah semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama pada
setiap tingkat/kelas untuk seluruh mata pelajaran setelah 8 atau 9 minggu kegiatan
pembelajaran
3. Cakupan materi Penilaian tengah semester meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.
4. Penilaian tengah semester berupa tes tertulis berbentuk objektif dan subjektif.   
5. Hasil Penilaian tengah semester diinformasikan kepada peserta didik selambat-
lambatnya satu pekan sebelum pelaksanaan
Pasal 5
Penilaian Akhir Semester
1. Naskah Penilaian akhir semester disusun oleh guru kelas dan atau guru mata
pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat
penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana
pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.
2. Penilaian akhir semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama pada
setiap tingkat/kelas untuk seluruh mata pelajaran di akhir semester gasal.
3. Cakupan Penilaian akhir semester meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan seluruh KD pada semester tersebut
4. Penilaian akhir semester   berupa tes tertulis berbentuk soal pilihan ganda (PG),
isian singkat, dan soal uraian.
5. Untuk mata pelajaran tertentu dilaksanakan Penilaian akhir semester praktik
6. Jumlah soal pada setiap jenjang kelas disesuaikan dengan keluasan dan kedalaman
serta karakteristik materi.
7. Hasil Penilaian akhir semester   diinformasikan kepada peserta didik selambat-
lambatnya 12 hari setelah pelaksanaan.

Pasal 6
Penilaian Akhir Tahun
1. Penilaian akhir tahun disusun oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran dan
sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat penyusunan silabus
yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran dan
penilaian.
2. Penilaian akhir tahun dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama untuk
seluruh mata pelajaran di akhir semester genap.
3. Cakupan materi Penilaian akhir tahun meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan seluruh kompetensi dasar ( KD ) pada semester tersebut.
4. Penilaian akhir tahun berupa tes tertulis berbentuk soal objektif dan subjektif
yang berupa soal pilihan ganda (PG), isian singkat, dan soal uraian.
5. Jumlah soal pada setiap jenjang kelas disesuaikan dengan keluasan dan kedalaman
serta karakteristik materi.
6. Hasil Penilaian akhir tahun diinformasikan kepada peserta didik selambat-
lambatnya 14 hari setelah pelaksanaan.

Pasal 7
Penilaian Praktik
1. Penilaian praktik hanya dilakukan pada mata pelajaran tertentu
2. Penilaian praktik hanya dilakukan pada indikator yang bersifat praktik.
3. Pelaksanaan penilaian praktik disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar yang
yang disusun dalam penjabaran RPP.
4. Instrumen dan prosedur penilaian praktik disusun dan dikembangkan oleh guru
berdasarkan ketentuan yang berlaku.

Penilaian Akhlak
1. Penilaian akhlak  harus dilakukan oleh semua guru kelas maupun semua guru mata
pelajaran
2. Penilaian akhlak dilakukan pada indikator yang memiliki ranah afektif
3. Pelaksanaan penilaian akhlak disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar yang
yang disusun dalam penjabaran RPP
4. Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan
ketentuan yang berlaku.
5. Hasil penilaian akhlak dilaporkan kepada guru Pendidikan Agama

.
Pasal 9
Penilaian Kepribadian
1. Penilaian kepribadian semua guru kelas dan semua guru mata pelajaran
2. Pelaksanaan penilaian akhlak disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar yang
yang disusun dalam penjabaran RPP.
3. Pelaksanaan penilaian kepribadian diharapkan mampu memberikan umpan balik
bagi pembentukan pribadi yanf berkarakter.
4. Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan
ketentuan yang berlaku.
5. Hasil penilaian kepribadian dilaporkan kepada guru PKn.

Pasal 10
Ujian Madrasah
1. Ujian Madrasah dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
pada semua mata pelajaran.
2. Ujian Madrasah meliputi ujian tulis dan ujian praktik dan penilaian sikap pada
kelompok mata pelajaran tertentu.
3. Prosedur dan pelaksanaan ujian Madrasah tulis maupun praktik mengikuti
ketentuan yang berlaku

BAB IV
KETENTUAN KENAIKKAN DAN KELULUSAN

Pasal 11
Ketentuan Kenaikkan Kelas
1. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran yang 
diujikan di kelas VI semester ganjil dan genap
2. Nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Madrasah Ibtidaiyah Negeri ( KKM ) tidak
lebih dari tiga  mata pelajaran.
3. Kehadiran siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeriimal 75 % dari total hari efektif
dalam setahun.
4. Tidak hadir tanpa keterangan ( alpha ) maksimal 5 hari dalam satu tahun pelajaran
5. Mempunyai nilai ekstra kurikuler sesuai pilihan peserta didik.

Pasal 12
Ketentuan Kenaikkan Kelas I – Kelas V
1. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran yang 
diujikan di kelas I sampai kelas V semester ganjil dan genap.
2. Nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) tidak lebih dari tiga  mata
pelajaran
3. Kehadiran siswa minimal 75 % dari total hari efektif yang berlaku.
4. Tidak hadir tanpa keterangan (alpha) maksimal 10 hari dalam satu tahun pelajaran
5. Mempunyai nilai ekstra kurikuler sesuai pilihan peserta didik.
6. Mata pelajaran matematika, IPA dan bahasa Indonesia tidak boleh kurang dari
KKM

Pasal 13
Kelulusan dari Satuan Pendidikan
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir pada seluruh mata pelajaran:
a. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
b. Kelompok mata pelajaran estetika, dan
c. Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan kesehatan
3. Lulus Ujian Madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi, dan
Pasal 14
Kelulusan Ujian Nasional
1. Peserta didik dinyatakan lulus Ujian Nasional jika dapat memenuhi kriteria
kelulusan yang ditetapkan berdasarkan perolehan nilai sekolah (S).
2. Nilai Madrasah (NM) diperoleh dari rata-rata gabungan nilai Ujian Madrasah dan
nilai rata-rata rapor semester 7, 8, 9, 10, dan 11 dengan pembobotan 60% untuk
nilai Ujian Madrasah (UM) dan 40% untuk nilai rata-rata rapor
3. Kelulusan peserta didik dari UN ditentukan perdasarkan nilai akhir (NA)
4. NA diperoleh dari rata-rata gabungan nilai madrasah dari mata pelajaran yang
diujinasionalkan dan nilai UN dengan pembobotan 60% nilai ujian nasional (UN)
dan 40% Nilai Madrasah (NM)
5. K riteria kelulusan UN ditetapkan melalui rapat dewan guru berdasarkan:
a. nilai minimal setiap mata pelajaran yang diujina sionalkan
b. nilai rata-rata ketiga mata pelajaran yang diujina sionalkan

BAB V
HAK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN FASILITAS

Pasal 15
Perpustakaan
1. Setiap siswa secara otomatis menjadi anggota perpustakaan
2. Setiap siswa berhak meminjam buku perpustakaan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
3. Setiap siswa berhak memanfaatkan buku perpustakaan sebagai sumber belajar.
4. Proses belajar mengajar dapat dilaksanakan di perpustakaan dengan bimbingan
guru mata pelajaran / kelas
5. Setiap siswa berhak mengakses internet di Ruang Perpustakaan untuk keperluan
tugas mata pelajaran di luar waktu kegiatan belajar (sesuai jadwal yang
ditentukan).

BAB VI
HAK SISWA MENDAPAT LAYANAN KONSELING

Pasal 16
Konsultasi dengan Guru Mata Pelajaran
1. Setiap siswa berhak mendapat layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran
2. Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran dilakukan pada waktu yang
ditentukan secara bersama antara siswa dan guru.
3. Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran hanya terkait dengan mata
pelajaran dalam hal kesulitan mengikuti, kesulitan melaksanakan tugas atau
lainnya.

Pasal 17
Konsultasi dengan Guru Kelas
1. Setiap siswa berhak mendapat layanan konsultasi dengan guru kelas.
2. Layanan konsultasi dengan guru kelas dilakukan pada waktu yang ditentukan
secara bersama antara siswa dan guru kelas.
3. Layanan konsultasi dengan wali/guru kelas terkait dengan berbagai masalah siswa
di kelas siswa yang bersangkutan.
BAB VII
HAK SISWA BERPRESTASI

Pasal 18
1. Setiap siswa yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik berhak
mendapat penghargaan.
2. Setiap siswa yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik berhak
mendapat penghargaan.
3. Penghargaan siswa berprestasi berdasarkan ketentuan yang berlaku.

.    

BAB VIII
PENUTUP

Pasal 19
Keputusan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk dipedomani dan dilaksanakan
dengan sungguh-sungguh.

Pasal 20
Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditentukan kemudian

Pasal 21
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Maros
Pada Tanggal : 7 Juli 2021

Kepala Madrasah

Supiani
BAB I
PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN
Pasal 1
1. Proses Pembelajaran yang dilaksanakan dalam satu tahun pelajaran terbagi menjadi dua
semester, yaitu semester ganjil dan semester genap.
2. Jumlah Madrasah Ibtidaiyah Negeriggu efektif untuk pelaksanaan proses pembelajaran
dalam satu tahun pelajaran sebanyak 38 minggu, yaitu 19 mingggu pada semester ganjil
dan 19 minggu pada semester genap.
3. Proses Pembelajaran dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Hari Senin sampai dengan Sabtu masuk pukul 07.30 WIB
b. Hari Senin sampai dengan Kamis, kelas 3 s.d kelas 6 berakhir pukul 12.10 WIB sedang
kelas 1 dan 2 berakhir pukul 11.35.
c. Hari Jum’at semua kelas berakhir pukul 10.45
d. Hari Sabtu kelas 1 dan 2 berakhir pukul 10.10, sedangkan kelas 3-6 berakhir pukul
10.45
e. Hari Senin sampai dengan Kamis setelah selesai pembelajaran, Peserta Didik kelas 3
sampai dengan kelas 6 melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah di Aula

BAB II
PRESENSI PESERTA DIDIK
Pasal 2
1. Peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran selama satu tahun pelajaran untuk
setiap tingkat.
2. Setiap peserta didik wajib hadir mengikuti proses pembelajaran minimal 90 persen kehadiran
dalam setiap semester.
3. Setiap peserta didik wajib mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dilapangan
(di luar kelas) sesuai karakteristik mata pelajaran .
4. Peserta didik yang tidak dapat mengikuti proses pembelajaran di kelas dihitung masuk
dalam kegiatan belajar mengajar apabila:
a. mengikuti lomba mewakili sekolah;
b. menghadiri upacara/kegiatan yang ditugaskan oleh sekolah
c. mengerjakan sesuatu yang berkaitan dengan program sekolah.

Pasal 3
1. Ketidak hadiran peserta didik dalam proses pembelajaran dapat disebabkan :
a. Sakit ( dibuktikan dengan surat keterangan dokter dan atau pemberitahuan langsung
/suratdari orang tua/wali )
b. Ijin ( didahului dengan permohonan atau surat dari orang tua/wali)
c. Ditugaskan oleh Madrasah mengikuti kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
d. Sengaja tidak mengikuti kegiatan pembelajaran tanpa keterangan yang sah
BAB III
PENILAIAN HASIL BELAJAR
Pasal 4
1. Penilaian terhadap peserta didik dilaksanakan secara terencana dan berkesinambungan
melalui berbagai kegiatan ulangan dan tugas individu maupun kelompok.
2. Tugas peserta didik dapat berupa :
a. tugas terstruktur
b. tugas tidak tersetruktur
3. Tugas terstruktur sebagaimana disebutkan dalam ayat 2 butir a pasal ini adalah tugas yang
harus dikerjakan peserta didik dalam batas waktu penyelesaian ditentukan dan berkaitan
langsung dengan kompetensi Madrasah Ibtidaiyah suatu mata pelajaran
4. Tugas tidak terstruktur sebagaimana disebutkan dalam ayat 2 butir b pasal ini adalah tugas
yang harus dikerjakan peserta didik, tidak terkait langsung dengan kompetensi dasar suatu
mata pelajaran dan waktu penyelesaiannya bebas.
5. Jenis tugas tidak terstruktur diantaranya membuat laporan hasil membaca buku perpustakaan
sekolah, menulis dengan tema bebas karena datang terlambat di sekolah, dan sebagainya

Pasal 5
Penilaian hasil belajar di Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang terdiri atas:
a. penilaian hasil belajar oleh pendidik.
b. penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang dan
c. penilaian hasil belajar oleh Pemerintah.

Pasal 6
1. Penilaian hasil belajar oleh pendidik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 butir a
dilakukan secara berkesinambungan dalam bentuk ulangan harian, ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas.
2. Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu kompetensi MI (KD) atau
lebih.
3. Ulangan tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan pembelajaran.
4. Cakupan ulangan tengah semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
seluruh KD pada periode tersebut.
5. Ulangan tengah semester dilakukan atas koordinasi sekolah, dan dilakukan secara
serentak serta terjadwal
6. Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester pertama.
7. Cakupan ulangan akhir semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
semua KD pada semester pertama.
8. Ulangan akhir semester dilakukan atas koordinasi sekolah, dan dilakukan secara serentak
serta terjadwal
9. Ulangan kenaikan kelas adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik di akhir semester
genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester genap.
10. Cakupan ulangan kenaikan kelas meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan KD
pada semester genap.
11. Penilaian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) digunakan untuk:
a. menilai pencapaian kompetensi peserta didik;
b. bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar; dan
c. memperbaiki proses pembelajaran.

Pasal 7
1. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang bertujuan
menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran.
2. Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud pada ayat 1 terdiri dari pendidikan agama
islam, pendidikan kewarganegaraan, bahasa Indonesia, matematika, ilmu pengetahuan
alam, ilmu pengetahuan sosial, seni budaya dan keterampilan, pendidikan jasmani olah
raga dan kesehata, bahasa jawa, bahasa Inggris dan komputer.
3. Penilaian hasil belajar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui ujian
Madrasah untuk menentukan kelulusan peserta didik dari Madrasah Ibtidaiyah DDI
Sakeang.
4. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang
dilaksanakan di kelas 6 semester genap

Pasal 8
1. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi
lulusan secara nasional pada mata pelajaran bahasa Indonesia, matematika dan ilmu
pengetahuan alam.
2. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah dilakukan melalui ujian nasional untuk menentukan
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
3. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah dilaksanakan di kelas 6 semester genap

BAB IV
PENENTUAN NILAI HASIL BELAJAR
Pasal 9
1. Nilai ahlak mulia dan kepribadian dihimpun oleh guru kelas/wali kelas dari dengan
memperhatikan penilaian dari guru mata pelajaran.
2. Nilai pengembangan diri / ekstra kurikuler dihimpun oleh guru/pembina kegiatan
pengembangan diri/ekstra kurikuler.
3. Skala nilai kepribadian dan ekstra kurikuler , Sangat Baik = A, Baik = B, Kurang = C
4. Nilai akhir setiap mata pelajaran diperoleh dari : (2 x rata-rata ulangan harian ditambah 2 x
rata-rata tugas, ditambah 1 x nilai UTS dan ditambah 2 x UAS) dibagi 7
5. Nilai pada laporan hasil belajar selalu ada komentar dari pendidik berdasarkan Kompetensi
yang diselesaikan dalam satu semester.
6. Setiap peserta didik berhak menerima pengembalian hasil ulangan, ulangan harian,ulangan
tengah semester, ulangan akhir semester, ulangan kenaiakan kelas setelah diperiksa dan diberi
komentar oleh pendidik

Pasal 10
1. Peserta didik yang belum mencapai KKM pada ulangan harian dan Ujian Tengah Semester
harus mengikuti pembelajaran remidi.
2. Pembelajaran remedial diberikan setelah dilakukan analisis terhadap hasil ulangan harian
(untuk beberapa KD), ulangan tengah semester ( untuk beberapa SK ), ulangan akhir semester
dan ulangan kenaikan kelas.
3. Pembelajaran remedial dapat diselenggarakan dengan berbagai kegiatan antaralain:
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda melalui kegiatan
tatap muka di luar jam efektif.
b. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan.
c. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus.
d. Pemanfaatan tutor sebaya.
4. Tes ulang diberikan kepada peserta didik yang telah mengikuti program pembelajaran
remedial.
5. Nilai peserta didik setelah mengikuti remedial tidak melebihi nilai KKM.

BAB V
PENGEMBANGAN DIRI DAN EKSTRA KURIKULER
Pasal 11
1. Pengembangan diri peserta didik Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang dalam bentuk
pendidikan pramuka.
2. Pendidikan pramuka sebagaimana disebutkan ayat 1 harus diikuti seluruh peserta didik
kelas 1 sampai kelas 5.
3. Pendidikan pramuka sebagaimana dusebutkan ayat 1 bertujuan membentuk nilai-nilai
karakter
Pasal 12
1. Ekstra kurikuler yang disediakan untuk mengembangkan potensi non akademik peserta didik
meliputi silat, tari, samrah, musik club, MIPA club, english club, banjari, presenter, base
ball, qiroah, melukis/mewarnai, dan futsal.
2. Peserta didik boleh memilih satu atau dua jenis ekstra kurikuler sesuai dengan bakat dan
MADRASAH Ibtidaiyah Negeriatnya.
3. Ekstra kurikuler dilaksanakan pada siang hari pukul 13.00 – 14.00 untuk hari Senin sampai
dengan Kamis dan pukul 11.00 – 12.00 untuk hari Sabtu.

KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN


Pasal 13

1. Kenaikan Kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran atau setiap akhir semester
genap.
2. Kenaikan kelas didasarkan pada penilaian ketuntasan hasil belajar seluruh mata pelajaran
pada semester genap
3. Peserta didik dinyatakan
1) tidak naik kelas, apabila
a. tidak mencapai ketuntasan belajar minimal, lebih dari 2 (dua) mata pelajaran.
b. ketidaktuntasan beberapa mata pelajaran agama dihitung hanya satu mata pelajaran
c. memperoleh nilai cukup atau kurang pada penilaian akhlak mulia dan kepribadian.
d. kehadiran dalam mengikuti proses pembelajaran kurang dari 90% kecuali sakit
disertai surat keterangan dokter.
2) Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan dalam rapat pendidik.

Pasal 14
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran yang terdiri atas: 1) kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
mulia; 2) kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian; 3)
kelompok mata pelajaran estetika, dan 4) kelompok mata pelajaran jasmani,
olah raga, dan kesehatan;
c. lulus Usek untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
dan
d. lulus UN.

Pasal 15
Kriteria perolehan nilai baik untuk 4 (empat) kelompok mata pelajaran
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 huruf b adalah:
a. Mengikuti seluruh kegiatan empat mata pelajaran
b. Menyelesaikan tugas yang diberikan oleh pendidik yang mengampu empat
kelompok mata pelajaran.
c. Tidak melakukan perbuatan tercela yang menjelekkan nama baik orang tua
dan sekolah

Pasal 16
1. Nilai Madrasah (NS) diperoleh dari gabungan antara nilai Usek dan nilai rata-
rata rapor semester 7 (tujuh) sampai dengan 11(sebelas); dengan pembobotan
60% untuk nilai Usek dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
2. Nilai usek untuk mata pelajaran yang memuat praktik dan tertulis, diperoleh
dari nilai rata-rata ujian Madrasah praktik dan nilai ujian Madrasah tertulis.
3. Kriteria kelulusan peserta didik dari Usek untuk semua mata pelajaran
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 poin c sebagai berikut:
a. Memperoleh nilai Madrasah (NS) 6,5 untuk setiap mapel
b. Boleh ada nilai Madrasah (NS) kurang dari 6,5 asal memperoleh nilai rata-
rata minimal 7,0 untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi.
c. Tidak ada nilai yang kurang dari 5,0
Pasal 17
1. Kriteria kelulusan peserta didik dari UN sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2
poin d ditetapkan oleh dalam rapat dewan guru; berdasarkan perolehan NA.
2. NA sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal 6 diperoleh dari nilai gabungan
antara Nilai Madrasah (NS) dari mata pelajaran yang diujinasionalkan dan Nilai
UN, dengan pembobotan 40% untuk Nilai Madrasah (NS) dari mata pelajaran
yang diujinasionalkan dan 60% untuk Nilai UN.
3. Kriteria Kelulusan Ujian nasional sebagai berikut:
a. Memperoleh nilai akhir (NA) sebesar 6,0 untuk mapel yang diuji
nasionalkan, yaitu bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam
b. Boleh ada nilai akhir kurang dari 6,0 asal memperoleh nilai rata-rata
minimal 6,5 untuk seluruh mapel yang diujinasionalkan
c. Tidak ada nilai akhir (NA) yang kurang dari 4,0
4. Kelulusan peserta didik dari Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang ditetapkan oleh
dalam rapat dewan guru berdasarkan kriteria kelulusan.

BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN FASILITAS BELAJAR
Pasal 18

1. Setiap peserta didik berhak menggunakan fasilitas belajar dalam rangka mencapai kompetensi
dasar sesuai mata pelajaran, yang berupa :
a. Alat dan bahan praktikum untuk mata pelajaran IPA
b. Media Pembelajaran;
c. Alat/perabot praktik untuk mata pelajaran Kesenian, Pendidikan jasmani olahraga dan
kesehatan serta Keterampilan;
d. Komputer untuk praktek mata pelajaran TIK.
2. Setiap peserta didik berhak menggunakan fasilitas perpustakaan Madrasah dalam bentuk
meminjam buku pelajaran, buku referensi dan pengetahuan umum diperpustakaan sesuai
prosedur.
3. Setiap peserta didik berhak untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sebagai wadah
pengembangan bakat minat dan keterampilan.
4. Ketentuan yang terkait dengan perpustakaan diatur dalam aturan tersendiri.

Pasal 19
1. Setiap peserta didik berkewajiban untuk memelihara setiap fasilitas belajar yang terdapat di
lingkungan sekolah.
2. Setipa peserta didik berkewajiban mentaati tata tertib Madrasah Ibtidaiyah DDI Sakeang
3. Setiap peserta didik berkewajiban menjaga nama baik sekolah, guru dan orang tua

BAB VII
LAYANAN KONSULTASI PESERTA DIDIK
Pasal 21
1. Untuk membantu pencapaian kompetensi, setiap peserta didik diberi pelayanan akademis oleh
guru mata pelajaran, wali kelas maupun guru kelas
2. Setiap guru mata pelajaran wajib menyediakan jadwal layanan akademik kepada setiap
peserta didik yang memerlukan.
3. Setiap wali kelas dan guru wajib menyediakan waktu layanan akademik kepada setiap peserta
didik yang memerlukan
4. Layanan khusus (klinis) diberikan kepada setiap peserta didik yang memiliki masalah khusus
dalam mengikuti proses pembelajaran, seperti masalah :
a.Kehadiran
b.Kepribadian
c.Ahlak
d.Ekonomi
e.Keamanan
5. Layanan khusus diberikan secara berjenjang mulai dari guru mata pelajaran, dan walikelas

BAB VIII
MUTASI PESERTA DIDIK
Pasal 22
1. Mutasi Peserta Didik dapat berupa :
a.Mutasi Masuk
b.Mutasi Keluar
2. Proses penerimaan Peserta Didik pindah masuk dilakukan awal semester ganjil dan genap
setiap awal tahun pelajaran dengan memperhatikan jumlah peserta didik.
3. Peserta Didik yang mutasi masuk harus memenuhi persyaratan :
a. Berasal dari MI Negeri, Sekolah Dasar Negeri atau dari MI swasta dengan status akreditasi
A
b. Surat mutasi dari sekolah asal yang telah mendapat pengesahan dari Kepala Dinas sekolah
asal dan Kepala Dinas Setempat
c. Memiliki Laporan Hasil belajar ( Rapor ) dengan nilai lengkap dari sekolah asal

Pasal 23
1. Peserta didik berhak pindah keluar atas permintaan orang tua/wali murid.
2. Orang tua peserta didik yang akan mutasi keluar, harus mengajukan permohonan mutasi
keluar dan melampirkan surat keterangan bersedia menerima dari sekolah yang dituju
3. Peserta didik yang mutasi keluar, tidak memiliki tanggungan di Madrasah Ibtidaiyah DDI
Sakeang seperti pinjaman buku, SPP dan lainnya.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 24
(1) Hal-hal yang belum tercantum dalam Peraturan Kepala Madrasah ini, akan diatur kemudian
selama tidak bertentangan dengan peraturan ini.
(2) Peraturan Kepala Madrasah Ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Maros
Pada Tanggal : 14 Juli 2018

Kepala Madrasah

Supiani, S.Pd.I
NIP 197703151999032004
TATA TERTIB GURU

A. WAKTU DATANG
1. Semua guru harus datang di sekolah 10 menit sebelum jam pelajaran dimulai dan
langsung menandatangani daftar yang tersedia di meja piket
2. Bagi guru yang datang terlambat wajib memberitahu kepala sekolah atau wakil kepala
sekolah atau guru piket.
3. Bagi guru piket harus hadir lebih awal dan pulang lebih akhir
4. Bagi guru yang berkeinginan meninggalkan sekolah sebelum jam pelajaran berakhir
wajib memberitahu kepala sekolah atau wakil kepala sekolah.
5. Semua guru wajib mengikuti kegiatan peringatan hari-hari besar Islam dengan berpakaian
seragam yang telah ditentukan
6. Guru yang datang ke sekolah wajib memakai pakaian bebas dan rapi, kecuali hari Rabu
dan Kamis harus menggunakan seragam batik.

B. WAKTU TIDAK HADIR


1. Seorang guru dapat meninggalkan tugas dan tidak masuk kerja hanya dengan alasan sakit,
cuti hamil atau keperluan yang mendesak
2. Semua guru yang tidak masuk karena sakit atau hal lain, wajib segera memberitahukan
atau ijin kepada kepala Madrasah secara lisan atau surat.
3. Guru yang tidak masuk karena sakit atau untuk keperluan pribadi lebih dari dua hari
harus ada surat yang dapat dipertanggungjawabkan, misalnya surat keterangan dokter
4. Setelah masuk kembali harus melapor diri kepada kepala Madrasah atau wakil kepala
Madrasah.
5. bagi yang tidak datang tetapi ada jam mengajar maka yang bersangkutan wajib
menyerahkan persiapan / rencana pengajaran atau tugas kepada kepala Madrasah atau
wakil kepala Madrasah
6. Guru yang melaksanakan tugas mengajar setiap hari tepat waktu akan mendapat insentif
dari sekolah sesuai ketentuan
C. WAKTU MENGAJAR
1. Pada waktu mengajar guru wajib membawa perangkat perlengkapan mengajar antara
lain : Program Cawu, Satuan Pelajaran, Rencana Pelajaran, Jurnal Mengajar, Daftar Nilai,
Daftar Presensi Siswa, Alat Peraga, Buku Pegangan, Soal Ulangan bila mengadakan
ulangan
2. Waktu mengajar guru harus berpakaian sopan, untuk guru putri baju berlengan panjang
dan tidak bermake-up atau memakai perhiasan yang berlebihan. Untuk guru putra rambut
harus dipotong rapi dan pendek, tidak boleh merokok di dalam ruang kelas.
3. Pada waktu penyajian materi, diusahakan tidak dengan duduk atau menduduki meja atau
bangku.
4. Sebelum mengajar yang perlu diperhatikan oleh guru antara lain :
a. Kebersihan kelas
b. Absensi murid
c. Seragam murid
d. Buku pegangan murid
e. Dan lain-lain yang menyangkut 7 K

5. Khusus jam pelajaran pertama dan terakhir diadakan penghormatan oleh semua siswa
kepada guru, dipimpin ketua kelas atau salah seorang siswa dan guru memberi
kesempatan untuk berdo’a
6. Setiap pergantian pelajaran/guru, siswa diwajibkan memberi penghormatan kepada guru
yang dipimpin ketua kelas atau salah seorang siswa.
7. Setiap selesai mengajar guru harus mengisi buku jurnal kelas yang diisinya disesuaikan
dengan isi buku jurnal mengajar milik guru masing-masing.
8. Khusus untuk pelajaran keterampilan, praktik penjaskes, praktik laborat hendaknya
diakhiri 10 sebelum pelajaran berakhir dengan tujuan memberi waktu untuk mengatur
alat-alat dan membersihkan tempat dan merapikan pakaian.
9. Pada waktu mengajar, guru dilarang menerima tamu dinas maupun tamu pribadi
10. Pada waktu mengajar, guru tidak dibenarkan memberi hukuman kepada siswa dengan
hukuman yang tidak edukatif.

D. WAKTU PIKET
1. Setiap hari diadakan guru piket, setiap guru wajib menjalankan tugas piket sekurang-
kurangnya sehari dalam satu Madrasah Ibtidaiyah Negeriggu
2. Tugas guru piket antara lain :
a. Mengisi kelas kosong
b. Mengatasi murid yang melanggar tata tertib
c. Mengisi buku laporan piket
d. Bersama wakil kepala Madrasah bertanggungjawab terhadap keamanan dan
ketertiban pelajaran
3. Pada waktu istirahat dan pulang, guru piket dianjurkan untuk berkeliling sambil
mengawasi siswa
4. Guru piket membantu kepala Madrasah dalam segi edukatif
5. Guru piket mengecek buku jurnal kelas dan menandatanganinya
6. Guru piket bersama kepala Madrasah ikut memecahkan masalah yang terjadi saat itu

E. HAL LAIN-LAIN
1. Setiap guru wajib menjadi suri tauladan yang baik bagi siswa
2. Setiap persoalan dengan murid hendaknya ditempuh dengan musyawarah dan edukatif
3. Setiap guru wajib menjaga kode etik guru dan selalu meningkatkan hubungan baik
kedinasan atau kekeluargaan dan persaudaraan antar karyawan dan kepala Madrasah
demi nama baik Madrasah dan aparatnya
4. Setiap guru putri, istri guru dan karyawan wajib aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama
beserta otonomnya
5. Setiap guru wajib ikut memelihara peralatan sekolah
6. Hal-hal yang belum tercantum dalam peraturan ini bilamana dipandang perlu sewaktu-
waktu kepala Madrasah memberikan peraturan yang disampaikan secara lisan atau
tertulis dalam peraturan khusus tersendiri
Tompobulu, 07 Juli 2021
Kepala Madrasah

YAYASAN ADDARIYAH (YAD)


PONDOK PESANTREN AL-MUHAJIRIN
MI DDI SAKEANG
Alamat : Jl. Tanang Dg. Teppo Dusun Balocci, Desa Benteng Gajah
Kec. Tompobulu Kab. Maros Kode Pos : 90561 HP. 085255686022
E-Mail : misddisakeang@yahoo.co.id

BUKU PEMBINAAN KHUSUS

Nama : .......................................... Pangkat :


NIP : .......................................... Gol/Ruang :

No. Tanggal, Uraian Keterangan


Bulan, dan
Tahun
1 2 3 4

Anda mungkin juga menyukai