Anda di halaman 1dari 6

PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS

VAKSINASI COVID-19
No. Dokumen :

No.Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 25 Januari 2021
Halaman : 1/4
UPTD
PUSKESMAS MAMIK SETIYAWATI
LANGENSARI I NIP. 197905302005012011

1. Pengertian Limbah medis Vaksinasi Covid-19 adalah seluruh limbah yang


berkategori infeksius dari aktivitas pelayanan vaksinasi covid-19 di
fasyankes.
2. Tujuan 1. Mencegah penularan penyakit dan/atau kecelakaan/cedera
2. Mencegah pencemaran lingkungan
3. Menjadi acuan pengelolaan limbah medis vaksinasi Covid-19
4. Mencegah Penyalahgunaan limbah

3. Kebijakan 1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 tahun 2020


tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam
Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
2. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit No.HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan
Pandemi Corona Virus Diseases 2019 (Covid-19) setiap
Fasyankes dan pos pelayanan vaksinasi yang melaksanakan
vaksinasi Covid-19 harus melakukan pengelolaan limbahnya.

4. Referensi 1. UU no 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. UU no 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
3. Peraturan Pemerintah RI No. 101 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Beracun
4. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.30 Tahun
2009 tentang Pengawasan Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
No.P.56/MenLHK-Sekjen/2015 tentang Tata Cara dan
Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3 dari Fasilitas
Pelayanan Kesehatan (Fasyankes)
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 68
Tahun 2016 tentang Baku Mutu Limbah Cair Domestik
7. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Diseases
(Covid-19)
8. Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas Pada Masa Pandemi
Covid-19
9. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit No.HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan
Pandemi Corona Virus Diseases 2019 (Covid-19)
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 tahun 2020
tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam
Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19)

5. Prosedur A. Alat dan Bahan


1. APD Lengkap
2. Pastik kuning
3. Safety box
4. Botol semprot desinfektan
5. Larutan desinfektan
6. Air dan sabun / hand sanitizer

B. Langkah-langkah:
1. Petugas sanitarian menyiapan plastik kuning, tempat sampah,
dan Safetybox.
2. Petugas sanitarian melapisi tempat sampah dengan plastik
kuning
3. Petugas vaksinasi memasukan spuit dan jarum kedalam
safetybox.
4. Petugas vaksinasi memasukan limbah botol
vaksin/ampul/vial, alkohol swab, masker, sarung tangan ke
dalam plastik kuning atau plastik lain dengan label/logo
limbah medis/infeksius.
5. Sebelum melakukan penanganan limbah petugas sanitarian
mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker, sarung
tangan, sepatu boat, apron dan penutup kepala.
6. Petugas sanitarian mengumpulkan cairan sisa vaksin dalam
botol khusus yang tertutup rapat untuk kemudian
dimasukkan pada tangki disinfeksi atau IPAL.
7. Petugas sanitarian melakukan desinfeksi pada limbah medis
lalu diikat dan diangkut ke TPS Limbah Medis.
8. Semuan petugas pelayanan vaksinasi melakukan desinfeksi
pada APD lainnya seperti gaun dan faceshield, masukan
kedalam plastik kuning lainnya dan diangkut keruangan linen
untuk dilakukan pencucian dan penjemuran, kemudian
disimpan untuk digunakan kembali.
9. Petugas sanitarian memastikan pengangkutan dilakukan
secara hati-hati sehingga tidak terjadi kebocoran, tumpahan
datau ceceran limbah medis tersebut.
10. Dilakukan penimbangan dan pencatatan limbah medis
Vaksinasi Covid-19 di Logbook TPSLB3 secara terpisah dengan
limbah medis lainnya kemudian dimasukan ke dalam TPS.
11. Setelah penanganan limbah medis Vaksinasi Covid-19 selesai,
petugas mencuci tangan menggunakan air mengalir dan
sabun.
12. Petugas sanitarian melakukan pelaporan pengelolaan limbah
medis vaksinasi sebagai bagian dari pelaporan pelaksanaan
vaksinasi Covid-19.
13. Pengolahan limbah medis Vaksinasi selanjutnya bekerjasama
dengan Pihak Ke-3 yang sudah ber-MOU.
14. Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Kota dan
Provinsi bertanggung jawab dalam pembinaan penglolaan
limbah medis vaksinasi Covid-19.
6. Bagan Alir

7. Unit terkait 1. Petugas Sanitarian


2. Petugas Vaksinasi
3. Petugas Kebersihan

8. Dokumem 1. Jadwal vaksinasi dan jumlah penerima


Terkait 2. Logbook limbah medis/B3

9. Rekaman No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai


Historis Perubahan
Perubahan
PENANGANAN LIMBAH PADAT (SAMPAH) INFEKSIUS
VAKSIN CORONA VIRUS DISEASES (COVID-19)
UPTD No. Dokumen :
PUSKESMAS No. Revisi : 00
LANGENSARI I DAFTAR Tanggal Terbit : 25 Januari 2021
TILIK Halaman : 1/2

Langkah Kegiatan Ya Tidak TB


1. Apakah petugas sanitarian menyiapan plastik
kuning, tempat sampah, dan Safetybox ?
2. Apakah petugas sanitarian melapisi tempat
sampah dengan plastik kuning ?
3. Apakah petugas vaksinasi memasukan spuit dan
jarum kedalam safetybox ?
4. Apakah petugas vaksinasi memasukan limbah
botol vaksin/ampul/vial, alkohol swab, masker,
sarung tangan ke dalam plastik kuning atau
plastik lain dengan label/logo limbah
medis/infeksius ?
5. Apakah sebelum melakukan penanganan limbah
petugas sanitarian mengenakan Alat Pelindung
Diri (APD) seperti masker, sarung tangan, sepatu
boat, apron dan penutup kepala ?
6. Apakah petugas sanitarian mengumpulkan cairan
sisa vaksin dalam botol khusus yang tertutup
rapat untuk kemudian dimasukkan pada tangki
disinfeksi atau IPAL.
7. Apakah petugas sanitarian melakukan desinfeksi
pada limbah medis lalu diikat dan diangkut ke
TPS Limbah Medis.
8. Apakah petugas sanitarian memastikan
pengangkutan dilakukan secara hati-hati sehingga
tidak terjadi kebocoran, tumpahan datau ceceran
limbah medis tersebut.
9. Apakah dilakukan penimbangan dan pencatatan
limbah medis Vaksinasi Covid-19 di Logbook
TPSLB3 secara terpisah dengan limbah medis
lainnya kemudian dimasukan ke dalam TPS ?
10. Apakah Setelah penanganan limbah medis
Vaksinasi Covid-19 selesai, petugas mencuci
tangan menggunakan air mengalir dan sabun ?

Jumlah
Compliance Rate (CR)

Pelaksana/Auditor

(...............................)

Anda mungkin juga menyukai