Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LIMBAH VAKSINASI

COVID - 19
: 440/ /SOP/PKM-
No.
Dokumen PRII

SOP No.Revisi :00


Tanggal
: 02 Januari 2021
Terbit
Halaman :1/2
UPTD
drg.Ariska Agustina
PUSKESMAS NIP: 19810810 200801 2 013
PERUMNAS II

1. Pengertian Pengelolaan limbah yang berkategori infeksius (spuit dan jarum,


sisa vaksin, ampul/vial, alcohol swab,sarung tangan, masker dan
APD) dari aktifitas pelayanan vaksin covid – 19 di fasyankes
2. Tujuan 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pengelolaan limbah
vaksinasi covid – 19.
2. Mencegah Pencemaran Lingkungan.
3. Mencegah Penyalahgunaan Limbah.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Perumnas II Nomor 440/
/SK/PKM-PRII tentang Pengelolaan Limbah Vaksinasi Covid – 19.
4. Referensi 1. Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 99 tahun 2020
tentang pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi dalam
rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(COVID – 19)
2. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit nomor HK. 02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) setiap
fasyankes yang melaksanakan vaksinasi Covid-19 harus
melakukan pengelolaan limbahnya.
5. Prosedur/ 1. Petugas menyediakan plastik kuning,tempat sampah dan safety
Langkah- box(yang kuat, tahan bocor dan tertutup) di dekat sumber
sampah.
Langkah
2. Petugas melapisi tempat sampah medis dengan kantong plastik
kuning dengan label/logo limbah medis/infeksius.
3. Masukkan spuit /jarum, ampul/vial ke dalam safety box.
4. Masukan alkohol swab, masker, sarung tangan, APD lainnya ke
dalam plastik kuning dengan label limbah medis.
5. Cairan sisa vaksin yang masih berada didalam botol
vaksin/ampul/vial dimasukan dalam plastik kuning dengan label
limbah medis.
6. Petugas Cleaning Service membawa safety box yang sudah
penuh ¾ nya dan plastik sampah medis yang sudah penuh ( ¾)
nya yang sudah diikat ujung plastiknya ke TPS Limbah B3.
7. Petugas sanitarian mengirim sampah medis dan safety box ke
pengelola yang berwenang dan waktu pengangkutan nya di
awasi oleh pihak pengirim sampah medis.
8. Petugas sanitarian menerima manifest pengangkutan dan
mencatat ke log book Pengelolaan limbah medis.

6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait -

8.Rekaman Historis Perubahan

Tanggal mulai
NO Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
1

Anda mungkin juga menyukai