Anda di halaman 1dari 2

SOP PENANGANAN LIMBAH

MEDIS VAKSIN COVID-19


No. Dokumen :
No. Revisi :
SO
Tanggal Terbit : Oktober
P
2018
Halaman :2/2
Kepala UPTD Puskesmas rawa
UPTD PUSKESMAS bening
RAWA BENING Yustina sudarti,KM
NIp.196902061993012002
1. Pengertian Limbah medis vaksin Covid-19 adalah seluruh limbah yang berkategori
infeksius benda tajam dan limbah infeksius non tajjam.
Jenis limbah medis vaksin Covid-19 yaitu spuit dan jarum, cairan sisa
vaksin, botol vaksin/ ampul/ vial, swab alkohol, masker, sarung tangan
dan alat pelindung diri (APD) lainnya.
2. Tujuan 1. Mencegah penularan penyakit dan/ atau kecelakaan kerja
2. Mencegah pencemaran lingkungan
3. Menjadi acuan pengelolaan limbah medis vaksinasi covid-19
4. Mencegah penyalahgunaan limbah
3. Kebijakan

4. Referensi 1. PERPRES RI nomor 99 tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksinasi


dalam rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19)
2. Keputusan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang petunjuk teknis pelaksanaan
vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi corona virus disease
(Covid-19) harus melakukan pengolahan limbahnya.
3. PP nomor 101 tahun 2014 tentang pengelolaan limbah bahan
berbahaya dan beracun
4. Permen Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor P.56 tahun 2015
5. Alat dan bahan 1. Sarung tangan panjang
2. Masker
3. Sepatu boot
4. Apron
5. Face Shield
6. Plastik kuning
7. Safety box
8. Log book
9. spuit
6. Prosedur 1. Petugas menyiapkan plastik kuning dan safety box
2. Tempat sampah dilapisi dengan plastik kuning atau plastik lain
dengan label atau logo limbah medis/ infeksius
3. Masukkan spuit dan jarum ke dalam safety box
4. Masukkan limbah botol vaksin/ ampul/ vial, alkohol swab, masker,
sarung tangan, APD lainnya dalam plastik kusus limbah medis.
5. Pengangkutan limbah medis covid-19 ke TPS B3 dilakukan dengan
hati-hati sehingga tidak terjadi tumpahan atau ceceran
6. Petugas pengangkutan limbah menggunakan APD seperti masker,
sarung tangan panjang, apron, sepatu bot dan faceshield
1/2
7. Pengolahan limbah ini dapat diserahkan pada pihak ke tiga dengan
perjanjian kerjasama (mou) sesuai dengan kebijakan dan ketentuan yg
berlaku.

8. Pengolahhan limbah medis non tajam limbah farmasi (sisa


vaksin)dapat dilakukan dengan mengeluarkan cairan vaksin dari botol
ampul cairan tersebut didesinfeksi terlebih dahulu,limbah yang telah
didesinfeksi dialirkan ke instalasi pengelolaan air limbah(IPAL).

7. Unit terkait 1. Tim vaksinasi covid-19


2. PJ kesling

Catatan: Kerjasama dengan pihak ketiga sedang dalam pengajuan.

2/2

Anda mungkin juga menyukai