Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS KEGIATAN

VAKSINASI COVID-19

No. Dokumen : SOP/B/KL/68/2020


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 21/02/2020
Halaman :4
Kepala UOBF
PEMERINTAH
Puskesmas Sebani
KABUPATEN
PASURUAN
DINAS
dr.SRI SETYOJAYANTI
KESEHATAN
NIP. 19690907 200801 2 023

1. Pengertian Pengelolaan limbah medis kegiatan vaksinasi Covid-19 adalah seluruh


rangkaian kegiatan penanganan limbah kegiatan vaksinasi sejak limbah
dihasilkan di Fasyankes atau tempat vaksinasi yang ditunjuk. Limbah
medis vaksinasi Covid-19 merupakan kategori infeksius dan atau tajam,
bersifat B3 infeksius : Spuit dan jarum suntik, sisa vaksin, vial, botol,
ampul, swab alcohol, masker, sarung tangan dan Alat Pelindung Diri
(APD).
1. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah pelaksanaan dalam pencegahan
penularan penyakit dan atau kecelakaan/ cidera, pencegahan pencemaran
lingkungan, menjadi acuan pengelolaan limbah medis vaksinasi Covid-19
dan pencegahan penyalahgunaan limbah.
2. Kebijakan Pengolahan dan pemantauan yang dilakukan oleh petugas Kesehatan
Lingkungan Puskesmas Sebani.
Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Sebani Nomor
440/49/424.072.09/I/2018 tentang pengelolaan dan pelaksanaan program
UKM
4. Referensi 1. Undang-Undang No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang-Undang No.32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup
3. Peraturan Pemerintah No.101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 Tahun 2020 Tentang
Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksin Dalam Rangka
Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No.
P.56/MenLHK-Sekjen/2015 Tentang Cara dan Persyaratan Teknis
Pengelolaan Limbab B3 dari Fasyankes
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 84 Tahun 2020 Tentang
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
7. Keputusan Menteri Kesehata Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/Menkes/537/2020 Tentang Pedoman Pengelolaan Limbah
Medis Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan Limbah dari Kegiatan Isolasi
atau Karantina Mandiri di Masyarakat Dalam Penanganan Coronavirus
2019 (Covid-19).
5. Alat dan Bahan 1. Kantong Plastik Kuning
2. Safety Box
3. Alat Pelingdung Diri (APD)
4. Tempat Sampah Tertutup
5. Label Limbah
6. Prosedur/Langkah-
1. Siapkan kantong platik kuning, safety box dan tempat sampah tertutup.
langkah
2. Melapisi tempat sampah dengan plastic kuning atau plastik lain dengan
label/logo limbah medis/ infeksius.
3. Memasukan spuit atau jarum dan botol vaksin/ampul/vial ke dalam
safety box. Bila masih terdapat sisa cairan vaksin didalam, tidak perlu
dikeluarkan. Jika safety box telah penuh segera diganti.
4. Memasukkan limbah berupa alcohol swab, masker, sarung tangan,
APD dan lainnya kedalam plastik kuning atau plastik lain dengan
label/logo limbah medis/infeksius. Bila kantong plastik sudah ¾ (tiga
per empat) penuh segra ikat dan diganti dengan yang baru.
5. Menempatkan sementara limbah kedalam Tempat Penyimpanan
Sementara (TPS) limbah medis/infeksius yang ada di puskesmas.
6. Pengangkutan limbah medis/infeksius ke TPS B3 dilakukan secara
hati-hati hingga tidak terjadi tumpahan atau ceceran.
7. Pengolahan limbah medis vaksinasi Covid-19 dilakukan dengan
pengolahan yang bekerja sama dengan perusahaan pengelola yang
berizin.
7. Diagram alir
Siapkan kantong Memasukan spuit Memasukkan
platik kuning, safety atau jarum dan limbah berupa
box dan tempat botol alcohol swab,
sampah tertutup vaksin/ampul/vial masker, sarung
dan melapisinya kedalam safety box tangan, APD dan
dengan kantong tanpa lainnya kedalam
kresek kuning atau mengeluarkan plastik kuning atau
plastik lain dengan cairan sisa vaksin. plastik lain dengan
logo limbah Jika penuh harus label/logo limbah
medis/infeksius segera diganti medis/infeksius

Pengolahan limbah Pengangkutan Menempatkan


medis vaksinasi limbah sementara limbah
Covid-19 dilakukan medis/infeksius ke kedalam Tempat
dengan pengolahan TPS B3 dilakukan Penyimpanan
yang bekerja sama secara hati-hati Sementara (TPS)
dengan perusahaan hingga tidak terjadi limbah
pengelola yang tumpahan atau medis/infeksius
berizin ceceran yang ada di
puskesmas

8. Unit Terkait Vaksinasi Corona Disease 2019 (Covid-19) di Puskesmas.

9. Dokumen Terkait Log book limbah.

10. Rekaman Historis


Perubahan No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai