Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAAN LIMBAH MEDIS

VAKSINASI COVID-19
No. Dokumen :
C/05/SOP/II/05/2021
SOP N0. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 02/02/2021
Halaman : 1/2
PUSKESMAS MARLIANI, S.KM
ASAM-ASAM NIP. 19860711 201101 2 008

1. Pengertian Limbah medis vaksin covid-19 adalah seluruh limbah yang berkategori
infeksius dari aktivitas pelayanan vaksinasi covid-19 di Faskes
2. Tujuan 1. Mencegah penularan penyakit dan/ atau kecelakaan/cidera.
2. Mencegah pencemaran lingkungan
3. Menjadi acuan pengelolaan limbah medis vaksin Covid-19
4. Mencegah penyalahgunaan limbah
3. Kebijakan 1. Peraturan Presiden Rebuplik Indonesia nomor 99 tahun 2020 tentang
Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka
penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
2. Keputusan Direktur jengeral pencegahan dan pengendalian penyakit
nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi
dalam rangka penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19)setiap Fasyankes dan pos pelayanan vaksinasi yang
melaksanakan vaksinasi Covid-19 harus melakukan pegelolaan limbahnya.
4. Referensi 1. Undang-undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Undang-undang No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup.
3. Peraturan pemerintah No.101 tahun 2014 tentang pengelolaan limbah
bahan berbahaya dan beracun.
4. Peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan No.P.56/Men LHK-
Sekjen /2015 tentang tata cara dan persyaratan teknis pengelolaaan limbah
bahan berbahaya dan beracun.
5. Keputusan menteri kesehatan rebuplik Indonesia Nomor
HK.01.07/Menkes/537/2020 tentang pedoman pengelolaan limbah medis
fasilitas pelayanan kesehatan dan limbah dari kegiatan isolasi atau
karantina mandiri di masyarakat damanm penanganan Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19).
6. Peraturan menteri lingkungan hidup dan kehutanan No.68 tahun 2016
tentang baku mutu limbah cair domestik
5. Jenis Limbah Spuit dan jarum, sisa vaksin, vial, botol,ampul,swaab alkohol, maskesr, sarung
tangan, dan alat pelindung diri (APD) lainnya.

6. Langkah- 1. Petugas menyiapkan Plastik kuning,tempat sampah dan safety Box.


Langkah 2. Petugas melapisi tempat sampah dengan plastik kuning dengan diberi
label limbah medis/infeksius.
3. Petugas memasukkan spuit tanpa ditutup kembali kedalam safety box.
4. Petugas megumpulkan cairan sisa vaksin dalam botol khusus yang
tertutup rapat untuk kemudian dimasukkan pada tangki disinfeksi atau
IPAL.
5. Petugas memasukkan botol vaksin, ampul, vial, sarung tangan, alkohol
swab, masker dan APD lainya kedalam plastik kuning dengan label
limbah medis/infeksius.
6. Petugas mengangkut limbah medis/infeksius secara hati-hati dan
ditempatkan di tempat penampungan sementara (TPS LB3).
7. Petugas menyerahkan Pengolahan limbah medis vaksinasi Covid-19 pada
pihak ketiga yang telah melakukan MoU dengan Fasyankes.
7. Unit terkait 1. Ruang imunisasi covid-19

8. Unit terkait 1. Rekam Medis


2. Buku Register
No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai