Farmakoterapi Gagal Jantung
Farmakoterapi Gagal Jantung
(Farmakoterapi 2)
Introduction
Riwayat Pengobatan
➔ Infus NS 1 fl, injeksi pantoprazole 1x1, drip furosemide 20 mg/jam, spironolacton 1x25
mg, atorvastatin 1 x 80 mg, captopril 3 x 12.5 mg, bisoprolol 1 x 1.25 mg, ISDN 3 x 5 mg
dan ASA 1 x 80 mg.
Keluhan
➔Bengkak pada kedua kaki sejak 7 hari yang lalu.
➔Nyeri ulu hati, anyang-anyangan
➔Panas ketika BAK sejak 2 hari yang lalu.
Pemeriksaan Fisik
➔Presentasi klinis pasien, keadaan umum tampak lemas
➔Kesadaran compos mentis, skor GCS E4V5M6 dan skor VAS 2.
Pemeriksaan Fisik Nilai Uji Nilai Normal
Tekanan Darah 140/90 Mmhg 120/80 mmHg
Nadi 111x/Menit 95-170x/Menit
Frekuensi Nafas 24x/Menit 12-20x/Menit
Suhu 36,7o C 36-37 ͦ C
Saturasi O2 98% 95-100%
• Pasien diberikan infus NS (Natrium Klorida) sebagai pengganti cairan yang hilang akibat diare dan
injeksi pantoprazole untuk mengatasi nyeri ulu hati, serta ASA (Asam Asetil Salisilat) sebagai
antinyeri dan peradangan yang menyebabkan bengkak pada kaki.
• Berdasarkan data diatas, frekuensi nafas pasien dibawah normal.hasil laboratorium juga
menunjukkan adanya kadar asam urat yang tinggi yakni 8,6. dan tekanan darah tinggi.
• Dari hasil pemeriksaan dan data laboratorium mengindikasikan bahwa pasien menderita gagal
jantung.
• Beberapa kombinasi obat hipertensi dan gagal jantung yang digunakan yakni furosemide,
spironolactone, bisoprolol dan ISDN.