COBIT 5
OLEH :
PADANG
2023
AUDIT WORKING PAPER
Nama :
Jabatan :
Model Maturity Level adalah suatu metode untuk mengukur level pengembangan manajemen
proses, yang berarti adalah mengukur sejauh mana kapabilitas/kemampuan (capability)
manajemen tersebut.
Maturity Level membahas kendali terhadap proses TI, sehingga manajemen dapat
memetakan dimana organisasi berada, serta terhadap standar internasional dimana organisasi
tersebut ingin berada. Tingkat kematangan inilah yang akan menjadi tolak ukur dalam
menilai efektifitas manajemen TI.
Capability Level
Pada COBIT 5 terdapat 6 penilaian kapabilitas yang dapat dicapai oleh masing-masing
proses, yaitu:
1. Level 0 (Incomplete Process): Proses TI yang tidak lengkap, dapat dikatakan bahwa pada
level ini proses IT tidak diimplementasikan
2. Level 1 (Performed Process): Proses TI dijalankan, dapat dikatakan bahwa proses yang
diimplementasikan berhasil mencapai tujuan.
3. Level 2 (Managed process): Proses TI teratur, pada tahap ini proses telah dijalankan dan
diimplementasikan secara teratur (direncanakan dan dipantau).
4. Level 3 (Established process): Proses TI sudah stabil, pada tahap ini organisasi sudah
mengimplemntasikan proses-proses TI dan sudah terstandar.
5. Level 4 (Predictable process): Proses IT yang dapat diprediksi dan diukur kinerjanya, dan
dikendalikan sesuai dengan hasil akhir yang diharapkan.
Level 5 (Optimising Process): Proses IT sudah optimal, pada tahap ini proses telah
diimplementasikan dan terus dilakukan peningkatan secara berkelanjutan sesuai dengan
kondisi terkini yang relevan
Rumus Menghitung Capability Level
Indeks = Jumlah semua nilai responden/ Jumlah Responden
Capability Level = Jumlah Index / Jumlah Pertanyaan
Rata-rata capability Level = Capability Level / jumlah subdomain
1. Menghitung Capability
R R6 R R R9 R Jumlah
Sub No R R Jumlah Total Capability
Domain R1 R3 5 7 8 10 Nilai Index
Domain Pertanyaan 2 4 responden Index Level
Jawaban
1 3 4 4 4 3 2 4 2 3 4 33 10 3.3
2 3 3 4 4 2 3 2 4 3 2 30 10 3
3 4 3 2 3 3 2 2 2 3 2 26 10 2.6
MEA01
MEA 4 4 2 5 4 2 4 2 3 3 2 31 10 3.1 20.8 2.971428
01.01
5 3 2 4 3 2 2 3 2 3 2 26 10 2.6
6 4 4 5 3 3 3 2 3 4 2 33 10 3.3
7 3 4 2 4 2 2 3 4 2 3 29 10 2.9
R R6 R R R9 R Jumlah
Sub No R R Jumlah Total Capability
Domain R1 R3 5 7 8 10 Nilai Index
Domain Pertanyaan 2 4 responden Index Level
Jawaban
1 4 3 3 4 2 2 3 2 3 4 30 10 3
2 4 4 3 3 2 2 4 2 2 3 29 10 2.9
MEA01
MEA 11.7 2.925
01.02 3 3 4 2 4 3 2 2 2 2 2 26 10 2.6
4 3 4 5 4 2 3 2 3 4 2 32 10 3.2
R R6 R R R9 R Jumlah
Sub No R R Jumlah Total Capability
Domain R1 R3 5 7 8 10 Nilai Index
Domain Pertanyaan 2 4 responden Index Level
Jawaban
1 5 3 5 4 2 2 2 4 2 2 31 10 3.1
MEA01
MEA 2 5 3 4 4 2 2 4 2 2 3 31 10 3.1 9.2 3.06666
01.03
3 4 4 5 4 2 2 3 2 2 2 30 10 3
R R6 R R R9 R Jumlah
Sub No R R Jumlah Total Capability
Domain R1 R3 5 7 8 10 Nilai Index
Domain Pertanyaan 2 4 responden Index Level
Jawaban
1 3 4 4 4 2 3 2 2 2 2 28 10 2.8
2 4 4 3 4 2 2 4 2 2 3 30 10 3
3 4 5 2 4 2 2 2 3 2 2 28 10 2.8
MEA01
MEA 4 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 27 10 2.7 26.5 2.944444
01.04
5 4 4 3 2 3 3 2 3 2 2 28 10 2.8
6 4 4 4 3 2 3 3 2 3 2 30 10 3
7 5 3 5 3 2 4 4 2 2 3 33 10 3.3
8 5 4 4 3 2 2 2 3 2 2 29 10 2.9
9 4 4 5 3 4 2 3 2 3 2 32 10 3.2
R R6 R R R9 R Jumlah
Sub No R R Jumlah Total Capability
Domain R1 R3 5 7 8 10 Nilai Index
Domain Pertanyaan 2 4 responden Index Level
Jawaban
1 4 4 5 3 2 2 2 3 2 2 30 10 3
2 4 4 4 4 2 3 3 2 2 3 29 10 2.9
MEA01
MEA 11.7 2.925
01.05 3 4 3 2 4 2 2 2 2 2 2 26 10 2.6
4 5 3 4 4 3 2 2 3 2 2 32 10 3.2
2. Rekap Capability Level
3. Menghitung GAP
Gap Merupakan suatu metode untuk membandingkan kinerja nyata dengan potensi kinerja.
Gap didapatkan dari hasil analisa kemampuan organisasi saat ini yang didapatkan dari hasil
kuesioner model kapabilitas dengan target kemampuan yang diinginkan`
4. Solusi
c) Perlu adanya pengawasan dari investor mengenai pelaksanaan tata kelola TI.