KELAS : P2
S1 SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS DINAMIKA SURABAYA
2020
DAFTAR ISI
1
1 PENDAHULUAN (EXECUTIVE SUMMARY)
2
2 PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
3
3 STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP)
3.1.1 Prosedur
4
Flowchart :
5
3.1.2 Instruksi Kerja
No Instruksi Kerja
No Instruksi Kerja
6
5. Menyiapkan dan memastikan prinsip - prinsip apa saja yang akan
dijalankan pada bisnis case.
No Instruksi Kerja
No Instruksi Kerja
7
membawanya menjadi perusahaan.
No Instruksi Kerja
8
2. Memastikan persetujuan di dalam development checkpoint. Pada akhir
checkpoint fasilitator akan mendiskusikan persetujuan kriteria dengan
stakeholder
No Instruksi Kerja
3. Memonitoring dan mengontrol servis IT, aset dan sumber daya yang
dibuat atau berubah sesuai dengan hasil dari program
9
5. Monitoring performa proyek secara individu terkait untuk mendeliver
ekspektasi kapabilitas
No Instruksi Kerja
10
6. Menaruh mesin - mesin sesuai dengan tempat untuk mempercepat dalam
pengerjaan
No Instruksi Kerja
11
No Instruksi Kerja
No Instruksi Kerja
12
4. Menilai kembali risiko proyek secara berkala, termasuk saat memulai
setiap fase proyek utama
6. Memelihara dan meninjau daftar risiko proyek dari semua risiko proyek
potensial, dan log mitigasi risiko dari semua masalah proyek dan
penyelesaiannya. Analisis log secara berkala untuk tren dan masalah
berulang untuk memastikan bahwa akar permasalahan diperbaiki
No Instruksi Kerja
13
6. Merekomendasikan dan monitoring aksi berulang ketika dibutuhkan
No Instruksi Kerja
1. Identifikasi kebutuhan bisnis dan sumber daya TI untuk proyek dan jelas
memetakan peran dan tanggung jawab yang sesuai, dengan eskalasi dan
otoritas pengambilan keputusan disepakati dan dipahami.
14
3. Memanfaatkan manajemen proyek yang berpengalaman dan sumber
daya pemimpin tim dengan keterampilan yang sesuai dengan ukuran,
kompleksitas dan risiko proyek.
No Instruksi Kerja
3. Identifikasi tugas komunikasi dan jalur kegiatan apapun yang tidak dapat
dibutuhkan untuk mencapai program yang direncanakan hasil dan
manfaat proyek hasil dan manfaat
15
4. Secara teratur dan setelah penyelesaian proyek mengumpulkan peserta
proyek, pelajaran yang diajarkan tinjauan mereka dan kegiatan kunci
yang dibayarkan untuk manfaat nilai dan nilai analisis data dan membuat
rekomendasi untuk meningkatkan sebuah anggaran.
No Instruksi Kerja
16
3.2 BAI02 Manajemen Definisi Persyaratan
3.2.1 Prosedur
17
2. Mengungkapkan kebutuhan bisnis dalam hal bagaimana kesenjangan
antara kemampuan bisnis saat ini dan yang diinginkan juga bagaimana
peran akan berinteraksi dengan menggunakan solusi
7. Amati dan kontrol dari ruang lingkup kebutuhan dan perubahan terhadap
ruang lingkup
18
orang,struktur organisasi,kasus bisnis,dan teknologi yang
memungkinkan
19
c. BAI02.03 Mengelola Kebutuhan Resiko
20
bisnis dan pemegang saham lain menandatangani setiap tinjauan kualitas
yang berhasil
21
Flowchart :
22
3.3.2 Instruksi Kerja
23
b. BAI03.02 Komponen solusi desain terperinci
1. Progesif desain aktivitas proses bisnis dan arus kerja yang perlu
dilakuakan dalam konjungsi dengan sistem baru dari aplikasi untuk
memenuhi tujuan kegiatan mengontrol manual
24
dan sensitivitas waktu dari informasi tersebut
25
yang ada, sistem operasi dan infrastruktur lainnya, beradaptasi proses
bisnis yang diperlukan untuk meningkatkan kemampuan aplikasi
26
selama proses pengadaan
2. Lengkapi dan perbarui proses bisnis dan manual operasional, jika perlu,
untuk memperhitungkan setiap penyesuaian atau kondisi khusus yang
unik untuk implementasi
27
memastikan ketersediaan dan integritas
28
prosedur manajemen kualitas dan kriteria penerimaan
29
penyebaran
3. Buat prosedur pengujian yang selaras dengan rencana dan praktik dan
memungkinkan evaluasi operasi solusi dalam kondisi dunia nyata.
Pastikan bahwa prosedur pengujian mengevaluasi kecukupan kontrol,
berdasarkan pada standar perusahaan yang menentukan peran, tanggung
jawab dan kriteria pengujian
30
diselesaikan. Pastikan jejak audit hasil tes dipertahankan
31
1. Mengembangkan dan melaksanakan rencana untuk pemeliharaan
komponen solusi yang mencakup tinjauan berkala terhadap kebutuhan
bisnis dan persyaratan operasional seperti manajemen tambalan, strategi
peningkatan, risiko, penilaian kerentanan, dan persyaratan keamanan
32
bahwa layanan tersebut sesuai untuk tujuan
33
3.4 BAI04 Mengelola Ketersediaan dan Kapasitas
3.4.1 Prosedur
Ruang Lingkup : Prosedur ini berfokus pada area lingkup Build, Acquire and
Implement pada Cobit 5
34
Flowchart :
35
3. Mengidentifikasi dan menindaklanjuti semua insiden yang disebabkan
oleh kinerja atau kapasitas yang tidak memadai.
4. Secara teratur mengevaluasi tingkat kinerja saat ini untuk semua tingkat
pemrosesan (permintaan bisnis, kapasitas layanan dan kapasitas sumber
daya) dengan membandingkannya dengan tren dan SLA, dengan
mempertimbangkan perubahan akun di lingkungan
2. Memetakan solusi atau jasa yang dipilih untuk aplikasi (s) dan
infrastruktur (TI dan fasilitas) di mana mereka bergantung untuk
memungkinkan fokus pada sumber daya penting untuk perencanaan
ketersediaan.
36
5. Menentukan kemungkinan bahwa tujuan kinerja ketersediaan tidak akan
dicapai didasarkan pada skenario
37
berdasarkan
2. Berikan pelaporan rutin hasil dalam bentuk yang sesuai untuk ditinjau
oleh TI dan manajemen bisnis serta komunikasi dengan manajemen
perusahaan
38
e. BAI04.05 Selidiki dan atasi masalah ketersediaan, kinerja, dan
kapasitas
39