Anda di halaman 1dari 19

KELAS 2C

GENAP 2019/2020

LAPORAN

PRAKTIKUM KOMUNIKASI DATA

(Pengenalan Jaringan Lokal Area Network)

OLEH

NAMA : NOVITA
NIM : 32218069

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG

MAKASSAR

2020
A. Tujuan
1. Mahasiswa mampu memahami konsep Protokol pada jaringan komputer
2. Mahasiswa memahami peralatan yang di butuhkan untuk membangun
jaringan.
3. Mahasiswa memahami jenis-jenis media uang ada di jaringan.
4. Mahasiswa memahami konsep pengkabelan di jaringan.
5. Mahasiswa mampu melakukan instalasi kabel di jaringan.
6. Mahasiswa mampu memahami bentuk topologi jaringan secara fisik.

B. Landasan Teori
Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling
berhubungan satu sama lain. Produktifitas dan efisiensi merupakan bentuk keuntungan
yang kita dapat dari jaringan komputer. Sebagai misal dengan adanya jaringan
komputer memungkinkan pemakaian printer secara bersama sama, memungkinkan
pengkopian file antar PC dsb.

Perangkat Jaringan
Supaya beberapa komputer saling terhubung, maka diperlukan perangkat yang
menghubungkan 2 komputer atau lebih. Perangkat-perangkat tersebut adalah sebagai
berikut:
1. PC (Personal Computer)
2. Network Interface Card (NIC)
3. Media (Kebel dan non kabel wireless)
4. Konsentrator (Hub/Switch)
Network Interface Card (NIC)
Network Interface Card merupakan Circuit board yang memberi kemampuan
komunikasi jaringan ke dan dari komputer-komputer personal. Nama lain dari NIC,
diantaranya; card adapter, network card, Ethernet, atau LAN adapter. NIC dipasang ke
dalam motherboard sehingga tersedia sebuah port untuk kebutuhan koneksi ke
network. Card ini dapat di desain sebagai Ethernet Card, Token Ring card, atau Fiber
Distrinuter Data Interface (FDDI) card.
Card jaringan bekerja melakukan komunikasi dengan jaringan melalui koneksi Serial,
dan dengan komputer melalui paralel. NIC pada komputer-komputer laptop atau
notebook memiliki ukuran jauh lebih kecil dan sederhana, umumnya disebut PCMCIA
adapter yang di pasang pada slot PCMCIA.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih network card adalah:
1. Tipe nettwork yang akan dibangun (contoh: etnernet, token ring, FDDI).
2. Tipe media (kabel) yang akan di gunakan (Fiber Optik, STP=Shielded Twisted
Pair), UTP=Unshielded Twisted Pair, Coaxial).
3. Tipe bus sistem (PCI atau ISA).

Gambar 1. Network Interface Card


Hub atau Switch
Hub/Switch adalah perangkat penghubung. Mendesain sebuah Lan sederhana 10
sampai 20 komputer tidaklah sulit. Anda cukup menghubungkan komputer tersebut
dengan
server melalui concentrator (hub/switch) maka jaringan sudah akan berjalan dengan
baik.
Contoh sederhana hubungan perangkat bisa dilihat pada gambar 2.

Gambar 2. Hubungan antara perangkat jaringan

Dalam dunia jaringan koneksi secara fisik biasa disebut dengan topologi fisik
(physical topology). Beberapa jenis/tipe koneksi secara fisik yang dikenal dijaringan
adalah
sebagai berikut:
1. Topologi Bus

Gambar 3. Topologi Bus


2. Topologi Ring

Gambar 4. Topologi Ring


3. Topologi Star

Gambar 5. Topologi Star


C. Alat dan Bahan
1. Beberapa PC untuk konfigurasi jaringan.
2. Hub/ Switch
3. Kabel Jaringan secukupnya
4. LAN Tester.
5. Software simulasi, Packet tracer
D. Langkah Kerja
1. Simulasi Jaringan dengan Packet Tracer
1) Jalankan packet tracer sehingga memunculkan form kerja pada simulator
tersebut.

2) Buat jaringan point to point menggunakan tracer. Ambil 2 buah PC select


decice box pada bagian end device ke logical workspace seperti terlihat pada
gambar ini.

3) Hubungan 2 PC yang tadi yang sesuai (kabel cross) pada masign-masing port
ethernet.
4) Setting alamat IP tiap-tiap PC yang berada dalam 1 network (dalam hal ini
PC0 192.168.1.1 ; PC1 192.168.1.2).

5) Cek apakah kedua PC sudah benar – benar tersambung, dengan perintah ping
melalui virtual command line tiap PC atau mengirimkan paket PDU ICMP
dengan cara klik langsung dari objek PC0 ke PC1.
6) Selain mode realtime terdapat juga mode simulation, yakni pada saat
melakukan perintah, kita dapat mengetahui protokol yang digunakan dan apa
sebenarnya terjadi pada setiap layer. Contohnya pada saat perintah ping pada
gambar berikut.

7) Buatlah jaringan topologi star menggunakan switch dengan 4 komputer,


masing-masing komputer dapat melakukan ping dari masing masing
komputer ke komputer yang lain.
2. Membangun Jaringan Langsung
1) Koneksikan 2 buah komputer (point to point) dengan kabel crossover secara
langsung.
Topologi Point to Point

2) Setting alamat IP pada masing-masing komputer dengan cara sebagai berikut:


 Klik Menu Control Panel > Network and Sharing Center > Change
Adapter Settings

 Klik kanan pada Local Area Connection pilih Properties pada tab
General pilih Internet Procokol (TCP/IP) kemudian klik Properties.
 Klik ganda pada Internet Protocol Version 4 (TCP/IP)
 Klik Use the following IP address
 Masukan nomor alamat IP berikut untuk masing PC:
PC 1. IP Address : 192.168.1.1, Subnet Mask : 255.255.255.0
PC 2. IP Address : 192.168.1.2, Subnet Mask : 255.255.255.0
 Kemudian Klik OK
3) Agar komputer windows dapat di ping, maka pengaturan firewall harus di non-
aktif kan (disable). Untuk melakukan setting firewall di Windows 7 dilakukan
dengan masuk ke Control Panel | System and Security | Windows Firewall.

4) Ubah menjadi Turn off Windows Firewall dan klik ok

5) Cek konektivitas antara 2 host tersebut melalui command prompt dengan


mengetikkan perintah ping!
6) Tulis dan jelaskan output perintah di atas! ______________
7) Hubungkan dua komputer atau lebih dengan menggunakan switch atau hub kabel
straight kemudian berikan alamat private dikelas C: (IP Addres 192.168.1.0/24)

8) Masukan IP address di setiap komputer (A, B, C dan D), komputer A


192.168.1.1/24, Komputer B 192.168.1.10/24, Komputer C 192.168.1.20/24 dan
komputer C 192.168.1.50/24.
9) Cek konektivitas antara host tersebut dengan perintah ping!
10) Tulis dan jelaskan output dari perintah ping di atas! ______________
11) Selanjutnya coba anda ping ke IP 192.168.1.60 , apa hasil tampilan yang anda
dapat? ______________
12) Coba lepas kabel dari PC B, dengan menggunakan perintah Ping, coba anda ping
ke 192.168.1.10, apa tampilan yang anda dapat? ______________
E. DATA HASIL
1) Topologi Star pada logical workspace
IP Switch 0 : 192.168.0.1
IP PC-PT PC0 : 192.168.0.2
IP PC-PT PC1 : 192.168.0.3
IP PC-PT PC2 : 192.168.0.4
IP PC-PT PC3 : 192.168.0.5
IP PC-PT PC4 : 192.168.0.6
IP PC-PT PC5 : 192.168.0.7
IP PC-PT PC6 : 192.168.0.8

Real Time
F. ANALISA
Pada Percobaan di atas terdapat 7 buah PC yang di sambungkan ke Switch. Kabel
yang di gunakan untuk menyambungkan PC ke Switch pada aplikasi yaitu copper
Straight-Through. Saat pengirima data dari PC0 ke PC 1 atau ke PC yang lainnya pada
bagian real time akan memperlihatakan sambungan telah sukses atau dapat di lihat
secara detail commond pront pada dekstop PC.
G. JAWABAN
1. Tulis dan jelaskan output perintah di atas!

Jawaban:
Output adalah memberikan keterangan sambungan sukses atau tidak. Tergantung
dari loss atau tidak. Real time juga akan menghasilkan keterangan sambungan
sukses atau tidak tetapi pada tampilan cmd lebih menampilkan hasil deatail dari
pengiriman data.

2. Cek konektivitas antara host tersebut dengan perintah ping!


Jawaban :

IP PC-PT PC0 192.168.1.1/24


IP PC-PT PC1 192.168.1.10/24
IP PC-PT PC2 192.168.1.20/24
IP PC-PT PC4 192.168.1.50/24.
PC0

PC 1
PC 2

PC 3
3. Selanjutnya coba anda ping ke IP 192.168.1.60 , apa hasil tampilan yang anda
dapat?
Jawaban :

4. Coba lepas kabel dari PC B, dengan menggunakan perintah Ping, coba anda ping
ke 192.168.1.10, apa tampilan yang anda dapat?
Jawaban :
H. KESIMPULAN
Pada perconaan ini aplikasi cisco packet traker dapat di gunakan untuk
menggambarkan cara penyusunan atau penyambungan kabel pada masing masing
sevice. Penggunaan atau penyambugan kabel dilakukan dengan kabel yang tertentu.
Masing masing device memiliki kabel tersendiri untuk dapat mengirim data. Mulai
dari kabel otomatis, console, straight-through, cross-over, fiber, phone, coaxial, serial
DCE, serial DTE.

Anda mungkin juga menyukai