Purbalingga, 28 April 2022

Ayah dan ibu tersayang,

Bagaimana kabar kalian, semoga selalu dalam lindungan Tuhan. Aku di

perantauan baik-baik saja.

Sudah lama tidak mengirim surat, aku sangat merindukan kalian. Aku juga
ingin memberi tahu kalian bahwa kalian sangat berarti bagiku. Hanya hati
kalian yang akan memberi dengan begitu banayak tanpa pamrih. 

Meskipun kalian jarang mengatakan betapa pedulinya kalian, aku tahu cinta
kalian tidak terbatas. Aku menghargai semua yang kalian lakukan untukku.
Merasa sangat diberkati adalah bagaimana perasaanku, memiliki ayah dan ibu
seperti kalian.

Anakmu,

Sari
 Jakarta, 14 Maret 2022
Kepada Ayah dan Ibu,

Melalui surat ini, aku ingin mengatakan bahwa kalian berdua sangat
berarti bagiku. Kata-kata saja tidak cukup untuk mengungkapkan rasa
terima kasihku pada kalian. Terima kasih telah mencintaiku dan
membimbingku. Sejak awal, kalian telah mengajarkanku cinta,
kepercayaan, dan rasa hormat, sehingga aku dapat belajar untuk
menghargai diriku dan orang lain.
Ketika aku ketakutan dan sakit, kamu ada tinggal di sisiku. Ketika aku
sedih, kalian ada untuk menghiburku. Ketika aku melakukan sesuatu
yang buruk, kalian ada untuk mengembalikanku ke jalan yang benar.
Ketika aku bingung, kalian ada untuk memberikanku nasihat. Ketika aku
senang, kalian ada untuk merayakannya denganku. Untuk semua itu aku
berterima kasih pada kalian.
Kalian selalu bilang bahwa kalian bangga padaku. Kalian selalu bilang
padaku untuk mengejar mimpiku. Kalian selalu bilang padaku untuk
jangan menyerah. Kalian selalu bilang padaku untuk tetap ceria dan
berpikir positif dalam situasi sulit. Kalian selalu bilang padaku bahwa
segalanya akan baik-baik saja ketika tampak tidak ada harapan. Untuk
semua itu aku selamanya berterima kasih pada kalian.
Aku hanya ingin kalian tahu bahwa aku sangat mencintai kalian. Semua
yang telah kalian berikan padaku dan setiap pelajaran yang kalian ajarkan
padaku telah membantuku menjadi aku hari ini. Aku orang paling
beruntung mempunyai orang tua terbaik. Terima kasih atas semuanya,
Ayah, Ibu.
 Jakarta, 14 Maret 2022
Ayah dan Bunda tersayang,

Aku tahu tidak biasa bagiku menuliskan kalian surat seperti ini, tetapi aku
tidak tahu lagi cara lain untuk mengungkapkan rasa terima kasihku pada
kalian. Sebenarnya aneh rasanya tiba-tiba memberikan kalian surat ini,
tetapi tetap kucoba.
Ayah dan Bunda, kalian mungkin tidak tahu bahwa aku sangat mencintai
kalian, karena aku bukanlah anak yang berbakti. Aku sering marah pada
kalian tanpa alasan. Aku juga sering mengecewakan kalian. Maafkan aku
untuk itu. Tetapi kalian harus percaya bahwa aku benar-benar mencintai
kalian.
Terima kasih atas cinta tak terbatas dan tak bersyarat yang kalian berikan
padaku meskipun aku sepertinya tidak pantas mendapatkannya. Terima
kasih telah sabar menghadapiku setiap waktu. Terima kasih untuk selalu
mencoba menjadikanku orang yang baik. Terima kasih karena tidak lelah
terhadapku. Terima kasih karena tidak mencampakkanku.
Aku janji aku tidak akan mengecewakan kalian lagi. Aku akan bekerja
keras dan membuat kalian bangga padaku. Terima kasih atas segalanya.
Kalian benar-benar orangtua terhebat di dunia ini. Aku selamanya
bersyukur menjadi putri kalian.

Salam sayang,
Putri kalian