Anda di halaman 1dari 8

PENUGASAN PELATIHAN

SURVEILANS PENYAKIT MENULAR POTENSIAL KLB DAN WABAH


Tugas 1 : (1 JPL)
Data-data di Kecamatan Lembah Asri dan Kecamatan Sukma Sejati
Kabupaten Tanah Subur tahun 2019

KECAMATAN
Lembah Asri Sukma Sejati
NO URAIAN
Laki-Laki Perempuan Jumlah Laki- Perempuan Jumlah
Laki
UMUM:
1 Jumlah Penduduk 39.000 41.000 80.000 37.000 35.000 72.000
Demam Berdarah Dengue(DBD)
2 Jumlah kasus DBD 35 25 60 20 18 38
3 Jumlah kematian DBD 1 0 1 2 1 3
4 Angka Bebas Jentik (ABJ) 77,8 89,6

COVID19
5 Jumlah Suspect 27 25 52 70 60 130
6 Jumlah kasus konfirmasi 13 11 24 25 23 48
7 Jumlah Kematian 2 1 3 3 2 5
Jumlah Sembuh 10 7 17 16 20 36
FORMAT HASIL PENUGASAN UKURAN EPIDEMIOLOGI
(Perhitungan Ukuran Dasar dasar Epidemiologi)

KECAMATAN KET
NO URAIAN
Lembah Asri Sukma Sejati (konstanta)
DBD
1 Proporsi Penduduk Laki – Laki 48,8 51,4 %
2 Proporsi Penduduk Perempuan 51,2 48,6 %
3 Proporsi Penderita DBD Laki – Laki 58,3 52,6 %
4 Proporsi Penderita DBD Perempuan 41,7 47,4 %
5 Insiden Penderita DBD 75/100.000 53/100.000 %, ‰
6 Prevalensi Penderita DBD
7 Attack Rate
8 CFR DBD 1,7 7,9 %
9 Rasio Jumlah Penduduk Laki - Laki Terhadap Perempuan 0,95 1,05 1
10 Rasio Jumlah Penderita DBD Laki - Laki Terhadap Perempuan 1,4 1,1 1
KECAMATAN
KET
NO URAIAN Lembah
(konstanta)
Asri Sukma Sejati
COVID19
1 Proporsi Suspect Laki – Laki 52 53,8 %
2 Proporsi Suspect Perempuan 48 46,1 %
3 Proporsi Suspect Laki – Laki Menurut Kelompok Umur 52 53,8 %
4 Proporsi Suspect Perempuan Menurut Kelompok Umur 48 46,1 %
5 Insiden Kasus Konfirmasi
6 Attack Rate 0,03 0,06 %
7 Case Fatality Rate (Cfr) 3,9 2,8 %
8 Rasio Jumlah Penduduk Laki - Laki Terhadap Perempuan 0,95 1,05 1
9 Rasio Suspect Laki - Laki Terhadap Perempuan 1,08 1,16 1
10 Target Kontak Tracing 144-240 288 – 480

(Asumsi :1 Kasus positif = 6-10 kontak erat


Lampiran Penugasan MPI.1
Format Matriks Deteksi Dini

Matriks Deteksi Dini Kasus DBD di Kecamatan Lembah Asri

No Despkripsi Kasus Kondisi Lapangan Kesimpulan


Saat Ini
Ada Tidak
A Gambaran Kasus

1 Gambaran Klinis Demam 2-7 hari, nyeri √


ulu hati, tanda
perdarahan (ptekie,
epistaksis, purpura),
nyeri otot
2 Etiologi virus dengue (DEN 1, √
DEN 2, DEN 3, DEN
4)
3 Masa Inkubasi 3-14 hari (rata-rata 4-7 √
hari)
4 Sumber Nyamuk aedes √
aegypti,aedes
Penularan
albopictus, aedes
scutellaris
5 Cara Penularan Gigitan nyamuk √

6 Epidemiologi Sering ditemukan pada √


daerah tropis dan
subtropics. Beberapa
bagian Negara seperti
Amerika Selatan,
Afrika, Timur Tengah
dan Asia merupakan
beberapa area
endemis.

7 Kewaspadaan Mengajak seluruh √


anggota keluarga
Dini
untuk melakukan
G1R1J (Gerakan 1
rumah 1 Jumatik),
tetap melakukan
pemberantasan sarang
nyamuk (PSN) dan
gerakan 3 M plus
Jika ditemukan gejala √
sesuai dengan
gambaran klinis DBD
untuk segera
melakukan rujukan
atau pemeriksaan ke
fasilitas kesehatan
tingkat pertama atau
tingkat lanjut untuk
mendapat penanganan
lebih lanjut
B Faktor Resiko

1 Lingkungan Pertumbuhan jumlah √


penduduk, mobilisasi
yang mudah, system
pengelolaan limbah
dan air besih kurang
memadai, perubahan
iklim (pola hujan dan
kemarau yang tidak
menentu)
2 Vector Nyamuk √

3 Sosial Buang sampah √


sembarangan, jarang
menguras bak mandi,
menumpukkan baju
kotor dalam rumah,
jarang membersihkan
penampungan air
belakang kulkas
4 Imunisasi - √
Lampiran Penugasan MPI.1
Format Matriks Deteksi Dini

Matriks Deteksi Dini Kasus DBD di Kecamatan Sukma Sejati

No Despkripsi Kasus Kondisi Lapangan Kesimpulan


Saat Ini
Ada Tidak
A Gambaran Kasus

1 Gambaran Klinis Demam 2-7 hari, nyeri √


ulu hati, tanda
perdarahan (ptekie,
epistaksis, purpura),
nyeri otot
2 Etiologi virus dengue (DEN 1, √
DEN 2, DEN 3, DEN
4)
3 Masa Inkubasi 3-14 hari (rata-rata 4-7 √
hari)
4 Sumber Nyamuk aedes √
aegypti,aedes
Penularan
albopictus, aedes
scutellaris

5 Cara Penularan Gigitan nyamuk √

6 Epidemiologi Sering ditemukan pada √


daerah tropis dan
subtropics. Beberapa
bagian Negara seperti
Amerika Selatan,
Afrika, Timur Tengah
dan Asia merupakan
beberapa area
endemis.

7 Kewaspadaan Mengajak seluruh √


anggota keluarga
Dini
untuk melakukan
G1R1J (Gerakan 1
rumah 1 Jumatik),
tetap melakukan
pemberantasan sarang
nyamuk (PSN) dan
gerakan 3 M plus
Jika ditemukan gejala √
sesuai dengan
gambaran klinis DBD
untuk segera
melakukan rujukan
atau pemeriksaan ke
fasilitas kesehatan
tingkat pertama atau
tingkat lanjut untuk
mendapat penanganan
lebih lanjut
B Faktor Resiko

1 Lingkungan Pertumbuhan jumlah √


penduduk, mobilisasi
yang mudah, system
pengelolaan limbah
dan air besih kurang
memadai, perubahan
iklim (pola hujan dan
kemarau yang tidak
menentu)
2 Vector Nyamuk √

3 Sosial Buang sampah √


sembarangan, jarang
menguras bak mandi,
menumpukkan baju
kotor dalam rumah,
jarang membersihkan
penampungan air
belakang kulkas
4 Imunisasi - √

Anda mungkin juga menyukai