Analisa Masalah Bulan November
Analisa Masalah Bulan November
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dilaksanakan untuk mengetahui keadaan atau kondisi dalam pelaksanaan program Perkesmas, agar selanjutnya dapat mengetahui kebutuhan dan
harapan masyarakat khusunya dalam program Perkesmas sehingga dapat disusun dari hal tersebut rencana tindak lanjut.
Asuhan keperawatan 4 25
4 masyarakat/desa 16 25 4 22,9 4 0 0
D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH
E. PERUMUSAN MASALAH
Dari target asuhan keperwatan individu Puskesmas dari bulan Januari sampai dengan bulan November adalah 5536, pencapaiannya 4943, sehingga ada
kesenjangan 593.
Keluarga binaan yang mendaptkan asuhan keperawatan dengan sasaran 9308 pencapaian 7446 sehingga ada kesenjangan 3191
Kelompok binaan yang mendapat asuhan keperawatan dengan sasaran 96. Target 24, pencapaian 23
MANUSIA METODE
Kurangnya koordinasi
antar petugs
Kurangnya motivasi petugas
Pencatatan tidak
lengkap
MANUSIA METODE
pemahaman
masyrakat tentang
penyakit masih
kurangkurang
Kurang optimalnya
koordinasi lintas program dan
Kesadaran masyarakat untuk lintas sector terkait
segeera memeriksakan diri
saat sakit masih kurang
Pandemic covid 19
2. ANALISA SITUASI
Tahap ini dilaksanakan untuk mengetahui keadaan atau kondisi dalam pelaksanaan program Perkesmas, agar selanjutnya dapat mengetahui kebutuhan dan
harapan masyarakat khusunya dalam program Perkesmas sehingga dapat disusun dari hal tersebut rencana tindak lanjut.
H. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM PERKESMAS
I. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Perkesmas ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Perkesmas bulan September 2022
J. IDENTIFIKASI MASALAH
JUMLAH
TARGET
N TARGE
UPAYA / PROGRAM KEGIATAN SASARAN PENCAPAIAN % KESENJANGAN %
O T %(th)
s/d bulan
ini
L. PERUMUSAN MASALAH
Dari target asuhan keperwatan individu Puskesmas dari bulan Januari sampai dengan bulan Agustus adalah 3191, pencapaiannya 2932, sehingga ada
kesenjangan 259.
Keluarga binaan yang mendaptkan asuhan keperawatan dengan sasaran 11250 pencapaian 4022 sehingga ada kesenjangan 4978
Kelompok binaan yang mendapat asuhan keperawatan dengan sasaran 95
Dan juga pelaopran kasus diare oleh kader belum ada, dari target pelaporan dari 16 desa, belum ada desa yang melaksankan pelaporan kasus
nya.sehingga terdapat kesenjangan 100 %.
MANUSIA METODE
Belum berjalannya nya belum ADANYA EVALUASI
pemanfaatan oralit oleh PELAPORAN
kader
Kegiatan koordinasi yang
BELUM ADANYA biasanya dilaksanakan
FORMAT PELAPORAN dalam kegiatan rakor
YANG BAKU
terhambat karena adanya
pandemi
STIGMA DI MASYARAKAT
YANG MENGGANGGAP
DIARE SBGAI SAKIT YANG
BIASA Adanya pandemic covid
19
Pandemic covid 19
2 Pelaporan 9. Kurangnya Kesadaran kader 4. Membuat format laporan 4. Membuat format laporan kasus
kasus diare tentang pentingnya pelaporan bulanan kasus diare untuk diare bagi kader
oleh kader kasus diare kader 5. Peningkatan kapasitas kader
10. Belum adanya format pelaporan 5. Monitoring damn evaluasi dalam rangka pemanfaatan
yang baku kegiatan pemanfaatn oralit di oralit bagi penderita diare
11. Kurangnya peran serta kader posyandu 6. Monitoring evaluasi
12. Belum berjalannya nya 6. Peningkatan kapasitas kader pemanfaatan oralit di posyandu
pemanfaatan oralit oleh kader dalam rangka pemanfaatan
13. Tidak adanya evaluasi pelaporan oralit bagi penderita diare di
14. Stigma di masyarakat yang posyandu
mengganggap diare sbgai sakit
yang biasa
15. Kegiatan koordinasi yang
biasanya dilaksanakan dalam
kegiatan rakor terhambat karena
adanya pandemic
16. Adanya pandemic covid 19
O. RENCANA USULAN KEGIATAN
1. Validasi Meningkatkan Laporan diare 3x Transport : Laporan - Penanggu - Kesesuain data - BOK
data kualitas data yang Gol III : 1 org bulanan ng jawab pelaporan dan
program dilaporkan x 1hr x 3 kali diare program optimalisasi
diare = 100.000 diare kaus yang
ditemukan
2 Monitoring Tatalaksana kasus Tenaga medis 16 desa Perjalana Sop Penang SOP teraplikasi BO
dan sesuai standar di pustu dan dinas tatalaksan gung dalam pelayanan K
evaluasi operasional,mening poskesdes Radius 1-5 a kasus jawab
tatalaksana katkan kualitas data km: diare P2 diare
pencatatan dan cakupan 1org x 8hr x
dan 2kl
pelaporan = Rp.
diare ke 560.000,-
pustu dan Radius 5-10
poskesdes km
1org x 8hr x
1kl
=Rp.
800.000,-
3 Penyuluhan Meningkatkan Masyarakat di 16 desa Uang harian Pedoman Penang Penurunan angka BO
diare pengetahuan desa Radius 1- 5km P2 Diare gung kesakitan akibat K
tingkat masyarakat tentang Gol III jawab diare
desa penyakit diare dan 1orgx8hrx1kl P2
pencegahannnya = Rp. Diare
400.000,-
Gol II
1orgx8hrx1kl
= Rp.
280.000,-
Ma/mi
Snack 25org x
1hrx 16
= Rp.
6.000,000
4 Kunjungan Zink pada balita Penderita 3x Uang harian Visum - Penanggu - Penurunan BOK
rumah diminum selama 10 diare balita yg Gol III radius ng jawab angka
pemantaua hari diberi zink 1-5km P2 Diare keaskitan diare
an 1orgx3hrx 3kl
pemberian = Rp.
zink pada 315.000,-
anak 2-59 Radius5-10km
bulan 1orgx3hrx3kl
= Rp.
450.000,-
2. Monitoring Register pasen 16 desa 16x Evaluasi pencatatan Pustu/ Penangg - Maret BOK
dan evaluasi pustu dan dan pelaporan kasus poskesde ung 2019
tatalaksana poskesdes diare s jawab P2
pencatatan Melihat tatalaksana Diare
dan kasus pada penderita
pelaporan diare melalui register
diare ke pustu pasen
dan
poskesdes