Anda di halaman 1dari 14

3279 Jurnal Teknik Informatika dan Sistem Informasi ISSN 2407-4322

Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933

Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan


Penjualan Dan Produksi Secara Terintegrasi Berbasis
Website

1 2
Christopher David Rolophan Pakpahan* , Evangs Mailoa
1,2
Universitas Kristen Satya Wacana; Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia
3
Jurusan Teknik Informatika, FTI UKSW, Salatiga
e-mail: *1672018066@student.uksw.edu, 2evangs.mailoa@uksw.edu

Abstrak
Administrasi penjualan mempunyai peran penting sebagai penghubung pelanggan dan
perusahaan dalam menjual suatu barang. Namun seiring dengan berjalannya waktu, penerapan
teknologi menjadi kunci penting dalam mengelola penjualan dan produksi dalam suatu
perusahaan. Masih banyak perusahaan yang menggunakan sistem penjualan dan produksi
secara manual(dicatat), yang membuat perusahaan tersebut kurang efisien sehingga merugikan
perusahaan. Maka dari itu dibuatlah suatu website yang terintegrasi dengan sistem
administrasi penjualan dan produksi menggunakan metode prototype. Website yang diinginkan
diperoleh dari analisis permasalahan customer, serta perancangan sistem dan aplikasi.
Berdasarkan analisis kepuasan pengguna didapatkan hasil dengan kepuasan bernilai 3.8,
sehingga sistem dan website layak digunakan oleh perusahaan. Website ini diharapkan dapat
membantu perusahaan dalam mengelola penjualan dan produksi, mempermudah pengelolaan
dan mengurangi human error. Sehingga perusahaan tidak mengalami kerugian yang
diakibatkan oleh kelalaian dari pekerjaan manual ketika mengoperasikan bisnis dalam
perusahaan.

Kata kunci— Administrasi, Sistem, Website

Abstract
Sales administration has an important role as a liaison between customers and
companies in selling an item. But over time, the application of technology has become an
important key in managing sales and production in a company. There are still many companies
that use the sales and production system manually (noted), which makes the company less
efficient so that it is detrimental to the company. Therefore, a website is made that is integrated
with the sales and production administration system using the prototype method. Website
obtained from analysis of customer problems, as well as system and application design. Based
on the analysis of user satisfaction, the results obtained with satisfactory satisfaction 3.8, so
that the system and website are suitable for use by the company. This website is expected to help
companies manage sales and production, simplify management and reduce human errors. So
that the company does not suffer losses caused by negligence from manual work when running a
business within the company.

Keywords— Administrative, System, Website

Received June1st,2012; Revised June25th, 2012; A http://jurnal. mdp.ac.id jatisi@mdp.ac.id


Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3280

1. PENDAHULUAN

sal kata atau etimologis administrasi berasal dari Bahasa Inggris yang berarti

A “Administration”, dengan bentuk infinitif yaitu to administer yang sering juga diartikan
sebagai to manage (mengelola). Administrasi dalam artian sempit sering diartikan
sebagai kegiatan ketatausahaan. Sedangkan administrasi dalam artian yang luas sering diartikan
sebagai kerjasama. Istilah ini berhubungan dengan kegiatan kerjasama yang dilakukan manusia
atau sekelompok orang untuk mencapai tujuan yang telah disepakati [1].
PT. INDO ACIDATAMA merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang
pembuatan pakaian jadi, kimia dasar, kemasan dari plastik serta perdagangan impor dan ekspor.
Memiliki pabrik yang terletak di Jl. Raya Solo-Sragen Km. 11,4 Kemiri, Kebakkramat,
Karanganyar, Surakarta, Indonesia dan memiliki kantor pusat yang berada di Graha Kencana,
9th Floor-Suite A Jl. Raya Perjuangan 88, Jakarta Barat 11530, Indonesia. Penjualan terbesar
didalam perusahaan adalah produksi Chemical yang berisi 3 produk yaitu: Ethanol(C2H5OH),
Acetic Acid(CH3COOH), Ethyl Acetate(CH3COOC2H5).
Administrasi penjualan pada perusahaan masih dilakukan secara manual, contohnya
seperti pencatatan data customer yang masih dicatat dalam dokumen, komunikasi mengenai
pesanan yang harus disampaikan secara bertatap muka, dan pencatatan hasil produksi yang
ditulis dalam dokumen. Ini membuat kinerja yang dihasilkan oleh para karyawan perusahaan
belum cepat dan efisien. Hal itu terlihat pada seringnya kesalahan pencatatan pesanan,
kesalahan dalam komunikasi, dan keterlambatan produksi barang. Berdasarkan permasalahan
yang telah dipaparkan, perlu adanya pembangunan sistem administrasi penjualan dan produksi
berbasis website. Penggunaan website yang flexible diharapkan dapat membantu permasalahan-
permasalahan dalam perusahaan seperti mengatasi komunikasi pada pabrik dan kantor pusat
dikarenakan jarak yang jauh, implementasi website yang lebih mudah dari pada desktop. maka
dari itu diharapkan perusahaan lebih cepat dan efisien.
Web yang dibangun menggunakan Bahasa PHP dan menggunakan MYSQL sebagai
databasenya tanpa menggunakan framework tambahan lainnya. PHP Native adalah bahasa
pemrograman atau instruksi yang dibuat tanpa campur tangan pengembang lain untuk
prosesnya, sehingga instruksi atau kode program tersebut hanya dapat dipahami sepenuhnya
oleh pembuat website [3].
Website ini menggunakan metode prototype yang bertujuan untuk memaksimalkan
kebutuhan perusahaan berdasarkan dengan masalah yang dihadapi. Metode ini lebih ideal
daripada metode lainnya dikarenakan client dapat merevisi terus menerus program prototype
yang sudah dibuat agar sesuai dengan yang diinginkan. Pengembangan sistem administrasi
pengelolaan penjualan dan produksi secara terintegrasi berbasis website ini, mendapatkan hasil
penilaian sebesar 3.8 dari 10 jawaban responden yang diukur menggunakan Teori Kaplan &
Norton. Ini menunjukkan bahwa perusahaan puas dengan pembuatan website tersebut.

2. METODE PENELITIAN

2.1 Tinjauan Pustaka


Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web pada PT. Mustika Jati membahas penggunaan
system informasi untuk penjualan barang furniture, proses pengiriman barang, dan transaksi jual
beli peralatan siswa yang dilakukan secara manual(dicatat). Website yang dibangun
menggunakan MYSQL sebagai databasenya serta menggunakan bahasa pemograman PHP.
Kesimpulan yang didapat dari peneliti adalah kemudahan dalam transaksi proses penjualan
barang, meningkatkan keamanan, efektifitas dan efisiensi pada PT. Mustika Jati[4].

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3281 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

Perancangan Sistem Informasi Penjualan (Studi Kasus pada Toko Apollo) menyimpulkan
bahwa system yang dilakukan secara manual memiliki beberapa kelemahan serta dapat
menyebabkan terhambatnya proses bisnis pada perusahaan. Dengan adanya system dan aplikasi
berbasis website ini, dapat menghasilkan data yang lebih tepat dan akurat sehingga
meningkatkan hasil penjualan dan mengurangi human error[5].
Selanjutnya adalah “Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Pada PT Era Makmur
Cahaya Damai Bekasi” bertujuan untuk membuat PT. Era Makmur Cahaya Damai menjadi
lebih efisien dalam konteks penjualan dengan menggunakan web. Metode yang digunakan
adalah metode waterfall, diharapkan dengan system yang diciptakan dapat memudahkan dalam
transaksi penjualan dan meningkatkan pendapatan[6].
Berdasarkan penelitian-penelitian yang sudah ada sebelumnya, serta saran yang telah
diberikan oleh penulis sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa pembuatan sistem
administrasi penjualan dan produksi berbasis website pada perusahaan dapat meningkatkan
efisiensi, mengurangi human error, dan meningkatkan profit dalam perusahaan tersebut.

2.2 Tahapan Penelitian


Penelitian yang dilakukan dan diselesaikan telah melalui lima tahapan yaitu : 1) Analisa
kebutuhan dan pengumpulan data, 2) Perancangan sistem, 3) Perancangan aplikasi website, 4)
Implementasi dan pengujian sistem, 5) Penulisan laporan hasil penelitian.

Kegiatan

Analisa Kebutuhan dan Pengumpulan data

Perancangan Sistem

Perancangan Aplikasi

Implementasi dan pengujian Sistem

Laporan Hasil Penelitian

Gambar 1. Tahapan Penelitian

Gambar 1 menunjukkan bahwa tahapan penelitian yang dilakukan mempunyai lima


tahapan, yaitu: Tahap pertama, observasi untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dari
perusahaan berkaitan dengan masalah perusahaan, kekurangan perusahaan, dan keinginan
perusahaan. Tahap kedua, pengembangan aplikasi, metode yang digunakan dalam penelitian
adalah metode prototype.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3282

2.3 Metode Prototype

(Sumber: Roger S. Pressman, 2012:50)

Gambar 2. Metode Prototype

Gambar 2 adalah metode prototype. Metode prototype sendiri adalah teknik


pengembangan sistem yang menggunakan prototype untuk menggambarkan sistem sehingga
klien atau pemilik sistem mempunyai gambaran jelas pada sistem yang akan dibangun oleh tim
pengembang [7]. Secara garis besar metode prototype ini memiliki tiga tahapan penting yaitu: 1)
Listen to customer, 2) Build/revise mock-up, 3) Customer test drivers mock-up. Tahap pertama
adalah mendengarkan masalah customer, aplikasi dan system bisnis yang dibutuhkan seperti
apa. Tahap kedua yaitu pembuatan system bisnis dan pembuatan aplikasi yang dibutuhkan oleh
customer atau customer memberikan revisi terhadap system dan aplikasi yang telah dibuat agar
sesuai dengan kebutuhan dan keinginan customer. Tahapan ketiga adalah customer menguji
aplikasi yang telah dibuat atau menguji aplikasi yang telah direvisi sesuai dengan keinginan
customer.

2.4 Unified Modeling Language Diagram


Rancangan business process penjualan dan produksi didesain dengan flowchart dengan
kriteria pada perusahaan yang terdapat empat departemen, yaitu: 1) Marketing, 2) Production, 3)
Warehouse, 4) Finance. System perusahaan menerapkan Unified Modelling Language (UML)
yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, class diagram.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3283 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

Gambar 3. Flowchart Business Process

Gambar 3 merupakan flowchart business process dari PT. INDO ACIDATAMA Tbk.
Mempunyai satu pihak luar yaitu customer, dan memiliki empat departemen dalam perusahaan
yaitu marketing, production, warehouse, finance.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3284

2.4.1 Use Case Diagram

Gambar 4. Use Case Diagram System

Gambar 4 merupakan use case diagram dari business system yang telah dibuat untuk
perusahaan dalam menjalankan penjualan dan produksi, terdapat empat aktor yang mempunyai
peranan dalam penjualan dan produksi, aktor pertama merupakan customer yang menyerahkan
data kepada marketing, menerima pesanan, dan pembayaran. Untuk aktor yang kedua berasal
dari pihak perusahaan yaitu Marketing, bertugas sebagai penerima data customer, pembuatan
sales order, Pembuatan delivery order, pembuatan invoice beserta faktur pajak. Aktor yang
ketiga adalah Production yaitu mengeluarkan perintah untuk produksi dan memproduksi. Aktor
keempat adalah warehouse bertugas sebagai penerima hasil Produksi dan menerbitkan delivery
order. Aktor kelima yaitu finance bertugas sebagai penerima pembayaran dari customer.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3285 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

2.4.2 Activity Diagram

Gambar 5. Activity diagram

Gambar 5 merupakan activity diagram digunakan dalam system penjualan dan produksi
di perusahaan. dimulai dari customer menyerahkan data dan penerimaan barang, lalu marketing
input data customer, lalu cek barang, pembuatan perintah pengiriman, pembuatan invoice dan
faktur pajak. Selanjutnya adalah production bertugas sebagai pembuatan barang dan penyerahan
hasil produksi. Selanjutnya warehouse bertugas sebagai penerima hasil produksi, mengeluarkan
surat jalan dan pengeluaran barang. Selanjutnya adalah bagian finance yaitu penerima
pembayaran dan melakukan update mengenai pembayaran

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3286

2.4.3 Class Diagram

Gambar 6. Class Diagram System

Gambar 6 merupakan class diagram system dimana berisi class-class yang terdapat
didalam system penjualan dan produksi. Beberapa tabel memiliki relasi terhadap table lainnya
untuk dapat terhubung satu dengan lain. Mempunyai 7 tabel dengan 3 tabel master sebagai
porosnya.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Implementasi Hasil


Berdasarkan rumusan masalah yang dialami oleh perusahaan, digunakanlah metode
prototype dalam pembuatan website yang diinginkan oleh perusahaan. Sehingga menghasilkan
pengembangan sistem administrasi pengelolaan penjualan dan produksi secara terintegrasi
berbasis website.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3287 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

Gambar 10. Sales Order

Gambar 10 adalah halaman sales order, yang bertugas dalam modul ini adalah
departemen marketing. Dengan cara menginputkan customer details, jumlah barang yang
dipesan, unit, nama barang, price, discount, tax, notes, payment. Modul ini dapat melakukan
create, read, and delete.

Gambar 11. Delivery Order

Gambar 11 adalah halaman delivery order, yang bertugas dalam modul ini adalah
departemen warehouse. Dengan cara pembuatan delivery order dan akan diteruskan menjadi
delivery note guna memberikan perintah untuk pengeluaran barang dan pengiriman barang yang
akan keluar dari gudang. Modul ini dapat melakukan create, read, update, and delete. Isi dari
modul ini adalah SO.No, D.O, quantity, unit, item, SMU, price, total, discount, Tax, grandtotal,
status, delivery date, notes.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3288

Gambar 12. Delivery Note

Gambar 12 adalah halaman delivery note, yang bertugas dalam modul ini adalah
departemen warehouse. Dengan cara pembuatan delivery note guna memberikan perintah untuk
pengeluaran barang dan pengiriman barang yang akan keluar dari gudang. Modul diambil dari
delivery order yang menghasilkan output menjadi delivery note. Isi dari modul ini adalah
SO.No, D.O, quantity, unit, item, SMU, price, total, discount, Tax, grandtotal, status, delivery
date, notes.

Gambar 13. Invoice

Gambar 13 adalah halaman invoice, yang bertugas dalam modul ini adalah departemen
marketing. Dengan cara pembuatan invoice sesuai dengan data barang yang dikeluarkan oleh
warehouse.
Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3289 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

3.2 Kode Pemograman


Kode Program 1 Halaman Delivery order
1. success:function(resp){
2. $('[name="qtyso"]').val(resp.quantity);
3. $('[name="unitso"]').val(resp.unit);
4. $('[name="item_idso"]').val(resp.item_id);
5. $('[name="item_nameso"]').val(resp.name);
6. $('[name="unit_priceso"]').val(resp.unit_price);
7. $('[name="totalso"]').val(resp.total);
8. $('[name="discount_percentageso"]').val(resp.discount_percentage);
9. $('[name="discount_amountso"]').val(resp.discount_amount);
10. $('[name="tax_percentageso"]').val(resp.tax_percentage);
11. $('[name="tax_amountso"]').val(resp.tax_amount);
12. $('[name="grandtotalso"]').val(resp.grandtotal);
13. }})});
14. function hitungtotal(){
15. var totalso=$('[name="qtyso"]').val()*$('[name="unit_priceso"]').val();
16. $('[name="totalso"]').val(totalso);
17. var discount_amount=totalso*$('[name="discount_percentageso"]').val()/100;
18. $('[name="discount_amountso"]').val(discount_amount);
19. var dpp=totalso-discount_amount;
20. var tax_amount=dpp*$('[name="tax_percentageso"]').val()/100;
21. $('[name="tax_amountso"]').val(tax_amount);
22. $('[name="grandtotalso"]').val(dpp+tax_amount);

Kode Program 1 merupakan code dari halaman delivery order, dengan cara memilih SO.No lalu
item secara otomatis akan terisi sesuai dengan sales order SO.No tersebut serta penghitungan
dasar dari discount, tax, dan total.

Kode Program 2 Halaman Invoice


1. $(function(){
2. $('#print').click(function(e){
3. e.preventDefault();
4. start_loader();
5. var _h = $('head').clone()
6. var _p = $('#out_print').clone()
7. var _el = $('<div>')
8. _p.find('thead th').attr('style','color:black !important')
9. _el.append(_h)
10. _el.append(_p)
11. var nw = window.open("","","width=1200,height=950")
12. nw.document.write(_el.html())
13. nw.document.close()
14. setTimeout(() => {
15. nw.print()
16. setTimeout(() => {
17. end_loader();
18. nw.close()
19. }, 300);}, 200);})})

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3290

Kode Program 2 merupakan invoice, code tersebut adalah function (#print) untuk mencetak
invoice dari barang yang sesuai dengan delivery note.

3.3 Pengujian

Tabel 1. Hasil Pengujian Dengan Black Box


Tema Hasil yang
No Aktivitas Pengujian Hasil Pengujian
Pengujian diinginkan
User melakukan
proses input User dapat masuk ke User dapat masuk ke
1 Login
username dan halaman dashboard. halaman dashboard.
password.
User menekan User kembali ke User kembali ke
2 Logout
tombol logout. halaman login halaman login
User melakukan Sistem dapat tambah, Sistem dapat tambah,
3 Data Master tambah, ubah, hapus, ubah, hapus, serta ubah, hapus, serta
dan lihat data master. lihat data master. lihat data master.
User melakukan
Sistem menyimpan Sistem menyimpan
4 Proses Order proses order barang
order customer. order customer.
customer.
Data Hasil User melakukan view Sistem menampilkan Sistem menampilkan
5
Order data hasil order order customer. order customer.
Sistem dapat Sistem dapat
User menekan
6 Cetak Invoice melakukan proses melakukan proses
tombol print invoice
print invoice print invoice
Sistem dapat tambah Sistem dapat tambah
User melakukan
user, ubah user, user, ubah user,
7 Data User tambah, ubah, hapus,
hapus user, serta lihat hapus user, serta lihat
dan lihat data user.
data user. data user.

Pengujian sistem terhadap kepuasan user, dilakukan dengan pembagian form kuesioner
kepada 10 karyawan perusahaan yang akan menggunakan sistem tersebut. Kuesioner terdiri dari
8 pertanyaan mengenai pengembangan sistem administrasi penjualan dan produksi secara
terintegrasi berbasis website dengan menggunakan skala Likert.

Tabel 2. Skala Likert


Keterangan Singkatan
Sangat Setuju SS
Setuju S
Cukup Setuju CS
Tidak Setuju TS
Sangat Tidak Setuju STS

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
3291 Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Destember 2022, Hal. 3279-3292 E-ISSN 2503-2933

Perhitungan tingkat kepuasan dilakukan dengan menggunakan Persamaan (8) dengan


menerapkan teori Kaplan & Norton dalam menentukan rata-rata kepuasan pengguna yang
dijelaskan pada Tabel 3 [8].
௃ௌ௄
ࡾࡷ = ௃௄
(8)
Keterangan:
RK = Rata-rata kepuasan pengguna
JSK = Jumlah nilai jawaban kuesioner
JK = Jumlah nilai total kuesioner

Tabel 3. Teori Kaplan & Norton


Nilai Keterangan
1 - 1.79 Sangat Tidak Puas
1.8 – 2.59 Tidak Puas
2.6 – 3.39 Cukup Puas
3.4 – 4.19 Puas
4.2 - 5 Sangat Puas

Rata-rata tingkat kepuasan user terhadap sistem dan aplikasi yang telah dibuat dapat
dilihat pada tabel 4.

Tabel 4. Hasil Penilaian


Jawaban Skor Total
SS 5 3
S 4 4
CS 3 2
TS 2 1
STS 1 0

ሺ5 ∗ 3ሻ + ሺ4 ∗ 4ሻ + ሺ3 ∗ 2ሻ + ሺ2 ∗ 1ሻ + ሺ1 ∗ 0ሻ 38
ࡾࡷ = = = 3.8
10 10

Hasil penilaian terhadap pengembangan sistem administrasi pengelolaan penjualan dan


produksi secara terintegrasi berbasis website memperoleh nilai 3.8 dari perhitungan tingkat
kepuasan rata-rata yang telah dilakukan, nilai tersebut tergolong dalam kategori puas.

4. KESIMPULAN

Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini dapat digunakan untuk mengatasi masalah
dalam perusahaan. Sistem yang terintegrasi ini dapat digunakan oleh karyawan PT. INDO
ACIDATAMA agar tidak lagi bekerja secara manual. Penggunaan metode prototype ini sangat
sesuai dengan perusahaan, dalam metode ini pembuatan website sangatlah terbantu dikarenakan
client memberitahu website seperti apa yang dimau dan dapat direvisi ketika belum sesuai
dengan yang diinginkan client. Hasil penilaian yang telah dilakukan oleh pengguna didapat nilai
Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]
Title of manuscript is short and clear, implies research results (First Author)
Jatisi ISSN 2407-4322
Vol. 9, No. 4, Desember 2022, Hal. 3279-3292 E- ISSN 2503-2933 3292

sebesar 3.8, tergolong dalam kategori puas. Sehingga sistem ini dianggap layak digunakan oleh
perusahaan dalam mengelola penjualan dan produksi.

5. SARAN

Penelitian selanjutnya mengenai pengembangan sistem penjualan dan produksi dapat


dikembangkan dengan penambahan fitur pembagian user setiap departemen agar mempermudah
setiap pengguna dalam menjalankan jobdesknya.

DAFTAR PUSTAKA

[1]. Marliani Lina, “Definisi Administrasi Dalam Berbagai Sudut Pandang”, Jurnal Unigal,
Vol 5, No 4, 2018.

[2]. JavaCreatifity. 2014. Panduan Cerdas Membangun Website Super Keren. Elek Media
Komputindo. Jakarta.

[3]. Y.E. Robby, A. Yuthsi, Y.D. Yanuarius, and R. Wahyu, “Analisis Perbandingan Bahasa
Pemrograman PHP Laravel Dengan PHP Native pada Pengembangan Website”,
EXPERT Jurnal Manajemen Sistem Informasi dan Teknologi vol 11, No 1, 2021.

[4]. R. Farhan, P. Nuraini, “Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web pada PT. Mustika
Jati”, Kalbiscentia, Volume 5 No 1, Februari 2018.

[5]. W. Thommy, Abriyono, “Perancangan Sistem Informasi Penjualan (Studi Kasus pada
Toko Apollo)”, Jurnal InTekSis, Vol 3 No 2, 2016.

[6]. F. Mikhael, K. Heri, “Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web pada PT Era Makmur
Cahaya Damai Bekasi”, Information System For Educators And Professionals Vol 1, No
2, Juni 2017.

[7]. M. Khosrow-Pour, Encyclopedia of Information Science and Technology. Hershey, PA,


USA: IGI Global Publishing, 2005.

[8]. A. Supriyatna and V. Maria, “Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna dan Tingkat
Kepentingan Penerapan Sistem Informasi DJP Online Dengan Kerangka PIECES dan
Importance Performance Analysis”, Khazanah Inform. J. Ilmu Komput. Dan Inform.,
Vol. 3, No. 2, pp. 88–94, 2017.

Christopher, et., al [Pengembangan Sistem Administrasi Pengelolaan Penjualan dan Produksi Secara Terintegrasi
Berbasis Website]

Anda mungkin juga menyukai