Anda di halaman 1dari 9

OPTIMALISASI PETUGAS PADA MEJA INFORMASI

DI PENGADILAN NEGERI BOGOR KELAS IB

TUGAS MAGANG I - ADMINISTRATOR


PPC ANGKATAN III

Oleh :

INDAH PERTIWI, SH
NIP. 19950218 201712 2 003

Pengadilan Negeri Bogor


2018

1
A. PENDAHULUAN

Pelayanan informasi pada suatu instansi merupakan salah satu elemen penting
dalam membangun keterbukaan informasi publik dan meningkatkan transparansi
serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap instansi tersebut. Saat ini
semua informasi dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat melalui berbagai cara.
Salah satu cara yang paling banyak digunakan melalui website dengan menggunakan
jaringan internet. Namun tidak semua informasi dapat secara langsung diakses oleh
masyarakat. Ada beberapa informasi dimana masyarakat harus mendatangi instansi
yang dituju untuk memperoleh informasi. Pada suatu instansi sudah ada petugas yang
ditugaskan pada bagian informasi.

Pemerintah sebagai pelayan masyarakat harus dapat menjadi pemberi


informasi dalam rangka pemenuhan hak-hak publik, yaitu hak untuk tahu (right to
know), hak untuk diberi informasi (right to be informed), dan hak untuk didengar
aspirasinya (right to be heard and to be listened to). Keterbukaan informasi publik
merupakan hal yang sangat penting dalam proses penyampaian informasi dari
pemerintah kepada masyarakat.

Setiap masyarakat mempunyai hak untuk mengetahui segala sesuatu


tentang pemerintahan. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008
tentang keterbukaan Informasi Publik. Informasi publik adalah “informasi yang
dihasilkan, disimpan, dikirim dan/atau diterima oleh suatu Badan Publik yang
berkaitan dengan penyelenggaran dan penyelenggaran Negara dan/atau
penyelenggaran dan penyelenggaran Badan Publik lainnya yang sesuai dengan
Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan
publik”.

Saat ini masyatakat yang mempunyai kepentingan ke Pengadilan dapat


mendatangi langsung pengadilan yang dituju. Tidak semua informasi di Pengadilan
dapat diakses secara langsung, sesuai dengan amanat SK KMA Nomor

2
1-144/KMA/SK/1/I2011 terdapat informasi yang dikecualikan dapat diakses publik
secara umum sehingga masyarakat yang ingin mengetahui harus mendatangi
pengadilan dan mengikuti alur permohonan informasi yang didaftarkan pada meja
informasi.

Untuk meningkatkan pelayanan pemberian informasi kepada masyarakat,


setiap pengadilan mempunyai meja informasi dan petugas informasi yang siap
melayani kebutuhan informasi masyarakat. Petugas informasi pada Pengadilan Negeri
Bogor adalah Panitera Pengganti yang ditunjuk secara bergilir untuk piket di meja
informasi. Namun berdasarkan pengamatan yang telah mentee lakukan, meja
informasi jarang terlihat ada petugas informasi. Mentee akan membahas
permasalahan dan solusi pada pembahasan paper ini.

3
B. PERMASALAHAN
Pada latar belakang yang sudah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa
permasalahan yang terjadi adalah “bagaimana mengoptimalkan petugas pada meja
informasi sehingga meja informasi tidak menjadi kosong”
Berdasarkan permasalahan yang telah disimpulkan diatas, ada beberapa
faktor masalah yang akan menjadi ruang lingkup didalam pembahasan paper ini.
Penyebab permasalahan adalah sebagai berikut :
1. Tidak tetapnya petugas pada Meja Informasi.
2. Tidak ada pembaharuan SK mengenai Petugas pada Meja Informasi
3. Daftar piket petugas Meja Informasi tidak diupdate.

4
C. PEMBAHASAN

Informasi pada pengadilan berdasarkan Surat Keputusan Ketua Mahkamah


Agung Nomor: 1-144/KMA/SK/1/I2011, semua informasi mengenai perkara dapat
diakses oleh pihak yang bersangkutan. Pengadilan menyediakan akses untuk
memperoleh informasi tersebut. Di pengadilan Negerin Bogor untuk informasi yang
dapat diakses oleh masyarakat dapat dilihat pada komputer yang disediakan didekat
ruang tunggu pada lobby pengadilan. Pengadilan Negeri Bogor juga menyediakan TV
LCD yang menayangkan proses beracara di pengadilan serta persyaratan yang
dibutuhkan. Jika masyarakat pertama kali datang ke pengadilan untuk mengurus surat
atau menghadiri persidangan secara langsung dapat mengakses komputer dan melihat
ke TV LCD di lobby pengadilan.

Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung Nomor:


1-144/KMA/SK/1/I2011 “Struktur pelaksana pelayanan informasi di tiap-tiap
Pengadilan terdiri dari Atasan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi
(Atasan PPID), PPID, Petugas Informasi, Penanggungjawab Informasi”. Dalam
tulisan ini mentee menitik beratkan pada petugas informasi pada meja informasi.
Tugas dan tanggungjawab petugas informasi adalah Menerima dan memilah
permohonan informasi. 2. Meneruskan pemohonan informasi tertentu ke
Penanggungjawab Informasi. 3. Membantu dan menjalankan sebagian tugas PPID
dalam memberikan layanan informasi sebagaimana diatur dalam Pedoman ini. 4.
Petugas Informasi bertanggung jawab kepada PPID dalam melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya.

Petugas informasi harus selalu ada pada meja informasi. Setelah mentee
melakukan pengamatan mengenai petugas pada meja informasi, mentee menemukan
beberapa masalah antara lain pihak yang bertugas di meja informasi, meja informasi
yang sering kosong, tidak dilakukan pengupdatetan daftar piket yang bertugas di
meja informasi. Kiat-kiat yang dapat dilakukan demi kejelasan petugas pada meja
informasi, dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut ini :

5
1. PIHAK YANG BERTUGAS PADA MEJA INFORMASI DAN MEJA
PENGADUAN

Berdasarkan Surat Keputusan Pengadilan Negeri Bogor Nomor 33 Tahun


2016 Tentang Petugas Meja Informasi dan Meja Pengaduan Dilingkungan Pengadilan
Negeri Bogor menyatakan bahwa keberhasilan Pengadilan Negeri Bogor dalam
melaksanakan tugas pokoknya memerlukan dukungan dan partisipasi aktif
instansi/masyarakat di wilayah hukum Pengadilan Negeri Bogor, hal tersebut akan
terwujud jika instansi/masyarakat memperoleh informasi yang lengkap dan mutakhir
tentang kegiatan-kegiatan Pengadilan Negeri Bogor. Guna menunjang kelancaran
tugas-tugas kantor Pengadilann Negeri Bogor perlu diadakan penugasan untuk
menangani bidang yang dimaksud serta guna menunjang tentang penilaian prestasi
kerja Pegawai Negeri Sipil tersebut perlu diadakan pemindahan pegawai yang
terdapat dilingkungan Pengadilan Negeri Bogor.

Surat Keputusan tersebut menyatakan bahwa staff pada Bagian Hukum


sebagai petugas meja informasi dan Panitera Pengganti sebagai petugas pada meja
pengaduan. Namun pada saat ini, petugas pada meja informasi adalah Panitera
Pengganti secara bergilir berdasarkan jadwal piket yang telah ditentukan. Menurut
pengamatan yang telah mentee lakukan, jarang sekali ada Panitera Pengganti yang
bertugas pada meja informasi tersebut.

Gambar 1. Suasana meja informasi

6
2. MENYEMPURNAKAN dan MEMPERBAHARUI SK TENTANG
PETUGAS MEJA INFORMASI dan MEJA PENGADUAN di
LINGKUNGAN PENGADILAN NEGERI BOGOR

Berdasarkan hasil wawancara mentee bersama Sekretaris dan Kasubag


Kepegawaian Pengadilan Negeri Bogor sampai saat ini belum ada Surat Keputusan
(SK) yang baru mengenai petugas meja informasi. Menurut pendapat mentee,
didalam SK yang baru sebaiknya dicantumkan nama-nama Panitera Pengganti yang
bertanggungjawab pada meja informasi, durasi waktu pada setiap piket di meja
informasi dan adanya laporan yang diberikan secara berkala kepada PPID dan atasan
PPID mengenai kuantitas laporan atau permohonan informasi yang dibutuhkan oleh
masyarakat.

Gambar 2. SK No. 33 Tahun 2016

7
3. MENGUPDATE DAFTAR PIKET PETUGAS MEJA INFORMASI dan
MEJA PENGADUAN di PENGADILAN NEGERI BOGOR.

Mentee sudah melakukan pengamatan pada meja informasi, ditemukan


daftar piket petugas meja informasi yang sudah tidak diperbaharui selama 1 (satu)
bulan. Daftar piket yang masih tertempel di meja informasi perbulan Oktober
sedangkan perbulan November belum ada. Hal tersebut yang menjadi salah satu
faktor yang menyebabkan meja informasi jarang ditempati oleh petugas informasi,
dalam hal ini adalah Panitera Pengganti. Ketidakjelasan petugas informasi yang piket
menjadi salah satu faktor pemicu meja informasi menjadi kosong.

Menurut pandangan mentee, daftar piket yang akan dibuat nanti sebaiknya
memperjelas kembali hari dan jam berapa petugas informasi yang bersangkutan untuk
bertugas. Sebaiknya jadwal piket petugas informasi diletakkan juga pada ruang
Panitera Pengganti agar dapat saling mengingatkan satu dengan lainnya sehingga
setiap petugas meja informasi bertanggungjawab dan menjalankan tugasnya dengan
baik.

Gambar 3. Daftar Piket Petugas Informasi

D. PENUTUPAN
a. Kesimpulan

8
Berdasarkan hasil paparan mentee diatas dapat disimpulkan bahwa masih
kurang optimalnya petugas informasi pada meja informasi di Pengadilan Negeri
Bogor. Untuk itu harus ada kejelasan mengenai tugas dan fungsi petugas informasi
yang dituangkan didalam Surat Keputusan sehingga petugas informasi mengetahui
apa saja kewajiban, tugas dan fungsi serta hari dan jam berapa melaksanakan piket.
Daftar piket petugas informasi sebaiknya diletakkan pada tempat-tempat
yang sering dilalui oleh Panitera Pengganti, misalnya diruang kerja Panitera
Pengganti sehingga dengan mudah untuk dilihat.
b. Saran
Berdasarkan permasalahan dan kesimpulan, mentee menyarankan bahwa
kurang efektif dan efisien apabila yang menjadi petugas pada meja informasi adalah
Panitera Pengganti. Banyaknya sidang, beban kerja yang berat dan proses minutasi
yang harus tepat waktu membuat Panitera Pengganti akan melaksanakan tupoksi
wajibnya sebagai Panitera Pengganti dibandingkan hanya duduk di meja informasi.

Anda mungkin juga menyukai